Gufron , S.Pd.,M.Pd.
NIP 196802172005011004
2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Alloh SWT atas rahmat dan hidayah-Nya program supervisi
akademik SMP Negeri 3 Candi Tahun ajaran 2022/2023 dapat tersusun.
Program Supervisi Akademik Tahun ajaran 2022/2023 ini merupakan kegiatan rutin
Kepala Sekolah sesuai dengan amanat Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
(Permendiknas) Nomor 13 Tahun 2007 bahwa seorang Kepala Sekolah harus memiliki
kompetensi supervisi yang meliputi: perencanaan dan pelaksanaan program supervisi
akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.
Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan,
teknik supervisi yang tepat dan menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru
Supervisi merupakan salah satu kompetensi strategis didalam meningkatkan kualitas
guru yang bermuara pada peningkatan kualitas layanan pembelajaran yang berdampak positif
terhadap kualitas peserta didik
Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu menyusun program supervisi
akademik Tahun ajaran 2022/2023 ini terutama Kepada Pengawas Sekolah Pembina yang
telah memberi saran dan kritik pada program supervisi ini.
ii
DAFTAR ISI
Lampiran ............................. 25
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Supervisi akademik adalah tugas utama kepala sekolah dalam menentukan
kualitas pendidikan di sekolah. Kepala sekolah harus memiliki komitmen bersama
untuk menggerakkan guru dan peserta didik berpikir kritis, berkreasi, berinovasi,
memecahkan masalah dan menciptakan pembelajaran efektif. Dengan melaksanakan
supervisi akademik secara terprogram, berkesinambungan, akan tercapai layanan
proses pembelajaran bermutu. Pembelajaran yang dipimpin oleh guru yang
berkualitas akan meningkatkan prestasi peserta didik.
Kepala sekolah sebagai pemimpin harus memastikan bahwa semua guru
mendapat pelayanan supervisi akademik. Setiap guru harus mendapatkan layanan
yang sama tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, jenis kelamin, status sosial
ekonomi, dan yang berkebutuhan khusus. Layanan yang sama tanpa diskriminasi juga
harus diberikan kepada para peserta didik dalam proses pembelajaran.
Supervisi pendidikan (akademik dan menejerial) menurut Depdiknas (2009)
adalah kegiatan yang berurusan dengan perbaikan dan peningkatan proses dan hasil
belajar serta pengelolaan sekolah (satuan pendidikan). Inti dari kegiatan supervisi
adalah perbaikan dan peningkatan. Data yang diperoleh dari kegiatan pemantauan
dijadikan landasan untuk melakukan supervisi (memperbaiki dan meningkatkan). Jika
data menginformasikan hal yang kurang baik, kegiatan supervisinya adalah
memperbaiki. Kalau data menginformasikan hal yang telah baik, kegiatan
supervisinya adalah meningkatkan.
B. Dasar Pelaksanaan
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 1999 tentang Kewenangan Pemerintah
dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom
3. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1992 tentang Tenaga Kependidikan
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2000
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015
1
5. Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 1 tahun 2010 tentang Percepatan
Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2007
tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun
2014 tentang Kurikulum 2013 SMP/MTS
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61 Tahun
2014 tentang Penyusunan KTSP
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 Tahun
2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 64 Tahun
2014 tentang Peminatan Pada Pendidikan Menengah
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 79 Tahun
2014 tentang Pengembangan Muatan Lokal
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 103
Tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan Pembelajaran
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 104
Tahun 2014 tentang Penilaian Hasil Belajar
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 105
Tahun 2014 tentang Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum
20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111
Tahun 2014 tentang Bimbingan Konseling
24. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 159
Tahun 2014 tentang Evaluasi Kurikulum
25. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 160
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 SMP/MTS
26. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
27. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun
2016 tentang Standar Isi
28. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun
2016 tentang Standar Proses
29. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun
2
2016 tentang standar Penilaian Pendidikan
C. Sasaran
1. Untuk mengetahui kompetensi guru dalam membuat persiapan atau perencanaan
pembelajaran di dalam kelas.
2. Untuk mengetahui kemahiran dan ketepatan dalam memilih pendekatan, metode, dan
teknik pembelajaran sesuai dengan bahan ajar yang akan disampaikan kepada peserta
didik.
3. Untuk mengetahui kompetensi guru sebagai tenaga profesional dalam melaksanakan
proses pembelajaran di dalam kelas, misalnya dalam melakukan:
a. Kegiatan pendahuluan meliputi : menyiapkan peserta didik secara psikis maupun
fisik memberi motivasi belajar,pengajukan pertanyaan-pertanyaan, menjelaskan
tujuan pembelajaran, menyampaikan cakupan materi
b. Kegiatan inti menggunakan model, metode, media dan sumber belajar yang
disesuaikan dengan karkteristik peserta didik dan mata pelajaran, misalnya
saintifik (mengamati, menanya, menggali pengetahuan,
mengasosiasi ,mengkomunikasikan) teknik bertanya dan sebagainya sampai pada
kegiatan akhir atau penilaian. Kegiatan inti meliputi: sikap, pengetahuan dan
keterampilan.
4. Untuk mengetahui kompetensi guru dalam mengembangkan instrumen penilaian
dalam melaksanakan penilaian, baik penilaian selama proses pembelajaran atau
penilaian hasil belajar.
5. Untuk mengetahui kemampuan guru dalam memberikan tindak lanjut pembelajaran
kepada peserta didik.
6. Untuk mengetahui kelengkapan administrasi pembelajaran yang diperlukan dalam
rangka melaksanakan tugasnya sebagai seorang tenaga profesional di bidang
pendidikan.
D. Manfaat
1. Menjamin terlaksananya kegiatan pembelajaran yang baik dan profesional.
2. Memberikan penilaian administrasi kepada guru.
3. Dapat mengungkapkan hambatan-hambatan pembelajaran yang terjadi
4. Mencari solusi dari persoalan-persoalan pembelajaran yang sedang atau yang akan
datang.
5. Menumbuhkan semangat atau motivasi yang baik dalam kegiatan pembelajaran.
3
E. Ruang Lingkup
Ruang lingkup program supervisi akademis Tahun Pelajaran 2022/2023 SMP Negeri
3 Candi adalah (1) Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang meliputi:
1. Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran (Tidak menimbulkan penafsiran ganda dan
mengandung perilaku hasil belajar)
2. Pemilihan materi ajar (Sesuai dengan tujuan dan karakteristik peserta didik)
3. Pengorganisasian materi ajar (keruntutan, sistematika materi dan kesesuaian dengan
alokasi waktu
4. Pemilihan sumber/ media pembelajaran (Sesuai dengan tujuan, materi dan
karakteristik peserta didik)
5. Kejelasan skenario pembelajaran (Langkah-langkah kegiatan pembelajaran:
pendahuluan , inti dan penutup)
6. Kerincian skenario pembelajaran (setiap langkah tercermin strategi/ metode dan
alokasi waktu pada setiap tahap)
7. Kesesuaian teknik dengan tujuan pembelajaran
8. Kelengkapan instrumen evaluasi (soal, kunci jawaban , pedoman penskoran)
4
BAB II
KERANGKA PIKIR PEMECAHAN MASALAH
Ada lima lingkup kerja kepala sekolah dalam proses pembelajaran. Kelima
lingkup itu adalah pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut. Hal itu
tertuang di dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22/2016 dalam
pengawasan proses pembelajaran seperti berikut ini.
1. Pemantauan
a. Pemantauan proses pembelajaran dilakukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan,
dan penilaian hasil pembelajaran.
b. Pemantauan dilakukan dengan cara diskusi kelompok terfokus, pengamatan,
pencatatan, perekaman, wawancara, dan dokumentasi.
c. Kegiatan pemantauan dilaksanakan oleh kepala dan kepala sekolah satuan
pendidikan.
2. Supervisi
a. Supervisi proses pembelajaran dilakukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan,
dan penilaian hasil pembelajaran.
b. Supervisi pembelajaran diselenggarakan dengan cara pemberian contoh, diskusi,
pelatihan, dan konsultasi.
c. Kegiatan supervisi dilakukan oleh pengawas pembina dan kepala satuan
pendidikan.
3. Evaluasi
a. Evaluasi proses pembelajaran dilakukan untuk menentukan kualitas pembelajaran
secara keseluruhan, mencakup tahap perencanaan proses pembelajaran,
pelaksanaan proses pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran.
b. Evaluasi proses pembelajaran diselenggarakan dengan cara:
c. Membandingkan proses pembelajaran yang dilaksanakan guru dengan standar
proses,
d. Mengidentifikasi kinerja guru dalam proses pembelajaran sesuai dengan
kompetensi guru.
e. Evaluasi proses pembelajaran memusatkan pada keseluruhan kinerja guru dalam
proses pembelajaran.
5
4. Pelaporan
Hasil kegiatan pemantauan, supervisi, dan evaluasi proses pembelajaran
dilaporkan kepada pemangku kepentingan.
5. Tindak Lanjut
a. Penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi
standar.
b. Teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum memenuhi
standar.
c. Guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut.
Kelima lingkup (pematauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut)
merupakan kegiatan yang berentetan. Ada hubungan hierarkis dari lima kegiatan itu.
Kegiatan diawali dengan pematauan. Hal yang dipantau adalah perencanaan, pelaksanaan,
dan penilaian proses pembelajaran. Hasil pemantauan itu tampil dalam wujud data berupa
kondisi ril, kenyataan yang sebenarnya, dan fakta autentik. Hasil pematauan itu bisa berupa
catatan, rekaman, dan dokumentasi. Untuk mendapatkannya dilakukan dengan berbagai
cara atau teknik. Tentu saja cara dan teknik itu memerlukan instrument pemantauan.
Instrumen itu pada hakikatnya adalah instrument pengumpulan data, informasi, dan fakta
tentang kondisi ril dari perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian proses pembelajaran.
Data atau informasi yang diperoleh melalui pemantauan diolah dan ditafsirkan agar
bermakna. Hasil penafsiran terhadap data atau informasi tersebut memerlukan tindakan
selanjutnya. Jika data mengatakan bahwa perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian proses
pembelajaran telah memenuhi standar, tentu kepala sekolah (kepala satuan pendidikan)
berupaya untuk mengembangkan ke tingkat yang lebih tinggi di atas standar. Jika data
menyatakan belum memenuhi standar, upaya yang dilakukan adalah meningkatkannya
menjadi standar. Kegiatan-kegiatan itulah yang dilakukan di dalam supervisi. Jadi,
supervisi hanya dapat dilkukan jika ada data dan informasi bermakna dari hasil
pemantauan.
7
mampu menghasilkan dampak instruksional pada aspek pengetahuan dan dampak pengiring
pada aspek sikap ”
Produk akhir dari evaluasi adalah gambaran keseluruhan kinerja pendidik dalam
proses pembelajaran (merencanakan, melaksanakan, dan menilai). Dari produk itu akan
terlihat pendidik yang telah memenuhi standar proses dan kompetensi dan pendidik yang
belum memenuhi standar proses dan kompetensi. Pada satuan pendidikan yang administrasi
ketengaannya tertata baik, biasanya setiap pendidik memiliki laporan kinerja tahunan atau
sejenis rapor pendidik. Dengan demikian kepala sekolah, dan pemangku pendidikan
memiliki peta yang jelas tentang kompetensi pendidik di sekolah itu.
Pelaporan hasil supervisi kepala sekolah merupakan bagian yang amat penting dari
kegiatan kepala sekolah. Terlaksana tidaknya kepala sekolahteraktulisasi dalam laporan.
Kegiatan kepala sekolah dilaksanakan tetapi tidak ada laporan, dari kacamata administrasi
sama dengan tidak ada kegiatan. Selain itu, laporan adalah bentuk pertanggungjawaban
8
pengelola pendidikan tehadap pemangku kepentingan. Hal yang tidak dapat diabaikan
adalah, menyusun dan menyampaikan laporan adalah kewajiban bagi setiap orang yang
diberi kepercayaan untuk melakukan kegiatan. Oleh karena itu, pelaporan adalah bagian
yang amat penting dari kegiatan kepala sekolah.
Substansi laporan kepala sekolah adalah hasil pemantauan, hasil supervisi, dan hasil
evaluasi. Seperti dijelaskan sebelumnya, antara pemantauan, supervisi, dan evaluasi proses
pembelajaran memiliki hubungan hierarkis, hubungan atas bawah. Selain itu, di dalamnya
ada data atau informasi yang bermakna. Hal yang dilaporkan adalah data atau informasi
yang telah diberi makna kepala satuan pendidikan. Data dan informasi itu diharapkan dapat
dijadikan landasan untuk mengambil keputuan bagi pengampu pendidikan atau yang
berkepentingan dengan pendidikan. Tentu saja, laporan ditata dalam bentuk sistematika
yang sesuai dengan kaidah-kaidah laporan formal.
Bagian akhir dari kegiatan kepala sekolah adalah tindak lanjut. Tindak lanjut yang
dilakukan meliputi tiga hal yakni: (a) penguatan dan penghargaan diberikan kepada
pendidik yang telah memenuhi standar; (b) teguran yang bersifat mendidik diberikan
kepada pendidik yang belum memenuhi standar; dan (c) pendidik diberi kesempatan untuk
mengikuti pelatihan atau penataran lebih lanjut. Pada hakikatnya, tindak lanjut adalah
kesinambungan dari kegiatan evaluasi. Hasil evaluasi menginformasikan pendidik yang
memenuhi standar dan pendidik yang belum memenuhi standar. Jadi, batas kewenangan
kepala sekolah dalam proses pembelajaran tergambar pada kegiatan akhir ini yakni tindak
lanjut.
10
BAB III
TEKNIK DAN METODE SUPERVISI AKADEMIK
A. Teknik
Teknik supervisi yang digunakan oleh sekolah saat kegiatan supervisi adalah
teknik supervisi individual yaitu melaksanakan supervisi perseorangan terhadap guru
mata pelajaran. Supervisor hanya berhadapan dengan seorang guru.
Pelaksanaan supervisi ini dilaksanakan dengan cara supervisor datang ke kelas
untuk mengobservasi guru. Tahapan pelaksanaan supervisi terdiri dari tiga tahap, yaitu:
1. Tahap perencanaan. Pada tahap ini, supervisor merencanakan waktu, sasaran, dan cara
mengobservasi selama kunjungan kelas. 2. Tahap pelaksanaan. Pada tahap ini, supervisor
mengamati jalannya proses pembelajaran berlangsung. 3. Tahap refleksi dan tindak
lanjut. Pada tahap ini, supervisor bersama guru mata pelajaran merefleksi pelaksanaan
pembelajaran dengan mendiskusikan kelebihan dan kekurangan. Hasil refleksi dijadikan
dasar untuk perbaikan proses pembelajaran berikutnya.
B. Metode
Metode pelayanan supervisi akademik di SMP Negeri 3 Candi dilakukan melalui
pendampingan. Supervisi merupakan kegiatan yang dilakukan seseorang yang memiliki
kewenangan yang lebih tinggi dan bertanggung jawab untuk mengelola suatu program,
sedangkan pendampingan merupakan pemberian bimbingan untuk membantu perbaikan
kinerja guru di dalam mengelola kegiatan pembelajaran dari pada menilai (Timothy
Gallwey). Lima langkah efektif yang dipergunakan dalam melakukan supervise dan
pendampingan yang diadopsi dari USAID PRIORITAS: Prioritizing Reform, Innovation,
and Opportunities for Reaching Indonesia’s Teachers, Administrator, and Students.2012,
sebagai berikut:
1. Pendamping memberikan Penghargaan
Misalnya:”Saya suka dengan kegiatan praktis yang anda lakukan, peserta didik
benar-benar terlibat dalam kegiatan”.
2. Terdamping melakukan sendiri refleksi kritis
Misalnya:”Menurut Anda bagian mana dari pembelajaran tadi yang paling penting?
Mengapa demikian?”.
3. Terdamping merencanakan sendiri perbaikan-perbaikan
11
Misalnya:”Kalau Anda melaksanakan lagi pembelajaran tersebut, apa saya yang
akan Anda ubah? Mengapa? Menurut Anda apakah akan meningkatkan hasil belajar
peserta didik? Meningkatkan kualitas pengelolaan peserta didik?”.
4. Pendamping memberikan usul, saran atau mendiskusikan hal-hal yang dapat
meningkatkan kualitas pembelajaran. Misalnya:”Ada berapa peserta didik yang
kurang terlibat dalam kegiatan pembelajaran? Bagaimana caranya agar mereka
terlibat penuh?”.
5. Mengembangkan Rencana Tindak Lanjut
Misalnya:”Apa yang perlu kita lakukan sekarang”.
Melalui pendampingan dengan langkah-langkah di atas maka guru yang disupervisi
akan merasa nyaman dan mampu menggali prior knowledge-nya sendiri sehingga mampu
menemukan cara-cara baru untuk perbaikan pembelajarannya. Dalam hal ini supervisor
tidak menggurui hanya memberikan saran atau pendapat yang dibutuhkan saja. Di bawah
ini data supervisor dan yang terdampingi.
13
BAB IV
RENCANA PELAKSANAAN SUPERVISI
15
B. Program Kerja Supervisor:
BULAN
N URAIAN KETERANGA
1 1 1
O KEGIATAN 7 8 9 1 2 3 4 5 6 N
0 1 2
Melakukan
1 Analisa x
Kebutuhan
Memetakan
2 Kompetensi x
Guru
Menyusun
3 Program x
Kerja
Melaksanakan
4 Pembimbinga x x
n Smt 1
Melaksanakan
5 Supervisi Smt x
1
Melakukan
6 Refleksi Smt x
1
Menyusun
7 x
RTL Smt 1
Melaksanakan
8 x
RTL Smt 1
Menyusun
9 x
laporan SM 1
Melaksanakan
10 Pembimbinga x
n Smt 2
Melaksanakan
11 Supervisi Smt x
2
16
BULAN
N URAIAN KETERANGA
1 1 1
O KEGIATAN 7 8 9 1 2 3 4 5 6 N
0 1 2
Melakukan
12 Refleksi Smt x
2
Menyusun
13 x
RTL Smt 2
Melaksanakan
12 x
RTL Smt 2
Menyusun
13 x
laporan SM 2
Melakukan
14 Evaluasi x
Program
17
Jadwal Pelaksanaan Supervisi Akademis Semester Ganjil dan Genap Tahun
Pelajaran 2022/2023 disusun dengan mempertimbangkan hari efektif belajar dan di
jadwalkan di bawah ini.
10 September
Latifah Ariani,S Pd Sabtu 7.6 4-5
2022
Jefry Dio Firmansyah, 10 September
Sabtu 7.4 1-2
SPd 2022
10 September
Dra. Sugiarti Sabtu 8.3 3
2022
12 September
Yuli Supriyatin, S.Pd Senin 8.5 4
2022
4. Gufron, Agustuti Hasto WA, SPd Senin 12 September 9.3 2-3
SPd,MPd 2022
19
Waktu Pelaksanaan Supervisi
No
Supervisor Guru yang disupervisi Jam
. Hari Tanggal Kelas
Ke
Drs. Agus Suwignya 12 September
Senin 8.5 6–7
Putra, S,Pd, M.Pd 2022
13 September
Fickrul Umam, S.Pd Selasa 7.3 1-2
2022
13 September
Siti Mawaddah, S.PdI Selasa 8.4 3
2022
13 September
Agung Tri Wibowo, SPd Selasa 8.3 6
2022
14 September
Dwi Yuli Purwanti, S.Pd Rabu 9.6 1-2
2022
15 September
Riska Virgiyanti, SPd Kamis 7.8 1-2
2022
CATATAN :
Observasi Pelaksanaan pembelajaran
Semua guru dilakukan oleh
kepala sekolah
20
Waktu Pelaksanaan Supervisi
21
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Demikian program supervisi akademik SMP Negeri 3 Candi Tahun ajaran
2022/2023 ini disusun dengan harapan dapat meningkatkan kinerja dan kualitas
sumber daya guru di dalam melaksanakan kegiatan layanan pembelajaran yang
bermutu kepada peserta didik. Pada akhir tahun ajaran 2022/2023 akan dilakukan
refleksi dan evaluasi ketercapaiannya sehingga dapat dirumuskan tindak lanjut
sebagai dasar penyusunan program supervisi akademik di SMP Negeri 3 Candi untuk
tahun ajaran 2023/2024
Dengan program yang sederhana ini mudah-mudahan dapat membawa perbaikan
secara signifikan, karena program ini merupakan pijakan dari supervisor untuk
melakukan aktivitas perbaikan dan peningkatan keprofesionalan guru dan supervisor.
Semoga Allah SWT memberikan kelancaran dan kemudahan. Amin
22
LAMPIRAN :
23
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 CANDI
Akreditasi Sekolah : A
Desa Sugihwaras Tlp/fax (031) 8953376 Candi – Sidoarjo 61271
email : smpnegeritigacandi@yahoo.co.id
3.
Jumlah Minggu
4.
Jumlah Minggu Efektif
5.
Jumlah Minggu Tidak Efektif
6.
Jumlah jam efektif KBM
7.
Jumlah jam efektif
JUMLAH SKOR
Keterangan:
Skor perolehan
Nilai Akhir= x 100 %
Skor maksimal
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik 81% - 90% = Baik
NILAI AKHIR
71% - 80% = Cukup Dibawah 71% = Kurang
Tindak Lanjut:
.................................……………………………………………….……………………….....
..………..........….................…………………………………..………………………………
…………...……………......….................……….……………………………………………
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
24
................................................... .............................. ..........................................
NIP NIP NIP
Skor
No Aspek yang Dinilai Catatan
1 2 3 4
1. Satuan Pendidikan, Tahun Pelajaran, Kelas /
Semester, Mata Pelajaran
2. KI-1, KI-2, KI-3, KI-4
3. Materi
4. KD Pengetahuan
5. KD Keterampilan
6. Alokasi Waktu
7. Jumlah JP Semester Ganjil
8. Jumlah JP Semester Genap
9. Jumlah JP Semester Ganjil dan Genap
JUMLAH SKOR
Keterangan:
Skor perolehan
Nilai Akhir= x 100 %
Skor maksimal
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik 81% - 90% = Baik NILAI AKHIR
71% - 80% = Cukup Dibawah 71% = Kurang
Tindak Lanjut:
.................................……………………………………………….……………………….....
..………..........….................…………………………………..………………………………
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
25
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 CANDI
Akreditasi Sekolah : A
Desa Sugihwaras Tlp/fax (031) 8953376 Candi – Sidoarjo 61271
email : smpnegeritigacandi@yahoo.co.id
Skor
No Aspek yang Dinilai Catatan
1 2 3 4
3.
KD Pengetahuan
4.
KD Keterampilan
5.
Alokasi Waktu
6.
Bulan
7.
Banyak Minggu
JUMLAH SKOR
Keterangan:
Skor 4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Cukup 1 = Kurang NILAI AKHIR
Ketercapaian: 91% - 100% = Baik Sekali 70% - 80% = Cukup
80% - 90% = Baik Dibawah 70% = Kurang
Tindak Lanjut
..………..........….................…………………………………..
………………………………………......................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................. ..………..........….................
…………………………………..……………………………………….........................................................................................
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
26
................................................... .............................. ..........................................
NIP NIP
Skor Catatan
No Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Identitas
2. KI
3.
KD
4.
Materi Pokok
5.
Nilai Karakter
6.
Pembelajaran
7.
Penilaian
8.
Alokasi Waktu
9.
Sumber Belajar
JUMLAH SKOR
Keterangan:
Skor perolehan NILAI AKHIR
Nilai Akhir= x 100 %
Skor maksimal
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik 81% - 90% = Baik
71% - 80% = Cukup Dibawah 71% = Kurang
Tindak Lanjut:
.................................……………………………………………….……………………….....
..………..........….................…………………………………..………………………………
27
…………...……………......….................……….……………………………………………
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik 81% - 90% = Baik
71% - 80% = Cukup Dibawah 71% = Kurang
28
Tindak Lanjut:
.................................……………………………………………….……………………….....
..………..........….................…………………………………..………………………………
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
29
Hasil Telaah
Catatan
No. Komponen/Aspek
1 2 3 4
4 Kompetensi Dasar (KD) mencakup sikap, pengetahuan,
dan keterampilan (khusus PPKn dan PABP) sedangkan
mata pelajaran lain mencakup pengetahuan dan
keterampilan
5 Menjabarkan IPK berdasarkan KD dari KI- 3, KD dari KI-4,
KD dari KI-1 dan KD dari KI-2 (khusus PPKn dan PABP)
sedangkan mata pelajaran lain KD dari KI-3 dan KD dari KI-
4.
6 IPK disusun menggunakan kata kerja opresional yang
dapat diukur/dilakukan penilaian sesuai dengan
karakteristik mata pelajaran.
7 IPK dari KD pengetahuan menggambarkan dimensi proses
kognitif dan dimensi pengetahuan meliputi faktual,
konseptual, prosedural, dan/atau metakognitif
8 IPK dari KD keterampilan memuat keterampilan abstrak
dan/atau keterampilan konkret
C2 Rumusan Tujuan Pembelajaran
9 Mencerminkan pencapaian kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan
10 Memberikan gambaran proses pembelajaran
11 Memberikan gambaran pencapaian hasil pembelajaran
12 Dituangkan dalam bentuk deskripsi, memuat kompetensi
yang hendak dicapai oleh peserta didik
C3 Materi Pembelajaran
13 Ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan cakupan
materi yang termuat pada IPK atau KD pengetahuan
14 Memuat materi yang bersifat faktual, konseptual,
prosedural, dan/atau metakognitif
15 Cakupan materi sesuai dengan alokasi waktu yang
ditetapkan
16 Mengakomodasi muatan lokal, dapat berupa keunggulan
lokal, kearifan lokal, kekinian dan lain-lain yang sesuai
dengan cakupan materi pada KD pengetahuan
C4 Metode Pembelajaran
17 Menggunakan pendekatan ilmiah dan/atau pendekatan
lain yang relevan dengan karakteristik mata pelajaran.
18 Menerapkan pembelajaran aktif yang bermuara pada
pengembangan HOTS
19 Menggambarkan sintaks/tahapan yang jelas (apabila
menggunakan model pembelajaran tertentu)
20 Sesuai dengan tujuan pembelajaran
21 Menggambarkan proses pencapaian kompetensi
C5 Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
22 Mendukung pencapaian kompetensi dan pembelajaran
aktif dengan pendekatan ilmiah
23 Sesuai dengan karakterisitik peserta didik
24 Sumber belajar yang digunakan mencakup antara lain
bahan cetak, elektronik, alam, dan sumber belajar lainnya
25 Memanfaatan teknologi pembelajaran sesuai dengan
konsep dan prinsip tekno- pedagogis/Techno-Pedagogical
Content Knowledge (TPACK)
30
Hasil Telaah
Catatan
No. Komponen/Aspek
1 2 3 4
C6 Langkah kegiatan pembelajaran
26 Memuat kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup
27 Kegiatan pendahuluan memuat : pengkondisian peserta
didik, kegiatan religius, apersepsi, penyampaian tujuan
pembelajaran, urutan kegiatan, dan penilaian yang akan
dilakukan
28 Kegiatan Inti
a. Bentuk kegiatan pembelajarannya berupa
pembelajaran aktif (active learning) dengan
menggunakan berbagai model dan/atau metode
pembelajaran dengan pendekatan ilmiah maupun
pendekatan lain yang relevan.
b. Sesuai dengan model dan/atau metode pembelajaran
yang digunakan
c. Menggambarkan proses pembelajaran yang
menimbulkan interaksi multi-arah, antar peserta didik,
interaksi peserta didik dengan guru, dan interaksi
dengan bahan/alat/lingkungan belajar
d. Menggambarkan proses pembelajaran yang
menyenangkan, menantang dan memotivasi peserta
didik
e. Mengintegrasikan keterampilan hidup abad ke-21 (PPK,
literasi, kompetensi/4C)
29 Kegiatan penutup meliputi:
a. refleksi dan evaluasi terhadap seluruh rangkaian
aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh
untuk selanjutnya secara bersama menemukan
manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil
pembelajaran yang telah berlangsung
b. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran
c. melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
pemberian tugas, baik tugas individual maupun
kelompok
d. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran
untuk pertemuan berikutnya
C7 Penilaian Hasil Belajar
30 Memuat rancangan penilaian
31 Memuat jenis/teknik penilaian, bentuk penilaian,
instrumen dan pedoman penskoran
32 Mencakup penilaian pengetahuan, keterampilan, dan
sikap (khusus pada mata pelajaran PPKN dan PABP)
33 Sesuai dengan kompetensi (IPK dan atau KD)
34 Sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dalam
pembelajaran
35 Sesuai dengan materi pembelajaran
36 Memuat soal HOTS
Jumlah Skor
NILAI AKHIR
31
Keterangan:
Skor perolehan
Nilai Akhir= x 100 %
Skor maksimal
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik 81% - 90% = Baik
71% - 80% = Cukup Dibawah 71% = Kurang
Tindak Lanjut:
.................................……………………………………………….………………………......……….…
..………..........….................…………………………………..…………………………………………...
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
Skor Catatan
No. Butir-butir Amatan
1 2 3 4
A Kegiatan Pendahuluan
1. Membangun sikap religius sesuai dengan ajaran agama yang
dianutnya
2. Membangun motivasi peserta didik untuk belajar
32
Skor Catatan
No. Butir-butir Amatan
1 2 3 4
B1 Penguasaan Materi Pembelajaran
6 Kemampuan menyesuaikan materi pembelajaran dengan
tujuan pembelajaran
7 Kemampuan mengaitkan materi pembelajaran dengan
pengetahuan lain yang relevan dengan kehidupan sehari-
hari.
8 pembelajaran dengan tepat dan lengkap sesuai dengan
konsep yang benar
9 Menyajikan materi secara sistematis (dari materi mudah ke
yang sulit, dari materi sederhana ke yang kompleks, dari
materi konkrit ke abstrak atau sebaliknya) sesuai dengan
kompetensi yang akan dicapai peserta didik.
B2 Implementasi Pembelajaran
10 Melaksanakan pembelajaran mengikuti kerangka RPP
11 Pembelajaran yang dilaksanakan bersifat interaktif yang
mendorong munculnya interaksi multi-arah, yaitu antar
peserta didik, peserta didik dengan guru, dan peserta didik
dengan sumber belajar, serta peserta didik dengan
lingkungan belajar sehingga memiliki kemampuan
komunikatif dan kerjasama yang baik
12 Pembelajaran yang dilaksanakan bersifat inspiratif dan
multifaset (variasi proses berpikir C1-C6) untuk
memunculkan kebiasaan positif peserta didik yaitu
terbangunnya karakter dan berkembangnya Higher Order
Thinking Skills (HOTs) atau Keterampilan Berpikir Tingkat
Tinggi (KeBiTT) peserta didik
13 Pembelajaran yang dilaksanakan menarik, menyenangkan,
dan membelajarkan.
14 Pembelajaran yang dilaksanakan menantang sehingga
memunculkan kemampuan berpikir kritis
15 Pembelajaran yang dilaksanakan memotivasi peserta didik
untuk berpartisipasi aktif dan bermakna (meaningful)
16 Pembelajaran yang dilaksanakan memberikan ruang yang
cukup bagi prakarsa sesuai dengan bakat, minat, dan
perkembangan fisik serta psikologis peserta didik
17 Pembelajaran yang dilaksanakan menumbuhkan kreativitas
sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta
psikologis peserta didik
18 Pembelajaran yang dilaksanakan menumbuhkan
kemandirian berpikir dan bertindak sesuai dengan bakat,
minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta
didik.
19 Pembelajaran yang dilaksanakan menumbuhkan dan
memperkuat budaya literasi
20 Guru menerapkan teknik bertanya dengan tidak
memunculkan jawaban serempak (chorus answer) dari
peserta didik
21 Guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik dengan
pertanyaan pelacak (probing question) untuk mendorong
kemampuan bernalar (berpikir kritis, logis, dan sistematis)
22 Guru mendorong peserta didik untuk mengembangkan
keterampilan bertanya untuk membangun kebiasaan
33
Skor Catatan
No. Butir-butir Amatan
1 2 3 4
mencari tahu (inquisiveness)
B3 Pemanfaatan Media dan Sumber Belajar
23 Mengakomodasi perkembangan teknologi pembelajaran
sesuai dengan konsep dan prinsip Techno-Pedagogical
Content Knowledge (TPACK)
24 Menunjukkan keterampilan dalam menggunakan media
pembelajaran
25 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan sumber
belajar
26 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan media
pembelajaran
27 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan sumber
belajar
28 Media dan sumber belajar yang digunakan mampu
menghasilkan pesan yang menarik dan mengesankan
B4 Interaksi dengan peserta didik
29 Guru menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik melalui
interaksi antarpeserta didik, peserta didik dengan guru,
peserta didik dengan media dan sumber belajar
30 Guru memberikan respon positif terhadap partisipasi
peserta didik
31 Guru menunjukkan sikap terbuka terhadap respons peserta
didik
32 Guru menunjukkan hubungan pribadi yang kondusif dan
konstruktif
33 Menumbuhkan keceriaan dan antusiasme peserta didik
dalam pembelajaran
B5 Penggunaan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
34 Menggunakan bahasa Indonesia yang baik, benar, dan
kontekstual
35 Menggunakan pilihan kata yang mudah dipahami oleh
peserta didik
C Kegiatan Penutup
36 Membuat rangkuman dan/atau kesimpulan dengan
melibatkan peserta didik
37 Melaksanakan penilaian pembelajaran (secara lisan/tertulis)
38 Mengumpulkan hasil kerja peserta didik sebagai bahan
portofolio
39 Melakukan refleksi pembelajaran (kebermaknaan
pembelajaran untuk perkembangan pribadi peserta didik)
JUMLAH SKOR
Skor Perolehan
Keterangan:
Skor perolehan NILAI AKHIR
Nilai Akhir= x 100 %
Skor maksimal
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik
81% - 90% = Baik
34
71% - 80% = Cukup
Dibawah 71% = Kurang
Tindak Lanjut:
…………...……………......….................……….……………………………………………………
…………...……………......….................……….……………………………………………………
…………...……………......….................……….……………………………………………………
…………...……………......….................……….……………………………………………………
…………...……………......….................……….……………………………………………………
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
Skor Catatan
No Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Dokumen KKM
2. Buku Nilai
3. Melakukan Tes
a. Penilaian Harian
b. Penilaian Tengah Semester
c. Penilaian Akhir Semester
4. Penilaian Sikap
1) Observasi (jurnal)
2) Penilaian diri
35
Skor Catatan
No Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
3) Penilaian antarpeserta didik
5. Penilaian Pengetahuan
1) Tes tulis
2) Tes lisan
3) Peenugasan
6. Penilaian Keterampilan
1) Unjuk kerja/praktik/kinerja
2) Proyek
3) Produk
4) Portofolio
7. Analisis Penilaian Harian
8. Remedial
9. Pengayaan
10. Analisis Butir Soal Penilaian
11. Bank Soal
Keterangan:
Skor perolehan NILAI AKHIR
Nilai Akhir= x 100 %
Skor maksimal
Ketercapaian:
91% - 100% = Sangat Baik
81% - 90% = Baik
71% - 80% = Cukup
Dibawah 71% = Kurang
Tindak Lanjut:
.................................……………………………………………….……………………….....
..………..........….................…………………………………..………………………………
…………...……………......….................……….……………………………………………
Candi ...................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Supervisor
36