FUNGSI PRODUKSI
KATA PENGANTAR
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Kebajikan. Salam
Sejahtera bagi kita semua.
Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat
dan karunia-Nya lah kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Fungsi Produksi”.
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh
Ibu Dra. Nor Hikmah M.SA,Ak,CA selaku dosen mata kuliah Pengantar Bisnis. Selain itu,
makalah ini akan menjelaskan lebih dalam tentang apa itu fungsi produksi agar pembaca dapat
mengetahui lebih jelas tentang apa itu fungsi produksi.
Kami mengakui bahwa makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang
bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini sehingga makalah ini dapat bermanfaat
bagi semuanya.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
1.3. Tujuan.............................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3
3.1. Kesimpulan.........................................................................................................6
3.2. Saran...................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
Fungsi produksi adalah hubungan antara input dan output yang dihasilkan
selama periode waktu tertentu atau menggambarkan bagaimana produsen berperilaku
dalam produksi barang dan jasa. Fungsi produksi yang disederhanakan hanya
bergantung pada dua faktor input yaitu modal (K) dan tenaga kerja (L), sehingga
dapat dinyatakan sebagai Q = f(K,L). Isoquant adalah garis yang menggambarkan
kombinasi tenaga kerja dan modal yang akan menghasilkan tingkat output tertentu.
Semakin jauh isokuan dari titik 0, semakin besar kuantitas masukannya dan semakin
besar pula kuantitas keluarannya. Sebaliknya jika isokuan mendekati titik 0 maka
besaran masukan akan semakin kecil dan besaran keluaran juga akan semakin kecil.
1
2. Menurut Partadireja (1993), produksi merupakan produksi barang dan jasa
sementara langkah-langkah dalam tahap produksi dari proses produksi
bernama karena proses produksi memiliki dasar teknis dalam teori ekonomi
disebut fungsi produksi.
3. Menurut Mankiw (2012), fungsi produksi merupakan hubungan antara jumlah
input yang digunakan untuk membuat satu barang dan jumlah output barang
tersebut.
4. Menurut Soekartawi (1990), fungsi produksi didefinisikan sebagai hubungan
teknis antara input dengan output, yang mana hubungan ini menunjukkan
output sebagai fungsi dari input.
5. Menurut Buku Pengantar Ilmu Ekonomi (2002), fungsi produksi merupakan
sifat hubungan faktor-faktor produksi dan tingkat output yang dihasilkan.
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu fungsi produksi.
2. Untuk mengetahui tujuan fungsi produksi.
3. Untuk mengidentifikasi jenis - jenis fungsi produksi.
4. Untuk mengidentifikasi faktor penggerak fungsi produksi
2
BAB II
PEMBAHASAN
Fungsi produksi juga dapat diartikan suatu hubungan yang ketergantungan antara
tingkat input yang digunakan dalam proses produksi dengan tingkat output yang
dihasilkan dari proses produksi.
Q = F (K, L, R, T)
Dimana :
K : Kapital (modal)
T : Teknologi
Dimana :
3
2.2. Tujuan Fungsi Produksi
Produksi adalah kegiatan untuk menambah nilai guna suatu barang agar
menjadi lebih bermanfaat dan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Ada
beberapa macam tujuan yang ingin dicapai oleh produsen dengan fungsi produksi,
antara lain :
1. Maksimalisasi keuntungan :
Tujuan lain dari fungsi produksi adalah untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Dalam hal ini, produsen harus memproduksi barang atau jasa yang sesuai dengan
kebutuhan dan keinginan konsumen.
Fungsi produksi juga dapat digunakan untuk meningkatkan pangsa pasar suatu
produk. Dalam hal ini produsen harus menghasilkan produk berkualitas yang dapat
memenuhi kebutuhan konsumen agar dapat bersaing dengan produk sejenis dari
produsen lain.
4
5. Pertumbuhan Ekonomi :
Fungsi produksi juga dapat membantu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dalam
hal ini, produsen harus memproduksi barang atau jasa yang dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Dari beberapa tujuan fungsi produksi di atas, dapat disimpulkan bahwa fungsi
produksi memiliki peran yang sangat penting dalam kegiatan ekonomi. Fungsi
produksi tidak hanya bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan bagi produsen,
tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan konsumen, meningkatkan efisiensi produksi,
meningkatkan pangsa pasar, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Fungsi produksi total adalah suatu fungsi atau persamaan yang menyatakan
hubungan antara masukan yang digunakan dengan keluaran yang dihasilkan selama
suatu periode waktu. Fungsi produksi agregat menunjukkan jumlah total seluruh
produk keluaran selama periode waktu tertentu. Total output akan bervariasi
tergantung pada jumlah variabel faktor produksi yang digunakan. Kurva yang
menunjukkan hubungan antara total output dengan salah satu faktor produksi
sedangkan faktor lainnya dianggap tetap adalah kurva produksi atau total produk
(TP). Total produk dapat bervariasi tergantung pada jumlah variabel faktor produksi
yang digunakan. Misal tenaga kerja yang digunakan untuk memproduksi sepatu
berjumlah 6 orang sehingga dapat memproduksi 1.200 pasang sepatu, bila jumlah
tenaga kerja bertambah menjadi 8 orang maka hasilnya juga akan bertambah menjadi
1.520 pasang sepatu.
5
Fungsi produksi rata-rata adalah suatu fungsi atau persamaan yang
menyatakan rata-rata jumlah output yang dihasilkan oleh setiap variabel faktor
produksi yang digunakan selama suatu periode waktu. Produk rata-rata dihitung
dengan membagi total produk yang dihasilkan dengan jumlah input yang digunakan.
Produk rata-rata adalah perbandingan antara output dengan faktor-faktor produksi
yang digunakan. Rata-rata produk adalah rata-rata jumlah produk yang diperoleh
selama proses produksi. Produk rata-rata adalah output rata-rata yang dihasilkan
setiap pekerja. Produk rata-rata adalah ukuran produktivitas tenaga kerja secara
keseluruhan. Rata-rata produk dapat dihitung sebagai berikut :
6
Fungsi produksi jangka pendek adalah suatu fungsi atau persamaan yang
menyatakan hubungan antara input yang digunakan dengan output yang dihasilkan
dalam jangka waktu singkat, yang mana paling sedikit terdapat satu faktor produksi
yang tetap dan jumlah unsur tersebut tidak dapat diubah. Fungsi produksi jangka
pendek hanya dapat dicapai dengan menambah jam kerja dan pada skala usaha yang
ada.\. Fungsi produksi jangka pendek dibagi menjadi dua bagian yaitu fungsi
produksi jangka pendek dan fungsi produksi jangka panjang. Fungsi produksi jangka
pendek dapat digunakan untuk menentukan tingkat optimal penggunaan input
produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi.. Fungsi produksi jangka
pendek adalah salah satu dari tiga konsep produksi, yaitu produk total, produk rata-
rata, dan produk marjinal.
Fungsi produksi Cobb-Douglas adalah fungsi atau persamaan yang terdiri dari
dua variabel atau lebih, dimana variabel yang satu disebut variabel terikat, dijelaskan
(Y) dan variabel lainnya disebut variabel bebas, dijelaskan (X). Fungsi produksi ini
7
sering disebut fungsi produksi eksponensial. Fungsi produksi Cobb-Douglas adalah
salah satu dari banyak fungsi produksi yang digunakan dalam perekonomian. Fungsi
produksi Cobb-Douglas digunakan untuk merepresentasikan hubungan antara input
dan output. Fungsi produksi Cobb-Douglas dapat digunakan untuk menentukan
penggunaan optimal input produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi.
Fungsi produksi Cobb-Douglas dapat ditransformasikan ke dalam bentuk linier.
Keuntungan fungsi produksi Cobb-Douglas adalah memperkirakan jalur melalui
fungsi tersebut akan menghasilkan koefisien regresi yang juga menunjukkan tingkat
RTS. Namun, penggunaan fungsi produksi Cobb-Douglas masih memerlukan
berbagai asumsi.
8
sumber daya alam, modal, serta teknologi. Berikut penjelasan terperinci mengapa
mereka termasuk faktor penggerak fungsi produksi :
1. Tenaga Kerja :
Tenaga kerja merupakan faktor produksi yang sangat penting dalam
produksi karena tenaga kerja merupakan faktor penentu bagi faktor input
lainnya. Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan harus disesuaikan dengan
tingkat produksi yang diinginkan. Semakin banyak tenaga kerja yang
digunakan maka semakin tinggi pula tingkat produksinya. Namun
penggunaan tenaga kerja yang terlalu banyak dapat menyebabkan tingginya
biaya produksi dan menurunkan efisiensi produksi.
2. Tanah dan sumber daya alam :
Tanah dan sumber daya alam lainnya juga merupakan faktor produksi yang
penting dalam produksi. Faktor-faktor tersebut meliputi sumber daya alam
seperti air, udara dan mineral yang digunakan dalam proses produksi.
Pemanfaatan lahan dan sumber daya harus dilakukan secara efektif dan
berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan produksi jangka panjang.
3. Modal :
Modal adalah faktor produksi yang berupa uang atau kekayaan yang
digunakan untuk membiayai kegiatan produksi. Modal dapat digunakan untuk
membeli bahan baku, mesin dan peralatan produksi lainnya. Semakin besar
modal yang digunakan maka semakin tinggi pula tingkat output yang dapat
dihasilkan. Namun penggunaan modal yang berlebihan dapat menyebabkan
tingginya biaya produksi dan menurunkan efisiensi produksi.
4. Teknologi :
Teknologi merupakan faktor produksi yang sangat penting dalam produksi
modern. Penggunaan teknologi tepat guna dapat meningkatkan efisiensi
produksi dan menekan biaya produksi. Teknologi juga dapat digunakan untuk
meningkatkan kualitas produk dan mempercepat proses produksi. Namun
9
penggunaan teknologi yang tidak tepat dapat mengakibatkan biaya produksi
tinggi dan berkurangnya efisiensi produksi.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Pengelolaan sumber daya untuk menciptakan barang dan jasa adalah landasan
bagi keberhasilan bisnis. Fungsi produksi adalah inti dari proses ini, dan terdiri dari
tiga elemen kunci yang saling terkait, yaitu input, proses produksi, dan output. Dalam
konteks ini, “input” merujuk pada segala sesuatu yang digunakan dalam produksi,
seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin, dan teknologi. “Proses produksi” adalah
tahap di mana input diubah menjadi output melalui berbagai metode dan
strategi.Kunci utama dari fungsi produksi adalah mencapai efisiensi. Efisiensi
mencakup penggunaan optimal input untuk menghasilkan output yang maksimal.
Manajer bisnis harus berfokus pada pengelolaan sumber daya dengan cara yang tidak
hanya menghemat biaya, tetapi juga meningkatkan kualitas produk atau layanan. Ini
memerlukan pemahaman yang mendalam tentang teknik produksi, alokasi sumber
daya, dan manajemen operasional.Selain efisiensi, produktivitas juga menjadi faktor
kunci. Produktivitas mengacu pada seberapa baik suatu perusahaan dapat
menghasilkan output dengan jumlah input yang diberikan. Memahami cara
meningkatkan produktivitas melibatkan identifikasi dan penggunaan praktik terbaik,
teknologi canggih, pelatihan karyawan, dan inovasi.Akhirnya, mencapai tingkat
produksi optimal adalah tujuan akhir dari fungsi produksi. Ini melibatkan penentuan
tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan maksimal atau memenuhi
permintaan pasar yang tepat. Ini mungkin melibatkan analisis biaya, penetapan harga
yang sesuai, dan penyesuaian strategi produksi sesuai dengan perubahan pasar.Dalam
keseluruhan, pemahaman yang kuat tentang fungsi produksi adalah kunci untuk
mengelola bisnis yang sukses. Manajer perlu terus memantau, mengevaluasi, dan
mengoptimalkan proses produksi mereka untuk memastikan bahwa sumber daya
digunakan secara efisien, produktivitas ditingkatkan, dan tingkat produksi yang
optimal tercapai. Dengan pemahaman ini, bisnis dapat bersaing lebih baik dalam
pasar dan mencapai keberhasilan jangka panjang.
10
3.2. Saran
Untuk penelitian selanjutnya, kami menyarankan untuk melibatkan lebih
banyak contoh kasus nyata yang relevan dalam analisis fungsi produksi. Hal ini akan
membantu menjelaskan konsep secara lebih konkret dan memungkinkan pembaca
untuk lebih memahami aplikasinya dalam dunia bisnis sehari-hari. Adopsi studi kasus
akan memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana fungsi produksi benar-
benar beroperasi di berbagai sektor industri. Kami juga mengusulkan untuk
mencakup variasi industri yang lebih luas dalam pemilihan kasus, sehingga pembaca
dapat melihat bagaimana konsep fungsi produksi berlaku dari sektor manufaktur
hingga layanan. Selain itu, penggunaan grafik atau ilustrasi untuk mendukung
penjelasan studi kasus dapat memperkuat pemahaman pembaca. Terakhir, pastikan
bahwa setiap studi kasus mencakup data yang relevan, seperti biaya produksi, hasil,
dan faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi. Dengan melibatkan contoh kasus
yang kuat dan variatif, Anda akan dapat mendekati konsep fungsi produksi dengan
pendekatan yang lebih komprehensif, memberikan kontribusi berharga dalam
memahami aspek penting dalam dunia bisnis.
DAFTAR PUSTAKA
11
https://pintu.co.id/blog/teori-produksi-menurut-para-ahli#pengertian-teori-produksi-
menurut-para-ahli
https://www.merdeka.com/trending/mengenal-tujuan-produksi-pengertian-para-ahli-
fungsi-serta-jenis-jenisnya.html
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/29428/BAB%20II.pdf?
isAllowed=y&sequence=4
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-produksi/#google_vignette
https://www.pijarbelajar.id/blog/fungsi-produksi-pengertian-proses-dan-fungsinya
https://www.studocu.com/id/document/universitas-prima-indonesia/pengantar-
ekonomi-mikro/topik-9-fungsi-produksi/46607827
12
https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20230313134805-569-924376/pengertian-
produksi-tujuan-fungsi-dan-jenisnya.
https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/684686/mod_resource/content/1/13_Fungsi
%20Produksi.pdf
https://haloedukasi.com/produk-rata-rata#Pengertian_Produk_Rata-rata
https://ukmindonesia.id/baca-deskripsi-posts/average-product
Rafli, Aldean Moch. 2022. Sekilas Tentang Produksi Marginal Beserta Cara
Menghitungnya.
https://www.jurnal.id/id/blog/produksi-marginal-adalah-sbc/
Zulfikar, Fahri. 2021. Pengertian Produksi Beserta Tujuan, Faktor, dan Fungsinya.
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5627816/pengertian-produksi-beserta-
tujuan-faktor-dan-fungsinya.
https://www.mas-software.com/blog/produk-marginal-adalah
13
Anonim. 2023. Teori Perilaku Produsen Jangka Pendek: Pengertian, Fungsi,
Produktivitas, Biaya, dan Laba.
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5627816/pengertian-produksi-beserta-
tujuan-faktor-dan-fungsinya
14