Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : NURMA INSANI


Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 856455677
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4405/Materi dan Pembelajaran
IPS SD
Kode/Nama UPBJJ : 16/PEKANBARU
Masa Ujian : 2023/2024 Ganjil (2023.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Catatan mengenai masa lalu, ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu dapat diketahui pada
saat ini. Keberadaan tokoh-tokoh terkemuka dalam ilmu pengetahuan dapat diketahui dan
dipelajari ajarannya sampai saat ini. Terdapat beberapa hal yang sangat berpengaruh
terhadap berbagai hal tersebut. Simpulkan empat hal penting yang berkaitan dengan
konsep waktu dalam sejarah berdasarkan pendapat para ahli !
Jawaban :
Berhubung konsep waktu dan konsep manusia itu memang saling berkaitan maka terdapat 4
konsep waktu esensial dalam suatu peristiwa sejarah, yakni ada perkembangan,
kesinambungan, pengulangan, dan perubahan (Kuntowijoyo). 4 konsep tersebut tentu saja
berkaitan, sebab sejarah memang tidak hanya terbatas pada pengkajian mengenai
perkembangan kehidupan masyarakat di masa lampau saja, tetapi juga pada
kesinambungan, pengulangan, dan perubahan dari peristiwa-peristiwa di masa lampau
tersebut.
1. Perkembangan
Konsep perkembangan ini dapat terjadi jika masyarakat yang mana juga berperan
sebagai subjek dan objek dari sejarah, bergerak dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
Maksudnya, masyarakat cenderung akan melakukan perubahan dari bentuk yang
sederhana ke bentuk yang lebih kompleks. Contohnya adalah perkembangan sistem
demokrasi di Indonesia. Perkembangan masyarakat dari masa lampau hingga masa
sekarang ini juga hasil pembelajaran melalui sejarah. Pembaruan yang terjadi di setiap
generasi menjadi bukti keberhasilan perkembangan dari masa ke masa. Maka dari itu,
keberadaan ilmu sosiologi dan antropologi juga turut berperan dalam mengungkapkan
sejarah sesuai dimensi waktunya.
2. Kesinambungan
Konsep kesinambungan ini dapat terjadi jika suatu masyarakat baru hanya melakukan
adopsi dari lembaga-lembaga lama. Maksudnya, meskipun masyarakat sudah mengambil
pembelajaran yang ada di masa lalu, tetapi mereka tetap mengembangkannya dan
diterapkan pada masa sekarang ini. Misalnya, pada masa lampau terdapat sistem
patrimonialisme (bentuk pemerintahan yang mana semua kekuasaan mengalir langsung
ke penguasa) yang kemudian dilanjutkan menjadi sistem kolonialisme. Hal tersebut
membuktikan bahwa sejarah ternyata tetap berkesinambungan dengan hal-hal di masa
lampau, meskipun sudah terlewati banyak waktu.
3. Pengulangan
Dalam konsep pengulangan ini dapat terjadi jika suatu peristiwa yang terjadi di masa
lampau itu terjadi lagi di masa selanjutnya. Contoh sederhana adalah peristiwa perang
dunia yang terulang dua kali dan memberikan dampak yang sama-sama merugikan
terutama bagi masyarakat sipil. Contoh peristiwa di masa lampau yang mengalami
konsep waktu pengulangan ini adalah ketika lengsernya kekuasaan Soekarno. Kala itu,
kekuasaan presiden Soekarno jatuh karena adanya aksi-aksi yang dilakukan oleh para
mahasiswa. Namun ternyata, peristiwa tersebut terjadi kembali secara berulang pada
masa kekuasaan Soeharto yang sama-sama diakibatkan oleh aksi-aksi mahasiswa. Maka
dari itu, tidak mustahil jika suatu peristiwa sejarah dapat terulang kembali, baik dengan
dimensi manusia yang berbeda maupun sama.
4. Perubahan
Konsep perubahan ini dapat terjadi jika dalam suatu masyarakat berhasil mengalami
suatu pergeseran atau perubahan. Biasanya, konsep perubahan ini terjadi secara besar-
besaran dan dalam waktu yang relatif singkat. Selain itu, konsep perubahan ini juga
dapat terjadi akibat adanya pengaruh dari luar. Misalnya, adanya peristiwa sejarah
berupa Gerakan Paderi di Sumatera Barat yang menentang kaum adat. Peristiwa tersebut
dianggap sebagai hasil pengaruh dari Gerakan Wahabi di Arab yang “ditularkan” melalui
para haji sepulangnya dari Makkah.

2. Perang Diponegoro yang juga dikenal dengan sebutan Perang Jawa (Inggris:The Java War,
Belanda: DeJava Oorlog) adalah perang besar dan berlangsung selama lima tahun (1825-
1830) di Pulau Jawa, Hindia Belanda (sekarang Indonesia). Perang ini merupakan salah
satu pertempuran terbesar yang pernah dialami oleh Belanda selama masa pendudukannya
di nusantara, melibatkan pasukan Belanda di bawah pimpinan Jenderal Hendrik Merkus de
Kock yang berusaha meredam perlawanan penduduk Jawa dibawah pimpinan Pangeran
Diponegoro. Akibat perang ini, penduduk Jawa yang tewas mencapai 200.000 jiwa,
sementara korban tewas di pihak Belanda berjumlah 8.000 tentara Belanda dan 7000
serdadu pribumi. Akhir perang menegaskan penguasaan Belanda atas Pulau Jawa.
Jelaskan tiga unsur yang sangat penting dalam cerita tersebut sebagai bagian dari sejarah!
Jawaban :
3 unsur yang sangat penting sebagai bagian dari sejarah yaitu :
1. Manusia
Dalam sejarah, manusia diposisikan sebagai subjek sekaligus objek. Subjek sejarah
merupakan penentu jalannya sejarah. Sejarah merupakan milik manusia karena
merupakan pelaku dan objek utama dalam peristiwa sejarah. Thomas Carlyle
berpandangan jika gerak sejarah ditentukan oleh jiwa orang-orang besar. Menurut
Hugiono dan Poerwantana (1987), gerak sejarah manusia ditentukan oleh manusia itu
sendiri. Oleh karena itu, keberadaan manusia dan segala aktivitasnya sangat
menentukan di dalam suatu peristiwa. Sejarah merupakan sejarahnya manusia, bukan
alam atau binatang. Keberadaan alam dan makhluk lainnya hanya berfungsi sebagai
salah satu faktor penentu yang memengaruhi sejarah manusia. Seperti cerita diatas
terdapat banyak manusia didalamnya, Akibat perang ini, penduduk Jawa yang tewas
mencapai 200.000 jiwa, sementara korban tewas di pihak Belanda berjumlah 8.000
tentara Belanda dan 7000 serdadu pribumi.
2. Ruang
Unsur penting dalam sejarah berikutnya adalah ruang. Ruang merupakan dimensi
tempat manusia dapat menghasilkan sejarah. Peristiwa sejarah dapat dikenali secara
detail dengan meninjau tempat kejadian atau peristiwa yang berlangsung. Biasanya
akan ada jejak seperti benda-benda yang digunakan, bangunan, atau bentuk-bentuk
tertentu. Cakupan ruang membagi sifat sejarah menjadi sejarah lokal, nasional,
regional dan dunia. Jadi, ruang berkaitan dengan aspek geografis. Unsur ini akan
memberikan pemahaman tentang peristiwa sejarah menjadi lebih riil, mudah, dan jelas.
3. Waktu
Sejarah membicarakan peristiwa di masa lampau. Sejarah merupakan studi tentang
aktivitas manusia dilihat dari kurun waktunya. Karena itu, waktu menjadi unsur
penting dalam mempelajari sejarah. Dari unsur waktu, ada kronologi dalam sejarah.
Sifat kronologi itu dikenal dengan konsep periodisasi atau pembabakan. Pembabakan
sejarah didasarkan karakteristik pada peristiwa yang terjadi dan dialami oleh
masyarakat. Hugiono dan Purwantana (1987) menjelaskan tujuan pembabakan
peristiwa dalam sejarah:
- Untuk memudahkan memahami masa lampu yang begitu banyak dan kompleks
sehingga menjadi suatu tatanan (orde).
- Melakukan penyederhanaan, mengingat banyak peristiwa sejarah yang sulit
dipahami.
- Memahami sistematika ilmu pengetahuan, dengan cara peristiwa itu
dikelompokkan dan pengaruhnya dihubungkan serta disusun secara sistematis.
Untuk mengklasifikasikan dalam ilmu sejarah seperti peristiwa ekonomi, politik,
budaya, agama dan lainnya.
Seperti ceita diatas Perang Diponegoro yang juga dikenal dengan sebutan Perang Jawa
(Inggris:The Java War, Belanda: DeJava Oorlog) adalah perang besar dan berlangsung
selama lima tahun (1825-1830) di Pulau Jawa, Hindia Belanda (sekarang Indonesia).

3 . Pak Karjo adalah kepala sekolah di SD Sejahtera. Setiap hari beliau hadir di sekolah tepat
pukul 06.00. Pagi hari, beliau berdiri di pintu gerbang sekolah dan menyambut kehadiran
murid-muridnya. Beliau tersenyum ramah kepada murid-muridnya, sebaliknya murid-murid
tersenyum bahagia. Pak Karjo sangat bahagia melihat murid-muridnya yang tersenyum dan
kelihatan bahagia ketika bertemu dengannya. Bagian manakah dari kejadian tersebut yang
merupakan ciri-ciri dari tindakan sosial? Jelaskan berdasarkan 4 ciri-ciri tindakan sosial !
Jawaban :
Pada kejadian tersebut terdapat ciri-ciri tindakan sosial seperti :
1. Saat pak Karjo menyambut muridnya sambil tersenyum ramah.
2. Saat murid-murid yang lewat membalas senyum yang dilontarkan oleh pak Karjo.
3. Ketika pak Karjo memilih untuk menyambut kehadiran muridnya di gerbang sekolah.
4. Ketika pak Karjo juga merasa bahagia melihat senyum dari murid-muridnya.

Tindakan sosial adalah sebuah tindakan yang dilakukan dalam kehidupan bermasyakat.
Tindakan sosial dapat dibagi menjadi 4 bagian berdasarkan pada hal yang mendorongnya
yaitu :
1. Tindakan rasional instrumental adalah bentuk tindakan yang didasari oleh akal.
Dalam pernyataan pada soal diatas dapat dijelaskan pada saat, pak Karjo rela
menyambut anak muridnya. Tindakan rasional instrumental adalah bentuk tindakan
yang didasari oleh akal. Dalam pernyataan pada soal diatas dapat dijelaskan pada saat,
pak Karjo rela menyambut anak muridnya jam 6 pagi didepan gerbang sekolah agar
muridnya dapat mencontoh kepala sekolah mereka yang datang lebih pagi agar tidak
terlambat.
2. Tindakan berorientasi nilai, adalah kegiatan yang berhubungan dengan etika, estetika,
agama dan sebagainya. Dalam teks diatas dapat dilihat pada bagian ketika murid yang
melewati pak Karjo membalas senyum pak Karjo, hal ini termasuk dalam kategori
tindakan yang berorientasi pada nilai etika.
3. Tindakan berorientasi afektif, adalah kegiatan yang didorong oleh perasaan, dalam
teks diatas dapat tercermin dari rasa bahagia yang tercipta antara dua tokoh tersebut
yaitu kepala sekolah dan murid.
4. Tindakan tradisional adalah tindakan yang berdasarkan kebiasaan yang dilakukan.
Pada soal tersebut dapat dilihat dari kegiatan rutin menyambut siswa yang ia lakukan.
Pada soal tersebut dapat dilihat dari kegiatan rutin menyambut siswa yang ia lakukan.

4. Irma adalah mahasiswa di Universitas Terbuka sangat disayangi oleh kedua orang tuanya.
Ketika Irma mendapatkan IP semester yang bagus, orang tuanya selalu mengucapkan
selamat dan memeluknya. Cara berpakaian dan potongan rambutnya sangat mirip dengan
Syahrini idolanya. Ia sangat rajin dan pekerja keras sama dengan ayahnya yang bekerja
sebagai guru. Irma sangat mengidolakan ayahnya, semua hal yang dilakukan ayahnya
selalu dicontoh. Selain itu Irma sangat mengagumi sosok Cak Nun, setiap hari dia selalu
mendengarkan ceramahnya. Ketika dia sedang galau ada suatu masalah diamendengarkan
satu ceramah Cak Nun tentang kekuatan doa. Irma menjadi bahagia dan mampu
menghilangkan kesedihannya setelah mendengarkan ceramah tersebut. Berdasarkan cerita
di atas, jelaskan 4 hal yang mendasari terjadinya interaksi sosial! Manakah dalam cerita
tersebut yang merupakan bagian dari terjadinya interaksi sosial?
Jawaban :
Faktor terjadi interaksi sosial berdasarkan cerita tersebut :
1. Imitasi
Imitasi ada dibagian Cara berpakaian dan potongan rambutnya sangat mirip dengan
Syahrini.
2. Identifikasi
Identifikasi ada dibagian la sangat rajin dan pekerja keras sama dengan ayahnya yang
bekerja sebagai guru. Irma sangat mengidolakan ayahnya, semua hal yang dilakukan
ayahnya selalu dicontoh.
3. Motivasi
Motivasi ada dibagian Ketika dia sedang galau ada suatu masalah dia mendengarkan
satu ceramah Cak Nun tentang kekuatan doa. Irma menjadi bahagia dan mampu
menghilangkan kesedihannya setelah mendengarkan ceramah tersebut.
4. Simpati
Simpati ada dibagian ketika Irma mendapatkan IP semester yang bagus, orang tuanya
slalu mengucapkan selamatdan memeluknya.

Bagian cerita tersebut yg merupakan bagian terjadinya interaksi sosial adalah :


pada bagian:
- Irma adalah mahasiswa di universitas terbuka sangat disayangi oleh kedua orang
tuanya (bagian ini termasuk interaksi sosial individu antar kelompok).
- Ketika irma mendapatkan ip semester yang bagus, orang tuanya selalu
mengucapkan selamat dan memeluknya(bagian ini termasuk interaksi sosial
individu antar individu).
5. Pak Eka memiliki warung sembako, buah-buahan, dan sayuran yang bertempat tinggal di
daerah perkebunan jeruk. Toko sembakonya lengkap, mulai dari beras, gula, telur, dan
bahan pokok lainnya. Demikian juga toko buahnya sangat lengkap, mulai dari buah apel,
jeruk, mangga, alpukat, dan lain-lain. Sayuran yang djualnya beragam, sawi, wortel, ikan,
daging, dan lain-lain. Depan warung Pak Eka adalah lapangan yang sangat luas, bisa
digunakan untuk pelaksanaan lomba-lomba, pentas seni, dan lainnya.Pada saat ada
kegiatan di lapangan tersebut Pak Eka berjualan nasi bungkus yang dimasak dari barang
dagangan di tokonya. Keuntungan dari penjualan makanan tersebut bisa 100% dari harga
beli barang. Selain itu, warung Pak Eka juga menjual juice dari buah-buahan di
warungnya. Jelaskan 4 (empat) tindakan untuk menciptakan dan atau menambah nilai
guna barang yang berada di toko Pak Eka !
Jawaban :
Produksi adalah kegiatan manusia menghasilkan atau menambah nilai guna barang/ jasa. 4
tindakan yang bisa dilakukan oleh Pak Eka untuk mencitakan atau menambah nilai guna
barang :
1. Kegunaan bentuk ( form utility)
Suatu benda akan lebih terasa kegunaannya dan memiliki nilai guna yang lebih tinggi
apabila bentuknya berubah.
2. Kegunaan tempat (place utility)
Suatu benda akan lebih tinggi nilainya dan lebih bermanfaat untuk pemenuhan
kebutuhan manusia bila benda itu dipindahkan tempatnya.
3. Kegunaan waktu ( time utility)
Suatu benda akan lebih tinggi nilai kegunaannya apabila dipakai pada waktu yang
tepat.
4. Kegunaan milik ( ownweship utility)
Suatu benda akan sangat bermanfaat setelah benda tersebut dimiliki secara sah.

6. Manusia membutuhkan berbagai barang yang macamnya sangat banyak untuk memnuhi
kebutuhannya. Berbagai perusahaan didirikan untuk dapat memproduksi berbagai barang
ataupun jasa yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Perusahaan ada
yang kuat, besar dan bertahan dalam waktu puluhan tahun dan ada perusahaan yang dapat
bertahan untuk sementara waktu saja. Jelaskan 4 (empat) faktor yang mempengaruhi
keberadaa suatu produksi dalam suatu perusahaan!
Jawaban:
Kegiatan produksi merupakan salah satu dari kegiatan ekonomi: produksi, distribusi, dan
konsumsi. Produksi adalah kegiatan yang menghasilkan suatu barang atau jasa. Karena
setiap proses produksi membutuhkan sumber daya, baik barang atau manusia, maka
biasanya kegiatan produksi berlokasi di tempat yang dekat dengan sumber daya. Dengan
demikian pelaku kegiatan produksi dapat menekan biaya perolehan sumber daya.
Sebagaimana kegiatan ekonomi pada umumnya, terdapat faktor-faktor yang
mempengaruhi produksi. Sebagaimana yang diminta pada soal, berikut adalah 4 faktor
yang mempengaruhi kegiatan produksi yaitu :
1. Faktor sumber daya alam
Faktor sumber daya alam merupakan segala sesuatu yg disediakan alam untuk
dimanfaatkan oleh manusia dalam rangka meningkatkan kesejahteraannya. Faktor ini
memegang peranan penting karena digunakan oleh pelaku produksi untuk membuat
suatu barang atau jasa. Kemampuan produsen dalam menghasilkan barang/jasa
ditentukan oleh kualitas dan kuantitas sumber daya yang dimiliki.
2. Faktor tenaga kerja
Faktor tenaga kerja merupakan segala kegiatan manusia yg dicurahkan dalam proses
produksi untuk menciptakan atau menambah nilai guna barang atau jasa. Produsen
tidak dapat menciptakan barang/ jasa dengan langsung menawarkan barang mentah,
tetapi harus diproses terlebih dahulu. Pemrosesan ini tentunya membutuhkan tenaga
manusia, hingga barang/jasa selesai dibuat dan sampai ditawarkan ke konsumen.
3. Faktor modal
Setiap proses produksi membutuhkan modal atau aset. Tanpa adanya modal, kegiatan
produksi tidak dapat berjalan meski memiliki sumber daya alam dan manusia yang
berlimpah.
4.Faktor kewirausahaan
Faktor kewirausahaan adalah kemampuan intelektual seseorang untuk mengelola atau
menyatukan ketiga faktor produksi di atas dalam suatu proses produksi.

Anda mungkin juga menyukai