Anda di halaman 1dari 6

1. Ibadah dibagi menjadi dua bentuk, yaitu ibadah mahdlah dan ibadah ghairu mahdlah.

1. Ibadah mahdlah

Ibadah mahdlah adalah ibadah yang tuntutannya telah ditentukan secara rinci oleh syariat Islam.

Contoh-contoh ibadah mahdlah antara lain:

- Shalat:

Melakukan rukun, sunnah, dan wajib sesuai dengan tuntunan yang telah ditetapkan.

- Puasa:

Menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri dari fajar hingga terbenam matahari.

- Zakat:

Memberikan sebagian harta kepada yang berhak menerima sesuai dengan ketentuan syariat.

- Haji:

Melakukan rangkaian ibadah tertentu di Mekah pada waktu-waktu yang telah ditentukan.

2. Ibadah ghairu mahdlah

Ibadah ghairu mahdlah adalah ibadah yang tuntutannya tidak ditentukan secara rinci oleh syariat
Islam, tetapi tetap dianggap sebagai ibadah jika dilakukan dengan niat yang benar dan tidak
bertentangan dengan ajaran Islam.

Contoh-contoh ibadah ghairu mahdlah antara lain:

- Sedekah:

Memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan.

- Dzikir:

Mengingat Allah dengan menyebut nama-Nya atau membaca kalimat-kalimat tasbih, tahmid, tahlil,
dan takbir.

- I'tikaf:

Mengisolasi diri di masjid untuk beribadah dan berdzikir selama beberapa hari.

2. Berikut adalah ayat dan tafsir yang menjelaskan tentang proses penciptaan manusia, serta
jelaskan tahapan penciptaan manusia menurut Al-Qur’an.
Al-Qur'an menjelaskan tentang proses penciptaan manusia dalam beberapa ayat yang penting.

Salah satu ayat yang menjelaskan proses penciptaan manusia adalah Surah Al-Mu'minun (23:12-14),
yang berbunyi:
َ ََ َََ َ َ َ َ َ َ ََ َ ‫َ ي‬
‫خا انقلخ َْدقلو‬
‫ن َ ا َْ و‬
‫ن ٍنن ُول اْ و‬
‫ْْ و‬
‫ووٍ ِ و‬
‫ا‬

wa laqad khalaqnal-insāna‫و‬min‫و‬sulālatim‫و‬min‫و‬ṭīn

Artinya:

"Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari tanah."
َْ ُ َ َ َ‫ُ َي ََ ي‬
‫ْ ًةف ول َُ َهنلعو َّ ُمو‬‫َر ا و‬
‫ْ ٍر ِو‬
‫ووْ اْ ِ و‬

ṡumma‫و‬ja'alnāhu‫و‬nuṭfatan‫و‬fī‫و‬qarārim‫و‬makīn

Artinya:

"Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim)."
َََ َ َ َ ََ ُ َََ َََ َ َ َ ََ ْ ُ َ َ َََ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ َ َ ْ ِ َ َ ُ َ ْ َ َ َ ِ ْ َ َٰ َ َ َ َ َ َ َ ٰ َ
‫م اْ َْ َسًخ اًم َِخ َدًَة ول اننقلخ ًةلوْو َد َهنق ول اننقلخ ًنق ول َدلةف ول انقلخ َّ ُ و‬
‫م‬ ‫م دمَخ َد اهم و‬
‫ت َا ور انقخ ََنأًعو َّ و‬ ‫َ َن َْنو و‬
‫َه اكرخر و‬
ٰ َ ْ
‫َدن اخد اق َ يَ و‬
ْ

ṡumma khalaqnan-nuṭfata 'alaqatan fa khalaqnal-'alaqata muḍgatan fa khalaqnal-muḍgata 'iẓāman‫و‬


fa kasaunal-'iẓāma‫و‬laḥman ṡumma‫و‬ansya`nāhu‫و‬khalqan‫و‬ākhar,‫و‬fa‫و‬tabārakallāhu‫و‬aḥsanul-khāliqīn

Artinya:

"Kemudian, air mani itu Kami jadikan sesuatu yang melekat, lalu sesuatu yang melekat itu Kami
jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang
itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain.
Mahasuci Allah, Pencipta yang paling baik."

Tafsir dari ayat-ayat tersebut menggambarkan proses penciptaan manusia dari awal terbentuknya
dalam bentuk tanah hingga menjadi makhluk yang sempurna dan hidup.

Berikut adalah tahapan penciptaan manusia menurut Al-Qur'an:

1. Penciptaan dari Tanah

Manusia pertama kali diciptakan dari tanah (turbah), sebagai simbol dari asal usul manusia yang
berasal dari unsur-unsur alam.

Allah menciptakan manusia dengan bentuk jasmani dari unsur-unsur tanah yang kemudian
membentuk rupa manusia yang pertama.

2. Penciptaan dari Air Mani

Setelah proses penciptaan dari tanah, air mani kemudian digunakan sebagai sarana awal untuk
membentuk manusia.
Ini mencerminkan fase awal pembentukan janin dalam rahim, menandakan awal proses kehidupan
baru yang mulai terbentuk.

3. Pembentukan Segumpal Darah

Tahap selanjutnya adalah pembentukan segumpal darah, yang menandakan awal pembentukan
sistem kardiovaskular dalam tubuh manusia yang berkembang seiring waktu.

4. Pemantapan Segumpal Daging

Selanjutnya, segumpal darah tersebut berkembang menjadi segumpal daging, menandakan proses
pembentukan organ-organ dan jaringan tubuh yang pertama kali terbentuk dalam janin.

5. Pembentukan Tulang Belulang

Kemudian, segumpal daging tersebut dijadikan tulang belulang, yang menandakan pembentukan
kerangka dan struktur tubuh yang penting untuk membentuk bentuk tubuh manusia.

6. Pembentukan Isi Tulang dan Daging

Tahap selanjutnya adalah pengembangan isi tulang dan daging yang membentuk sistem otot, organ,
dan jaringan lainnya dalam tubuh manusia yang semakin lengkap.

7. Penyelesaian sebagai Makhluk yang Lain

Pada akhirnya, manusia telah terbentuk dengan sempurna, sebagai makhluk yang unik dan berbeda
dari ciptaan lainnya, diberikan akal, rasa, dan jiwa untuk beribadah kepada Allah.

Ayat ini memberikan gambaran yang jelas tentang proses penciptaan manusia menurut Al-Qur'an,
menunjukkan betapa luar biasanya perencanaan dan penciptaan yang indah dari Allah.

Ini juga menegaskan bahwa manusia diciptakan dengan tujuan yang mulia untuk beribadah kepada
Sang Pencipta dan menjalankan tugasnya sebagai khalifah di bumi.

3. Dalam Al-Quran, terdapat beberapa istilah yang digunakan untuk menyebut manusia. Berikut
adalah beberapa di antaranya:

- Insan:

Istilah ini digunakan untuk menyebut manusia secara umum. Insan berasal dari kata "nasiyah" yang
berarti "lupa".

Hal ini menggambarkan sifat manusia yang cenderung lupa terhadap tujuan hidupnya dan
keberadaan Allah.

- Bani Adam:
Istilah ini secara harfiah berarti "anak-anak Adam". Istilah ini menunjukkan bahwa manusia berasal
dari keturunan Nabi Adam dan Hawa.Penggunaan istilah ini menekankan persaudaraan dan
kesatuan manusia sebagai satu keluarga.

- Bashar:

Istilah ini mengacu pada manusia sebagai makhluk yang terdiri dari daging dan tulang. Istilah ini
menekankan sifat manusia yang lemah dan rentan terhadap kesalahan.

- Ins:

Istilah ini digunakan untuk menyebut manusia sebagai makhluk yang memiliki akal dan kecerdasan.
Ins berasal dari kata "uns" yang berarti "rasa".

Istilah ini menunjukkan bahwa manusia memiliki kemampuan untuk merasakan, berpikir, dan
memahami.

- Khalifah:

Istilah ini digunakan untuk menyebut manusia sebagai khalifah atau pemimpin di bumi. Manusia
diberikan tanggung jawab untuk menjaga dan mengelola alam semesta sesuai dengan kehendak
Allah.

- A'raf:

Istilah ini mengacu pada manusia yang berada di antara surga dan neraka. A'raf adalah tempat bagi
mereka yang memiliki amal baik dan amal buruk yang seimbang.

Istilah ini menunjukkan bahwa manusia memiliki kebebasan untuk memilih antara kebaikan dan
kejahatan.

- Insan al-Kamil:

Istilah ini mengacu pada manusia yang sempurna atau manusia yang mencapai tingkat
kesempurnaan spiritual. Insan al-Kamil adalah manusia yang mencapai pengetahuan dan kesadaran
yang mendalam tentang Allah.

Semua istilah ini digunakan dalam Al-Quran untuk menggambarkan sifat, peran, dan potensi
manusia.

Istilah-istilah ini mengajarkan nilai-nilai penting tentang martabat manusia, tanggung jawab, dan
tujuan hidup dalam Islam.

4. Sebagai khalifah, manusia memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan mengelola bumi serta
segala isinya dengan baik.

Beberapa langkah yang dapat dilakukan manusia untuk merealisasikan peran sebagai khalifah antara
lain:
- Menjaga lingkungan:

Manusia harus menjaga kelestarian alam dan menghindari kerusakan lingkungan. Hal ini dapat
dilakukan dengan mengurangi penggunaan bahan-bahan berbahaya, menghemat energi, dan
mendukung kegiatan yang ramah lingkungan.

- Mengembangkan ilmu pengetahuan:

Manusia harus terus mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memahami dan
memanfaatkan sumber daya alam dengan bijak.

Dengan pengetahuan yang baik, manusia dapat mengelola bumi secara berkelanjutan.

- Menghormati hak asasi manusia:

Manusia harus menghormati hak asasi manusia dan memastikan keadilan sosial bagi semua. Hal ini
meliputi perlindungan terhadap diskriminasi, kebebasan beragama, hak pendidikan, dan lain-lain.

- Berperilaku etis:

Manusia harus berperilaku etis dalam segala aspek kehidupan, baik dalam hubungan dengan sesama
manusia maupun dengan makhluk lainnya.

Hal ini mencakup sikap jujur, adil, dan bertanggung jawab dalam segala tindakan.

Pemimpin dalam hal ini bukan sebagai penguasa namun lebih kepada mengusahakan dan mengelola
kemakmuran di bumi agar bisa dinikmati semua makhluk.

Langkah-langkah yang dilakukan manusia untuk merealisasikan peran sebagai khalifah:

- Merawat alam dan melestarikannya.

- Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

- Mendorong keadilan sosial dan ekonomi.

- Membangun masyarakat yang beradab

5. Masyarakat beradab adalah masyarakat yang mempertimbangkan kemoralan dalam setiap


tindakannya sehingga memunculkan rasa kemanusiaan yang tinggi.

Masyarakat beradab ini bisa menciptakan keseimbangan dalam kehidupannya. Masyarakat beradab
juga seringkali dikenal dengan istilah masyarakat madani.

Salah satu ciri khas dari masyarakat beradab adalah adanya kebebasan yang bertanggung jawab dan
hal ini ditunjukkan dengan adanya perilaku yang bermoral pada setiap tindakan manusianya.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri dari masyarakat beradab:

- Tingginya rasa simpati dan empati pada setiap individu.


- Tergabungnya masyarakat ke dalam suatu kelompok masyarakat tertentu atau lembaga sosial.

- Tidak adanya kekuasaan yang terlalu mendominasi.

- Meningkatnya kepercayaan kepada orang lain.

Pada masyarakat beradab dan sejahtera, berikut adalah prinsip umum yang diterapkan:

1. Kebebasan pada ruang publik:

Adanya suatu ruang yang bisa digunakan oleh masyarakat untuk menyuarakan pendapatnya secara
bebas.

2. Demokratis:

Adanya kesantunan yang terjadi pada pola hubungan interaksi yang terjadi dan dilakukan tanpa
melihat latar belakang suku, ras, atau agama.

3. Toleransi:

Adanya sikap saling menghormati dan saling menghargai adanya perbedaan yang ada di tengah
kehidupan masyarakat.

4. Pluralisme:

Adanya keragaman yang ada pada masyarakat sehingga anggota masyarakat tidak bersifat homogen.

5. Keadilan sosial:

Adanya kesamaan pada hak dan kewajiban yang dimiliki oleh masing-masing individu.

SUMBER: https://www.fokussolo.com/pendidikan/66910579189/jawaban-ibadah-dibagi-menjadi-
dua-bentuk-yaitu-ibadah-mahdlah-dan-ibadah-ghairu-mahdlah-coba-jelaskan?page=3

https://www.dikasihinfo.com/pendidikan/98010535570/tuliskan-ayat-dan-tafsir-yang-
menjelaskan-tentang-proses-penciptaan-manusia-serta-jelaskan-tahapan-penciptaan?page=3

https://www.fokussolo.com/pendidikan/66910582377/al-quran-menyebutkan-beberapa-
istilah-untuk-menyebut-manusia-jelaskan-istilah-istilah-yang-digunakan-tersebut?page=3

https://www.fokussolo.com/pendidikan/66910548115/jelaskan-prinsip-prinsip-untuk-
menegakkan-masyarakat-yang-beradab-dan-sejahtera-cek-jawabannya-disini?page=3

https://www.fokussolo.com/pendidikan/66910545830/jawaban-jelaskan-langkah-langkah-
yang-dilakukan-manusia-untuk-merealisasikan-peran-sebagai-khalifah?page=3

Anda mungkin juga menyukai