Anda di halaman 1dari 2

BAB II

TEMBANG MACAPAT POCUNG

2.1 Pengertian Tembang Macapat Pocung

Dalam Bahasa Jawa, kata pocung berasal dari kata "pocong" yang
merupakan fase manusia mengalami kematian usai jasad mengalami proses
dimandikan. Selanjutnya, jasad dibungkus menggunakan kain kafan yang
disebut dengan dipocong, lalu dikuburkan.
Pocung adalah tembang macapat yang mendeskripsikan tentang
perjalanan hidup manusia paling akhir di dunia. Tembang pocung mempunyai
filosofi tentang suatu ritual saat melepaskan kepergian seseorang yang telah
meninggalkan jasadnya.
Tembang pocung seakan mengingatkan bahwa manusia telah
berpulang ke pangkuan Tuhan dan akan mempertanggungjawabkan segala
perbuatannya semasa di dunia.

2.2 Watak Tembang Macapat Pocung

Nasihat kematian seharusnya disampaikan dengan rasa haru, duka,


dan kesedihan. Kerapkali nasihat kematian juga disampaikan dengan nada
yang serius. Namun, ketentuan ini tidak berlaku pada Tembang Macapat
Pocung. Watak Tembang Macapat Pocung lebih santai dan disampaikan
dengan cara menghibur. Tembang Macapat Pocung kerap diselipkan candaan,
humor, dan teka-teki lucu. Ini bertujuan untuk memudahkan penyampaian
pesan kepada khalayak yang mendengarnya. Watak lain dari Tembang
Macapat Pocung yaitu kata "cung" yang sifatnya lucu. Ucapan ini memiliki
makna kesegaran dan kelucuan, sehingga memberikan suasana dan kesan
yang santai.

2
2.3 Ciri-ciri Tembang Macapat Pocung

a. Guru gatra adalah banyaknya baris (gatra) dalam satu bait (pada), Tembang
Pocung Memiliki Guru Gatra : 4 baris setiap bait.
b. Gurung wilangan adalah jumlah suku kata (wanda) dalam satu baris.
Sedangkan guru lagu adalah bunyi vokal pada suku kata terakhir di setiap
barisnya, Tembang Pocung Memiliki Guru Wilangan : 12, 6, 8, 12.
c. Bunyi Guru lagu pada akhir gatra antara lain : u ,a ,i ,a.

2.4 Contoh Tembang Macapat Pocung

Ngelmu iku kalakone kanthi laku, (12u)


Lekase lawan kas, (6a)
Tegese kas nyantosani, (8i)
Setya budaya pangekese dur angkara, (12a)
Artinya:
Ilmu itu hanya dapat diraih dengan cara dilakukan dalam perbuatan
Dimulai dengan kemauan
Artinya kemauan yang menguatkan
Ketulusan budi dan usaha adalah penakluk kejahatan

Anda mungkin juga menyukai