Disusun Oleh :
KELOMPOK 10 (SEPULUH)
2023 M / 144 H
KATA PENGANTAR
Pertama-tama kami panjatkan puji syukur atas rahmat dan ridho Allah SWT. Karena
tanpa rahmat dan ridhoNya, kita tidak dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan selesai
tepat waktu.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak Rizal Efendi Putra,M.Pd selaku
dosen pengampu mata kuliah Aqidah dan Akhlak dalam memberikan tugas makalah ini. Kami
juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman kami yang selalu setia membantu dalam
mengumpulkan data -data dalam pembuatan makalah ini. Dalam makalah ini kami menjelaskan
tentang AKHLAK BERMASYARAKAT DANBERNEGARA DALAM ISLAM .
Mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat kesalahan yang belum kami ketahui.
Maka dari itu kami mohon saran dan kritik dari teman -teman maupun dosen. Demi tercapainya
makalah yang sempurna.
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
Dengan demikian, dikarenakan akhlak merupakan dimensi nilai dari Syariat Islam, maka
Islam sebagai agama yang bisa dilihat dari berbagai dimensi, sebagai keyakinan, sebagai
ajaran dan sebagai aturan. Agama Islam sebagai aturan atau sebagai hukum dimaksud untuk
mengatur tata kehidupan manusia. Sebagai aturan, agama atau sebagai hukum dimaksud
untuk mengatur tata kehidupan manusia. Sebagai aturan, agama berisi perintah dan larangan,
ada perintah keras (wajib) dan larangn keras (haram), ada juga perintah anjuran (sunat) dan
larangan anjuran (makruh).
1.3 Tujuan
Secara etimologis (lugbatan) akhlaq (Arab) adalah bentuk jamak dari khuluq yang berarti
budi pekerti, tingkah laku atau budi pekerti. Diambil dari kata khalaqa yang berarti
penciptaan. Mirip dengan kata Khaliq “Pencipta”, makhluk (diciptakan) dan khaliq
(ciptaan). Dengan asal usul tersebut maka pengertian etika adalah perilaku seseorang
terhadap orang lain dan lingkungannya.
Akhlak secara terminologi berarti tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu
keinginan secara sadar untuk melakukan suatu perbuatan yang baik. Kesamaan akar kata
diatas mengisyaratkan bahwa dalam akhlaq tercakup pengertian terciptanya keperpaduan
antara kehendak Khaliq (Tuhan) dengan perilaku makhluq (manusia). Dari pengertian
seperti ini, akhlaq bukan saja aturan/ norma perilaku yang mengatur hubungan antara
sesama manusia, tetapi juga norma yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan dan
bahkan dengan alam sekalipun.
Akhlaq kepada masarakat adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia yang dilakukan
secara spontan tanpa pertimbangan terlebih dahulu dalam lingkungan atau kehidupaan. Akhlak
kepada masyarakat mempelajari tentang bagaimana cara kita bertingkah laku di masyarakat.
Tujuan dari kehidupan bermasyarakat diantaranya ialah menumbuhkan rasa cinta, perdamaian,
tolong-menolong, yang merupakan fondasi dasar dalam masyarakat Islam. Kita harus
memperhatikan saudara (kaum muslim semuanya) dan juga tetangga kita. Tetangga selalu ada
ketika kita membutuhkan bantuan. Seperti yang diriwayatkan dari Anas ra bahwa Rasulullah
SAW bersabda: