Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jl. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SABULAKOA


NOMOR: ____/SK-ADM/_____/___/____

TENTANG
SASARAN KESELAMATAN PASIEN
PUSKESMAS LANGGIKIMA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA PUSKESMAS LANGGIKIMA,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya peningkatan mutu layanan klinis


perlu ditetapkan ukuran-ukuran mutu layanan klinis
yang menjadi sasaran peningkatan layanan klinis;
b. bahwa sehubungan dengan butir a tersebut diatas
ditetapkan sasaran - sasaran dan indikator
keselamatan pasien;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana di
maksud dalam huruf a dan b di atas, perlu ditetapkan
dengan Surat Keputusan Kepala Puskesmas
Langgikima

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia


Nomor 1691/MENKES/VII/2011/tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran (Lembaran Negara Tahun 2004
Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3441);
3. Undang - Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46
Tahun 2015 Tentang akreditasi Puskesmas, Klinik
Pratama, tempat praktik mandiri dokter dan tempat
praktik mandiri dokter gigi ;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun
2017tentang keselamatan pasien;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 27 Tahun 2017
Tentang Pencegahan dan pengendalian infeksi di
fasilitas pelayanan keschatan;

6. Undang - undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


kesehatan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Keschatan Masyarakat;
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS LANGGIKIMA
TENTANG SASARAN KESELAMATAN PASIEN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Kesatu : Menentukan sasaran dan indikator keselamatan pasien
seperti yang tertera dalam lampiran surat keputusan ini;
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapanya, maka akan diadakan peninjauan ulang
sebagaimana mestinya;

Ditetapkan di Langgikima
Pada tanggal
_______/___/_______/______
KEPALA PUSKESMAS LANGGIKIMA

Anny Angela. S.Kom


NIP.19771028 200701 2 029
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jl. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS LANGGIKIMA
NOMOR ___/SK-ADM/_______/__/____
TENTANG
SASARAN KESELAMATAN PASIEN UPTD
PUSKESMAS
SABULAKOA

SASARAN KESELAMATAN PASIEN

Tujuan dari ditetapkannya sasaran keselamatan pasien adalah untuk


mendorong perbaikan spesifik dalam keselamatan pasien. Sasaran menyoroti
bagian-bagian yang bermasalah dalam pelayanan keschatan dan menjelaskan
bukti serta solusi dari konsensus berbasis bukti dan keahlian atas permasalahan
ini.

Untuk meningkatakan keselamatan pasien perlu dilakukan pengukuran


terhadap sasaran - sasaran keselamatan pasien. Indikator pengukuran sasaran
keselamatan pasien.

Indikator pengukuran sasaran keselamatan pasien


seperti pada tabel berikut ini:

Tabel 1. Indikator Sasaran Keselamatan Pasien

N
INDIKATOR SASARAN KESELAMATAN PASIEN TARGET
O
1. Ketepatan Identifikasi Pasien 100%
2. Komunikasi Efektif 100 %
3. Ketepatan Pemberian Obat Kepada Pasien 100%
4. Ketepatan Prosedur Tindakan Medis dan Keperawatan ≥80%
5. Pengurangan Terjadinya Risiko Infeksi di Puskesmas ≥90%
6. Tidak Terjadinya Pasien Jatuh 100%
1. Ketepatan Identifikasi Pasien

Identifikasi pasien yang tepat dan mendetail meliputi: nama, umur, alamat,
nomor rekam medis pasien. Pengukuran indikator dilakukan dengan cara
menghitung jumlah pasien yang teridentifikasi tepat dibagi jumlah seluruh
pasien yang dilayani.

Jumlah pasien yang teridentifikasi tepat


X 100%
Jumiah seluruh pasien yang dilayani

2. Peningkatan Komunikasi Efektif

Komunikasi efektif, yang tepat waktu, akurat, lengkap, jelas, dan yang
dipahami oleh pasien, akan mengurangi kesalahan, dan menghasilkan
peningkatan keselamatan pasien. Komunikasi dapat berbentuk elektronik,
lisan, atau tertulis, Komunikasi yang mudah terjadi kesalahan kebanyakan
terjadi pada saat perintah diberikan secara lisan atau melalui telepon.
Pengukuran indikator dilakukan dengan cara menghitung jumlah pasien
yang teridentifikasi tepat dibagi jumlah seluruh pasien yang dilayani.

3. Ketepatan Pemberian Obat Kepada Pasien

Ketepatan pemberian obat kepada pasien dimaksudkan agar tidak terjadi


kesalahan identifikasi pada saat memberikan obat kepada pasien.
Pengukuran indikator dilakukan dengan cara menghitung pemberian obat
yang tepat sesuai identifikasi pasien dibagi jumlah seluruh pasien yang
mendapat pelayanan obat.

Jumlah pasien yang tepat teridentifikasi dalam pemberian obat


X
Jumlah pasien yang mendapat pelayanan obat
100%
4. Ketepatan Prosedur Tindakan Medis dan Keperawatan

Dalam melaksanakan tindakan medis dan keperawatan, petugas harus


selalu melaksanakannya sesuai prosedur yang telah ditetapkan. Identifikasi
pasien yang akan mendapatkan tindakan medis dan keperawatan perlu
dilakukan sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pemberian prosedur.
Pengukuran indikator dilakukan dengan cara menghitung pelaksanaan
tindakan medis dan keperawatan yang tepat sesuai prosedur dibagi dengan
seluruh tindakan medis yang dilakukan.

Jumlah tındakan medis dan keperawatan yang dilaksanakan sesuai prosedur

Jumlah pasien yang mendapat Jumlah seluruh tindakan medis dan keperawatan yang dilaksanakan X 100%

5. Pengurangan Terjadinya Risiko Infeksi di Puskesmas

Agar tidak terjadi risiko infeksi, maka semua petugas Puskesmas


Langgikima wajib menjaga kebersihan tangan dengan cara mencuci tangan
7 langkah dengan menggunakan sabun dan air mengalir. Tujuh langkah
Cuci tangan pakai sabun (CTPS) harus dilaksanakan pada lima keadaan,
yaitu:

1) Sebelum kontak dengan pasien


2) Setelah kontak dengan pasien
3) Sebelum tindakan aseptic
4) Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien
5) Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien.

Pengukuran terjadinya risiko infeksi di Puskesmas dilakukan dengan cara


menghitung jumlah petugas yang melakukan cuci tangan pakai sabun
(CTPS) 7 langkah pada 5 keadaan tersebut di atas dibagi dengan jumlah
semua petugas pelayanan klinis.

Jumlah petugas yang melakukan CTPS 7 langkah pada 5 keadaan

Jumlah semua petugas pelayanan klinis X 100%

6. Tidak Terjadinya Pasien Jatuh


Setiap pasien yang dirawat di UPTD Puskesmas Sabulakoa dilakukan
pengkajian terhadap kemungkinan risiko jatuh untuk meminimalkan risiko
jatuh. Pencegahan terjadinya pasien jatuh dilakukan dengan cara:
a. Memberikan identifikasi jatuh pada setiap pasien dengan pada setiap
pasien yang beresiko jatuh dengan memakaikan gelang berwarna
kuning.
b. Memberikan intervensi kepada pasien yang beresiko serta
memberikan lingkungan yang aman.

Pengukuran terhadap tidak terjadinya pasien jatuh dilakukan dengan cara


menhitung jumlah pasien yang jatuh dibagi dengan jumlah semua pasien
yang dirawat.

Jumlah pasien yang jatuh

Jumlah semua pasien yang dirawat X 100%


PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

INDKATOR SASARAN KESELAMATAN PASIEN

SKP. 1 KEPATUHAN IDENTIFIKASI PASIEN


STANDAR MUTU UPAYA UNTUK
INDIKATOR DEFINISI
NO SASARAN TARGET MENCAPAI
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT
TARGET
1. Kepatuhan Kepatuhan petugas Semua 100% pasien Pendidikan 1. Menanyakan kartu pasien 1. Menyusun kebijakan
identifikasi terhadap suatu proses pasien yang teridentifikasi minimal D-3 identitas pasien identifikasi pasien,
pasien dengan pemberian tanda atau berkunjung dengan benar rekam 2. Menanyakan kartu Menyusun pedoman
benar di ruang pembeda yang di ruang medis/tenaga control berobat di identifikasi pasien
pendaftaran mencakup nomor rekam pendaftaran kesehatan puskesmas 2. Menyusun prosedur
medis dan identitas lain yang 3. Melakukan konfirmasi identifikasi pasien dan
pasien dengan tujuan telah dilatih kesesuaian identitas mentaati standar mutu
agar dapat membedakan dan pengguna layanan yang ada
atara pasien satu dengan 4. Membuat / menuliskan 3. Sosialisasi pelaksanaan
yang lainya di ruang identitas pasien pada identifikasi pasien
pendaftaran lembar RM yang 4. Audit internal untuk
sesuai mengetahui kepatuhan
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

INDIKATOR DEFINISI STANDAR MUTU UPAYA UNTUK


NO SASARAN TARGET
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT MENCAPAI
5. Menggabungkan dalam pelaksanaan
lembar RM yang identifikasi pasien
dibuat ke dalam family 5. Monitoring dan tindak
folder sesuai urutan lanjut terhadap
6. Menyerahkan family kaeptuhan identifikasi
folder yang telah pasien
dibuat dan ditandai ke
poli tujuan
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

SKP. II PENINGKATAN KOMUNIKASI EFEKTIF


STANDAR MUTU UPAYA UNTUK
INDIKATOR DEFINISI
NO SASARAN TARGET MENCAPAI
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT
TARGET
1. Peningkatan Komunikasi yang tepat Petugas poli 100% tidak Dokter, 1. Petugas medis Tidak terjadi 1. Menyusun kebijakan
komunikasi sasaran dan mencapai umum dan terjadi Perawat, membuat rujukan kesalahan komunikasi efektif dalam
efektif antar tujuan yang terjadi ruang kesalahan Bidan yang internal ke ruang tinddakan pelayanan
poli umum dan antara poli umu dan tindakan penanganan memiliki Tindakan kepada pasien 2. Menyusun prosedur
ruang tindakan petugas ruang Tindakan akibat salah kompetensi 2. Rujukan internal dapat akibat komunikasi efektif dalam
puskesmas komunikasi dibaja dengan jelas kesalahan pelayanan
oleh petugas ruang komunikasi 3. Melakukan komunikasi
Tindakan antar petugas efektif dalam pelayanan
3. Petugas ruang sesuai prosedur
Tindakan 4. Memonitor dan
mengkonfirmasi menindaklanjuti
identitas pasien dan pelaksanaan komunikasi
rencana Tindakan efektif dalam pelayanan
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

INDIKATOR DEFINISI STANDAR MUTU UPAYA UNTUK


NO SASARAN TARGET
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT MENCAPAI
kepada pasien dengan menggunakan
4. Petugas ruang indikator yang telah
Tindakan ditentukan
mengkonfirmasi
kembali kepada
petugas penulis
rujukan internal jika
diperlukan
5. Mencatat Tindakan
yang telah dilakukan
pada register ruang
tindakan
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

SKP. 1II KEAMANAN OBAT HIGH ALERT


STANDAR MUTU UPAYA UNTUK
INDIKATOR DEFINISI
NO SASARAN TARGET MENCAPAI
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT
TARGET
1. Meningkatkan Obat high alert Semua obat Petugas Petugas 1. Membuat daftar semua Tidak adanya 1. Penggunaan obat high
keamanan merupakan obat-obat high alert farmasi yang farmasi obat high alert dengan kesalahan alert dilakukan hanya di
terhadap obat yang perlu diwaspadai yang perlu kompeten yang menggunakan dalam ruang kefarmasian
hight alert oleh karena mengandung diwaspadai minimal D- kompeten informasi terkait pemberian 2. Daftar semua obat high
petugas resiko yang meningkat III farmasi minimal D- penggunaan obat ataupun alert disusun berdasarkan
kafarmasian Apabila terjadi III farmasi 2. Dikelola sedemikian penggunaan data spesifik sesuai
kesalahan dalam rupa untuk obat high alert dengan regulasi
penggunaanya dan dapat menghindari kekurang 3. Tempat penyimpanan,
menimbulkan kerugian hati-hatian dalam pelabelan, termasuk
besar besar kepada menyimpan, menata penyimpanan obat
pasien seperti kecacatan dan penggunaanya NORUM (nama obat
bahkan dapat dengan memberi label ucapan mirip) diatur
menyebabkan kematian untuk setiap obat high ditempat yang aman
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

INDIKATOR DEFINISI STANDAR MUTU UPAYA UNTUK


NO SASARAN TARGET
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT MENCAPAI
alert
3. Menetapkan resiko
spesifik dari setiap
obat dengan tetap
memperhatikan aspek
peresepan,
penyimpanan,
penyiapan, pencatatan,
penggunaan dan
monitoring
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

SKP. 1V KEPASTIAN TEPAT LOKASI, TEPAT PROSEDUR, TEPAT PASIEN OPERASI


INDIKATOR DEFINISI STANDAR MUTU UPAYA UNTUK MENCAPAI
NO SASARAN TARGET
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT TARGET
1. Kepastian Jaminan petugas Semua pasien 100% pasien 1. Tenaga 1. Identifikasi pasien Tidak terjadi 1. Identifikasi pasien dengan
tepat lokasi, media terhadap yang yang medis yang dengan benar kesalahan benar
tepat ketepatan lokasi, melakukan menjalani berkompete 2. Tanyakan keluhan dan lokasi, 2. Dilakukan komunikasi
prosedur, prosedur, dan pasien tindakan prosedur n alasan pasien prosedur dan efektif antar petugas
tepat pasien yang akan bedah minor / bedah minor / 2. Perawat/ mengunjungi faskes pasien bedah 3. Konfirmasikan ke pasien
operasi mendapatkan pencabutan pencabutan bidan yang 3. Dilakukan minor / terkait daerah yang
Tindakan bedah gigi di gigi diberi pemeriksaan fisik pencabutan memerlukan tindakan
minor / pencabuta Puskesmas dilakukan mandat / 4. Dikonfimasikan ke gigi medis
gigi di Puskesmas Langgikima dengan tepat pelimpahan pasien terkait daerah 4. Melakukan tindakan medis
Langgikima wewenang yang memerlukan sesuai prosedur
sesuai tindakan medis 5. Dilakukan audit internal
prosedur 5. Dilakukan tindakan secara berkala
medis sesuai prosedur 6. Monitoring dan tindak
lanjut terhadap sop
tindakan medis
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

SKP. V PENGUKURAN RESIKO PASIEN JATUH


STANDAR MUTU UPAYA UNTUK
INDIKATOR DEFINISI
NO SASARAN TARGET MENCAPAI
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT
TARGET
1. Pengurangan Tindakan Semua pasien 100% ibu 1. Tenaga 1. Identifikasi : tingkat Tidak terjadi 1. Mengidentifikasi
pasien jatuh antisipasi petugas yang yang medis kesadaran, rasa nyeri, pasien jatuh kemampuan pasien
di ruang terhadap kejadian mendapatkan mendapatka berkompeten pusing, berputar / oleng di ruang untuk aktivitas
persalinan pasien jatuh saat tindakan dan n tindakan 2. Bidan hemodinamik, kekuatan otot, persalinan 2. Memastikan keamanan
mendapatkan atau dan atau berkompeten kemampuan bergerak pasien lingkungan
tindakan dan atau perawatan di perawatan di 3. Perawat 2. Memastikan : satu orang 3. Memberikan bantuan
perawatan di ruang ruang berkompeten keluarga untuk membantu pemenuhan ADL jika
ruang persalinan persalinan persalinan dan mendampingi pasien diperlukan
saat melakukan aktivitas, 4. Menyusun dan
pengaman tempat tidur melakukan survei
terpasang dengan benar, mawas diri /
tangga tempat tidur manajemen resiko di
terpasang dengan benar saat setiap ruang
akan digunakan, lantai rata 5. Melakukan perbaikan
PEMERINTAH KABUPATEN KONAWE UTARA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LANGGIKIMA
Jln. Poros Kel. Langgikima, Kec. Langgikima, Kab. Konawe Utara - 93352
Email : pkmlanggikima01@gmail.com

INDIKATOR DEFINISI STANDAR MUTU UPAYA UNTUK


NO SASARAN TARGET
SKP OPERASIONAL INPUT PROSES OUTPUT MENCAPAI
dan tidak licin, pencahayaan sesuai kemungkinan
ruang cukup resiko yang ada
3. Membantu : bantu pasien
merubah posisi, membantu
ADL jika diperlukan

Ditetapkan di Langgikima
Pada tanggal _____________
KEPALA PUSKESMAS LANGGIKIMA

Anny Angela. S.Kom


NIP.19771028 200701 2 029

Anda mungkin juga menyukai