Disusun oleh :
Nabila Trihapsari
Guru Pengampu :
Kuswati Puji Handayani ,S.Pd
Disusun oleh :
Nabila Trihapsari
Guru Pengampu :
Kuswati Puji Handayani ,S.Pd
I
LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis ilmiah ini diajukan untuk memenuhi syarat penilaian tugas Bahasa
Indonesia semester ganjil dengan judul ‘’Interaksi Sosial’’ yang disusun oleh :
Kelas : XI KEAGAMAAN
NIP : 197410092005012003
Mengesahkan
Mengetahui,
Kepala Sekolah
NIP :196801231995031001
II
KATA PENGANTAR
Puja dan puji syukur saya haturkan kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang
telah memberikan banyak nikmat, taufik dan hidayah. Sehingga saya dapat
Karya Ilmiah ini telah saya selesaikan dengan maksimal berkat kerjasama dan
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu saya sampaikan banyak terima kasih
kepada segenap pihak yang telah berkontribusi secara maksimal dalam penyelesaian
makalah ini.
Diluar itu, penulis sebagai manusia biasa menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak
kekurangan dalam penulisan karya ilmiah ini, baik dari segi tata bahasa, susunan
kalimat maupun isi. Oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati , saya selaku
penyusun menerima segala kritik dan saran yang membangun dari pembaca.
Dengan karya ini saya berharap dapat membantu Madrasah Aliyah Negri 1 Cilacap
dalam meningkatkan hubungan sosial siswa siswi dan meningkatkan sikap positif
dikalangan remaja Indonesia melalui pengembangan ilmu interaksi sosial yang saya
Demikian yang bisa saya sampaikan, semoga karya ilmiah ini dapat menambah
khazanah ilmu pengetahuan dan memberikan manfaat nyata untuk siswa siswi
Penulis
III
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR JUDUL.........................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN...........................................................................................ii
KATA PENGANTAR..................................................................................................iii
DAFTAR ISI................................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG............................................................................................1
B. TUJUAN ...............................................................................................................2
C. RUMUSAN MASALAH......................................................................................2
D. TUJUAN................................................................................................................4
D. BENTUK-BENTUK INTERAKSI
SOSIAL............................................................7
A. KESIMPULAN....................................................................................................10
B. SARAN................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................11
IV
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Setiap orang bergaul dengan orang lain hari demi hari. Kita berbicara dengan
orang lain, bersalaman, bermusuhan. Semua tindakan itu bersifat resiprokal (timbal
balik). Manusia tidak luput dengan perannya sebagai makhluk sosial yang tak pernah
lepas berinteraksi. Interaksi sosial erat kaitannya dengan naluri manusia untuk selalu
hidup berasma dengan orang lain, dan ingin bersatu dengan lingkungan sosialnya.
mahluk sosial. Artinya, berbagai bentuk pergaulan sosial menjadi bukti betapa
hanya pembicaraan hal yang penting namun pembicaraan ringan terkadang menjadi
hal yang sangat penting untuk menambah informasi. Banyak manfaat dari interaksi
sosial, baik dari segi positif atau pun negatif. Dari kutipan ini kita bisa memahami
1
B. TUJUAN
Tujuan dari pembuatan karya ilmiah ini adalah untuk memenuhi syarat dari sebagian
tugas Bahasa Indonesia semester genap serta untuk wawasan dan ilmu kami tentang
C. RUMUSAN MASALAH
Berpijak dari latar belakang di atas, maka yang menjadi rumusan masalah
Mengapa manusia saling berinteraksi dan tujuan apa yang ingin dicapainya?
2
BAB II
INTERAKSI SOSIAL
Interaksi sosial berasal dari kata interaksi yang artinya tindakan yang terjadi
secara dua orang atau lebih yang bereaksi akan timbal balik melalui kontak langsung
atau tidak langsung. Sederhananya yaitu hubungan berupatimbal balik yang dilakukan
Adapun pengertian interaksi sosial menurut para ahli adalah sebagai berikut ;
H. BONNER
Interaksi sosial adalah suatu hubungan antara dua individu atau lebih manusia,
HOMANS
oleh seseorang terhadap orang lain akan diberikan respons yang bisa berupa ganjaran
PARTOWISASTORO
Interaksi sosial ialah relasi sosial yang berfungsi menjalin berbagai jenis
realisasi sosial yang dinamis, baik relasi itu berbentuk antar individu, kelompok
3
B. FAKTOR INTERAKSI SOSIAL
Interaksi sosial, sebagai aksi dan reaksi yang bersifat timbal balik, digerakan
1) Imitasi
Pengertian imitasi adalah suatu tindakan meniru perbuatan atau perilaku orang
lain. Tindakan imitasi ini terjadi apabila seorang individu pernah melihat atau
mendengar orang yang ada disekelilingnya. Contoh yang paling umum terjadi pada
proses sosialisasi keluarga ketika anak meniru perilaku ayah atau ibunya. Proses
2) Identifikasi
terbentuk. Contoh identifikasi adalah ketika seseorang meniru artis idolanya mulai
3) Sugesti
individu kepada individu lain sehingga orang yang diberi sugesti menuruti atau
melaksanakan tanpa berpikir kritis dan rasional. Contoh sugesti juga mencakup hal
yang bersifat massal, misalnya seperti iklan di TV yang dapat memberi sugesti pada
4
penontonnya. Contoh sugesti lainnya adalah poster atau brosur yang memberi
4) Motivasi
memberi motivasi pada pemain untuk memenangkan pertandingan atau ketika guru
memberi motivasi pada murid agar mendapat nilai bagus dalam tes atau ujian.
5) Simpati
mampu merasakan perasaan orang lain tersebut. Contoh simpati misalnya ketika
seseoang membantu orang lain yang terkena musibah atau seseorang yang memberi
6) Empati
fisik seseorang. Contoh empati ialah ketika seorang ibu melihat anaknya sakit, maka
sang ibu akan merasa iba dan memikirkan anaknya hingga kesehatannya juga turut
terganggu.
5
C. SYARAT-SYARAT INTERAKSI SOSIAL
I. KONTAK
Dalam sosiologi, kata kontak tidak hanya berarti saling menyentuh secara fisik atau
berhadapan langsung. Kontak dapat terjadi lewat perantara berupa peralatan berupa
terjadi saat dua orang atau lebih bertemu atau bertatap muka secara langsung,
Kontak sosial sekunder, merupakan kontak sosial tidak langsung yang terjadi
saat dua orang atau lebih berinteraksi lewat sarana atau media tertentu, misalnya
II. KOMUNIKASI
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan (ide, gagasan)
dari satu pihak kepada pihak lain dengan efektif sehingga bisa dipahami dengan
mudah.
simbol atau isyarat tertentu, misalnya melalui gestur tubuh, bahasa isyarat,
6
D. BENTUK-BENTUK INTERAKSI SOSIAL
sosial itu sendiri. Pembagian interaksi sosial dibagi menjadi dua yaitu interaksi sosial
asosiatif dan interaksi sosial disosiatif. Berikut adalah pembahasan dari bentuk bentuk
interaksi sosial;
kerjasama. Proses sosial asosiatif tumbuh karena adanya kerjasama dari para pelaku
hubungan sosial asosiatif ini. Secara umum terdapat 4 macam interaksi sosial asosiatif
Kerjasama
Kerjasama adalah bentuk utama dari proses interaksi sosial karena pada
dasarnya interaksi sosial yang dilakukan oleh seseorang bertujuan untuk memenuhi
Akomodasi
Akomodasi berarti adanya keseimbangan interaksi sosial dengan norma dan nilai yang
7
Asimilasi
ciri khas kebudayaan asli sehingga membentuk kebudayaan baru. Suatu asimilasi
Akulturasi
Akulturasi adalah proses sosial yang timbul dimana suatu kelompok manusia
dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing.
kompetisi dari para pelaku hubungan sosial disosiatif ini. Secara umum terdapat 3
disosiatif.
Persaingan/Kompetisi
Pengertian persaingan atau kompetisi adalah proses sosial yang terjadi ketika
terdapat kedua pihak atau lebih yang saling berlomba melakukan sesuatu untuk
sesuatu dengan jumlah yang terbatas ataupun menjadi pusat perhatian umum.
8
Kontraversi
kontraversi adalah bentuk proses sosial yang berada di antara persaingan dan
pada ketidaksenangan.
Pertentangan/Konflik Sosial
BAB III
9
PENUTUP
A. KESIMPULAN
sebagai berikut.
3. Interaksi sosial baik dan benar dapat mempererat tali persaudaraan antar umat
beragama.
B. SARAN
kehidupan kita. Semoga karya ilmiah ini menambah wawasan dan pengetahuan kita
10
DAFTAR PUSTAKA
Effendi, Ridwan dan Elly Malihah. (2007) . Pendidikan Lingkungan Sosial Budaya
https://id.wikipedia.org/wiki/Interaksi_sosial
https://materibelajar.co.id/interaksi-sosial/
https://www.belajarsosial.com/2015/09/contoh-makalah-tentang-interaksi-
sosial.html
https://www.bing.com/search?q=karya+ilmiah&cvid=04648805f4514b03bd2133c16f
b9a871&aqs=edge.2.69i57j0l8.17398j0j1&pglt=41&FORM=ANNTA1&PC=
AST
https://www.gramedia.com/literasi/interaksi-sosial
https://www.https://materibelajar.co.id/ interaksi-sosial-persaingan/
Kuswanto dan Bambang Siswanto. (2003). Sosiologi. Solo: Tiga Serangkai
11