Anda di halaman 1dari 2

CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM)

- Pengertian :
CRM adalah strategi bisnis dengan cara pendekatan hubungan antara perusahaan dan
pelanggan untuk meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan

- Alasan CRM penting :


1). Meningkatkan kepuasan pelanggan --> perusahaan dapat memahami kebutuhan dan
keinginan pelanggan dengan lebih baik, sehingga dapat memberikan layanan yang lebih
baik dan memuaskan pelanggan
2). Meningkatkan loyalitas pelanggan --> memberikan layanan yang baik dan memuaskan
pelanggan, perusahaan dapat membangun hubungan yang baik dengan pelanggan dan
meningkatkan loyalitas mereka
3). Meningkatkan penjualan --> memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan,
perusahaan dapat menawarkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan
pelanggan, sehingga dapat meningkatkan penjualan

E-COMMERCE
- Jenis E-Commerce dan penerapannya
1). Business-to-business (B2B) --> Electronic City menjual perlengkapan kantor dan
rumah tangga elektronik.
2). Business to consumer (B2C) --> Lazada menjual fashion, aksesoris, kosmetik dan
elektronik pribadi.
3). Consumer to consumer (C2C) --> Shopee menjual segala perlengkapan dari penjual
sebagai distributor untuk konsumen lainnya
4). Consumer to business (C2B) --> iStock adalah website untuk bisnis yang
membutuhkan foto, video, dan ilustrasi digital untuk penggunaan komersial.
5). Business To administration (B2A) --> Accela mendukung Pemerintah dengan Konsep
Perangkat Lunak sebagai Layanan.
6). Consumer to administration (C2A) --> pajak.go.id. (melibatkan transaksi antara
konsumen/individu dengan administrasi publik)
7). Online to Offline (O2O) --> mataharimall.com. (model bisnis untuk menarik
pelanggan online agar mau berbelanja ke toko fisik)

- Case Study E-Commerce


Case Study saya yaitu pada tokopedia. Tokopedia sendiri adalah sebuah marketplace
tempat proses jual beli. Proses pembeliannya masih ditemukan beberapa fitur atau
langkah yang bisa dibilang terbelit-belit atau kurang menarik, seperti :
1). Tampilan checkoutnya tidak mudah dimengerti, karena terlalu kompleks
2). Tidak bisa memilih ekspedisi, karena tidak ada fiturnya
3). Sulit untuk melakukan return, karena membutuhkan acc dari masing-masing yang
berkaitan
Tokopedia mencakup penggunaan User Experience (UX) dan User Interface (UI) untuk
meningkatkan pengalaman pengguna dalam menggunakan aplikasi.
User Experience (UX)
- Fitur App Shortcut untuk memudahkan pengguna mengakses layanan.
- Menggunakan konsep User Centered Design untuk memenuhi kebutuhan pengguna.
- Membuat pengguna merasa nyaman dalam menggunakan Tokopedia.
User Interface (UI)
- Menghadirkan desain maskot yang menyenangkan dan bermanfaat.
- Menggunakan desain minimalis untuk tampilan yang mudah dipahami.
- Menampilkan fitur seperti tampilan halaman checkout, pilihan jasa pengiriman,
peta tracking paket, dan pemesanan makanan.

DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS) & BUSINESS INTELLIGENCE (BI)


- Contoh nyata Implementasi DSS dalam kehidupan sehari-hari dan prosesnya
DSS dibagi menjadi 2 yaitu
• DSS terstruktur --> pengambilan keputusannya jelas serta dilakukan secara
kontinu, dijalankan pihak manajemen yang ada pada tingkatan tertentu. contoh :
pemesanan barang
• DSS semi terstruktur --> keputusan akan diambil oleh komputer dan sebagian lain
didasar pertimbangan pihak pengambil keputusan. contoh : pengendalian stok baru
Contoh lain DSS : Perencanaan Rute GPS

- Keterkaitan Data Mining dan BI


Data Mining dan Business Intelligent berkaitan data mining dimanfaatkan perusahaan
untuk mengefektifkan bisnis perusahaan dengan cara melakukan ekstraksi data
sehingga menghasilkan informasi yang membantu pengambilan keputusan secara tepat.
Pengambilan keputusan secara tepat inilah yang menjadi aktivitas dalam business
intelligence (BI).

KNOWLEDGE MANAGEMENT (KM)


- Contoh implementasi KM dalam organisasi
1). Microsoft
2). Canva
3). Google Analytic
4). Survey Money

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM (SIM) & EXCUTIVE INFORMATION SYSTEM (SIE)


- Keterkaitan SIM & SIE
1). SIM dan SIE sama-sama digunakan untuk membantu manajemen dalam mengambil
keputusan yang tepat dan efektif
2). SIM dan SIE sama-sama mengumpulkan, menyimpan, dan mengolah informasi yang
relevan bagi manajement
3). SIM digunakan untuk level manajemen operasional dan menengah, sedangkan SIE
digunakan untuk level manajemen senior atau eksekutif
4). SIM menghasilkan informasi yang lebih terperinci dan operasional, sedangkan SIE
menghasilkan informasi yang lebih umum dan strategis
Dalam suatu organisasi, SIM dan SIE dapat digunakan bersama-sama untuk membantu
manajemen dalam mengambil keputusan yang tepat dan efektif di semua level
manajemen. SIM digunakan untuk membantu manajemen operasional dan menengah dalam
mengambil keputusan sehari-hari, sedangkan SIE digunakan untuk membantu manajemen
senior atau eksekutif dalam mengambil keputusan strategis yang lebih besar

-Perbedaan SIM & SIE


1). SIM digunakan untuk level manajemen operasional dan menengah, sedangkan SIE
digunakan untuk level manajemen senior atau eksekutif
2). SIM menghasilkan informasi yang bersifat rutin dan terprogram, sedangkan SIE
menghasilkan informasi yang lebih umum dan strategis
3). SIM menyediakan informasi mengenai kinerja organisasi, sedangkan SIE
menyediakan informasi untuk membantu manajemen dalam membuat penilaian dan
perkiraan untuk memahami, memutuskan tindakan yang perlu diambil, dan untuk
mengembalikan pelaksanaannya

-Dalam SIM & SIE terdapat tujuan, kegunaan, dan market place. Apa perbedaanya?
1). Tujuan --> SIM menghasilkan informasi bagi kebutuhan para manajer dalam
mengevaluasi dan mengambil keputusan. SIE menghasilkan informasi bagi kebutuhan
para eksekutif senior dalam mengevaluasi dan mengambil keputusan
2). Kegunaan --> SIM kegunaan laporan harian & SIE kegunaan laporan mingguan,
bulanan, tahunan
3). Market Sistem --> SIM tingkat manajerial & SIE tingkat perusahaan

Anda mungkin juga menyukai