Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH PENGANTAR BISNIS

FUNGSI PRODUKSI

Dosen Pengampu: Dra. Nor Hikmah M.SA,Ak,CA

Disusun Oleh Kelompok 7 :

1. Ilham Maulana Fathurrahman . (2310313310046)


2. Muhammad Ramadhan (2310313210078)
3. Muhammad Zehan (2310313210071)

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
TAHUN 2023

KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Kebajikan. Salam
Sejahtera bagi kita semua.

Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat
dan karunia-Nya lah kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Fungsi Produksi”.
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh
Ibu Dra. Nor Hikmah M.SA,Ak,CA selaku dosen mata kuliah Pengantar Bisnis. Selain itu,
makalah ini akan menjelaskan lebih dalam tentang apa itu fungsi produksi agar pembaca dapat
mengetahui lebih jelas tentang apa itu fungsi produksi.

Kami mengakui bahwa makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang
bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini sehingga makalah ini dapat bermanfaat
bagi semuanya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.


Wassalamualaikum Wr. Wb.

Banjarmasin 24 Oktober 2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................ii

DAFTAR ISI................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1

1.1. Latar Belakang................................................................................................1

1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................2

1.3. Tujuan.............................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3

2.1. Pengertian Fungsi Produksi................................................................................3

2.2. Tujuan Fungsi Produksi......................................................................................3

2.3. Jenis – Jenis Fungsi Produksi.............................................................................4

2.4. Faktor Penggerak Fungsi Produksi.....................................................................5

BAB III PENUTUP.......................................................................................................6

3.1. Kesimpulan.........................................................................................................6

3.2. Saran...................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Teori produksi adalah konsep yang penting. Dalam ilmu ekonomi mikro,
teori produksi berupaya menjelaskan prinsip-prinsip yang digunakan perusahaan
dalam operasi bisnisnya untuk menentukan jumlah produk yang akan diproduksi dan
dijual, serta jumlah input yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan produksi.
Teori produksi mencakup konsep-konsep ekonomi dasar, seperti harga produk dan
harga (upah atau sewa) faktor-faktor produksi. Pada bab ini, untuk memudahkan
pemahaman teori produksi, kita akan mempelajari konsep-konsep yang berkaitan
dengan perusahaan dan keputusannya, fungsi produksi dan faktor-faktor produksi,
produksi dengan satu input variabel dan dua input variabel, produksi memiliki jangka
pendek dan jangka panjang, kurva isokuan. dan kurva isocost, hukum hasil yang
semakin berkurang, dan skala hasil.

Fungsi produksi adalah hubungan antara input dan output yang dihasilkan
selama periode waktu tertentu atau menggambarkan bagaimana produsen berperilaku
dalam produksi barang dan jasa. Fungsi produksi yang disederhanakan hanya
bergantung pada dua faktor input yaitu modal (K) dan tenaga kerja (L), sehingga
dapat dinyatakan sebagai Q = f(K,L). Isoquant adalah garis yang menggambarkan
kombinasi tenaga kerja dan modal yang akan menghasilkan tingkat output tertentu.
Semakin jauh isokuan dari titik 0, semakin besar kuantitas masukannya dan semakin
besar pula kuantitas keluarannya. Sebaliknya jika isokuan mendekati titik 0 maka
besaran masukan akan semakin kecil dan besaran keluaran juga akan semakin kecil.

Berikut pengertian fungsi produksi menurut para ahli :

1. Menurut Sugiarto (2007), fungsi produksi merupakan kegiatan yang merubah


input menjadi output dan biasanya dinyatakan dalam fungsi produksi.

1
2. Menurut Partadireja (1993), produksi merupakan produksi barang dan jasa
sementara langkah-langkah dalam tahap produksi dari proses produksi
bernama karena proses produksi memiliki dasar teknis dalam teori ekonomi
disebut fungsi produksi.
3. Menurut Mankiw (2012), fungsi produksi merupakan hubungan antara jumlah
input yang digunakan untuk membuat satu barang dan jumlah output barang
tersebut.
4. Menurut Soekartawi (1990), fungsi produksi didefinisikan sebagai hubungan
teknis antara input dengan output, yang mana hubungan ini menunjukkan
output sebagai fungsi dari input.
5. Menurut Buku Pengantar Ilmu Ekonomi (2002), fungsi produksi merupakan
sifat hubungan faktor-faktor produksi dan tingkat output yang dihasilkan.

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi produksi adalah


persamaan atau fungsi yang merepresentasikan hubungan antara tingkat input
yang digunakan dalam proses produksi dengan tingkat output yang dihasilkan.
Fungsi produksi ini berguna untuk menghitung jumlah produk yang dihasilkan
berdasarkan proses produksi yang dilakukan.

1.2. Rumusan Masalah


1. Apa itu fungsi produksi?
2. Apa tujuan fungsi produksi?
3. Apa saja jenis - jenis fungsi produksi?
4. Apa saja faktor penggerak fungsi produksi?

1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu fungsi produksi.
2. Untuk mengetahui tujuan fungsi produksi.
3. Untuk mengidentifikasi jenis - jenis fungsi produksi.
4. Untuk mengidentifikasi faktor penggerak fungsi produksi

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Fungsi Produksi

Fungsi produksi juga dapat diartikan suatu hubungan yang ketergantungan antara
tingkat input yang digunakan dalam proses produksi dengan tingkat output yang
dihasilkan dari proses produksi.

Secara matematis fungsi produksi sebagai berikut :

Q = F (K, L, R, T)

Dimana :

Q : Jumlah Output (hasil)

K : Kapital (modal)

L : Labor (tenaga kerja)

R : Raw Material (kekayaan)

T : Teknologi

Bentuk matematika sederhana fungsi produksi menurut (Mubyarto, 1986)


sebagai berikut :

Y = f (x1, x2, x3..................xn)

Dimana :

Y : Hasil produksi fisik atau variabel yang dijelaskan

x1........xn : Faktor-faktor produksi atau variabel yang menjelaskan

3
2.2. Tujuan Fungsi Produksi

Produksi adalah kegiatan untuk menambah nilai guna suatu barang agar
menjadi lebih bermanfaat dan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Ada
beberapa macam tujuan yang ingin dicapai oleh produsen dengan fungsi produksi,
antara lain :

1. Maksimalisasi keuntungan :

Tujuan utama fungsi produksi adalah memaksimalkan keuntungan produsen.


Dengan menciptakan atau memberikan nilai guna suatu produk, produsen dapat
melihat selisih antara harga jual dan biaya produksi. Produk yang dikonsumsi dan
dibeli oleh masyarakat tentunya akan mendatangkan pendapatan atau keuntungan
bagi produsennya.

2. Memenuhi kebutuhan konsumen :

Tujuan lain dari fungsi produksi adalah untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Dalam hal ini, produsen harus memproduksi barang atau jasa yang sesuai dengan
kebutuhan dan keinginan konsumen.

3. Meningkatkan efisiensi produksi :

Fungsi produksi juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi produksi dengan


mengurangi biaya produksi dan meningkatkan kualitas produk. Hal ini dapat
dilakukan dengan cara meningkatkan efisiensi penggunaan faktor produksi, seperti
tenaga kerja, modal, dan bahan baku.

4. Meningkatkan pangsa pasar :

Fungsi produksi juga dapat digunakan untuk meningkatkan pangsa pasar suatu
produk. Dalam hal ini produsen harus menghasilkan produk berkualitas yang dapat
memenuhi kebutuhan konsumen agar dapat bersaing dengan produk sejenis dari
produsen lain.

4
5. Pertumbuhan Ekonomi :

Fungsi produksi juga dapat membantu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dalam
hal ini, produsen harus memproduksi barang atau jasa yang dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.

Dari beberapa tujuan fungsi produksi di atas, dapat disimpulkan bahwa fungsi
produksi memiliki peran yang sangat penting dalam kegiatan ekonomi. Fungsi
produksi tidak hanya bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan bagi produsen,
tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan konsumen, meningkatkan efisiensi produksi,
meningkatkan pangsa pasar, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara.

2.3. Jenis – Jenis Fungsi Produksi

Fungsi Produksi Total

Fungsi produksi total adalah suatu fungsi atau persamaan yang menyatakan
hubungan antara masukan yang digunakan dengan keluaran yang dihasilkan selama
suatu periode waktu. Fungsi produksi agregat menunjukkan jumlah total seluruh
produk keluaran selama periode waktu tertentu. Total output akan bervariasi
tergantung pada jumlah variabel faktor produksi yang digunakan. Kurva yang
menunjukkan hubungan antara total output dengan salah satu faktor produksi
sedangkan faktor lainnya dianggap tetap adalah kurva produksi atau total produk
(TP). Total produk dapat bervariasi tergantung pada jumlah variabel faktor produksi
yang digunakan. Misal tenaga kerja yang digunakan untuk memproduksi sepatu
berjumlah 6 orang sehingga dapat memproduksi 1.200 pasang sepatu, bila jumlah
tenaga kerja bertambah menjadi 8 orang maka hasilnya juga akan bertambah menjadi
1.520 pasang sepatu.

Fungsi Produksi Rata – Rata

5
Fungsi produksi rata-rata adalah suatu fungsi atau persamaan yang
menyatakan rata-rata jumlah output yang dihasilkan oleh setiap variabel faktor
produksi yang digunakan selama suatu periode waktu. Produk rata-rata dihitung
dengan membagi total produk yang dihasilkan dengan jumlah input yang digunakan.
Produk rata-rata adalah perbandingan antara output dengan faktor-faktor produksi
yang digunakan. Rata-rata produk adalah rata-rata jumlah produk yang diperoleh
selama proses produksi. Produk rata-rata adalah output rata-rata yang dihasilkan
setiap pekerja. Produk rata-rata adalah ukuran produktivitas tenaga kerja secara
keseluruhan. Rata-rata produk dapat dihitung sebagai berikut :

Rata-rata produk = Total produk/Variabel input.

Fungsi Produksi Marjinal

Fungsi produksi marjinal adalah fungsi atau persamaan yang menyatakan


perubahan output yang dihasilkan dengan menambahkan satu unit input produksi
yang bersifat variabel, sedangkan input lainnya dianggap tetap. Produk marjinal dapat
dihitung dengan mengambil turunan parsial fungsi produksi terhadap beberapa
variabel input produksi. Produk marjinal dapat digunakan untuk menentukan
pemanfaatan optimal input produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi.
Produk marjinal yang berkurang adalah suatu kondisi atau ciri dimana produk
marjinal suatu input terus menurun seiring dengan bertambahnya jumlah input
tersebut. Produk marjinal adalah salah satu dari tiga konsep produksi, yaitu produk
total, produk rata-rata, dan produk marjinal. Produk marjinal dapat dihitung untuk
berbagai faktor produksi, seperti tenaga kerja, modal, tanah, mesin, atau aspek lain
yang secara langsung mempengaruhi produksi barang dagangan.

Fungsi Produksi Jangka Pendek

6
Fungsi produksi jangka pendek adalah suatu fungsi atau persamaan yang
menyatakan hubungan antara input yang digunakan dengan output yang dihasilkan
dalam jangka waktu singkat, yang mana paling sedikit terdapat satu faktor produksi
yang tetap dan jumlah unsur tersebut tidak dapat diubah. Fungsi produksi jangka
pendek hanya dapat dicapai dengan menambah jam kerja dan pada skala usaha yang
ada.\. Fungsi produksi jangka pendek dibagi menjadi dua bagian yaitu fungsi
produksi jangka pendek dan fungsi produksi jangka panjang. Fungsi produksi jangka
pendek dapat digunakan untuk menentukan tingkat optimal penggunaan input
produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi.. Fungsi produksi jangka
pendek adalah salah satu dari tiga konsep produksi, yaitu produk total, produk rata-
rata, dan produk marjinal.

Fungsi Produksi Jangka Panjang

Fungsi produksi jangka panjang adalah fungsi atau persamaan yang


menyatakan hubungan antara input yang digunakan dan output yang dihasilkan dalam
jangka waktu yang lama, dimana semua faktor produksi bersifat variabel. Dalam
produksi jangka panjang, pelaku usaha dapat menyesuaikan jumlah variabel input
produksi yang digunakan seperti tenaga kerja, modal, tanah, mesin, atau aspek lain
yang mempengaruhi produksi barang secara langsung. Fungsi produksi jangka
panjang dapat digunakan untuk menentukan tingkat optimal penggunaan input
produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi. Fungsi produksi jangka
panjang merupakan salah satu dari tiga konsep produksi, yaitu produk total, produk
rata-rata, dan produk marjinal.

Fungsi Produksi Cobb – Douglas

Fungsi produksi Cobb-Douglas adalah fungsi atau persamaan yang terdiri dari
dua variabel atau lebih, dimana variabel yang satu disebut variabel terikat, dijelaskan
(Y) dan variabel lainnya disebut variabel bebas, dijelaskan (X). Fungsi produksi ini

7
sering disebut fungsi produksi eksponensial. Fungsi produksi Cobb-Douglas adalah
salah satu dari banyak fungsi produksi yang digunakan dalam perekonomian. Fungsi
produksi Cobb-Douglas digunakan untuk merepresentasikan hubungan antara input
dan output. Fungsi produksi Cobb-Douglas dapat digunakan untuk menentukan
penggunaan optimal input produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi.
Fungsi produksi Cobb-Douglas dapat ditransformasikan ke dalam bentuk linier.
Keuntungan fungsi produksi Cobb-Douglas adalah memperkirakan jalur melalui
fungsi tersebut akan menghasilkan koefisien regresi yang juga menunjukkan tingkat
RTS. Namun, penggunaan fungsi produksi Cobb-Douglas masih memerlukan
berbagai asumsi.

Fungsi Produksi Translog

Fungsi produksi translog merupakan fungsi atau persamaan yang digunakan


untuk memperkirakan model pertumbuhan ekonomi dengan menggunakan koefisien
gradasi, baik dari segi output maupun input. Fungsi produksi translog mempunyai
keunggulan dibandingkan fungsi produksi Cobb-Douglas, yaitu tidak menggunakan
asumsi yang sama dengan fungsi Cobb-Douglas. Fungsi produksi translog juga
memiliki fleksibilitas lebih dibandingkan fungsi produksi Cobb-Douglas. Fungsi
produksi translog dapat digunakan untuk menentukan penggunaan optimal input
produksi variabel tertentu dalam suatu proses produksi. Fungsi produksi translog juga
dapat digunakan untuk memperoleh fungsi biaya yang konsisten.

2.4. Faktor Penggerak Fungsi Produksi

Faktor-faktor penggerak fungsi produksi adalah faktor-faktor yang mempengaruhi


tingkat produksi suatu perusahaan. Ada 4 macam faktor penggerak fungsi produksi
dalam menentukan tingkat produksi suatu perusahaan seperti tenaga kerja, tanah dan

8
sumber daya alam, modal, serta teknologi. Berikut penjelasan terperinci mengapa
mereka termasuk faktor penggerak fungsi produksi :

1. Tenaga Kerja :
Tenaga kerja merupakan faktor produksi yang sangat penting dalam
produksi karena tenaga kerja merupakan faktor penentu bagi faktor input
lainnya. Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan harus disesuaikan dengan
tingkat produksi yang diinginkan. Semakin banyak tenaga kerja yang
digunakan maka semakin tinggi pula tingkat produksinya. Namun
penggunaan tenaga kerja yang terlalu banyak dapat menyebabkan tingginya
biaya produksi dan menurunkan efisiensi produksi.
2. Tanah dan sumber daya alam :
Tanah dan sumber daya alam lainnya juga merupakan faktor produksi yang
penting dalam produksi. Faktor-faktor tersebut meliputi sumber daya alam
seperti air, udara dan mineral yang digunakan dalam proses produksi.
Pemanfaatan lahan dan sumber daya harus dilakukan secara efektif dan
berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan produksi jangka panjang.
3. Modal :
Modal adalah faktor produksi yang berupa uang atau kekayaan yang
digunakan untuk membiayai kegiatan produksi. Modal dapat digunakan untuk
membeli bahan baku, mesin dan peralatan produksi lainnya. Semakin besar
modal yang digunakan maka semakin tinggi pula tingkat output yang dapat
dihasilkan. Namun penggunaan modal yang berlebihan dapat menyebabkan
tingginya biaya produksi dan menurunkan efisiensi produksi.
4. Teknologi :
Teknologi merupakan faktor produksi yang sangat penting dalam produksi
modern. Penggunaan teknologi tepat guna dapat meningkatkan efisiensi
produksi dan menekan biaya produksi. Teknologi juga dapat digunakan untuk
meningkatkan kualitas produk dan mempercepat proses produksi. Namun

9
penggunaan teknologi yang tidak tepat dapat mengakibatkan biaya produksi
tinggi dan berkurangnya efisiensi produksi.

BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Pengelolaan sumber daya untuk menciptakan barang dan jasa adalah landasan
bagi keberhasilan bisnis. Fungsi produksi adalah inti dari proses ini, dan terdiri dari
tiga elemen kunci yang saling terkait, yaitu input, proses produksi, dan output. Dalam
konteks ini, “input” merujuk pada segala sesuatu yang digunakan dalam produksi,
seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin, dan teknologi. “Proses produksi” adalah
tahap di mana input diubah menjadi output melalui berbagai metode dan
strategi.Kunci utama dari fungsi produksi adalah mencapai efisiensi. Efisiensi
mencakup penggunaan optimal input untuk menghasilkan output yang maksimal.
Manajer bisnis harus berfokus pada pengelolaan sumber daya dengan cara yang tidak
hanya menghemat biaya, tetapi juga meningkatkan kualitas produk atau layanan. Ini
memerlukan pemahaman yang mendalam tentang teknik produksi, alokasi sumber
daya, dan manajemen operasional.Selain efisiensi, produktivitas juga menjadi faktor
kunci. Produktivitas mengacu pada seberapa baik suatu perusahaan dapat
menghasilkan output dengan jumlah input yang diberikan. Memahami cara
meningkatkan produktivitas melibatkan identifikasi dan penggunaan praktik terbaik,
teknologi canggih, pelatihan karyawan, dan inovasi.Akhirnya, mencapai tingkat
produksi optimal adalah tujuan akhir dari fungsi produksi. Ini melibatkan penentuan
tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan maksimal atau memenuhi
permintaan pasar yang tepat. Ini mungkin melibatkan analisis biaya, penetapan harga
yang sesuai, dan penyesuaian strategi produksi sesuai dengan perubahan pasar.Dalam
keseluruhan, pemahaman yang kuat tentang fungsi produksi adalah kunci untuk
mengelola bisnis yang sukses. Manajer perlu terus memantau, mengevaluasi, dan
mengoptimalkan proses produksi mereka untuk memastikan bahwa sumber daya
digunakan secara efisien, produktivitas ditingkatkan, dan tingkat produksi yang
optimal tercapai. Dengan pemahaman ini, bisnis dapat bersaing lebih baik dalam
pasar dan mencapai keberhasilan jangka panjang.

10
3.2. Saran
Untuk penelitian selanjutnya, kami menyarankan untuk melibatkan lebih
banyak contoh kasus nyata yang relevan dalam analisis fungsi produksi. Hal ini akan
membantu menjelaskan konsep secara lebih konkret dan memungkinkan pembaca
untuk lebih memahami aplikasinya dalam dunia bisnis sehari-hari. Adopsi studi kasus
akan memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana fungsi produksi benar-
benar beroperasi di berbagai sektor industri. Kami juga mengusulkan untuk
mencakup variasi industri yang lebih luas dalam pemilihan kasus, sehingga pembaca
dapat melihat bagaimana konsep fungsi produksi berlaku dari sektor manufaktur
hingga layanan. Selain itu, penggunaan grafik atau ilustrasi untuk mendukung
penjelasan studi kasus dapat memperkuat pemahaman pembaca. Terakhir, pastikan
bahwa setiap studi kasus mencakup data yang relevan, seperti biaya produksi, hasil,
dan faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi. Dengan melibatkan contoh kasus
yang kuat dan variatif, Anda akan dapat mendekati konsep fungsi produksi dengan
pendekatan yang lebih komprehensif, memberikan kontribusi berharga dalam
memahami aspek penting dalam dunia bisnis.

DAFTAR PUSTAKA

CAHYONO, ENDRA DWI. (2020). ANALISIS FUNGSI PRODUKSI COBB-


DOUGLAS TERHADAP HASIL PRODUKSI INDUSTRI MARMER DI
TULUNGAGUNG.

Anggraini, Novi. 2022. PENGANTAR EKONOMI MIKRO (TEORI DAN PRAKTIS).


Jawa Barat : WIDINA MEDIA UTAMA (Grup CV. Widina Media Utama).

11
https://pintu.co.id/blog/teori-produksi-menurut-para-ahli#pengertian-teori-produksi-
menurut-para-ahli

https://www.merdeka.com/trending/mengenal-tujuan-produksi-pengertian-para-ahli-
fungsi-serta-jenis-jenisnya.html

http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/29428/BAB%20II.pdf?
isAllowed=y&sequence=4

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-produksi/#google_vignette

https://www.pijarbelajar.id/blog/fungsi-produksi-pengertian-proses-dan-fungsinya

Anonim. 2022. Topik 9 Fungsi Produksi.

https://www.studocu.com/id/document/universitas-prima-indonesia/pengantar-
ekonomi-mikro/topik-9-fungsi-produksi/46607827

Damayanti, Maharani Lutfiah. Teori Produksi. Fakultas Sains dan Teknologi,


Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.

Anonim. 2023. Pengertian Produksi, Tujuan, Fungsi, dan Jenisnya.

12
https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20230313134805-569-924376/pengertian-
produksi-tujuan-fungsi-dan-jenisnya.

https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/684686/mod_resource/content/1/13_Fungsi
%20Produksi.pdf

Anonim. Produk Rata-rata: Pengertian – Kurva dan Rumus.

https://haloedukasi.com/produk-rata-rata#Pengertian_Produk_Rata-rata

Fathan, Muhammad Akmal. 2022. Average Product.

https://ukmindonesia.id/baca-deskripsi-posts/average-product

Rafli, Aldean Moch. 2022. Sekilas Tentang Produksi Marginal Beserta Cara
Menghitungnya.

https://www.jurnal.id/id/blog/produksi-marginal-adalah-sbc/

Zulfikar, Fahri. 2021. Pengertian Produksi Beserta Tujuan, Faktor, dan Fungsinya.

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5627816/pengertian-produksi-beserta-
tujuan-faktor-dan-fungsinya.

Safitri, S Nuraini. Rumus dan Cara Mudah Menghitung Produk Marginal

https://www.mas-software.com/blog/produk-marginal-adalah

13
Anonim. 2023. Teori Perilaku Produsen Jangka Pendek: Pengertian, Fungsi,
Produktivitas, Biaya, dan Laba.

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5627816/pengertian-produksi-beserta-
tujuan-faktor-dan-fungsinya

SRIWANA, IPHOV K. 2019. Analisa pengukuran Produktivitas Cobb Douglass.


TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA.

14

Anda mungkin juga menyukai