Anda di halaman 1dari 10

C.

FORMAT-FORMAT PENDAMPINGAN TECHNO PARK SMKS KORPRI DURI


1. Analisis Kondisi dan Potensi
Kondisi Saat Ini Potensi Usaha
Aspek yang Dapat
Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman
Dikembangkan
1. Kurikulum  Melaksanakan  Buku mapel C belum  Melaksanakan  Pembelajaran 1. Busana
di
Kur ‘13 lengkap pelatihan Industri tidak
 Melaksanakan  Jumlah jam pemberdayaan mengacu/tidak
CBC sedikit/kurang masyarakat untuk sama dengan
 Melaksanakan institusi pasangan kurikulum
PBT  Permintaan tenaga
kerja untuk alumni
dari DU/DI
 Memiliki guru tamu
dari DU/DI
 Pelaksanaan PKL
selama 4 bulan .
2. Sumber Daya  Guru memiliki  Guru-guru belum Menjadi  Masih ada guru
Manusia pendidikan memiliki kompetensi instruktur/narasumber yang kurang
minimal S1 tentang pembuatan diberbagai instansi
17
macam-macam terkait peduli
produk

3. Fasilitas  Adanya labor  Belum ada tekhnisi Sebagai tempat  Fasilitas tidak
Busana pelatihan pemberdayaan terawat dengan
 mesin-mesin masyarakat. rutin
memadai
4. Pembiayaan  Komite sekolah  Lamanya uang  Adanya bantuan dari  Bukti pembelian
komite cair luar yang sedikit susah
di peroleh
5. Manajemen  Manajemen
sekolah yang
terkordinir
dengan baik
6. Potensi  Adanya event –  Selalu tiba – tiba  Sebagai ajang  Tidak ada tindak
Daerah event di daerah sehinga hasil tidak promosi sekolah lanjut
maksimal

7. Mitra Industri  Institusi  Industri belum  Lulusan langsung  Gajinya belum

18
pasangan ada 5 seutuhnya diberikan diterima bekerja sesuai dengan
bh. kepada siswa kompetensi

Penjelasan:
a. Aspek diisi dengan parameter Teaching Factory
b. Kondisi saat ini : diisi dengan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada saat ini
c. Potensi: diisi dengan aspek yang kemungkinan dapat dikembangkan ke depan dengan melihat kondisi saat ini.

2. Penyesuaian Kondisi
Potensi Usaha yang Dapat
Prioritas Usaha Langkah Kerja Usaha
Dikembangkan
1. Busana Lenan Rumah Tangga1. Membuat Souvenir / Handy Craft. 1. Penentuan produk yang akan dibuat.
Souvenir 2. Menjahit lenan rumah tangga beserta 2. Menyusun struktur organisasi.
hiasannya.. 3. Melakukan uji coba produk .
3. Membuat seragam sekolah 4. Menyusun rencana produksi sesuai hasil
4. Menerima pesanan dari luar pencarian pasar:
5. Menyusun jenis pekerjaan
6. Menyusun kebutuhan pekerja berdasarkan
jenis pekerjaan
7. Menyusun jadwal pekerjaan dikaitkan dengan
19
Potensi Usaha yang Dapat
Prioritas Usaha Langkah Kerja Usaha
Dikembangkan
proses pembelajaran siswa
8. Menentukan pengawas proses produksi (guru
yang bertugas)
9. Menyusun rencana pembelian bahan dan
peralatan
10. Merekap kebutuhan bahan dan peralatan
disertai harga dan rencana pembelian
11. Melakukan proses produksi: penanggung-
jawab produksi
12. Melakukan pengawasan proses produksi
13. Membuat laporan hasil produksi.

Penjelasan:
a. Potensi usaha diturunkan dari format 1.
b. Prioritas usaha diisi dengan memilih dari beberapa potensi usaha pada kolom 1
c. Langkah kerja diisi dengan langkah-langkah yang dilakukan pada waktu memulai usaha
Analisis Kurikulum Berbasis TE FA
Prioritas Usaha/ Jenis Produk Uraian Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Kelas Paket Keahlian
20
Produk Pekerjaan yang Dibutuhkan
1. Membuat Tata Busana
Souvenir / 1. Quilting sarung  Mengambi  Pengetahuan alat  Teknologi Dasar X
Handy Craft. bantal kursi dan l ukuran. dan bahan. Menjahit
Dan lenan taplak meja  Membuat  Teknologi Dasar  Pembuatan Busana XII
rumah tangga 2. Quilting tas pola Menjahit Industri
3. Kotak tissue  Menggunti  Pembuatan pola.  Menghias Busana XII
2. Membuat 4. Tempat pena ng bahan
Baju Seragam 5. Map Folder  Memberi
Sekolah 6. Patcwork tanda
( Kemeja, 7. Tempat kotak  Menjahit.
Rok, Baju pensil  Penyelesai
Kurung ) 8. Alas meja guru. an/
9. Gorden finishing.
sekolah.
 Pengepaka
10. Alas kasur.
n.
11. Rimpel meja
 Pemasaran
12. Tutup gallon
.
13. Baju seragam

21
sekolah
14. Baju pesanan

3. Proses Bisnis dan Pembelajaran (Rencana kegiatan usaha melalui TEFA)


a. Analisis Kompetensi Dasar dan Aktifitas Belajar Siswa

Kompetensi Dasar yang


Uraian Pekerjaan Aktifitas Peserta Didik
Dibutuhkan
 Mengambil ukuran. Menyiapkan bahan Menyiapkan alat dan bahan
 Membuat pola dan alat

 Menggunting bahan
 Memberi tanda ( Diambil dari Sesuai dengan RPP
silabus )
 Menjahit.
 Penyelesaian/finishing.
 Pengepakan.
 Pemasaran.

b. Rencana Usaha Kerja


Pemesanan Untuk Tanggal Kompetensi Aktifitas Peserta Tenaga Kerja Hasil (Kualitas dan

22
Dasar yang
Tanggal Produksi Didik (Kelas) Kuantitas)
Dibutuhkan
1. Membuat Maret Maret  Pengetahuan  Mengenal Kls X busana Sesuai order
Souvenir / 2023 2023 alat dan peralatan jahit
Handy bahan. beserta
Craft fungsinya.
berupa  Pembuatan  Mengenal
kotak tissue pola. macam-macam
sebanyak bahan.
120 buah  Membuat
 Teknologi Souvenir / Handy
dasar menjahit Craft

 Menghias
Busana

4. Pelaksanaan Program

23
a. Realisasi TEFA
Kelayakan Pelaksanaan Penyerahan
Pesanan Analisis Pesanan Kendali Mutu
Pesanan Pekerjaan Pesanan
1. Membuat Kebutuhan : Desain 1. Buat Pola QC disetiap Kepala
Souvenir / Sdm : 13 org Buat Pola 2. Penyedian langkah kerja Program
Handy Craft. siswa Uji coba pola bahan sesuai standar Keahlian
Hasil layak 3. Pemotongan
Alat : produksi 4. Pengepresan
Rol Siku dan lurus 5. Penjahitan
Cutter Lem 6. Penyelesaian
tembak 7. pengepresan
Setrika Peralatan
menjahit/menghias

Bahan :
Batik riau, katun
bahan furing
fiselin benang
pita payet

24
Waktu :
4 hari

b. Layanan purna jual:


Nama Produk Jenis Produk Bentuk Layanan Purna Jual
Peserta didik menerima Kotak tissue Diambil langsung
order dari pemesan Map Folder Pembayaran tunai
Tempat Pensil Kwitansi pembayaran
Tutup Gelas
Dompet Kunci
Tas Lukis Bahan Blacu

c. Evaluasi Implementasi TEFA


Kondisi Upaya Pemecahan
Aspek Kondisi Nyata Kesenjangan
Ideal Masalah
1. Proses Pembelajaran
2. Pengaturan Waktu Pembelajaran
3. Ketercapaian Kompetensi Siswa

25
Kondisi Upaya Pemecahan
Aspek Kondisi Nyata Kesenjangan
Ideal Masalah
4. Perencanaan Produksi
5. Pelaksanaan Produksi
6. Pemasaran
7. Layanan Purna Jual
8. Kelembagaan
9. Keuangan
10. SDM
11. Fasilitas

d. Melakukan program pengembangan usaha:


1. Melakukan kerja sama dengan lembaga pemerintah
2. Melakukan kerja sama dengan DU-DI

26

Anda mungkin juga menyukai