Anda di halaman 1dari 5

1.

Jelaskan apa pengaruh trend globalisasi terhadap pembelajaran IPS SD

Jawaban : Adanya kesenjangan sosial antara orang yang kaya dan miskin, Kepadatan penduduk

yang mengakibatkan suatu masalah penyakit, kemiskinan, dan kelaparan, Pencemaran

lingkungan, Tingkat kriminalitas semakin meningkat. Gobalisasi merupakan proses mendunia

dimana terdapat adanya pertukaran pandangan dari manusia di dalam kehidupan masyarakat baik

sosial, komunikasi, teknologi kebudayaan, dan sebagainya.

2. Apa fungsi pengajaran IPS bagi siswa untuk menghadapi masalah-masalah sosial yang

timbul karena keragaman budaya. Jelaskan!

mengembangkan potensi peserta didik agar peka terhadap masalah sosial yang terjadi di

masyarakat, karena keragaman budaya dan memiliki sikap yang toleransi terhadap berbagai

jenis budaya yang ada diIndonesia

3. Jelaskan bagaimana keterkaitan antara lingkungan hidup dan pendidikan IPS di SD

Jawaban : keterkaitan Lingkungan hidup dan pendidikan IPS adalah adanya Pemanfaatan

lingkungan sebagai sumber belajar dalam proses belajar mengajar IPS di SD sangat penting,

karena lingkungan (fisik, sosial atau budaya) merupakan sumber yang sangat kaya untuk bahan

ajar anak. Lingkungan berperan sebagai media belajar, tetapi juga sebagai objek kajian (sumber

belajar). bahwa IPS adalah bidang-bidang yang digali dari kehidupan praktis sehari-hari di

masyarakat. Oleh karena itu, pengajaran IPS yang merupakan masyarakat sebagai sumber dan

objeknya, merupakan suatu bidang pengetahuan yang tidak berpijak kepada kenyataan. IPS yang

tidak bersumber kepada kenyataan tidak mungkin mencapai sasaran dan tujuannya, dan tidak

akan memenuhi tuntutan kemasyarakatan


Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) sebagai salah satu mata pelajaran pada Sekolah Dasar (SD)

bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia seutuhnya yang mampu berkiprah dalam

kehidupan masyarakat modern. Sasaran umum IPS adalah menciptakan warga Negara yang

mampu mengerti masyarakatnya dan mampu berpartisipasi aktif dalam proses perubahan dan

perkembangan masyarakat

4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pendekatan Kognitif, Sosial, Personal, Modifikasi

Perilaku,

a. Pendekatan Kognitif adalah Ekspositori dalam pembelajaran IPS SD sebagai pusat perhatian

utama pembelajaran IPS SD adalah pengembangan diri peserta didik sebagai aktor sosial yang

cerdas. Untuk menjadi aktor sosial yang cerdas, tidak berarti dan memang tidak bisanya

dikembangkan aspek kecerdasan rasionalnya (rational intelligence), tetapi juga kecerdasan

emosionalnya (emotional intelligence) kecerdasan itu Sama-sama memiliki kontribusi terhadap

keberhasilan kontribusi 20%6 kecerdas rasional dan 80% kecerdasan emosional.

b.Pendekatan sosial, merupakan bentuk sentuhan pedagogisnya terhadap dimensi sosial dan

personal atau dimensi inteligensia emosional atau emotional intelligence Apabila kita

menganalisis, dimensi atau aspek sosial dan personal atau emosional ini memiliki aspek-aspek

emosi, nilai dan sikap. Serta perilaku sosial yang satu sama lain memiliki saling keterkaitan.

c.Pendekatan personal merupakan kunci untuk memberikan dan menularkan nilai-nilai positif

yang dimiliki seorang pendidik. Dalam proses pendidikan, terdapat berbagai unsur yang dapat

memengaruhi kesuksesan peserta didik. Salah satunya adalah peran pendidik.

d.Pendekatan Modifikasi perilaku merupakan upaya, proses, atau tindakan untuk

mengubah perilaku dengan menerapkan prinsip-prinsip belajar yang teruji secara sistematis

untuk mengubah perilaku maladaptif menjadi perilaku adaptif.


5. Di antara 5 karakteristik pendekatan yaitu Kognitif, Sosial, Personal, Modifikasi Perilaku

dan Ekspositori, pendekatan mana (pilih salah satu) yang menurut anda lebih mudah

digunakan dalam pembelajaran IPS di kelas yang anda pegang (Kelas 1 sampai kelas 6).

Berikan alasannya.

Jawaban : Pendekatan Kognitif karena pendekatan ini merupakan pusat utamanya adalah siswa

sehingga tujuan pembelajaran lebih berfokus terhadap kemampuan siswa dan menyetarakan

kecerdasan rasional dan kecerdasan emosional dari siswa

6. Jelaskan 3 ranah dan tujuannya dalam pendidikan IPS SD

a) Ranah Kognitif. Enam tingkatan tujuan kemampuan kognitif dari pengetahuan

(knoledge) sampai evaluasi, dari perolehan pengetahuan (mengingat) yang paling rendah sampai

tingkatan kemampuan berpikir produktif yang tinggi. Keenam kemampuan kognitif tersebut

adalah sebagai berikut Mengingat (recall) menekankan kepada kemampuan mengingat informasi

dengan ditandai perilaku siswa, seperti: menjelaskan, menyatakan, menyebutkan, mengingat, dan

mengenali. Contohnya: siswa dapat menjelaskan pengertian uang dan fungsi uang Karaktersitik,

menekankan pada perilaku siswa yang konsisten yang sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku. Hal

ini ditandai dengan contoh perilaku sebagai berikut: menentukan, mendemonstrasikan, dan

mempribadikan. Dahan yang telah dipelajarai, ditandai dengan contoh perilaku seperti:

menghubungkan, menjelaskan,. menafsirkan, dan menerjemahkan, membandingkan.

Menyimpulkan.

b) Ranah Afektif.

Ranah afektif memiliki lima tujuan tingkatan Kelima tingkatan tersebut mulai dari hal yang

sederhana, kesadaran atau mempersiapkan sesuatu sampai terealisasi Kelima tingkatan adalah

menekankan pada kesadaran akan penomena lingkungan dengan conton karakteristik seperti:
mendengarkan, Suara , dan menghadirkan. reaksi terhadap komunikasi atau fenom, ditanda

dengan karaktersitik seperti dicontohkan beri kepercayaan untuk mengatakan, dan berlatih

contoh karakteristik seperti: menghargai, dan menlai.

c) Ranah Psikomotor

Perkembangan ranah Psikomotor ketrampilan psikomotor cenderung menjadi sebuah proses

yang dipraktckan dan diperhalus atau diperbaiki terus- menerus dalam jangka waktu yang lama

sampai tinggkatan tertentu dikuasai dengan baik. Ranah psikomotor terutama berkaitan dengan

tujuan yang Derkatan dengan ketrampilan fisik atau motorik pada anak usia sekolah dasar

ketrampilan psikomor ini dalam lima bagian . yaitu: imitasi, manipulasi, presisi, artikulasi, dan

maturasi atau kedewasaan.

7. Jelaskan kekurangan dari langkah-langkah pembelajaran model ROPES (review,

overview, presentasi, exercise, summary), dan bagaimana cara guru untuk melengkapi

kekurangan tersebut!

Jawab : model ROPES tersebu didalamnya tidak mencantumkannya aspek penilaian dan aspek

evaluasi

Cara melengkapi kekurangan Guna melengkapi ide/pemikiran Hunts tersebut, kiranya guru dapat

memasukan unsur penilaian, karena melalui penilaianlah guru memperoleh gambaran tingkat

penguasaan siswa terhadap materi yang disampaikan sehingga dapat mengembangkan materi

yang akan disajikan pada pertemuan berikutnya. Berdasarkan hasil penilaianlah guru dapat

mengetahui tingkat efektivitas strategi pembelajaran yang digunakan.

8. Jelaskan apa manfaat dari pelaksanaan pembelajaran tematik di SD

Jawaban :
a. .Dengan menggabungkan beberapa kompotensi dasar dan indikator serta isi mata pelajaran

akan terjadi penghematan, karena tumpang tindih materi dapat dikurangi bahkan dihilangkan.

b. Siswa mampu melihat hubungan-hubungan yang bermakna sebab isi materi pembelajaran

lebih berperan sebagai sarana atau alat bukan tujuan akhir

c. Pembelajaran menjadi utuh sehingga siswa akan mendapatkan pengertian mengenai proses

dan nmateri yang tidak terpecah-pecah.

d. Dengan adanya pemaduan antar mata pelajaran maka penguasaan konsep akan semakin haik

dan neningkat.

Anda mungkin juga menyukai