Eksplorasi Konsep Topik 2

Kelompok :6
Kelas : PPG Prajabatan G1 IPA 002
Mata Kuliah : Filosofi Pendidikan Indonesia
Topik 2 : Dasar-dasar Pendidikan Ki Hadjar Dewantara

Apa makna kata ‘menuntun’ dalam proses pendidikan anak bagi saya?
Menuntun bermakna membersamai dan memfasilitasi minat dan kepentingan peserta didik dalam
belajar.
Bagaimana kata “menuntun” saya maknai dalam konteks sosial budaya (nilai-nilai luhur
budaya) di daerah saya? Apa dapat saya lakukan untuk mewujudkan pendidikan anak yang
relevan dengan konteks sosial budaya di daerah saya?
Menuntun peserta didik sesuai konteks sosial budaya daerah saya, yaitu daerah porehu yaitu
warganya masih sangat kental dengan saling bantu membantu atau gotong royong. Saling
membantu dalam lingkungan sekolah adalah peserta didik yang akan saling bantu membantu jika
ada salah seorang temannya yang mengalami kesusahan.

Mengapa pendidikan anak perlu mempertimbangkan kodrat alam dan kodrat zaman?
Kondrat alam adalah semua potensi diri yang dibawa anak sejak lahir dan menjadi bibit yang
akan ditumbuhkan oleh pendidik. Kondrat alam ini harus diasah agar muncul dari dalam diri
anak. Sedangkan kodrat zaman merupakan bagian dari lingkungan dengan berbagai
pengaruhnya. Kodrat zaman ini memiliki keadaan yang sangat dinamis sehingga diperlukan
filterisasi bagi anak dalam menunjang kehidupannya. Disinilah peran pendidik dibutuhkan untuk
membantu anak dalam memilah setiap proses yang dihadapinya

Apa relevansi pemikiran KHD “Pendidikan yang memerdekakan murid” dengan peran saya
sebagai pendidik?
Ki Hadjar Dewantara memberikan ruang yang merdeka bagi murid untuk belajar. Setiap anak
diberikan kemerdekaan dalam mengembangkan setiap potensi dalam dirinya. Anak tidak
dipandang sebagai kertas kosong dengan ketidaktahuannya akan tetapi anak dipandang sebagai
kertas yang sudah ditulisi sepenuhnya sehingga sebagai pendidik tidak mungkin dapat mengubah
karakter anak. Namun, pendidik seharusnya mengawasi dan mengamati agar pengaruh-pengaruh
jahat dapat dihindari.