Sebagai sebuah disiplin ilmu yang ilmiah, sejarah memiliki langkah atau
tahapan dalam penelitian (prosedur/metode penelitian sejarah). Sebutkan
dan jelaskan langkah-langkah dalam penelitian sejarah!
2. Langkah pertama dalam metode sejarah adalah mengumpulkan dan
mengkalisifikasi sumber (Heuristik), yang dilanjutkan pada tahap
berikutnya melakukan keritik (verifikasi) dan interprestasi serta
historiografi.
a. Mengapa diperlukan adanya kritik internal dan kritik eksternal ! Baga
b. Saat melakukan interpretasi disertai dengan eksplanasi berdasarkan
pendekatan teori atau ilmu bantu yang digunakan. Jelaskan arti
Eksplanasi Sejarah dan berikan uraian salah satu jenis eksplanasi yang
Anda ketahui !
3. Sejarah dari penulisan sejarah (historiografi) Indonesia mengalami
perkembangan dari tahap spekulatif ke tahap sejarah kritis-analitis sejak
tahun 1957. Terangkan tiga cakrawala penulisan sejarah Indonesia dari
religio-magis atau kosmoganis, sejarah kolonialis, sampai dengan nasio-
centris !
4. Pasca terjadinya Perang Dunia II, Perkembangan ilmu sejarah atau studi
sejarah kritis memiliki kecenderungan untuk menggunakan pendekatan
Ilmu Sosial. Jelaskan faktor apa saja yang menyebabkan berkembangnya
pendekatan Ilmu Sosial dalam penulisan Sejarah!
5. Susunlah sebuah judul penelitian sejarah yang menggambarkan tema, topik,
waktu dan tempat peristiwa sejarah yang terjadi !
a. Berdasarkan judul tersebut buatlah pertanyaan sejarah (rumusan masalah) dari topik
dimaksud !
b. Lebih lanjut buatlah kerangka berpikir (desain) penelitian dari topik tersebut !
2. Metode Sejarah
a. Kritik Internal dan Kritik Eksternal
Adanya kritik sejarah untuk mengevaluasi secara kritis bukti yang ada. Kritik ekstern
meliputi masalah otentisitas sumber: otentik-kah, turunan-kah, utuh-kah? Jika diterapkan
terhadap sumber lisan, otentisitas berarti pelaku atau saksi. Kritik intern meliputi
masalah kredibilitas yaitu masalah dapat tidaknya dipercaya sumber itu.
Kritik Intern
Kritik yang dikenakan pada isi
Kritik (content) sumber
Kritik Eksternal
Kritik yang dikenakan pada fisik
sumber
b. Eksplanasi Sejarah
Suatu proses yang menunjukkan peristiwa-peristiwa tertentu dihubungkan dengan
peristiwa-peristiwa lain melalui penggunaan yang tepat pernyataan-pernyataan yang
bersifat umum (general statements).→ 5W+1H Berupaya untuk menyelami apa yang ada
di dalam suatu peristiwa (dapat menghayati peristiwa sebenarnya dari dalam):
Bagian luar adalah wujud fisik/gerak dari suatu peristiwa
Bagian dalam pikiran yang ada di balik wujud fisik
Re-thinking them in his own mind
b. Kerangka Berpikir
1. Ruwatan Murwakala
Upacara Ruwatan Murwakala adalah sebuah ritual dalam budaya Jawa yang
bertujuan untuk membersihkan dan membebaskan golongan sukerta, yaitu mereka
yang mengalami tantangan, kesulitan, dan kegelisahan dalam kehidupan mereka.
Golongan sukerta ini memiliki ciri-ciri khusus yang dianggap menghambat perjalanan
hidup mereka secara terus-menerus. Melalui upacara ini, keluarga berharap anak
mereka yang termasuk dalam golongan sukerta terbebas dari pengaruh negatif Batara
Kala, yang melambangkan bahaya dalam tradisi Jawa. Upacara ini melibatkan
pertunjukan wayang kulit dengan cerita Murwakala yang disutradarai oleh dalang,
diiringi nyanyian sinden/waranggana, alunan musik gamelan, serta penyajian sesaji
(sajen) sebagai bagian penting dari keseluruhan upacara. Unsur-unsur simbolis dalam
upacara ini memiliki makna mendalam bagi masyarakat Jawa dan berperan sebagai
panduan dalam kehidupan sehari-hari, serta membentuk identitas budaya dan
spiritualitas mereka.
2. TMII
Dalam konteks penelitian ini, tempat penelitian yang menjadi fokus adalah Taman
Mini Indonesia Indah (TMII) sebagai lokasi pelaksanaan upacara Ruwatan
Murwakala.