HADITS HASAN
Disusun Oleh:
Amirullah (10120210092)
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalahyang berjudul KE-HASAN-AN HADITS ini tepat pada
waktunya.
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dosen pada mata
kuliah ulumul hadits. Kami mengucapkan terimakasih kepada dosen mata kuliah ulumul hadits
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Tim Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.3 Tujuan.........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................2
3.1 Kesimpulan.................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dari penyusunan makalah ini adalah:
1. Mengetahui pengertian dan hukum dari hadits hasan
2. Untuk memahami kriteria dari hadits hasan
3. Untuk mengetahui macam-macam hadits hasan
4. Memahami kehujjahan hadits hasan
5. Mengetahui istilah yang digunakan dalam hadits hasan
6. Memahami kedudukan hadits hasan
7. Untu mengetahui kitab-kitab yang mengandung hadits hasan
1
BAB II
PEMBAHASAN
– َو اْلَح َس ُن اْلَم ْع ُروُف ُط ْر قًا َو َغ َد ْت … ِر َج اُلُه َال َك الَّصِحيِح اْش َت َهَر ْت٥
“Dan (hadits) hasan adalah yang dikenal jalur periwayatannya dan masyhur…(namun) para
perawinya tidak seperti (dalam hadits) shahih (dalam kekokohan)”
Kriteria-kriteria hadits hasan dibagi menjadi lima, yakni:
1. Periwayat (sanad) bersambung.
Yang dimaksudkan dengan sanad bersambung ialah sanad yang selamat dari keguguran.
Dengan kata lain, tiap-tiap periwayat dapat saling bertemu dan menerima secara langsung
2
3
dari guru yang memberi. Keadaan bersambung sanad ini berlaku dari awal sanad,
thabaqat pertama (yakni sahabat) hingga kepada periwayat terakhir yang menuliskan
hadis tersebut ke dalam kitabnya dengan menyebutkan nama-nama periwayat
sebelumnya dari thabaqat ke thabaqat tanpa tertinggal walaupun seorang periwayat (tidak
terputus).Jadi, mulai dari periwayat pertama hadis pada tingkatan sahabat sampai kepada
periwayat terakhir atau mukharrij, terdapat ketersambungan dalam periwayatan.
6. Al Musnad karya Imam Abu Ya’la al Maushili Ahmad bin Ali bin al Mutsanna (210 H-
307 H).
Musnad Abu Ya’la sendiri ada yang dikenal dengan kitab musnad yang besar dan
adapula kitab musnad yang kecil. Dan kitab yang dibahas ini adalah kitab musnad yang
besar (Musnad al Kabir), yakni kitab yang disusun oleh Imam Abu Ya’la dengan
berdasarkan rawi yang paling banyak meriwayatkan hadis. Selain itu derajat hadis
hadisnya mendekati hadis hadis musnad Imam Ahmad.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Hadits hasan adalah hadits yang bersambung sanadnya, diriwayatkan oleh rawi yang adil,
yang rendah tingkat kekuatan daya hafalnya tidak rancu dan tidak bercacat. Hadis sahih
diriwayatkan oleh rawi yang sempurna daya hafalnya yakni kuat hafalannya dan tingkat
akurasinya, sedangkan rawi hadis hasan adalah yang rendah tingkat daya hafalnya.
Hukum hadis hasan fungsinya sebagai hujjah dan implementasinya adalah sama seperti
hadis shahih, meskipun kualitasnya di bawah hadis shahih. Jika terjadi pertentangan antara hadis
shahih dan hadis hasan, maka mendahulukan hadis shahih, karena tingkat kualitas hadis dibawah
hadis shahih.
Kriteria-kriteria hadits hasan dibagi menjadi lima, yakni; Periwayat (sanad) bersambung,
Diriwayatkan oleh rawi yang adil, Diriwayatkan oleh rawi yang hafal (dhabith), tetapi tingkat
kehafalannya masih di bawah hadits shahih, Tidak bertentangan dengan hadits dengan rawi yang
tingkat dipercayanya lebih tinggi atau Al-Qur'an, Tidak terdapat cacat (‘Illat).
Macam-macam hadis hasan ada dua yaitu hadis hasan li dzatihi dan hadis hasan li ghairihi.
Ada beberapa istilah yang digunakan oleh para Ulama hadis dalam kaitannya dengan hadis
hasan, yaitu; هذا حديث حسن غريب, هذا حديث حسن صحيح, هذا حديث حسن االسناد,احسن االساند
, هذا حديث حسن جدا.
Menurut para ulama’ ahli hadits, bahwa hadits hasan, baik hasan li dzatih maupun hasan li
ghairih, juga dapat dijadikan hujjah untuk menetapkan suatu kepastian hukum, yang harus
diamalkan.
Diantara kitab-kitab hadis yang memuat hadis hasan adalah sebagai berikut; Al Jami’ karya
Abu Isa Muhammad bin Isa bin Saurah al Tirmidzi (209 H-279 H), Sunan karya Abu Dawud
Sulaiman bin al Asy’ats al Sijistani (202 H-273 H), Al Mujtaba karya Imam Abu Abdirrahman
Ahmad bin Syu’aib al Nasa’i (215 H-303 H), Sunan al Mushthafa karya Ibnu Majah Muhammad
bin Yazid al Qazwini (209 H-273 H), Al Musnad karya Imam Ahmad bin Hanbal (164 H-241
H), Al Musnad karya Imam Abu Ya’la al Maushili Ahmad bin Ali bin al Mutsanna (210 H-307
H).
7
DAFTAR PUSTAKA
Zufran Raman, Kajian Sunnah Nabi SAW Sebagai Sumber Hukum Islam, Pedoman Ilmu Jaya,
Cet- Ke-1, Jakarta, 1995.
Mudassir, Ilmu Hadis (Cet. I; Bandung: Pustaka Setia, 1999 M./1420 H).
Arifuddin Ahmad, Muhammad Syuhudi Ismail; Paradigma Baru Memahami Hadis Nabi (Cet. I;
Jakarta: Insan Cemerlang bekerja sama dengan PT. Intimedia Ciptanusantara, t.th). M. Syuhudi
Ismail, Metodologi Penelitian Hadis Nabi (Cet. I; Jakarta: PT Bulan Bintang, 1992).
https://pecihitam.org/kitab-kitab-ulama-yang-memuat-hadits-hasan/