OLEH :
UPBJJ – UT :
FKIP-UT 2023….
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui :
Nip. – Nip. –
Mengesahkan :
……………………………………
Nip. ………………….
RUKUN WARGA 009 KRAMAT JATI JAKARTA TIMUR
SURAT KETERANGAN
NO :…………………………………………..
Terkait dengan tugas Praktek Pembelajaran Keaksaraan Fungsional pada Mata Kuliah
Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan ( PDGK4306 ) yang ditempuh mahasiswa S1 PGSD
Universitas Terbuka, Kami pihak Kepala Rw 009 Kramat Jati Jakarta Timur menerangkan
bahwa :
Telah melakukan Kegiatan pembimbingan dan evaluasi belajar terhadap warga belajar.
Berikut di sampaikan Warga Belajar yang layak dan atau belum layak mendapatkan Surat
Keterangan Melek Aksara Dasar.
PEROLEHAN SUKMA
No NAMA WARGA BELAJAR ALAMAT
Layak BelumLayak
1.
2.
3.
4.
5.
………………………………
IDENTITAS MAHASISWA
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunian-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan praktek program pembelajaran
keaksaraan sesuai waktu yang telah ditetapkan.
Pengembangan budaya membaca, menulis, dan berhitung serta pemecahan masalah dalam
kehidupan sehari – hari sangat ditunjang oleh kesuksesan suatu pembelajaran. Kesuksesan
pembelajaran tidak terlepas dari buku pelajaran yang bermutu sebagai salah satu faktor
penunjang. Oleh karena itu, penulis menyusun laporan ini mudah – mudahan laporan ini dapat
bermanfaat.
Laporan ini disusun menyelesaikan tugas dalam mata kuliah Pembelajaran Berwawasan
Kemasyarakatan, juga untuk memperkaya diri dengan sejumlah pengetahuan dan keterampilan
yang sangat bermanfaat dalam menunjang pelaksanaan tugas keguruan yang lebih profesional.
Sebagai akhir Penulisan laporan ini tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Rektor Universitas Terbuka Pusat di Jakarta yang memberikan peluang untuk dapat mengikuti
mengikuti perkuliahan jarak jauh demi peningkatan mutu pendidikan.
2. Dekan FKIP Universitas Terbuka Pusat di Jakarta yang memberikan peluang untuk dapat
mengikuti perkuliahan jarak jauh demi peningkatan mutu pendidikan.
3. Kepala UPBJJ Universitas Terbuka ……….
4. Bapak Ketua Rw 009 Kramat Jati Jakarta Timur yang telah memberikan izin dan kesempatan
kepada kami untuk dapat meningkatkan mutu Pendidikan di wilayah Rw 009 Kramat Jati Jakarta
Timur
5. Bapak dan Ibu Tutorial yang telah membimbing dan membekali penulis dengan berbagai ilmu
dan pengalaman.
6. Bapak/ Ibu Kepala Madrasah dan seluruh dewan guru yang telah membimbing dan membekali
penulis dengan berbagai ilmu dan pengalaman.
7. Rekan seperjuangan yang telah memotivasi penulis demi tersuksesnya laporan ini.
Akhir kata penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari harapan dan kesempurnaan,
oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis
harapkan dan terima dengan senang hati.
Penulis,
DAFTAR ISI
Hal.
BAB I PENDAHULUAN
Tidak Lanjut
5.3 72
………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
74
………………………………………………………………….
LAMPIRAN
3. Foto Kegiatan
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sesuai dengan amanat UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang diikuti
oleh PP No. 19 Tahun 2005, serta UU Guru dan Dosen, bahwa guru sebagai sebuah profesi harus
memenuhi beberapa kompetensi. Salah satu elemen kompetensi yang harus melekat pada profesi
guru tercakup dalam rumpun kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik/guru sebagai bagian
dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidikan orang tua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar. Salah satu
program pendidikan dalam masyarakat yang paling efektif dilakukan adalah program
pemberantasan buta aksara.
Program pemberantasan buta aksara sangat penting sebagai sarana belajar masyarakat. Dengan
demikian, sebagai sarana yang diharapkan dapat menjadi pembina dalam kegiatan
pemberantasan buta aksara. Adapun substansi yang menjadi objek kegiatan adalah kegiatan
Pemberantasan Buta Aksara. Hal ini kami lakukan karena masih ada warga belajar usia produktif
yang belum bisa membaca dan menulis dan dan ada juga warga belajar yang belum lancar
membaca. Hal ini dapat dilihat pada data yang kami dapat di wilayah Rw 009 Kramat Jati
Jakarta Timur.Jika dilakukan bimbingan terhadap para pesertanya maka akan dapat
meningkatkan kualitas sumber daya manusianya. Dengan kegiatan ini diharapkan tidak ada lagi
warga Rw 009 Kramat Jati yang tidak mengenal huruf dan tidak bisa membaca , menulis serta
berhitung.
Keaksaraan merupakan keadaan mengenai aksara yang meliputi membaca, menulis, berhitung,
dan berkomunikasi secara fungsional yang memungkinkan seseorang untuk secara terus-menerus
mengembangkan kompetensinya sehingga dapat meningkatkan mutu dan taraf kehidupannya.
Sementara itu, yang dimaksud dengan pendidikan keaksaraan adalah usaha untuk membimbing
dan dan membelajarkan pengetahuan mengenai keaksaraan agar bermanfaat bagi dirinya.
Salah satu mata kuliah yang tertera di kurikulum S1 PGSD yaitu Pembelajaran Berwawasan
Kemasyarakatan.Ini merupakan mata kuliah yang dilakukan mahasiswa dalam rangka
pengabdian kepada masyarakat,yang berupa praktek-praktek lapangan.Salah satu contohnya
dalam bidang “Keaksaraan Fungsional” dengan tema “……………….”.
Praktek lapangan ini dilaksanakan pada tahun registrasi …….. selama seminggu yang dimulai
dari tanggal ……………Juni 2023 - ……….. 2023.Praktek lapangan ini dilaksanakan secara
kelompok dengan bimbingan seorang dosen pembimbing. Adapun penulis melaksanakan
kegiatan ini di wilayah Rw 009 Kramat Jati Jakarta Timur.
Perumusan Masalah
Permasalahan yang saat ini terjadi di Indonesia adalah masih adanya warga yang tidak bias
membaca, menulis dan berhitung, hal ini disebabkan karena kemiskinan atau ketidak mampuan
masyarakat utk memperoleh Pendidikan, sehingga sebagian waktunya mereka gunakan untuk
memenuhi kebutuhan dasarnya,
Masyarakat yang tidak bisa membaca ataupun menulis sukar mengakui secara terbuka bahwa
dirinya tidak dapat membaca serta menulis. Untuk memotivasi pembelajaran mereka maka
diperlukan suatu pendekatan yang sesuai dengan karakter dan kultur yang ada dalam
masyarakat..Kesulitan yang dihadapi oleh warga belajar buta aksara biasanya mereka sudah
dapat membaca dan menulis tetapi masih belum lancar.Hal tersebut karena mereka jarang
menggunakan keterampilan membaca, menulis dan berhitung dalam kehidupan sehari–harinya.
Untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi warga belajar (WB) mahasiswa sebagai tutor
merumuskan sebagai berikut :
Tujuan
a. Untuk mengetahui proses kegiatsan praktik yang telah dilakukandan sebagai bukti dari
penulis telah melaksanakan praktik program Pembelajaran Keaksaraan bagi warga belajar
( WB )
b. Untuk memberantas buta aksara di wilayah Rw 009 Kramat Jati Jakarta Timur dan
meningkatkan mutu Pendidikan serta mengembangkan kemampuan fungsional yang
diperlukan dalam kehidupan sehari – hari.
Laporan praktik pembelajaran keaksaraan dibuat melalui serangkaian proses sebagai berikut :
1. Tahap persiapan yakni memperoleh bimbingan teknis dari dosen pembimbing mata kuliah,
mempelajari format pelaporan yang diberikan, mengumpulkan data dan informasi dari Ketua Rw
009 Kramat Jati Jakarta Timur .
2. Tahap pelaksanaan yaitu : penyusun laporan telah melaksanakan praktik bimbingan berdasarkan
informasi, data – data selama melaksanakan kegiatan praktik pembelajaran keaksaraan warga
belajar.
3. Tahap evaluasi produk yaitu konsultasi dan pengesahan laporan praktik oleh ketua Rw 009
Kramat Jati Jakarta Timur .
1. Obyek pelaporan adalah : kegiatan praktik pembelajaran keaksaraan fungsional terhadap tiga (3)
orang warga belajar.
2. Ruang lingkup pelaporan meliputi : sasaran kegiatan, materi dan program kegiatan, teknik
program pembelajaran serta hasil –hasil yang dicapai dalam dalam kegiatan praktik
pembelajaran keaksaraan.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
dengan cara :
Menilai kemampuan awal calon warga belajar dengan format chek list dan daftar isian (data
terlampir)
Menjaring informasi tentang kebutuhan calon warga belajar dengan format wawancara informal
dan tabel isian (data terlampir).
1. Membentuk kelompok warga belajar. Hal pertama yang perlu dilakukan oleh tutor dan
penyelenggara adalah membentuk kelompok belajar
2. Melakukan asesmen awal kemampuan keaksaraan dan kebutuhan belajar. merupakan kegiatan
mengumpulkan informasi tentang kemampuan awal dalam hal membaca, menulis, berhitung, dan
pengetahuan dasar yang mereka miliki.
3. Memilih metode pembelajaran berdasarkan kemampuan awal, jenis kebutuhan belajar dan
sumber daya belajar yang terdata, maka tutor dapat memilih dan menyusun metode pembelajaran
yang sesuai.
4. Menyiapkan sumber belajar seperti segala benda / barang, aktivitas, kejadian/peristiwa,
lingkungan, manusia dan kondisi yang menghasilkan sumber informasi yang diperlukan dalam
proses pembelajaran keaksaraan. Misalnya buku – buku pelajaran, majalah dll
5. Menyiapkan media dan alat pembelajaran.
6. Menetukan alokasi waktu pertemuan dan lama waktu setiap pertemuan, misalnya 2 x pertemuan
(@ 120 menit)..
7. Penilaian Proses dan Hasil Warga Belajar
Melakukan penilaian proses belajar dengan menggunakan :
1. Kartu Gambar
2. Kartu Huruf
3. Kartu Angka
4. Gambar yang sesuai dengan materi
5. Buku Alfabet
.
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM
Waktu kegiatan praktik Pembelajaran Keaksaraan dilaksanakan mulai bulan Mei sampai dengan
bulan Junir tahun 2023.
Sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, maka materi pembelajaran yang disajikan diharapkan
dapat meningkatkan kemampuan membaca, menulis, dan berhitung dari para WB yang
dikelompokan atas 3 materi pembelajaran antara lain :
Kegiatan dilaksanakan 3 hari dalam seminggu Yaitu : Senin, Rabu, Jumat selama dari bulan Mei
sampai dengan bulan Juni tahun 2023
FORMULIR DATA PRIBADI WARGA BELAJAR
Nama : …............................
Umur : …………………………
Alamat : …………………………
Rt/ Rw : …………………………
Status Perkawinan :
Pekerjaan :
1. Pedagang
2. Nelayan
3. Petani
4. Peternak
5. Petambak
11. Lain-lain
Mahasiswa
…................................
NIM :
TENTANG KEMAMPUAN AWAL CALISTUNG WARGA BELAJAR
Menguasai /
NO Keterampilan Calistung Tidak Keterangan
Menguasai
A MENULIS
Mengetahui :
NIM.
PENILAIAN AWAL KEAKSARAAN FUNGSIONAL WARGA BELAJAR
Kemampuan baca, tulis, dan hitung warga belajar secara umum : Cukup
Harap / Keinginan warga belajar setelah mengikuti pembelajaran fungsional agar dapat
membaca, menulis, dan berhitung lebih lancar lagi dan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
KESEPAKATAN BELAJAR
Nama Pokjar : ……
Alamat Pokjar :
1 Membaca 12 x Pertemuan
2 Menulis 12 x Pertemuan
3 Berhitung 12 x Pertemuan
BULAN KEDUA
Juni 2023
BULAN PERTAMA
Nama Pokjar :
Alamat :
Nama Tutor :
Jumlah WB :
Bahan bacaan dan nara sumber yang dipegunakan : Kartu Huruf, Buku Berhitung kelas I SD,
Buku Paket A
2. Strategi mengatasi hambatan : Memberi motifasi terhadap Warga belajar yang belum menguasai
membaca
NO NAMA WB KOMENTAR WB
3
4
Rt/ Rw Tutor,
……………,
……………. ……………………
NIM. …………….
BULAN KEDUA
NamaPokjar :
Alamat :
Nama Tutor :
Jumlah WB :
2. Strategi mengatasi hambatan warga belajar ditugaskan menyusun kata yang acak
NO NAMA WB KOMENTAR WB
Rt/ Rw Tutor,
……………,
……………. ……………………
NIM. …………….
BAB IV
TEMUAN
Membaca : 70 – 90
Menulis : 70 – 90
Berhitung : 70 – 90
Temuan / Hasil Evaluasi Produk
Evaluasi produk dilaksanakan sesuai dengan jenis keterampilan yang diminati setiap warga
belajar antara lain :
Membuat kue
Tukang bangunan
Menenun
Menganyam
Meubeler
Memasak
Tukang kayu
Pembahasan
Hasil – hasil penilaian, baik penilaian proses maupun penilaian produk selalu diinformasikan
kepada peserta tes( WargaBelajar ) pada setiap akhir kegiatan penilaian untuk ditindak lanjuti.
Sebagai alat mengevaluasi diri serta menilai obyektifitas teknik dan alat penilaian yang
digunakan.
Melakukan perbaikan dan pengayaan
Memberikan layanan bimbingan khusus secara induvidu maupun kelompok yang berprestasi dan
penguatan kepada individu atau kelompok yang prestasinya belum maksimal.
Gambaran keaktifan warga belajar yang dibimbing
SetiapWarga Belajar( WB ) mempunyai tingkat keaktifan yang berbeda – beda antara satu warga
belajar dengan warga belajar lainnya tingkat keaktifan 10 warga belajar yang dibimbing dapat
dikategorikan sebagai berikut :
1. Sangat aktif : 20 %
2. Aktif : 50 %
3. Cukup aktif : 20 %
4. Masa bodoh : – %
Setelah diadakan observasi dan tanya jawab dengan warga belajar, maka diketahui permasalahan
yang dihadapi oleh warga belajar terutama pembelajaran membaca, menulis, dan berhitung
lanjutan dari 10 orang warga belajar ditemukan sebagai berikut :
1. 7 Orang warga lancar membaca, tapi menulis dan berhitung tidak lancar
2. 5 orang warga lancar membaca dan menulis,tapi berhitung tidak lancar
Kegiatan praktek lapangan ini bersifat menunjang program pemerintahan dalam rangka
menuntaskan buta aksara,meningkatkan kemampuan warga belajar dalam pembelajaran
CALISTUNG (baca,tulis,hitumg)agar nantinya dapat digunakan dalam kehidupan sehari –hari.
Berdasarkan hasil diskusi setelah observasi dan pengajian materi,maka hasil yang dicapai setelah
penyajjian materi baca,tulis,hitung ialah hasil secara kualitatif.
Hasil belajar yang dicapai secara kuantitatif yaitu warga belajar mengetahui tehnik pembelajaran
keterampilan membaca,menulis dan berhitung,maka warga menyadari pentingnya ketiga
keterampilan tersebut.
Keterampilan membaca adalah suatu keterampilan untuk memperoleh pesan dari suatu
tulisan,seperti yang dijelaskan oleh Tarigan(1990) dia menyatakan “membaca” adalah suatu
proses yang dilakukan sastra untuk memperoleh pesan –pesan yang hendak disampaikan oleh
penulis melalui media kata –kata/bahasa tulis.
Dari hasil observasi disimpulkan bahwa kinerja warga belajar selama proses
pembelajaran sangatlah baik karena didalam pembelajaran keaksaraan fungsional khususnya
bidang buta aksara lanjutan,warga belajar dituntut untuk lancar membaca,menulis,dan berhitung
dengan baik.Hail ini membuat warga belajar bersemangat dan antusias dalam mengikuti
pembelajaran dan berusaha dengan baik.
Dari pembahasan diatas dapat disimoulkan bahwa pelaksanaan kegiatan belajar dibidang buta
aksara lanjutan dapat membuat warga senang dalam belajar.Hal ini dapat kita lihat dari kinerja
warga yang tinggi,sikap warga belajar yang postif didukung dengan kemampuan yang tergolong
baik.
Walaupun hasil praktek lapangan yang didapat memuaskan,namun tutor juga mengalami kendala
dalam membagi waktu pada saat praktek di lapangan.Seharusnya pada tiap pertemuan setiap
warga mempesentasikan hasil kinerjanya di depan kelas.Namun waktu tidaklah
memungkinkan,oleh karena itu hanya beberapa warga saja yang mempresentasikan hasil
kerjanya.Hal ini disebabkan karena pelaksanaan membutuhkan waktu yang relatif
lama.Hambatan –hambatan tersebut dikarenakan praktek lapangan ini memerlukan waktu yang
lama,sedangkan waktu yang disepakati bersama dalam melaksanakan kegiatan ini hanya
dilaksakan dalam waktu yang singkat.
1. Warga belajar datang tepat waktu,kegiatan pembelajaran dimulai dengan cerita tanya
jawab,dimana warga belajar bebas mengeluarkan pendapat yang berkenaan dengan kegiatan ini.
2. Meminta warga belajar membaca kalimat –kalimat pendek.
3. Meminta warga belajar untuk menuliskan beberapa kalimat pendek.
4. Topik pembelajaran baca dan tulis sesuai dengan kebutuhan pekerjaan sehari –hari.
5. Tutor mengajak warga belajar untuk latihan menghitung bersama –sama dimulai dengan
menghitung sederhana.
6. Tutor mengajak warga untuk membaca cerita pendek bersama –sama.
7. Tutor meminta warga belajar untuk merangkai beberapa kalimat menjadi sebuah paragrap
sederhana.
Simpulan
1. Warga belajar yang memiliki karakter yang beragam akan berpotensi membangun diri dari
lingkungannya bila diarahkan, dibimbing dan dibina secara bertanggung jawab, demikian
sebaliknya jika tidak dibina secara baik dan benar maka potensi belajar perlu disiasati secara arif
dan bijaksana melalui yang dimiliki tidak berarti bagi diri dan lingkungan sekitarnya.
2. Para warga program – program pembelajaran / bimbingan yang diseleksi dan disesuikan dengan
minat dan bakatnya, sehingga program pembelajaran keaksaraan benar-benar berhasil guna dan
berdaya guna.
Saran
Kepada pemerintah dan semua pihak, untuk bekerjasama membangun warga belajar dengan
mencari solusi-solusi yang tepat demi memberdayakan warga belajar sehingga mereka bisa
menjadi warga yang cerdas bagi dirinya sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara.
TindakLanjut
Mengaktifkan secara terus menerus kelompok belajar yang sudah dibina dengan menyediakan
program layanan yang lebih produktif sesuai bakat, minat, serta kondisi lingkungan yang
tersedia.
Membuat proposal program pembelajaran keaksaraan kepada pemerintah dan lembaga swadaya
masyarakat demi berkelanjutan dan pemberdayaan dari program pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
Lampiran 1
Pembelajaran
Mata Kuliah : Berwawasan Pokjar : …………..
Kemasyarakatan
Lokasi
UPBJJ – UT : …………….. : ………………..
Tutorial
Semester : I :
Nilai Nilai
Nama Nim Na*) Ket
No Proses Laporan
Mengetahui
……………………….. ……………………….
Kelompok Belajar
Alamat
Tutor
A. MEMBACA
Merangkai huruf
1 75 73.3 73.3 75 76.7 75 76.7 76.7 73.3 75 675
menjadi kata
Mengenal huruf
2 75 75 76.7 73.3 75 75 71.7 75 75 75 671
vokal ( a, I, u, e, o )
Merangkai kata
3 dengan cepat dan 90 75 83.3 76.7 75 90 76.7 76.7 76.7 90 720
tanpa dieja
Membaca kalimat
5 75 75 73.3 73.3 75 75 76.7 75 75 75 673
dengan tepat
Mengenal huruf
6 Konsonan ( b, c, d, e, 70 75 75 73.3 73.3 70 75 80 73.3 85 680
f, dan seterusnya
Membaca dengan
7 75 73.3 73.3 73.3 75 75 75 75 75 75 670
pemahaman
Membaca kalimat
dengan
8 85 78.3 76.7 83.3 85 85 80 85 80 85 738
memperhatikan tanda
baca
Mengenal huruf
9 sengau ( ny, ng, kh, 80 75 78.3 80 71.7 80 81.7 78.3 76.7 80 701
ch )
Mengenal istila
10 teknis yang berkaitan 75 73.3 75 73.3 75 75 75 71.7 75 75 668
dengan bahan
B. MENULIS
Menulis kalimat
dengan
2 75 75 73.3 71.7 75 75 73.3 75 75 75 668
menggunakan huruf
besar dan kecil
Menulis kalimat
3 tanpa bantuan orang 85 76.7 85 76.7 85 85 76.7 85 85 85 740
lain
Menulis beberapa
4 80 75 80 80 80 80 80 80 76.7 80 711
paragraf
Menulis kalimat
5 85 80 76.7 76.7 73.3 85 81.7 85 85 85 728
berita, tanya, perintah
Menulis Kalimat
6 75 75 76.7 75 75 75 75 75 75 75 676
yang kompleks
Menyalin tulisan
8 tanpa bantuan orang 85 78.3 83.3 83.3 85 85 75 83.3 85 85 743
lain
Menulis kalimat
dengan
9 75 73.3 75 75 75 75 75 75 75 75 673
menggunakan kata
kompleks
B. BERHITUNG
Mengenal ukuran
1 75 75 75 75 75 75 73.3 75 75 75 673
takaran
Menghitung bilangan
dengan
2 80 75 80 80 80 80 75 80 80 80 710
menggunakan simbol
( x dan : )
Menghitung
3 70 73.3 75 70 70 70 73.3 70 70 70 641
prosentase
Mengenal ukuran
4 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 675
panjang
Mengenal simbol
5 operasional hitung 75 75 75 75 75 75 73.3 75 75 75 673
( + dan – )
Menghitung bilangan
dengan
6 80 76.7 80 80 80 80 81.7 80 80 80 718
menggunakan simbol
( + dan – )
Menghitung ( +, – , x
dan : ) di atas
8 75 73.3 75 75 75 75 75 75 75 75 673
bilangan ratusan dan
ribuan
Mengenal ukuran
9 75 73.3 75 75 75 75 76.7 75 75 75 675
berat
Mengenal simbol
10 operasional hitung 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 675
( x dan : )
Penilaian :
Jumlah
760 748 765 760 760 760 757 760 760 760
Keterampilan
Berhitung
Jumlah
Keterampilan 225 229 231
2325 2295 2282 2325 2273 2300 2340
A–C 2 7 3
( Calistung )
64
Alamat ……………..
Tutor ……………
Nama WB 10
Keterampilan Calistung
NO Bulan Ke
Dasar
1 2 3
A. MEMBACA
Mengenal huruf
2 Konsonan ( b, c, d, e, f, 90 90 90
dan seterusnya
Merangkai huruf
4 80 80 80
menjadi kata
Mengenal huruf
5 Konsonan ( b, c, d, e, f, 90 90 90
dan seterusnya
Membaca kalimat
6 70 90 90
dengan tepat
B. MENULIS
Menulis Kalimat yang
1 70 70 80
kompleks
Menulis beberapa
7 80 70 80
paragraf
Menulis
10 paragra 70 70 90
f
B. BERHITUNG
Menghitung bilangan
1 dengan menggunakan 70 70 80
simbol ( + dan – )
Menghitung bilangan
5 dengan menggunakan 70 70 80
simbol ( x dan : )
Mengenal ukuran
6 80 90 70
takaran
7 Menghitung prosentase 70 70 70
Mengenal simbol
8 operasional hitung ( + 80 70 80
dan – )
Mengenal simbol
9 operasional hitung ( x 80 80 70
dan : )
Mengenal ukuran
10 70 80 80
panjang
Penilaian :
Jumlah
750 770 780
Keterampilan
Berhitung
Jumlah
Keterampilan 228
2390 2380
A–C 0
( Calistung )
63