Skor
No Tugas Tutorial Sumber Tugas Tutorial
Maksimal
1 Jelaskan yang dimaksud dengan 25 BMP modul 1
substansi murni dan campuran,
disertai contoh bahan kimia yang ada
disekitar anda! minimal 3 contoh
bahan kimia
2 Jelaskan penemuan-penemuan 25 BMP modul 2
mengenai model atom disertai
kekurangan masing-masing model
tersebut, sertakan dengan gambar!
3 Tuliskan konfigurasi elektron untuk 25 BMP modul 3
atom C (no. atom : 6), atom F (no.
atom: 9), atom Li (no. atom : 3).
Tunjukkan penentuan perioda dan
golongan
4 Suatu sampel gas berwarna coklat 25 BMP modul 4
merupakan polutan utama udara
mengandung 4,64 gram Belerang
dan 4,64 gram oksigen. Tentukan
rumus empiris senyawa tersebut!
Jawaban:
1. Substansi murni adalah materi yang mengandung 1 macam materi yang mempunyai komposisi dan
sifat yang sama
Campuran adalah materi yang mengandung 2 atau lebih substansi, masing-masing substansi memiliki
ciri tersendiri dan ada 2 macam campuran yaitu heterogen dan homogen
Contoh substansi murni
Grafit
Grafit adalah salah satu mineral alami yang secara kimia tersusun hanya dari atom karbon
Logam
Logam seperti besi, perak, merkuri adalah merupakan zat murni. Mereka memiliki penampilan yang
sama dan terbuat dari atom logam individu.
Naftalen
Naftalen merupakan zat putih yang kita gunakan untuk menjaga pakaian bebas dari serangga dan juga
menghilangkan bau di toilet.
Contoh substansi campuran
Aspirin
Yang terdiri antara campuran karbon hidrogen dan oksigen
Alkohol
Campuran antara karbon dan hidroksil
Cuma
Campuran h2o dan asam asetat
2. Model atom dalton
John Dalton (1776-1844) adalah ilmuwan yang pertama kali mengembangkan model atom antara tahun
1803 hingga 1808.
Hipotesis Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti tolak peluru. Teori atom
Dalton didasarkan pada anggapan:
Semua benda terbuat dari atom
Atom-atom tidak dapat dibagi maupun dipecah menjadi bagian lain
Atom-atom tidak dapat dicipta maupun dihancurkan
Atom-atom dari unsur tertentu adalah indentik satu terhadap lainnya dalam ukuran, massa,
dan sifat-sifat yang lain, namun mereka berbeda dari atom-atom dari unsur-unsur yang lain
Perubahan kimia merupakan penyatuan atau pemisahan dari atom-atom yang tak dapat
dibagi, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan
Sayangnya, teori Dalton tidak dapat menjelaskan bagaimana atom sebagai bola pejal dapat
menghantarkan arus listrik.
Padahal, listrik adalah elektron yang bergerak. Ia tak sempat membuktikan partikel lain yang
menghantarkan arus listrik.
Pada awal abad ke-20, Joseph John Thomson menggambarkan atom seperti bola roti dengan taburan
kismis. Bola itu padat dan bermuatan positif.
Di permukaannya, tersebar elektron yang bermuatan negatif.
Thomson membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Ia mematahkan
anggapan Demokritos dan Dalton bahwa atom adalah partikel terkecil.
Sayangnya, model atom Thomson tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam
atom.
Ernest Rutherford, ahli fisika kelahiran Selandia Baru adalah salah satu tokoh yang berjasa dalam
pengembangan model atom.
Rutherford membuat model atom seperti tata surya.
Atom adalah bola berongga yang tersusun dari inti atom dan elektron yang mengelilinginya.
Inti atom bermuatan positif. Selain itu, massa atom terpusat apda inti atom.
Model ini persis seperti bagaimana planet mengelilingi matahari.
Namun model atom Rutherford tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom.
Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini disertai pemancaran energi.
Ini menyebabkan lama-kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya makin lama akan
mendekati inti dan jatuh ke dalam inti.
Meski demikian, Rutherford telah berjasa mengenalkan konsep lintasan atau kedudukan elektron yang
kelak disebut dengan kulit atom.
3. Atom C⁶ memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p2
Atom F⁹ memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p5
Atom Li³ memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s1
Cara menentukan periode dan golongan adalah sebagai beriku
C6 nomor kulit terbesar nya adalah 2p2 yang berarti terletak pada periode 2
Dan golongan dapat menggunakan tabel
Subkulit Golongan
S1 IA
S2. IIA
S2 p1 IIIA
S2 p2 IVA
S2 p3 VA
S2 p4 VIA
S2 p5 VIIA
S2 p6 VIIIA
S2 d1 IIIB
S2 d2 IVB
S2 d3 VB
S2 d5 VIB
S2 d5 VIIB
S2 d6 VIIIB
S2 d7 VIIIB
S2 d8 VIIIB
S2 d10 IIB
S2 d10 IB
Untuk oksigen (O):Jumlah mol O = massa O / massa molar O Massa molar O = 16,00 g/mol (berdasarkan
tabel periodik) Jumlah mol O = 4,64 g / 16,00 g/mol ≈ 0,290 mol
Setelah itu ubah rasio mol ke bilangan bulat terkecil
Perbandingan antara S dan O adalah 0,145 mol : 0,290 mol jadi 1:2 dengan membagi 0,145
Jadi rumus empiris nya SO2 dengan perbandingan atom S=1 dan O=2