Anda di halaman 1dari 2

Modul 3

KB 3
Pembelajaran Atletik Nomor Lempar
A. Lempar Lembing
Lempar lembing merupakan salah satu cabang atletik dari nomor lempar. Lempar lembing
bertujuan melempar lembing sejauh-jauhnya. Panjang lembing yang digunakan untuk putra dan
putri berbeda. Panjang lembing untuk putra adalah 2,6-2,7 meter, sedangkan panjang lembing
untuk putri adalah 2,2-2,3 meter. Teknik dasar dan cara memegang lembing yang benar
1. Gaya Amerika
a. Lembing diletakkan tepat ditelapak tangan bagian ujung atau lembing menyerong hingga
mendekati badan.
b. Jari telunjuk memegang erat bagian tepi atau pangkal belakang lembing dan diletakkan
dibagian tepi belakang pegangan.
2. Gaya Findlandia
a. Lembing diletakkan tepat ditelapak tangan bagian ujung atau lembing menyerong hingga
hampir menyentuh badan.
b. Jari tengah memegang bagian tepi dari tali pada belakang dan dibuat melingkar dengan
bantuan jempol.
3. Gaya Menjepit
Menjepit lembing dengan meletakkan lembing diantara jari telunjuk dan jari tengah. Teknik
dasar melempar lembing :
a. Awalan
Adalah gerakan permulaan dalam melempar lembing, yaitu tujuh langkah pertama
dengan kecepatan rendah dan enam langkah berikutnya dengan langkah lebih cepat dan
diakhiri tiga langkah dengan langkah silang.
b. Sikap Lempar
Dalam teknik dasar lempar lembing dimulai dari tangan kanan yang membawa lembing
yang kemudian lembing dijulurkan langsung dari atas pundak dibelakang badan. Kaki
kiri dilangkahkan jauh kedepan dengan diputar ke kanan. Sudut lempar sekitar 40 derajat
c. Lepas Lembing
Lepas lembing dimulai kaki kiri mendarat dengan ujung kaki menjurus ke arah lemparan,
kaki kanan diputar dan digerakkan ke atas muka.
d. Sikap akhir
Menjaga keseimbangan badan agar tidak terbawa ke depan yang dapat mengakibatkan
diskualifikasi. Hal yang dilakukan adalah mengerem lajunya badan menggunakan kaki
kanan membuat gerakan lanjutan putar badan ke kiri dan kaki kiri ditarik ke belakang
atau gerak ke samping.
B. LEMPAR CAKRAM
Adalah salah satu bagian dari cabang atletik nomor lempar. Lempar cakram bertujuan
melemparkan benda berbentuk bulat pipih (cakram) sejauh-jauhnya menggunakan teknik lempar
cekram yang benar.
1. Awalan
Cakram diletakkan pada telapak tangan kiri menghadap ke atas, kemudian tangan kanan
menutup dari atas, jari-jari tangan kanan membuka dengan mengaitkan jari-jari pada
cakram menggunakan ruaas jari yang pertama.
2. Gerakan Melempar Cakram
a. Tangan kanan yang memegang cakram diluruskan, kedua kaki dibuka selebar bahu.
Badan menghadap menyamping dari sektor lemparan atau lapangan cakram.
b. Mengayunkan tangan yang memegang cakram dengan cara memilin atau memutar
tubuh ke arah kanan.
c. Tangan yang memegang cakram tetap lurus. Sedangkan tangan kiri menjaga
keseimbangan tubuh. Gerakan mengayun cakram dilakukan beberapa kali sampai
ayunan terasa benar dan siap melakukan lemparan.
d. Ayunan terkahir dilanjutkan dengan melepaskan cakram ke udara dengan cara berat
badan pada kaki belakang (kanan), lepas cakram dari putaran jarikelingking, dengan
sudut lemparan 45 derajat.
3. Gerakan atau Sikap Akhir
Gerakan akhir setelah lepasnya cakram, yaitu dengan mengitkuti putaran badan dan menjaga
keseimbanganagar tubuh kita tidak jatuh atau terhuyung. Teknik lempar cakram diatas adalah
teknik melempar cakram menggunakan awalan menyamping.

Anda mungkin juga menyukai