Anda di halaman 1dari 176

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


PELATIHAN DASAR PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN II ANGKATAN VIII

2022

LAPORAN
AKTUALISASI

AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI


NEGERI SIPIL SEBAGAI PENGELOLA
TERMINAL DALAM MENINGKATKAN
LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA
RUNNING TEXT (LIMITEX) DI TERMINAL
WATES BALAI PENGELOLAAN TERMINAL
DAN PERPARKIRAN DINAS PERHUBUNGAN
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Disusun Oleh:
Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B
17/LATSAR/GOLONGAN II/ANGKATAN VIII/2022
NIP. 199708172020122013
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI NEGERI SIPIL

SEBAGAI PENGELOLA TERMINAL DALAM MENINGKATKAN

LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA RUNNING TEXT (LIMITEX)


DI TERMINAL WATES
BALAI PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKIRAN

DINAS PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Disusun oleh :
Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B
No. Presensi : 17/LATSAR/Golongan II/Angkatan VIII/2022
NIP : 199708172020122013

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA


BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

GOLONGAN II ANGKATAN VIII


YOGYAKARTA
2022
BERITA ACARA
SEMINAR AKTUALISASI
Pada hari ini, Sabtu, Tanggal Empat Belas Mei Dua Ribu Dua Puluh Dua telah
dilaksanakan SEMINAR LAPORAN AKTUALISASI bagi Peserta Pelatihan Dasar CPNS
Golongan II Angkatan VIII Tahun Dua Ribu Dua Puluh Dua di Badan Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Istimewa Yogyakarta, atas nama :
Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B
NIP : 199708172020122013
No. Presensi : 17/LATSAR/Golongan II/Angkatan VIII/2022
Jabatan : Pengelola Terminal
Instansi : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran
Dinas Perhubungan DIY
Mentor : Yunarti, S.E
Coach : Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd.
Judul Rancangan : Laporan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil sebagai
Pengelola Terminal dalam Meningkatkan Layanan Informasi Melalui
Media Running Text (LIMITEX) di Terminal Wates Balai Pengelolaan
Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan Daerah Istimewa
Yogyakarta.

Yogyakarta, 14 Mei 2022


Mentor, Peserta,

Yunarti, S.E Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B

Penguji

Any Widyastuti, S.E.

Pengampu, Coach,

Ardiyana Primawaty, S.E., M.Acc. Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd.

Petugas Nama Tanda Tangan

ii
PERNYATAAN PENGESAHAN

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Aktualisasi dengan judul “Laporan Aktualisasi Nilai-
Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil sebagai Pengelola Terminal dalam Meningkatkan
Layanan Informasi Melalui Media Running Text (LIMITEX) di Terminal Wates Balai
Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan Daerah Istimewa
Yogyakarta” yang diimplementasikan sudah dikonsultasikan dan disetujui oleh Coach.

Yogyakarta, 14 Mei 2022


Coach Peserta

Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B

iii
ABSTRAK

Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil dengan judul Laporan
Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil sebagai Pengelola Terminal dalam
Meningkatkan Layanan Informasi Melalui Media Running Text (LIMITEX) di Terminal Wates
Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta
dengan seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan bertujuan untuk melengkapi konten atau isi
tarif tiket bus pada media running text, sehingga penumpang dapat terlayani dengan informasi
yang transparan serta mengurangi penggunaan jasa calo.

Isu yang diangkat oleh penulis yakni media running text hanya menampilkan harga tiket
bus AKAP, tanpa menampilkan harga tiket bus lainnya (AKDP dan ANGKUDES), sehingga
penulis membuat pemecahan dari isu tersebut dengan berbentuk lima kegiatan, antara lain (1)
Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan informasi melalui media running text
(LIMITEX); (2) Membuat database harga tiket setiap PO BUS; (3) Meningkatkan kompetensi
pengelola terminal dalam mengoperasikan media runninfg text; (4) Menayangkan daftar harga
tiket pada media running text; (5) Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan.

Selama proses aktualisasi, penulis telah menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan yang
telah diagendakan dalam Rancangan Aktualisasi dengan lancar. Kegiatan tersebut akan
dilaksanakan secara berkelanjutan meskipun masa aktualisasi telah berakhir dengan tetap
berpedoman pada nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis,
Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) yang telah didapatkan pada saat kegiatan Pelatihan Dasar CPNS
serta beberapa perbaikan yang diperlukan.

Kata kunci : Running Text, Layanan Informasi, Terminal, Tiket Bus, BerAkhlak

iv
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai
Dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan judul “Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar
Pegawai Negeri Sipil sebagai Pengelola Terminal dalam Meningkatkan Layanan Informasi
Melalui Media Running Text (LIMITEX) di Terminal Wates Balai Pengelolaan Terminal
dan Perparkiran Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta”. Laporan Aktualisasi
ini merupakan salah satu bentuk pembelajaran pada pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
untuk mewujudkan kompetensi sesuai UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Penulis berharap penerapan aktualisasi nilai dasar Berorientasi Pelayanan, Akuntabel,
Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif (BerAKHLAK) dapat memberi kontribusi
terhadap instansi penulis. Laporan aktualisasi ini dapat disusun dengan baik tidak lepas dari
bantuan berbagai pihak. Berkenaan dengan hal tersebut, penulis menyampaikan ucapan terima
kasih kepada:

1. Bapak Drs. YB Jarot Budi Harjo, selaku Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Istimewa Yogyakarta (Bandiklat DIY) yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti
Latsar Golongan II di Badan Diklat DIY.
2. Ibu Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd. selaku coach yang selalu membimbing
dalam menyusun laporan aktualisasi ini dengan bijaksana.
3. Ibu Yunarti, S.E. selaku mentor yang selalu memberikan dukungan, saran dan masukan.
4. Ibu Any Widyastuti, S.E. selaku penguji pada evaluasi laporan aktualisasi.
5. Bapak dan Ibu Widyaiswara mata diklat pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
yang telah memberikan ilmu, p, dan arahan.
6. Bapak Arief Rachman Hakim, S.S., M.A.P., M.P.P. selaku Kepala Balai Pengelolaan
Terminal dan Perparkiran yang memberi dukungan selama mengikuti Pendidikan dan
Pelatihan Dasar CPNS.
7. Rekan-rekan CPNS di Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dishub DIY yang selalu
memberikan semangat selama penulis mengikuti diklat pelatihan dasar CPNS.
8. Rekan-rekan Latsar CPNS Golongan II Angkatan VIII tahun 2022 atas kerjasamanya.
9. Keluarga yang senantiasa memberi dukungan, doa, dan motivasi.
10. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan aktualisasi ini.

v
Penulis menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penyusunan laporan
aktualisasi ini karena keterbatasan pengetahuan penulis. Penulis berharap laporan aktualisasi ini
menjadi informasi bermanfaat bagi diri penulis, pembaca, atau pihak lain yang membutuhkan.

Yogyakarta, 14 Mei 2022


Penulis

Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B

vi
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................................................................. i


BERITA ACARA EVALUASI ................................................................................................................. ii
PERNYATAAN PENGESAHAN ........................................................................................................... iii
ABSTRAK ................................................................................................................................................ iv
KATA PENGANTAR ............................................................................................................................... v
DAFTAR ISI............................................................................................................................................ vii
DAFTAR TABEL................................................................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................................................ ix
DAFTAR ISTILAH ................................................................................................................................ xii
BAB I : PENDAHULUAN ........................................................................................................................ 1
A. Posisi Organisasi Dalam Lingkup NKRI / SANKRI................................................................... 1
B. Visi, Misi, Tujuan Organisasi dan Nilai Organisasi.................................................................... 2
C. Struktur Organisasi ...................................................................................................................... 3
D. Tugas dan Fungsi .......................................................................................................................... 4
E. Kondisi Organisasi ........................................................................................................................ 5
BAB II : AGENDA AKTUALISASI ........................................................................................................ 8
A. Latar Belakang Pemilihan Isu dan Kegiatan .............................................................................. 8
B. Proses Aktualisasi ........................................................................................................................ 19
BAB III..................................................................................................................................................... 95
PENUTUP ................................................................................................................................................ 95
A. Kesimpulan .................................................................................................................................. 95
B. Saran atau Rekomendasi ............................................................................................................ 98
C. Rencana Aksi ............................................................................................................................... 99
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................ 101
LAMPIRAN........................................................................................................................................... 103

vii
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Sarana dan prasarana………………………………………………………………….....6


Tabel 2. Jumlah SDM berdasarkan pendidikan…………………………………………………...7
Tabel 3. Jumlah SDM berdasarkan pangkat/golongan……..……………………………………..7
Tabel 4. Jumlah SDM berdasarkan jenis kelamin………………………………………………...7
Tabel 5. Pengelompokkan isu……………………………………………………………………..9
Tabel 6. Jumlah kedatangan us selama bulan Februari 2022………………................................10
Tabel 7. Jumlah kendaraan yang masuk terminal………………………………………………..13
Tabel 8. Penatapan isu dengan metode USG……………...……………………………………..14

viii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur organisasi Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkian……………………..3


Gambar 2. Letak organisasi……………………………………………………………………….5
Gambar 3. Kondisi kantor pengelola Terminal Wates…………………………………………..10
Gambar 4. Media running text hanya menampilkan harga tiket bus AKAP…………………….10
Gambar 5. Kondisi papan informasi yang lama tidak dimanfaatkan…………………………….11
Gambar 6. Laporan petugas terminal terkait portal gate yang error……………...……………..12
Gambar 7. Analisis pohon masalah…………………………………………………………...…16
Gambar 8. Konsultasi peserta dengan mentor……………………………………...……………28
Gambar 9. Catatan hasil konsultasi dengan mentor……………………………………………..28
Gambar 10. Peserta berkoordinasi dengan pengelola terminal shift 1…………………………..29
Gambar 11. Peserta berkoordinasi dengan pengelola terminal shift 2…………………………..29
Gambar 12. Data bus harian (Februari) yang beroperasi di Terminal Wates……………………30
Gambar 13. Data bus AKAP bulan Februari 2022………………………………………………31
Gambar 14. Data bus AKDP bulan Februari 2022………………………………………………32
Gambar 15. Data bus ANGKUDES bulan Februari 2022……………………………………….33
Gambar 16. Peserta mendatangi pengelola agen………………………………………………...43
Gambar 17. Catatan (manual) harga tiket bus………………………………………...…………43
Gambar 18. Pembuatan halaman kerja dengan spreadsheet pada akun gmail…………………..44
Gambar 19. Daftar harga tiket bus AKAP………………………………………………………44
Gambar 20. Daftar harga tiket bus ANGKUDES……………………………………………….45
Gambar 21. Daftar harga tiket bus AKDP………………………………………………………45
Gambar 22. Screenshoot softfile database harga tiket…………………………………………..46
Gambar 23. Screenshoot softfile database pengelompokkan harga tiket……………………….46
Gambar 24. Peserta menyusun panduan penggunaan aplikasi PowerLED……………………..57
Gambar 25. Dokumen penggunaan aplikasi PowerLED………………………………………..57
Gambar 26. Undangan pelatihan via Whatsapp Group………………………………...……….58
Gambar 27. Peserta mengajarkan PowerLED kepada pengelola terminal……………………...58
Gambar 28. Peserta mengingatkan petugas untuk maintenance running text…………………..59

ix
Gambar 29. Master file PowerLED……………………………………………………………...69
Gambar 30. Proses install aplikasi PowerLED…………………………………………………..69
Gambar 31. Tampilan shortcut aplikasi PowerLED……………………………………………..70
Gambar 32. Tampilan utama aplikasi PowerLED……………………………………………….71
Gambar 33. Pembuatan project baru pada aplikasi PowerLED……..……………...…………...71
Gambar 34. Pembuatan program baru pada aplikasi PowerLED………………………………..72
Gambar 35. Pengaturan panjang dan lebar sesuai alat running tex………………………...……72
Gambar 36. Memasukkan teks (konten) pada aplikasi PowerLED…………………………...…73
Gambar 37. Memasukkan daftar harga tiket bus AKAP pada aplikasi PowerLED……...……...73
Gambar 38. Merubah animasi gerakan text……………………………………………………...74
Gambar 39. Contoh text yang menggunakan animasi tulisan bergerak…………………………74
Gambar 40. Konten retribusi parkir Terminal Wates……………………………………………75
Gambar 41. Konten pencegahan covid19 di Terminal Wates…………………………………...75
Gambar 42. Konten pencegahan pungutan liar di Terminal Wates…………………………...…76
Gambar 43. Penyimpanan project yang telah dibuat pada flashdisk……….………...………….76
Gambar 44. Menancapkan flashdisk yang telah berisi konten PowerLED…………………...…77
Gambar 45. Konten (isi) running text “Selamat Datang di Terminal Wates”……………….......77
Gambar 46. Konten (isi) running text berisi tarif bus AKAP……………………………………78
Gambar 47. Konten (isi) running text berisi tarif bus AKDP………….………………………...78
Gambar 48. Konten (isi) running text berisi tarif bus ANGKUDES…………….………………79
Gambar 49. Konten (isi) running text berisi tarif retribusi parkir terminal……………………...79
Gambar 50. Konten (isi) running text berisi ajakan pencegahan covid 19………………………80
Gambar 51. Konten (isi) running text berisi larangan pungutan liar…………………………….80
Gambar 52. Pembuatan laman testimoni bagi pengunjung terminal dengan google form………90
Gambar 53. Daftar pertanyaan pada testimoni…………………………………………………..90
Gambar 54. Pembuatan alamat link testimoni bagi pengunjung terminal……………………….91
Gambar 55. Peserta meminta testimoni pengunjung terminal…………………………………...91
Gambar 56. Peserta meminta pengunjung terminal untuk mengisi link testimoni………………91
Gambar 57. Persentase hasil testimoni pengunjung terminal…………………………………....92
Gambar 58. Rekap kepuasan pengunjung terminal…………………………………………...…93

x
Gambar 59. Masukan pengunjung terminal sebagai bahan evaluasi…………………………….93
Gambar 60. Pencetakan form isian kuisioner……………………………………………………93
Gambar 61. Peserta melapor kepada atasan telah menyelesaikan masalah…………...…………94

xi
DAFTAR ISTILAH

Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang bekerja pada instansi pemerintah.
Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah warga Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat
sebagai Pegawai ASN secara tetap oleh Pejabat Pembina Kepegawaian untuk menduduki jabatan
pemerintahan.
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) adalah warga negara Indonesia yang lolos seleksi PNS,
diangkat dan ditetapkan oleh PPK, serta telah mendapatkan persetujuan teknis dan penetapan
nomor induk pegawai.
BerAKHLAK atau Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif adalah nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara.
Simpul adalah tempat yang diperuntukkan bagi pergantian antarmoda dan intermodal yang
berupa terminal, stasiun kereta api, pelabuhan laut, pelabuhan sungai dan danau, dan/atau bandar
udara.
Terminal adalah pangkalan kendaraan bermotor umum yang digunakan untuk mengatur
kedatangan dan keberangkatan, menaikkan dan menurunkan orang dan/ atau barang, serta
perpindahan moda angkutan.

Penumpang adalah orang yang berada di kendaraan selain pengemudi dan awak kendaraan.

Lokasi Terminal Penumpang adalah letak Simpul Terminal yang diperuntukkan bagi
pergantian antarmoda dan/atau intermoda pada suatu wilayah yang ditentukan dengan titik
koordinat.

Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) adalah layanan bus antarkota yang menghubungkan
dua kota yang terletak pada provinsi yang berbeda dengan menggunakan bus kendaraan umum
dan terikat dengan Trayek angkutan.

Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) adalah layanan angkutan antarkota dari satu kota ke
kota yang lain yang melalui antar daerah kabupaten/kota dalam satu daerah provinsi dengan
menggunakan kendaraan bus umum yang terikat dalam Trayek angkutan.

Angkutan Pedesaan (ANGKUDES) adalah angkutan dari satu tempat ke tempat yang lain
dalam satu daerah kabupaten yang tidak termasuk dalam trayek angkutan kota yang berada
dalam wilayah ibu kota kabupaten dengan mempergunakan mobil bus umum atau mobil
penumpang umum yang terikat dalam trayek.

xii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Posisi Organisasi Dalam Lingkup NKRI / SANKRI


Daerah Istimewa Yogyakarta keberadaannya dalam konteks historis dimulai dari
sejarah berdirinya Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat berdasarkan Perjanjian Giyanti
1755. Berawal dari sini muncul suatu sistem pemerintahan yang teratur dan kemudian
berkembang, hingga akhirnya sebagai Daerah Istimewa Yogyakarta yang merupakan suatu
bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kasultanan Ngayogyakarta
Hadiningrat didirikan pada tahun 1755 oleh Pangeran Mangkubumi yang bergelar Sultan
Hamengku Buwono I, sedangkan Kadipaten Pakualaman didirikan pada tahun 1813 oleh
Pangeran Notokusumo (saudara Sultan Hamengku Buwono II) yang bergelar Adipati Paku
Alam I.
Kewenangan dalam urusan Kestimewaan seperti yang tertuang dalam Undang-Undang
Nomor 13 Tahun 2012 Pasal 7 ayat 2 meliputi: tata cara pengisian jabatan, kedudukan, tugas
dan wewenang Gubernur dan Wakil Gubernur; kelembagaan Pemerintah Daerah DIY;
kebudayaan; pertanahan; dan tata ruang. Dengan demikian, Pemerintah Daerah mempunyai
kewenangan yang meliputi kewenangan urusan Keistimewaan berdasarkan Undang-Undang
Nomor 13 Tahun 2012 dan kewenangan berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintah Daerah. Sesuai dengan UU No 32 tahun 2004, maka posisi DIY
sebagai daerah yang setara dengan provinsi mengandung arti bahwa Gubernur merupakan
Kepala Daerah Otonom dan sekaligus wakil pemerintah pusat di daerah.
Menurut Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta No. 64 Tahun 2018 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Perhubungan, Dinas
Perhubungan merupakan dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada
Gubernur melalui Sekretaris Daerah, yang mempunyai tugas membantu Gubernur
melaksanakan urusan pemerintahan bidang perhubungan. Adapun susunan organisasi dari
Dinas Perhubungan sendiri terdiri atas:
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat
c. Bidang Angkutan
d. Bidang Lalu Lintas
e. Bidang Keselamatan dan Teknologi Transportasi
f. Bidang Pengendalian Operasional
g. Unit Pelaksana Teknis (Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran)
h. Jabatan Fungsional

Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran sebagai Unit Pelaksana Teknis pada Dinas
Perhubungan mempunyai tugas menyelenggarakan pengelolaan terminal dan perparkiran
untuk meningkatkan penumpang yang terlayani pada simpul transportasi dan kendaraan

1
yang terlayani pada tempat khusus parkir. Adapun seksi pengelolaan terminal mempunyai
tugas melaksanakan operasional dan pengawasan terminal.

B. Visi, Misi, Tujuan Organisasi dan Nilai Organisasi


1. Visi
Mengacu pada Visi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu : "Terwujudnya
Peningkatan Kemuliaan Martabat Manusia Jogja".
2. Misi
Mengacu pada Misi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu : "Meningkatkan
Kualitas Hidup, Kehidupan dan Penghidupan Masyarakat yang Berkeadilan dan
Berkeadaban" dan “Mewujudkan Tata Pemerintahan yang Demokratis”.
3. Tujuan Organisasi
Untuk mewujudkan visi dan misi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, sasaran dari
Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta adalah "Meningkatnya pelayanan Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan".
4. Nilai Organisasi
Untuk mewujudkan nilai organisasi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, nilai
organisasi dari Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta adalah SATRIYA
sebagai singkatan dari Selaras, Akal Budi Luhur-Jatidiri, Teladan-keteladanan, Rela
Melayani, Inovatif, Yakin dan Percaya Diri, serta Ahli-Profesional.
a. Selaras artinya dalam kehidupan selalu menjaga kelestarian dan keseimbangan
hubungan manusia dengan Tuhan, alam dan sesama manusia.
b. Akal budi luhur-jatidiri artinya keluhuran jatidiri seseorang merupakan
pengejawantahan perikemanusiaannya.
c. Teladan–keteladanan artinya dapat dijadikan anutan/sebagai teladan/contoh oleh
lingkungannya.
d. Rela Melayani artinya memberikan pelayanan yang lebih dari yang diharapkan
masyarakat.
e. Inovatif artinya selalu melakukan pembaharuan yang bersifat positif ke arah kemajuan
individu dan kelompok.
f. Yakin dan percaya diri artinya dalam melaksanakan tugas selalu didasari atas
keyakinan dan penuh percaya diri bahwa apa yang dilaksanakan akan membawa
kemajuan dan manfaat baik ke intern maupun ke ekstern.
g. Ahli – profesional artinya mempunyai kompetensi, komitmen dan prestasi.

2
C. Struktur Organisasi
Berdasarkan Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta No. 64 Tahun 2018, Balai
Pengelolaan Terminal dan Perparkiran berada dibawah naungan Dinas Perhubungan.
Menurut Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta No.94 Tahun 2018 tentang
Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis
pada Dinas Perhubungan, struktur organisasi Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran
adalah sebagai berikut :

Gambar 1. Struktur Organisasi Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran

Kepala Dinas Perhubungan

Sekretaris
Jabatan Fungsional

Kepala Kepala Kepala Bidang Kepala Bidang


Keselamatan Pengendalian
Bidang Bidang Lalu dan Teknologi Operasional
Angkutan Lintas Transportasi

Kepala Balai Pengelolaan


Terminal dan Perparkiran

Jabatan Fungsional Subbagian Tata Usaha

Seksi Pengelolaan Seksi Pengelolaan


Terminal Perparkiran

Sumber : Pergub DIY No. 64 Tahun 2018 dan Pergub DIY No. 94 Tahun 2018

3
D. Tugas dan Fungsi

1. Organisasi
Berdasarkan Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 64 Tahun 2018
Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, Dan Tata Kerja Dinas
Perhubungan, Dinas Perhubungan mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemerintah
Daerah di bidang perhubungan. Untuk melaksanakan tugasnya, Dinas Perhubungan
mempunyai fungsi :
a. penyusunan program kerja Dinas;
b. perumusan kebijakan teknis bidang angkutan, lalu lintas, keselamatan dan teknologi
transportasi dan pengendalian operasional;
c. pelaksanaan kebijakan bidang angkutan, lalu lintas, keselamatan dan teknologi
transportasi, dan pengendalian operasional;
d. pengembangan dan pengelolaan terminal dan perparkiran;
e. pemantauan, pengevaluasian, dan pelaporan pelaksanaan kebijakan bidang
perhubungan;
f. pelaksanaan kegiatan kesekretariatan;
g. pelaksanaan dekonsentrasi dan tugas pembantuan;
h. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tugas Dinas; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas dan fungsi
Dinas.

2. Unit Kerja
Berdasarkan Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 17 Tahun 2020,
Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran mempunyai tugas menyelenggarakan
pengelolaan terminal dan perparkiran untuk meningkatkan penumpang yang terlayani
pada simpul transportasi dan kendaraan yang terlayani pada tempat khusus parkir. Untuk
melaksanakan tugas tersebut, Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran mempunyai
fungsi:
a. penyusunan program kerja Balai;
b. pelaksanaan operasional terminal dan perparkiran;
c. penarikan retribusi pada terminal dan kawasan perparkiran;
d. perencanaan, pengadaan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana terminal dan
perparkiran;
e. pengembangan dan pengendalian mutu pelayanan;
f. pelaksanaan ketatausahaan;
g. pemantauan, evaluasi, dan penyusunan laporan program Balai; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsi
UPT.

4
3. Pegawai
Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 17 Tahun 2020 tentang
Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis pada Dinas
Perhubungan. Seksi Pengelolaan Terminal mempunyai tugas melaksanakan Operasional
dan Pengawasan Terminal. Uraian tugas jabatan Pengelola Terminal sesuai Sasaran
Kinerja Pegawai (SKP) antara lain :
a. Melaksanakan penarikan pungutan retribusi terminal dan penyetoran.
b. Mencatat kendaraan angkutan umum masuk/keluar terminal untuk menghitung
headway dan lay over.
c. Mencatat jumlah penumpang angkkutan umum datang dan berangkat untuk
menghitung load factor.
d. Merekapitulasi dan membuat matrik jumlah kendaraan dan penumpang angkudes,
angkutan perkotaan, dan angkutan AKDP maupun AKAP yang datang dan berangkat
dari terminal.
e. Mengatur ketertiban terminal, meliputi arus kendaraan dan arus penumpang didalam
terminal, parkir, dan komersil.

E. Kondisi Organisasi
1. Letak Organisasi
Kantor Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran terletak dalam satu gedung dengan
kantor induk Dinas Perhubungan DIY di Jl. Babarsari No.3, Janti, Caturtunggal,
Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281. Dapat juga
diakses dengan link Google Maps berikut : https://goo.gl/maps/tLmTQnNJC6D8eYdq7

Gambar 2. Letak Organisasi

Sumber : https://goo.gl/maps/tLmTQnNJC6D8eYdq7

5
2. Sarana dan Prasarana
Dukungan sarana dan prasarana pada Dinas Perhubungan sebagaimana tabel
berikut :

Tabel 1. Sarana dan prasarana

Jumlah
No Klasifikasi Nilai Aset (Rp)
Barang
Aset Tetap
1 Tanah 38 90.940.344.771,00
2 Peralatan Dan Mesin 4.881 32.775.222.643,75
3 Gedung Dan Bangunan 8.339 136.825.390.526,55
4 Jalan, Irigasi Dan Jaringan 26 10.165.556.986,00
5 Aset Tetap Lainnya 83 4.260.000,00
6 Aset Tidak Berwujud 17 2.667.310.758,00
Jumlah 13.384 273.378.085.685,30

Sumber : Pengelola Barang Dinas Perhubungan DIY

Kendaraan dinas terdiri dari yakni 1 (satu) unit kendaraan dinas jabatan, 17
(tujuh belas) unit kendaraan operasional, dan 19 (sembilan belas) unit kendaraan roda
dua. Kebutuhan ruangan kantor umum relatif sudah tersedia meliputi ruang rapat, ruang
pengelola keuangan, ruang arsip, ruang mushola, ruang baca, ruang gudang, ruang
tunggu, ruang laktasi, dan toilet Adapu perlengkapan kantor berupa meja, kursi, lemari,
filling cabinet, pendingin ruangan, alat pemadam kebakaran dan lain-lain sudah tersedia
dalam kondisi baik. Rasio personal computer/laptop disbanding jumlah pegawai
mendekati 1:1. Dengan demikian ketersediaan sarana dan prasarana sudah memadai.

6
3. Sumber Daya Manusia (SDM)
Dukungan SDM pada Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran pada bulan April 2022
adalah sebagai berikut :

Tabel 2. Jumlah SDM berdasarkan pendidikan

No Pendidikan Jumlah
1 S2 4
2 S1 3
3 DIV 1
4 DIII 16
5 SMA 20
Jumlah 44

Sumber : Kepegawaian Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran

Tabel 3. Jumlah SDM berdasarkan pangkat/golongan

No Pangkat / Golongan Jumlah


1 Pembina Tk.I / IV/b 1
2 Pembina / IV/a 2
3 Penata Tk.I / III/d 3
4 Penata / III/c 2
5 Penata Muda Tk.I / III/b 12
6 Penata Muda / III/a 2
7 Pengatur Tk.I / II/d 3
8 Pengatur / II/c 8
9 Tenaga Bantu (Naban) 11
Jumlah 44

Sumber : Kepegawaian Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran

Tabel 4. Jumlah SDM berdasarkan jenis kelamin

No Pangkat / Golongan Jumlah


1 Laki-laki 21
2 Perempuan 23
Jumlah 44

Sumber : Kepegawaian Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran

7
BAB II

AGENDA AKTUALISASI

A. Latar Belakang Pemilihan Isu dan Kegiatan


Merujuk pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014, Aparatur Sipil Negara (ASN)
merupakan salah satu bentuk reformasi dalam sistem birokrasi pemerintahan Indonesia. ASN
juga sebutan profesi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja pada instansi pemerintah. Selain itu, ASN mempunyai
tugas melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang
profesional dan berkualitas, serta mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Pada saat ini, kedudukan dan peran ASN sangat dibutuhkan dalam
rangka mewujudkan Smart Governance. Manajemen ASN sebagai sistem pengelolaan ASN
dapat mendukung hal tersebut, oleh karenanya seorang ASN haruslah bersikap Profesional,
Memiliki Nilai Dasar, Etika Profesi, Bebas dari Intervensi Politik, dan Bersih dari Praktik
KKN. Selain manajemen ASN, tidak kalah penting untuk mewujudkan salah satu visi
Presiden RI yakni “Pembangunan SDM”, Presiden mengharapkan percepatan transformasi
digital yakni dengan menyiapkan kebutuhan SDM bertalenta digital. Literasi digital adalah
langkah awal untuk meningkatkan kemampuan kognitif SDM di Indonesia agar
keterampilannya tidak sebatas mengoperasikan gawai. Kompetensi literasi digital tidak
hanya dilihat dari kecakapan menggunakan media digital (digital skill) saja, namun juga
budaya menggunakan digital (digital culture), etis menggunakan media digital (digital
ethics), dan aman menggunakan media diital (digial safety). Dalam pelaksanaan tugas, ASN
juga harus mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN yang disebut BerAKHLAK
yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan
Kolaboratif. Nilai-nilai BerAKHLAK tersebut sangat penting bagi ASN untuk mencapai
tujuan Negara.
Dalam mewujudkan visi dan misi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Dinas
Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta mempunyai sasaran, yakni “Meningkatnya
pelayanan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan”. Berdasarkan Peraturan Gubernur Daerah
Istimewa Yogyakarta No.64 Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas,
Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Perhubungan, Dinas Perhubungan mempunyai tugas membantu
Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan bidang perhubungan. Adapun dalam salah satu
fungsinya ialah “Pengembangan dan pengelolaan terminal dan perparkiran”. Untuk
mendukung hal tersebut, Dinas Perhubungan memiliki Unit Pelaksana Teknis, yakni Balai
Pengelolaan Terminal dan Perparkiran merupakan Unit Pelaksana Teknis dari Dinas
Perhubungan DIY. Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran beralamat di Jl. Babarsari
No.30, Janti, Caturtunggal, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281. Salah satu
jabatan yang ada di Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran adalah Pengelola Terminal
yang membantu seksi pengelolaan terminal dengan tugasnya yakni melaksanakan
operasional dan pengawasan terminal.

8
Setelah kurang lebih 1 tahun melaksanakan tugas sebagai Pengelola Terminal di Balai
Pengelolaan Terminal dan Perparkiran dan merangkum hasil diskusi / konsultasi dengan Ibu
Kepala Seksi Pengelolaan Terminal, penulis menemukan beberapa permasalahan atau isu-isu
diantaranya :
Tabel 5. Pengelompokan Isu

No Kondisi saat ini Kondisi yang diharapkan Pengelompokan isu


1. Media informasi Running Media Running Text Manajemen ASN
Text hanya menampilkan dapat memberikan dan SMART ASN
harga tiket bus AKAP, informasi secara lengkap sebagai Pelaksana.
tanpa menampilkan harga dan transparan harga
tiket bus lainnya. tiket bus AKAP, AKDP,
dan ANGKUDES.
2. Belum maksimalnya Papan informasi Manajemen ASN
penggunaan papan dimanfaatkan secara penuh sebagai Pelaksana.
informasi. agar pengunjung dapat
mengakses berita maupun
pengumuman.
3 Alat portal portal gate Alat portal gate tidak Manajemen ASN dan
sebagai pembatas akses mudah error sehingga SMART ASN sebagai
keluar/masuk kendaraan akses keluar/masuk Pelaksana.
masih sering error. kendaraan lancar.

1. Media informasi Running Text hanya menampilkan harga tiket bus AKAP, tanpa
menampilkan informasi harga tiket bus lainnya.

Running Text merupakan salah satu media publikasi digital yang terdiri atas Light
Emightting Diode (LED) yang disusun rapat dengan pola yang teratur dan terdapat titik
koordinat di tiap LEDnya, sehingga dapat dibuat pola pemunculan cahaya yang
membentuk tulisan maupun gambar tertentu. Simpul Terminal Penumpang yang
digunakan sebagai sarana mengatur kedatangan dan keberangkatan bus, serta menaikkan
dan menurunkan penumpang tentunya menjadi tempat yang banyak dikunjungi oleh
orang-orang untuk memenuhi mobilitasnya melalui kendaraan umum. Menurut
PERMENHUB RI No. PM 24 Tahun 2021 tentang Penyelenggaran Terminal Penumpang
Angkutan Jalan, terminal wajib menyediakan fasilitas yang memenuhi persyaratan
keselamatan dan keamanan, yang meliputi fasilitas utama dan fasilitas penunjang.
Adanya media informasi adalah salah satu komponen dari fasilitas utama.

Kondisi saat ini di Terminal Wates memperlihatkan bahwa penggunaan media


running text belum dimaksimalkan, karena running text hanya digunakan untuk
menyampaikan informasi daftar harga tiket bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP),
sedangkan bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), dan Angkutan Pedesaan
(ANGKUDES) belum tertera pada informasi daftar harga tiket, sehingga pengunjung
maupun calon penumpang harus langsung mengunjungi agen yang notabene tidak buka
9
selama 24 jam penuh, akhirnya penumpang kadangkala memilih menggunakan calo tanpa
bisa membandingkan harga tiket aslinya berapa, dikarenakan harga tiket bus tidak tertera
pada media running text.
Gambar 3. Kondisi Kantor Pengelola Terminal Wates

Gambar 4. Media Running Text hanya menampilkan harga tiket bus AKAP

Tabel 6. Jumlah kedatangan bus selama bulan Februari 2022

10
Dari informasi gambar di atas, terlihat bahwa kendaraan bus yang datang bukan
hanya AKAP, namun AKDP dan ANGKUDES. Oleh karenanya, running text harus
lengkap dalam memberikan informasi harga tiket bus. Kondisi yang diharapkan adalah
tertampilkannya daftar harga tiket bus, bukan hanya bus AKAP, namun bus AKDP dan
ANGKUDES. Selain itu, akan lebih baik lagi jika media running text menampilkan harga
retribusi terminal dan SOP pencegahan covid-19 mengingat semakin maraknya penyebaran
virus covid-19.

Solusi dari isu di atas yakni dengan mendata semua harga tiket bus kemudian,
kemudian membuat database, dan memasukkan list harga tersebut pada media running text
melalui aplikasi PowerLED. Hal tersebut dilakukan untuk melengkapi kekurangan
informasi yang ditampilkan pada media running text sebelumnya. Selain itu, sebagai
tambahan, harga retribusi parkir terminal dan SOP pencegahan covid-19 juga akan
ditambahkan, sehingga semua informasi bersifat transparan, dan mengurangi adanya calo.

2. Belum maksimalnya penggunaan papan informasi.


Papan informasi merupakan salah satu media sebagai sarana
penyampaian informasi kepada publik/ masyarakat, bisa dibilang media ini yang paling
murah walaupun kadang diacuhkan. Setiap terminal memiliki tempat tunggu penumpang,
biasanya penumpang akan mudah merasa bosan dan jenuh apabila tidak diimbangi dengan
fasilitas yang ada, adanya papan informasi akan menjadi bahan bacaan dan sumber
informasi, namun kondisi isi tidak ditemukan pada Terminal Wates.
Papan informasi yang biasanya diisi dengan berita, denah, SOP, maupun bahan lainnya
seperti koran yang ditempel, ternyata tidak dimanfaatkan secara penuh, bahkan tidak diisi
informasi apapun.
Gambar 5. Kondisi papan informasi yang lama tidak dimanfaatkan

Dari permasalahan di atas, maka solusi yang perlu dilaksanakan ialah mengevaluasi
kinerja dan melengkapi papan dengan berbagai bacaan, informasi, maupun berita harian,
jika perlu ditambah dengan bacaan kuis untuk menarik minat baca pengunjung. Tujuannya
adalah agar pengunjung yang masuk ke terminal khususnya yang berada di wilayah tempat
tunggu merasa nyaman dan tidak bosan.

11
3. Alat portal gate sebagai pembatas akses keluar/masuk kendaraan masih sering error.
Secara fungsi, dengan menggunakan sistem portal gate, dapat meningkatkan
keamanan di area parkir, karena setiap kendaraan yang keluar dan masuk dalam area
tersebut dapat terpantau. Saat pengendara ingin masuk area parkir, maka harus menekan
tombol pencetak tiket, kemudian akan keluar tiket yang harus disimpan hingga
pengendara keluar area parkir tersebut. Selanjutnya mesin akan memberi perintah pada
palang untuk membuka otomatis, dan palang hanya akan menutup secara otomatis bila
tidak ada lagi logam yang terdeteksi, karena pada lang otomatis ini terpasang detektor
logam.
Kondisi saat ini di Terminal Wates menunjukkan bahwa alat portal gate masih sering
error dikarenakan kurangnya maintenance dan kondisi seringnya mati listrik. Alat portal
gate tidak dapat dioperasikan secara optimal apabila tidak ada jaringan listrik, sehingga
pada saat-saat tertentu ketika cuaca hujan dan mati listrik, pengunjung tidak dapat
memencet tombol pengambilan tiket, namun petugas terminal harus menarik retribusi
parkir secara manual dan membuka palang parkir menggunakan remot. Hal tersebut
kurang efektif dilakukan karena jumlah keterbatasan jumlah petugas termina, disamping
itu juga petugas terminal memiliki tugas rutin lain seperti pencatatan jumlah penumpang
dan kendaraan, pengelolaan retribusi, dan juga pemantauan kondisi.

Gambar 6. Laporan petugas terminal terkait portal gate yang error.

12
Tabel 7. Jumlah kendaraan yang masuk terminal.

Dari permasalahan di atas, perlu tindakan serius dari teknisi terkait perannya sebagai
rekanan yang ditunjuk oleh kantor dalam melancarkan mesin portal gate dan
maintenance dari alat tersebut. Teknisi diharapkan selalu rutin mengecek alat potal gate
secara langsung, sehingga tidak mudah error. Selain itu, tidak ada salahnya perlu adanya
peningkatan kualitas SDM petugas terminal dengan cara berkoordinasi bersama berlatih
mengoperasikan atau membenarkan portal gate ketika error, agar melancarkan kondisi
ketika portal gate tiba-tiba rusak. Kerusakan yang dapat ditangani sendiri akan jauh lebih
efektif daripada harus menunggu teknisi yang tidak selalu stay berada di terminal.
Apabila portal gate tiba-tiba macet dan terdapat kendaraan masuk atau keluar, kendaraan
tersebut bisa menabrak palang. Kondisi portal gate yang normal tentunya juga akan
membuat jalur keluar dan masuk kendaraan menjadi lancar, tertib, dan terkondisi.
Jumlah kendaraan yang masuk pada bulan Februari 2022 menunjukkan angka yang
tidak sedikit. Angka tersebut dapat menjadi pengingat bahwa keselamatan dan
kenyamanan penumpang pada simpul transportasi terminal adalah sesuatu yang tidak
dapat disepelekan dan segera butuh pembenahan agar semua berjalan sebagaimana
mestinya. Ketika pengunjung merasa aman dengan fasilitas yang ada, maka hal tersebut
menjadi citra yang baik bagi instansi. Pengunjung juga tidak akan ragu dalam
menggunakan layanan di terminal kembali, bahkan citra yang baik akan berpeluang
meningkatkan jumlah pengunjung yang mana dapat meningkatkan pendapatan retribusi
parkir pada instansi tersebut.

13
Isu yang terjadi dapat dipilih dengan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth).
Metode USG merupakan salah satu metode untuk menetapkan isu dalam sebuah lembaga
yang didasarkan berdasarkan urutan prioritas dengan menggunakan teknik scoring.
Proses untuk metode USG dilaksanakan dengan menentukan nilai dengan skala 1-5. Isu
yang memiliki skor tertinggi merupakan isu prioritas yang dapat ditarik sebagai isu
kontemporer. Penjelasan dari ketiga aspek tersebut adalah :

 Urgency (U) yaitu dilihat dari ketersediaan waktu, mendesak atau tidak masalah
tersebut untuk diselesaikan.
 Seriousness (S) yaitu dengan melihat dampak masalah terhadap produktifitas kerja,
pengaruh terhadap sistem atau tidak.
 Growth (G) yaitu apakah masalah tersebut berkembang dengan pesat atau tidak.

Tabel 8. Penetapan ISU dengan metode USG

No Kondisi Penilaian Kriteria Total Nilai


U S G
1 Media informasi Running Text 5 4 4 13
hanya menampilkan harga tiket
bus AKAP, tanpa menampilkan
harga tiket bus lainnya.
2 Belum maksimalnya penggunaan 3 4 3 10
papan informasi.
3 Alat portal portal gate sebagai 4 3 4 11
pembatas akses keluar/masuk
kendaraan masih sering error.

Keterangan :
U (Urgency) : S (Seriousness) : G (Growth) :
5 : Sangat Penting 5 : Sangat Serius 5 : Sangat Cepat
4 : Penting 4 : Serius 4 : Cepat
3 : Cukup Penting 3 : Cukup Serius 3 : Cukup Cepat
2 : Kurang Penting 2 : Kurang Serius 2 : Kurang Cepat
1 : Tidak Penting 1 : Tidak Serius 1 : Tidak Cepat

14
Identifikasi metode USG dalam isu yang diangkat “Media running text hanya
menampilkan harga tiket bus AKAP tanpa menampilkan harga tiket bus lainnya” sebagai
berikut:
URGENCY (5) = SANGAT PENTING
Dilihat dari ketidaklengkapannya konten atau isi dalam media running text, berdampak
pada kurang transparansinya harga tiket bus, padahal yang diharapkan ialah penumpang
mendapatkan informasi harga tiket secara lengkap dan sebagai pembanding harga tiket antara
agen bus satu dengan agen yang lainnya, sehingga penumpang dapat menentukan PO bus mana
yang akan digunakan sebagai moda transportasi dan dapat langsung mengunjungi agen yang
dipilih untuk pembelian tiket. Selain itu, ruko agen bus tidak melayani penuh selama 24 jam,
ketika penumpang tidak mengetahui harga bus dari running text, maka penumpang seringkali
menggunakan jasa calo. Penumpang akan berfikir dua kali membeli tiket melalui calo ketika
running text menampilkan harga aslinya, karena harga yang dijual calo sudah pasti lebih tinggi.
Oleh karena itu, sangat penting untuk meningkatkan layanan informasi melalui media running
text dengan melengkapi daftar harga tiket baik jenis bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES.

SERIOUSNESS (4) = SERIUS


Kondisi media running text yang tidak lengkap dalam menampilkan harga tiket bus
biasanya dipertanyakan oleh calon penumpang. Pengelola terminal menyiasati hal tersebut
dengan mengarahkan calon penumpang untuk mendapatkan informasi harga tiket dengan
mendatangi ruko agen bus secara langsung, yang mana artinya penumpang tidak bisa
membandingkan harga satu agen dengan yang lainnya, kecuali jika penumpang memang mau
mengunjungi satu persatu agen. Hal tersebut dirasa kurang efektif, baik bagi pengelola terminal
maupun pengelola agen. Pengelola terminal harus mengarahkan calon penumpang, sedangkan
calon penumpang juga harus mendatangi agen satu persatu untuk mendapatkan informasi harga
tiket secara langsung. Oleh sebab itu, masalah ini merupakan masalah serius yang harus segera
dibenahi agar semua aktifitas di terminal dapat berjalan efektif dan efisien.

GROWTH (4) = CEPAT


Adanya media informasi running text diharapkan dapat meringankan beban kerja dari
pengelola terminal, namun dikarenakan belum dimanfaatkan secara maksimal maka media
tersebut belum terlalu bisa mendukung pekerjaan pengelola terminal. Pengelola harus
menjelaskan secara langsung kepada calon penumpang apabila ada pertanyaan seperti nominal
harga tiket, lokasi ruko agen, alur, dan lain sebagainya. Hal tersebut juga membuat pengelola
terminal menjadi keteteran mengerjakan tugas rutin lainnya seperti mendata penumpang,
mendata pendapatan retribusi, dan juga mendata jumlah kendaraa. Masalah tersebut berimbas
dengan cepat pada kurang maksimalnya dalam pengerjaan tugas rutin lainnya.

15
Berdasarkan analisis isu menggunakan metode USG, maka dapat disimpulkan bahwa
belum maksimalnya penggunaan layanan informasi melalui media running rext dalam
memberikan informasi harga tiket bus memperoleh skor paling tinggi yakni 13 poin. Untuk
lebih memperjelas, isu ini akan menjadi isu utama yang kemudian akan dianalisis lagi
menggunakan pohon masalah. Pohon masalah akan menunjukkan sebuah dampak atau akibat
dari sebuah permasalahan, dengan berbagai penyebabnya. Analisis masalah dengan
menggunakan teknik ini memudahkan dalam penjabaran setiap masalah yang terjadi dan setiap
orang yang terlibat didalamya. Hasil identifikasi tersebut dapat memudahkan dalam
menentukan kegiatan dan langkah perbaikan untuk masalah yang sedang dihadapi.
Berikut ini pohon masalah yang terdiri dari dampak, isu utama, penyebab timbulnya isu,
dan kegiatan sebagai solusi isu tersebut :

Gambar 7. Analisis Pohon Masalah

Harga tiket kurang


transparan dan menjadi
DAMPAK
peluang adanya calo.

Media informasi Running Text hanya


menampilkan harga tiket bus AKAP, tanpa ISU
menampilkan harga tiket bus lainnya.

Harga tiket pada waktu Keterbatasan Budaya menunda


tertentu berubah, kemampuan petugas pekerjaan dikarenakan
sehingga harus terminal mengoperasikan ada pekerjaan rutin MASALAH
memperbarui. TI serta belum adanya lainnya
database harga tiket

Aplikasi untuk memonitor media


Kurangnya komunikasi antara
running text hanya dapat
pengelola terminal dengan
dioperasikan melalui personal
pengelola agen bus dalam
computer dan laptop, atau
memberikan informasi harga
smartphone dengan kapasitas PENYEBAB
tiket bus.
penyimpanan khusus.

16
Dari hasil analisa menggunakan pohon masalah, terdapat beberapa akar masalah
penyebab belum maksimalnya penggunaan layanan informasi melalui media running text
dalam hal pemberian informasi harga tiket bus. Berikut adalah uraian akar penyebab masalah :
a. Aplikasi untuk memonitor media running text hanya dapat dioperasikan melalui personal
computer dan laptop, atau smartphone dengen kapasitas penyimpanan khusus.
Running text merupakan fasilitas komunikasi secara seri yang mampu menampillkan
pesan ataupun tulisan bergerak dan berjalan, yang dapat dimonitor melalui aplikasi yang
dipasang pada PC, laptop, maupun smartphone dengan kapasitas penyimpanan khusus.
Aplikasi PowerLED (aplikasi yang digunakan untuk memonitor running text) berbobot
kurang lebih 2GB. Namun karena keterbatasan jumlah petugas terminal yang mampu
mengoperasikan teknologi informasi, sehingga alat tersebut tidak dapat dimaksimalkan
dalam penggunaan layanan informasi, khususnya dalam menampilkan kelengkapan harga
tiket. Belum semua pengelola terminal dapat mahir dalam menyetting atau mengoperasikan
media tersebut, padahal seringkali terdapat perubahan harga. Akhirnya data yang tertayang
pada media running text tidak sama dengan harga pada pengelola agen. Perlu adanya
peningkatan kompetensi pengelola terminal agar running text menjadi media yang tepat
guna. Terlebih ASN pada saat ini harus dituntut adaptif terhadap segala perubahan yang
berbentuk teknologi.
Pentingnya peningkatan kompetensi bagi pegawai diwujudkan dengan adanya
pelatihan bersama atau berkoordinasi bersama, untuk berlatih mengoperasikan alat running
text tersebut. Hal yang pertama dilakukan ialah mengumpulkan semua daftar harga tiket,
kemudian membuat database harga tiket, dan membuka aplikasi PowerLED untuk
mengentri daftar harga tiket, hingga sampai pada akhir yakni ujicoba pratayang.
b. Kurangnya komunikasi antara petugas terminal dengan pemilik agen bus dalam
pengelolaan harga tiket bus.
Sebagai penyewa ruko dalam penjualan tiket bus, maka sebaiknya terjalin komunikasi
yang baik antara pengelola terminal dengan pengelola agen bus. Pengelola terminal harus
rutin mengecek kondisi dan kelancaran dalam hal pengelolaan tarif tiket bus, sebaliknya
pemilik agen juga proaktif dalam memberikan informasi seputar harga tiket bus, sehingga
semua berjalan lancar, seperti contohnya ketika penumpang datang dan mengunjungi
kantor pengelola terminal menanyakan tarif tiket bus, maka kantor pengelola terminal juga
memiliki data dengan cara menunjukkan media running text, lisan, maupun tertulis.
Adanya kerjasama antara pengelola terminal dengan pengelola agen akan membawa
keselarasan dalam melayani penumpang maupun pengunjung.
Ketika media running text menampilkan daftar harga tiket secara lengkap, maka
calon penumpang dapat membandingkan harga antara bus satu dengan bus lainnya.
Dampaknya yakni pengelola agen akan lebih kompetitif dalam menentukan harga tiket.

17
Berdasarkan pembahasan analisis penetapan fokus isu kontemporer di atas yaitu belum
maksimalnya penggunaan layanan informasi melalui media running text dalam memberikan
informasi harga tiket bus, maka penulis merumuskan judul “Rancangan Aktualisas Nilai-
Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil sebagai Pengelola Terminal dalam Meningkatkan
Layanan Informasi melalui Media Running Text (LIMITEX) di Terminal Wates, Balai
Pengelolaan Terminal dan Perparkiran, Dinas Perhubungan DIY”
Sebagai upaya untuk meningkatkan layanan informasi melalui media running text,
dirumuskan beberapa gagasan pemecahan isu sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta nilai-
nilai dasar ASN. Ada beberapa kegiatan yang akan menjadi bagian pemecahan isu kontemporer
yang telah diambil, antara lain:

1. Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan informasi melalui media running
text (LIMITEX) :
a. Berkonsultasi kepada atasan
b. Berkoordinasi dengan pengelola terminal
c. Mengumpulkan data bus di terminal

2. Membuat database harga tiket setiap PO BUS.


a. Mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar harga tiket bus.
b. Mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus AKAP, AKPD, maupun
ANGKUDES.
c. Melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu database.

3. Meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam mengoperasikan aplikasi PowerLED


yang berfungsi sebagai monitor running text.
a. Membuat panduan penggunaan aplikasi PoweLED.
b. Menjelaskan teknis penggunaan media running text.
c. Mengingatkan pengelola terminal untuk selalu maintenance media running text.

4. Menayangkan daftar harga tiket pada media running text.


a. Menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor running text.
b. Mengentri database harga tiket ke dalam aplikasi PowerLED
c. Melakukan penayangan harga tiket pada media running text.

5. Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan.


a. Meminta testimoni pengunjung terminal.
b. Mengolah data testimoni sebagai evaluasi.
c. Melapor telah menyelesaikan kegiatan.

18
B. Proses Aktualisasi

1. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS Kegiatan 1

Kegiatan/ Output/ Kegiatan:


TahapanKegiatan/ Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan
Output Tahapan informasi melalui media running text (LIMITEX).
Kegiatan Output Kegiatan:
Terlaksana persiapan kegiatan dalam rangka
meningkatkan layanan informasi melalui media running
text dengan persetujuan atasan.
Tahapan Kegiatan:
a. Berkonsultasi kepada atasan
b. Berkoordinasi dengan pengelola terminal
c. Mengumpulkan data bus di terminal
Output Tahapan Kegiatan:
a. Terlaksana satu kali konsultasi dengan atasan dan
mendapat persetujuan..
b. Terlaksana pertemuan dengan pengelola terminal
dan mendapat dukungan.
c. Mendapatkan data bus yang beroperasi di terminal.

Tanggal Pelaksanaan Tanggal 21 Maret s.d.23 Maret 2022.

Tingkat Capaian Kegiatan persiapan dalam rangka meningkatkan


layanan informasi melalui media running text
(LIMITEX) telah tercapai 100% dengan rincian
sebagai berikut :
a. Berkonsultasi kepada atasan
b. Berkoordinasi dengan pengelola terminal
c. Mengumpulkan data bus di terminal

Deskripsi Proses a. Berkonsultasi kepada atasan.


Tanggal 21 Maret 2022 : Peserta melakukan
konsultasi bersama mentor (Kepala Seksi
Pengelolaan Terminal) sebagai persiapan kegiatan,
mentor mendukung dan setuju kegiatan tersebut
untuk segera ditindaklanjuti karena kelengkapan dari
isi/konten running text merupakan informasi penting
dan bagian dari fasilitas utama dalam hal pelayanan
yang harus segera dioptimalkan. Mentor
menyarankan untuk segera mencari data bus yang
beroperasi di terminal, dan tampilan pada running
text nantinya dipisahkan harga tiket bus AKAP,

19
AKDP, serta ANGKUDES. Sebagai bahan
tambahan, mentor menyarankan untuk menyertakan
harga retribusi parkir terminal dan SOP covid-19 di
dalam penayangan running text juga.
b. Berkoordinasi dengan pengelola terminal.
Tanggal 22 Maret 2022 : Peserta melakukan
koordinasi langsung dengan pegawai pengelola
terminal guna memberitahukan bahwa media
running text akan dilengkapi kontennya, terutama
pada kelengkapan harga tiket bus, sehingga perlu
adanya kerjasama dengan pengelola agen serta
pengelola terminal sendiri untuk mahir dalam
mengoperasikan aplikasi PowerLED (aplikasi
monitor running text), agar running text dapat
dirasakan manfaatnya bagi pengunjung terminal.
Dengan adanya koordinasi ini, pengelola terminal
telah termotivasi untuk selalu memperbarui
konten/isi running text serta merasakan manfatnya
dapat mengurangi adanya calo dan meningkatkan
transparansi harga tiket.
c. Mengumpulkan data bus di terminal.
Tanggal 23 Maret 2022 : Peserta mengumpulkan
data bus yang beroperasi di terminal selama bulan
Februari 2022 guna melihat seberapa tinggi
mobilitas bus yang ada di terminal. Jenis bus yang
selama ini beroperasi di terminal adalah berjenis
AKAP (Antar Kota Antar Provinsi), AKDP (Antar
Kota Dalam Provinsi), dan ANGKUDES (Angkutan
Pedesaan) dengan kurang lebih 70-90 bus yang
datang dan berangkat setiap harinya.

Hambatan Konsultasi bersama mentor tidak dapat dilaksanakan di


Terminal Wates dikarenakan ruang kerja mentor berada
di kantor Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran
(Jl. Babarsari No.30, Sleman).

Solusi Menyesuaikan lokasi kerja mentor, berkonsultasi di


kantor Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran (Jl.
Babarsari No.30, Sleman).

Daftar Lampiran 1. Foto saat konsultasi


2. Catatan hasil konsultasi
3. Foto saat berkoordinasi dengan pengelola terminal

20
4. Screenshoot data bus yang beroperasi di terminal
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai
Mata Pelatihan :

Manajemen ASN
Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan informasi melalui media
running text diperlukan pertimbangan yang matang dan komitmen
untuk.menjalankan peran sebagai seorang pelaksana dalam mengelola terminal.

SMART ASN
Melakukan persiapan kegiatan dalam rangka dalam meningkatkan layanan
informasi melalui media running text dapat mewujudkan digital skill bagi
pengelola terminal dan meningkatkan digital culture di lingkungan terminal.

a. Tahapan 1 : Berkonsultasi kepada atasan.

Berorientasi Pelayanan
 Kualitas terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya telah melakukan konsultasi kepada atasan
dengan membawa bahan konsultasi yang disusun dengan rapi dan jelas agar
mentor dapat mengarahkan sesuai kebutuhan, serta pelaksanaan dalam
memaksimalkan penggunaan media running text dapat berjalan dengan
lancar.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap mendengarkan dan menjawab saran
yang diberikan oleh atasan dan menjadikannya sebagai bahan masukan dalam
pelaksanaan kegiatan. Hal tersebut sebagai bentuk penerapan responsif
seorang PNS.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya menjaga konsistensi dalam menyampaikan
kegiatan kepada atasan saya. Bukti dari sikap konsisten saya adalah tidak
mudah terpengaruh oleh ide atau gagasan orang lain.
 Transparan
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap terbuka pada saat berkonsultasi
dengan atasan, yakni dengan menjelaskan kondisi permasalahan nyata, dan
juga memberikan bukti untuk memperkuat data.
Kompeten
 Ahli
Sebagai seorang CPNS, saya telah memberikan performa dan kemampuan
terbaik saya kepada atasan pada saat konsultasi, dan juga untuk mendukung
terlaksananya pemanfaatan media running text di terminal.
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya menyadari bahwa sifat produktif harus selalu

21
ada dalam diri seorang pembelajar, setelah berkonsultasi mengenai
meningkatkan pemanfaatan media running text, mentor merasa terbantu
dalam pelaksanaan tugasnya, khususnya dalam pengelolaan terminal.
Harmonis
 Toleransi dalam perbedaan
Sebagai seorang CPNS, saya menghargai mentor saya dan mau
mendengarkan serta memahami masukan yang diberikan atasan, pada saat
terdapat perbedaan pendapat.
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, saya peduli kepada atasan dengan menyampaikan
bahan konsultasi dengan penjelasan yang lengkap dan jelas, hal tersebut
sebagai bentuk penerapan untuk mewujudkan keharmonisan di lingkungan
kerja.
Loyal
 Dedikasi
Sebagai seorang CPNS, saya telah berdedikasi untuk melaksanakan
konsultasi dengan atasan secara teratur dan terjadwal, sehingga semakin
menguatkan hubungan antara kedua pihak.
 Komitmen
Sebagai seorang CPNS, saya menjaga komitmen antara saya dengan atasan
untuk memajukan simpul transportasi, dalam hal ini memajukan pengelolaan
terminal. Hal tersebut sebagai bentuk penerapan etika loyal seorang PNS.
Adaptif
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya memberikan timbal balik pada saat
berkomunikasi dengan atasan, segala sesuatu yang mentor tanyakan akan saya
jawab dengan penuh semangat dan antusias.
 Proaktif
Sebagai seorang CPNS, saya sudah memanfaatkan pertemuan dengan atasan
dengan banyak bertanya serta meminta pendapat terkait pelaksanaan
kegiatan pengelolaan terminal, khususnya peningkatan layanan informasi
melalui media running text.
Kolaboratif
 Sinergi
Sebagai seorang CPNS, saya memberikan kesempatan kepada atasan apabila
ingin memberikan kontribusi maupun dukungan, baik berupa teknis maupun
non teknis. Hal tersebut merupakan wujud sinergi kedua pihak.
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya sudah bekerjasama dengan atasan, melalui cara
berbagi peran, yakni atasan sebagai pemberi nasihat dan saran, dan saya
sebagai pelaksana dalam meningkatkan layanan informasi melalui media
running text.

22
b. Tahapan 2 : Berkoordinasi dengan pengelola terminal.

Berorientasi Pelayanan
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya telah berkoordinasi dengan para petugas
pengelola terminal untuk membahas persiapan teknis dalam mengoperasikan
media running text. Hal tersebut merupakan wujud solusi sebelum praktik
langsung.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya sudah bersikap responsif pada saat
berkomunikasi dengan petugas terminal, saya menjawab pertanyaan dan
memberikan ilmu yang saya punya semaksimal mungkin, agar terwujud
pelayanan yang prima.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya mengumpulkan dan berinteraksi dengan petugas
terminal terkait teknis pengoperasian running text, tentunya saya akan
menjelaskan dengan bahasa yang jelas dan konsisten, sehingga petugas tidak
bingung dan mampu menangkap apa yang sudah dijelaskan.
 Dapat dipercaya
Sebagai seorang CPNS, saya telah menjaga sikap dan perilaku saya, selain itu
saya juga akan berbicara sesuai data dan fakta yang ada dengan berpacu pada
arahan mentor, sehingga saya dapat dipercaya pengelola terminal untuk
melakukan kegiatan tersebut.
Kompeten
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya produktif dan memberikan performa terbaik
saya untuk membantu orang lain terutama petugas terminal, sehingga
petugas terminal mampu mengoperasikan media running text semuanya.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya melaksanakan pertemuan dengan petugas
terminal dengan kondisi dan kinerja pembahasan terbaik, supaya tujuan
bersama untuk meningkatkan layanan informasi dapat tercapai.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, tentunya pada saat berkumpul dengan petugas
terminal banyak perbedaan pendapat, saya peduli dengan pendapat setiap
orang untuk menjadikan bahan pertimbangan kedepannya.
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya telah mencoba untuk menyelaraskan pendapat
setiap orang pada saat berkumpul, sehingga tidak ada salah paham dan salah
persepsi dalam mempraktikkan media running text nantinya.

23
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya mengumpulkan petugas terminal dan ikut serta
untuk membahas terkait rencana peningkatan layanan informasi, saya akan
berkontribusi dalam berdiskusi dari awal hingga akhir.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya mengumpulkan petugas terminal sebagai bentuk
pengabdian saya terhadap instansi saya. Saya akan memberikan kemampuan
terbaik saya. Hal tersebut merupakan wujud dari nilai dasar loyal seorang
PNS.
Adaptif
 Krestif
Sebagai seorang CPNS, saya memberikan ide-ide kreatif saya guna membuat
media running text semakin lengkap dan jelas. Saya menuangkan dan
menyampaikan ide tersebut kepada petugas di terminal.
 Visioner
Sebagai seorang CPNS, saya berkumpul dengan terminal untuk membahas
tarkait pemanfaatan running text, serta menjelaskan tujuan inovasi tersebut
perlu dilaksanakan.
Kolaboratif
 Memberi kesempatan orang lain berkontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya menerima segala bentuk masukan dan
bantuan dari para petugas saat bertemu, agar perencanaan tersebut semakin
matang.
 Komunikasi
Sebagai seorang CPNS, saya mengadakan pertemuan dengan petugas
terminal terkait pemanfataan media running text, hal tersebut untuk
mengkomunikasikan apa saja persiapan yang perlu dilakukan dalam
meingkatkan layanan informasi.

24
c. Tahapan 3 : Mengumpulkan data bus di terminal wates.

Berorientasi Pelayanan
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya telah bergerak cepat dengan mengumpulkan
data bus yang beroperasi di terminal wates, sehingga saya mengetahui jumlah
bus yang beroperasi di terminal wates.
 Kualitas
Sebagai seorang CPNS, saya sudah mengumpulkan data bus yang beroperasi
di terminal wates yang disusun dengan kualitas yang baik, sehingga mudah
dipahami dan dapat menjadi pedoman ketika melaksanakan ide untuk
melengkapi informasi dalam media running text.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya telah mengumpulkan data bus yang beroperasi
di terminal wates dengan konsisten tanpa merubah, sehingga pelaksanaan
kegiatan tersebut nantinya sesuai dengan acuan data.
 Bertanggung jawab
Sebagai seorang CPNS, saya menanggung segala risiko apabila saya
membuat kesalahan dalam mengumpulkan data bus yang beroperasi di
terminal wates.
Kompeten
 Sukses
Sebagai seorang CPNS, saya berharap dengan mengumpulkan data bus yang
beroperasi di terminal wates akan berbuah kesuksesan, sehingga adanya
media running text dapat dimaksimalkan fungsinya.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya telah memberikan seluruh kemampuan saya
dengan mengumpulkan data bus yang beroperasi di terminal wates yang
nantinya data tersebut juga dapat dikembangkan lagi untuk membuat inovasi-
inovasi yang baru. Hal tersebut sebagai wujud kinerja terbaik dalam nilai
dasar kompeten seorang PNS.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, untuk mewujudkan layanan informasi yang maksimal
dan didukung atasan, saya peduli terhadap lingkungan kerja, sehingga saya
mengumpulkan data bus yang beroperasi di terminal wates
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya mengumpulkan data bus yang beroperasi di
terminal wates, sehingga hasil data tersebut dapat selaras dengan tujuan
bersama dalam memberikan informasi di terminal wates.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya berkontribusi mengumpulkan data bus yang

25
beroperasi di terminal wates sebagai wujud mengutamakan kepentingan
bersama, dalam hal ini untuk memenuhi layanan informasi di terminal.
 Komitmen
Sebagai seorang CPNS, saya mengumpulkan data bus yang beroperasi di
terminal wates dan berkomitmen untuk menjalankan kegiatan tersebut dapat
berjalan secara berkelanjutan.
Adaptif
 Inovasi
Sebagai seorang CPNS, berinovasi mengumpulkan data bus yang beroperasi
di terminal wates guna melihat seberapa tinggi mobilitas bus yang beroperasi
di terminal.
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya sangat tertarik dengan adanya perubahan pada
layanan informasi yang menjadikannya lebih efisien, oleh karena itu saya
sangat antusias dalam mengumpulkan data bus yang beroperasi di terminal
wates. Hal tersebut merupakan penerapan dalam nilai adaptif seorang PNS.
Kolaboratif
 Sinergi
Sebagai seorang CPNS, saya mengumpulkan data bus yang beroperasi di
terminal wates lewat database penumpang dan bus harian yang diolah oleh
pengelola terminal. Melakukan komunikasi dua arah merupakan wujud
sinergi agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar.
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan kerjasama dengan pengelola
terminal mengumpulkan data bus yang beroperasi di terminal wates.

Kontribusi Kegiatan/Tahapan Kegiatan terhadap Pencapaian Visi dan Misi


Organisasi :

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu persiapan kegiatan dalam meningkatkan


layanan informasi melalui media running text. Hal tersebut sudah sesuai dengan
visi organisasi yaitu terwujudnya peningkatan kemuliaan martabat manusia
Jogja, dalam misinya yaitu mewujudkan tata pemerintahan yang demokratis.
Dengan persiapan kegiatan terlebih dahulu serta mendapat persetujuan atasan
diharapkan dapat lebih maksimal dalam mempersiapkan kegiatan, sehingga
terwujud organisasi yang demokratis dan terjadi peningkatan pada layanan
informasi.

Penguatan Nilai Organisasi :

Nilai Organisasi SATRIYA


1. Selaras : melakukan persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan
informasi melalui media running text merupakan salah satu upaya dalam

26
rangka menyamakan tujuan dan persepsi dengan atasan dalam membuat
layanan pada simpul transportasi menjadi lebih baik.
2. Rela Melayani : melakukan persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan
layanan informasi melalui media running text merupakan salah satu upaya
dalam memberikan pelayanan informasi berbasis digital, sehingga tuntutan
kepuasan masyarakat pada saat ini dapat terpenuhi.
3. Yakin dan Percaya Diri : melakukan persiapan kegiatan dalam rangka
meningkatkan layanan informasi melalui media running text merupakan salah
satu bentuk upaya dalam menjalankan tugas yang selalu didasari atas
keyakinan dan penuh percaya diri bahwa apa yang dilakukan akan membawa
kemajuan dan manfaat terhadap pengelola terminal dan pengunjung terminal.
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan
kegiatan dilandasi nilai-nilai dasar :

Setelah melakukan persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan


informasi melalui media running text, nilai-nilai dasar yang dirasakan yakni perlu
membuat perencanaan yang matang serta membangun komunikasi yang searah,
menyamakan persepsi, dan juga ramah terhadap mentor dan pengelola terminal,
agar hasil yang akan dicapai sesuai yang diharapkan.

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peseta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara :

a. Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan


Persiapan kegiatan dilakukan atas dasar untuk memajukan kesejahteraan
bersama. Sebagai warga Indonesia, saya berpartisipasi dengan berkonsultasi
dan juga mengumpulkan data sebagai rencana kegiatan serta menghargai atasan
yang telah memiliki banyak pengalaman dalam bidang pengelolaan terminal
serta menerima segala bentuk kritik dan masukan pada saat berkonsultasi, agar
tidak keluar dari batas-batas pengelolaan terminal.

b. Nilai-nilai Bela Negara


Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan pemanfaatan running text
merupakan wujud rasa cinta terhadap tanah air melalui pengelolaan terminal,
yang dicerminkan dengan sikap proaktif dan siap menjawab apa saja yang
menjadi pertanyaan mentor dalam menyusun rancangan kegiatan, agar tercipta
satu tujuan.

Yogyakarta, 23 Maret 2022


Disetujui oleh
Mentor

Yunarti, S.E.

27
LAMPIRAN
KEGIATAN 1

Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan informasi melalui media


running text.
Sub Kegiatan :

a. Berkonsultasi kepada atasan

Hari/Tanggal : Senin, 21 Maret 2022


Waktu : 07.30 WIB – selesai
Tempat : Kantor Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dishub DIY

Gambar 8. Konsultasi peserta dengan mentor Gambar 9. Catatan hasil konsultasi dengan mentor

28
b. Berkoordinasi dengan pengelola terminal

Hari/Tanggal : Selasa, 22 Maret 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 10. Peserta berkoordinasi dengan pengelola terminal shift 1

Gambar 11. Peserta berkoordinasi dengan pengelola terminal shift 2

29
c. Mengumpulkan data bus di terminal
Hari/Tanggal : Rabu, 23 Maret 2022
Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 12. Data bus harian (februari) yang beroperasi di terminal wates

30
Gambar 13. Data bus AKAP bulan Februari 2022

31
Gambar 14. Data bus AKDP bulan Februari 2022

32
Gambar 15. Data bus ANGKUDES bulan Februari 2022

bulan Februari 2022

33
2. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS Kegiatan 2

Kegiatan/ Output/ Kegiatan:


TahapanKegiatan/ Membuat database harga tiket setiap PO BUS.
Output Tahapan Output Kegiatan:
Kegiatan Terwujud suatu database yang berisi harga tiket
lengkap.
Tahapan Kegiatan:
a. Mendatangi agen PO bus dan mencatat daftar harga
tiket bus.
b. Mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus
AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES.
c. Melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu
database.
Output Tahapan Kegiatan:
a. Terlaksana satu kali kunjungan ke agen penjualan
tiket bus, untuk berkoordinasi tentang rencana
kegiatan peningkatan layanan informasi media
running text, dan mencatat harga tiket bus.
b. Terpilah harga tiket bus berdasarkan jenis bus
AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES.
c. Terwujud satu database yang disusun rapi berisi
daftar harga tiket bus AKAP, AKDP, dan
ANGKUDES.

Tanggal Pelaksanaan Tanggal 24 Maret s.d. 1 April 2022

Tingkat Capaian Kegiatan membuat database harga tiket setiap PO BUS


telah tercapai 100% dengan rincian sebagai berikut :
a. Mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar harga
tiket bus
b. Mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus
AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES.
c. Melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu
database.

Deskripsi Proses a. Mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar


harga tiket.
Tanggal 24-28 Maret 2022 : Peserta mendatangi satu
persatu agen PO BUS di ruko agen untuk
menjelaskan pemanfaatan running text dan mencatat
manual harga tiket yang dijual. Pengelola agen
memberikan data dengan lengkap dan mau bekerja

34
sama dalam memberikan informasi daftar harga tiket
di Terminal Wates melalui running text. Pengelola
agen juga akan memberikan informasi update harga
apabila ada perubahan kedepannya.
b. Mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus
AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES.
Tanggal 29-30 Maret 2022 : Peserta
mengelompokkan jenis bus menggunakan google
spreadsheet agar mempermudah apabila pada waktu
tertentu terdapat perubahan harga dapat diupdate
dimanapun dan kapanpun oleh pengelola terminal.
Jenis bus yang dipilah adalah bus AKAP, AKDP,
dan ANGKUDES.
c. Melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam
satu database.
Tanggal 31 Maret – 1 April 2022 : Peserta
melakukan penyimpanan daftar harga tiket yang
sudah disusun rapi menggunakan google drive agar
tidak mudah hilang. Pemilihan google drive
dianggap efisien karena dapat diakses dimanapun
menggunakan jaringan internet, sehingga pengelola
terminal kapan saja bisa melihat, memantau,
maupun menambah data.

Hambatan Pada saat mendatangi ruko agen PO BUS kadangkala


ruko sudah tutup, karena ruko tidak memiliki jam
operasional yang pasti pada saat buka dan tutup.

Solusi Melakukan janji temu dengan penjaga ruko agen PO


BUS melalui Whatsapp Messager.

Daftar Lampiran a. Foto saat datang ke pengelola agen


b. Catatan harga tiket bus
c. Daftar harga tiket bus sesuai jenis bus
d. Screenshoot softfile database harga tiket

Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai


Mata Pelatihan :

Manajemen ASN
Pembuatan database harga tiket setiap PO BUS yang diawali dengan mendatangi
pengelola agen, mengelompokkan jenis bus serta menyimpan data tersebut dalam
satu database merupakan tahapan kegiatan yang harus dilakukan secara urut dan

35
cermat yang dilakukan seorang pelaksana dalam pengelolaan terminal.

SMART ASN
Dalam membuat database harga tiket setiap PO BUS, pengelola terminal telah
membuat database dan menyimpannya pada personal computer sehingga data
tidak mudah hilang. Hal tersebut merupakan salah satu penerapan organisasi yang
berkemajuan dan ramah digital.

a. Tahapan 1 : Mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar harga tiket


bus.

Berorientasi Pelayanan
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya mendatangi agen PO bus dan mencatat daftar
harga tiket sebagai solusi agar mendapatkan data yang valid dan lengkap.
Data tersebut nantinya akan menjadi dasar untuk ditampilkan pada media
running text.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya telah aktif menjawab pertanyaan dari pemilik
agen pada saat saya mendatangi agen PO bus dan mencatat daftar harga tiket,
agar tidak ada miss komunikasi antara kedua belah pihak.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya mendatangi agen PO bus dan meyakinkan
bahwa kegiatan yang akan saya laksanakan akan berjalan secara berkelanjutan
dan konsisten.
 Dapat dipercaya
Sebagai seorang CPNS, saya mendatangi agen PO bus dan mencatat daftar
harga tiket disertai dengan penjelasan terlebih dahulu kepada pemilik agen,
sehingga kegiatan yang akan dilaksanakan dapat dipercaya oleh pemilik
agen.
Kompeten
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, dengan mendatangi agen PO BUS dan mencatat
daftar harga tiket, yang nantinya akan ditampilkan pada running text adalah
wujud dari membantu pemilik agen dalam menyampaikan harga tiket kepada
pengunjung terminal tanpa mendatangi kios agen.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar
harga tiket dengan kondisi dan kualitas penyampaian terbaik, supaya
tujuan bersama untuk meningkatkan layanan informasi dapat tercapai.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, tentunya pada saat mendatangi agen PO BUS dan

36
mencatat daftar harga tiket akan ada perbedaan pendapat, saya peduli dengan
menghargai pendapat setiap orang untuk menjadikan bahan pertimbangan
kedepannya.
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya mencoba untuk menyelaraskan pendapat setiap
orang pada saat mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar harga tiket,
sehingga tidak ada salah paham dan salah persepsi dalam mempraktikkan
media running text nantinya.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar
harga tiket dengan cermat, saya akan berkontribusi dalam berdiskusi dari
awal hingga akhir agar hasil yang diperoleh juga maksimal.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya mengutamakan kepentingan kepuasan
pelanggan dengan mendatangi dan agen PO BUS dan mencatat daftar harga
tiket terlebih dahulu. Hal tersebut merupakan wujud pengabdian saya kepada
negara sebagai seorang PNS.
Adaptif
 Kreatif
Sebagai seorang CPNS, saya mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar
harga tiket, guna melengkapi tampilan media running text. Tampilan yang
lengkap tentunya dapat memberikan daya tarik sendiri bagi pengunjung
terminal.
 Visioner
Sebagai seorang CPNS, mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar harga
tiket memiliki tujuan agar terciptanya suasana lingkungan terminal yang
kondusif.
Kolaboratif
 Memberi kesempatan orang lain berkontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya menerima segala bentuk masukan dan
bantuan dari para pengelola agen saat mendatangi agen PO BUS dan mencatat
daftar harga tiket,agar perencanaan tersebut semakin matang dan juga tidak
ada pihak yang dirugikan.
 Komunikasi
Sebagai seorang CPNS, saya menjalin komunikasi dengan mendatangi agen
PO BUS dan mencatat daftar harga tiket, hal tersebut juga sebagai sarana
silaturahmi antara petugas terminal dan pengelola agen.

37
b. Tahapan 2 : Mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus AKAP,
AKDP, maupun ANGKUDES.

Berorientasi Pelayanan
 Cekatan
Sebagai seorang CPNS, saya sudah mengelompokkan harga tiket bus sesuai
jenis bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES dengan cekatan,
sebagaimana pengelompokkan tersebut akan mempermudah dalam
pengentrian kedalam media running text nantinya.
 Memahami kebutuhan masyarakat
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha memenuhi kebutuhan pengunjung
di sekitar terminal dengan pengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus
AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES, sehingga nantinya pengunjung tidak
bingung.
Akuntabel
 Cermat
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES dengan teliti dan cermat, supaya
tidak salah memasukkan jenis bus dalam pengelompokkan.
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan pengelompokkan harga tiket bus
sesuai jenis bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES secara berkala dan
berkelanjutan, karena harga tiket akan selalu ada perubahan. Saya harus
mampu menjaga konsistensi pekerjaan rutin.
Kompeten
 Berorientasi hasil
Sebagai seorang CPNS, saya mendapatkan data yang valid dalam
mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus AKAP, AKDP, maupun
ANGKUDES agar hasil yang dicapai maksimal.
 Produktif
Sebagai seorang CPNS, saya meluangkan waktu untuk mengelompokkan
harga tiket bus sesuai jenis bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES agar
nantinya dapat diwujudkan dalam sebuah database.
Harmonis
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES agar harga tiket bus yang dijual
agen sama dengan harga tiket yang tertera pada media running text.
 Kondusif
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha menciptakan suasana kerja yang
kondusif seperti mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus AKAP,
AKDP, maupun ANGKUDES agar data tersebut tidak tercampur.

38
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, dan ANGKUDES sebagai bentuk kontribusi saya dalam
meciptakan database harga tiket untuk mempermudah pencarian data.
 Komitmen
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, dan ANGKUDES dengan penuh keyakinan agar
kegiatan tersebut terus berjalan.
Adaptif
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES dengan penuh semangat agar
mempermudah pekerjaan dalam mengentri kedalam media running text.
 Inovasi
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES dengan final berbentuk database
yang akan disimpan pada personal computer. Hal tersebut merupakan
terobosan baru dalam penyimpanan data terkait harga tiket di terminal.
Kolaboratif
 Sinergi
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES sebagai wujud kerjasama antara
pengeola terminal dan pengelola agen dalam memudahkan pelayanan kepada
pelanggan.
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis
bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES dengan mengajak pengelola
terminal lainnya demi mencapai tujuan bersama.

39
c. Tahapan 3 : Melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu
database.

Berorientasi Pelayanan
 Kualitas
Sebagai seorang CPNS, saya telah melakukan penyimpanan harga tiket bus
dalam satu database yang rapi agar tidak mudah hilang dan kualitas dari
penyimpanan tersebut terjaga.
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam
satu database sebagai solusi dari tidak adanya database sebelumnya. Hal
tersebut merupakan penerapan nilai berorientasi pelayanan seorang PNS.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, dalam melakukan penyimpanan harga tiket bus
kedalam satu database haruslah berjalan secara berkelanjutan, selalu up to
date. Hal tersebut merupakan penerapan nilai akuntabel seorang PNS.
 Transparan
Sebagai seorang CPNS, saya turut serta melibatkan petugas terminal yang lain
untuk melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu database agar data
tersebut transparan bagi petugas yang lain juga.
Kompeten
 Kinerja Terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya memberikan kemampuan terbaik saya dalam
pengelolaan file dengan melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu
database agar data tersebut rapi dan baik.
 Berorientasi Hasil
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam
satu database guna mewujudkan media running text yang informatif dan
hasilnya dapat diperlihatkan untuk pengunjung.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam
satu database sebagai kepedulian terhadap layanan di terminal dan juga agar
tercipta kenyamanan di lingkungan kerja.
 Kondusif
Sebagai seorang CPNS, saya ikut serta menjaga kelancaran pekerjaan di
lingkungan kerja dengan melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu
database.
Loyal
 Memberikan Konribusi
Sebagai seorang CPNS, saya ikut serta dalam mewujudkan pelayanan prima
melalui media informasi running text, saya melakukan penyimpanan harga
tiket bus dalam satu database.

40
 Menjaga nama baik sesama ASN
Sebagai seorang CPNS, saya mewujudkan citra petugas terminal yang
profesional sebagai contoh melakukan pekerjaan dengan menyimpan daftar
harga tiket bus dalam satu database.
Adaptif
 Cepat menyesuaikan diri
Sebagai seorang CPNS, saya menyadari bahwa TI berkembang sangat pesat,
upaya melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu database
merupakan salah satu pekerjaan menggunakan teknologi agar tidak
tertinggal.
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya berantusias dan bersemangat dalam melakukan
penyimpanan harga tiket bus dalam satu database Hal tersebut sebagai wujud
penerapan nilai dasar adaptif seorang PNS.
Kolaboratif
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya turut serta melibatkan petugas lain apabila
kesulitan dalam melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu
database. Hal tersebut merupakan penerapan nilai kolaboratif seorang PNS.
 Terbuka
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap terbuka pada setiap pegawai apabila
ada pemberian masukan maupun kritik terkait penyimpanan harga tiket bus
dalam satu database.

Kontribusi Kegiatan/Tahapan Kegiatan terhadap Pencapaian Visi dan Misi


Organisasi :

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu membuat database harga tiket setiap PO BUS.
Hal tersebut sudah sesuai dengan visi organisasi yaitu terwujudnya peningkatan
kemuliaan martabat manusia Jogja, dalam misinya yaitu mewujudkan tata
pemerintahan yang demokratis. Dengan membuat database harga tiket setiap
PO BUS diharapkan dapat memberikan kondisi organisasi yang lebih baik dan
tertata, serta dapat menjaga persatuan dan kesatuan bersama pengelola agen untuk
mewujudkan pelayanan yang transparan.

Penguatan Nilai Organisasi :

Nilai Organisasi SATRIYA


1. Selaras : membuat database harga tiket setiap PO BUS merupakan salah satu
upaya untuk menciptakan keselarasan data antara pengelola terminal dan
pengelola agen. Sebagai seorang CPNS, saya berusaha menjalankan tugas
dengan selalu peduli terhadap lingkungan sekitar dan tetap menjaga hubungan
baik bersama rekan kerja di lingkungan di terminal.
2. Inovatif : membuat database harga tiket setiap PO BUS merupakan salah satu

41
inovasi dalam melakukan pengembangan penyimpanan data secara digital yang
bersifat positif ke arah kemajuan terhadap layanan informasi.

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai dasar :

Setelah melaksanakan kegiatan dalam pembuatan database harga tiket bus, maka
nilai-nilai dasar yang diperoleh yakni perlu ketelitian dan kerapian dalam
menyusun database, sehingga hasilnya dapat mudah dibaca dan dipahami.

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peseta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara :

a. Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan


Pembuatan database memerlukan waktu yang panjang dari pengumpulan data
hingga proses pengentrian data yang diolah menjadi sebuah file, merupakan
wujud untuk mewujudkan kejayaan bangsa diiringi dengan sikap kerjasama dan
harus tepat waktu dalam menjalankan pekerjaan.

b. Nilai-nilai Bela Negara


Proses dalam membuat database merupakan wujud sadar berbangsa dan
bernegara harus mengikuti perkembangan zaman dengan cara meningkatkan
keterampilan menggunakan teknologi.

Yogyakarta, 01 April 2022


Disetujui oleh
Mentor

Yunarti, S.E.

42
LAMPIRAN
KEGIATAN 2

Membuat database harga tiket setiap PO BUS.


Sub Kegiatan :
a. Mendatangi agen PO BUS dan mencatat daftar harga tiket bus

Tanggal : 24-28 Maret 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 16. Mendatangi pengelola agen Gambar 17. Catatan (manual) harga tiket bus

43
b. Mengelompokkan harga tiket bus sesuai jenis bus AKAP, AKDP, maupun
ANGKUDES.

Tanggal : 29-30 Maret 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 18. Pembuatan halaman kerja dengan spreadsheet pada akun gmail.

Gambar 19. Daftar harga tiket bus AKAP.

44
Foto 20. Daftar harga tiket bus ANGKUDES

Foto 15. Daftar harga tiket bus AKDP

Foto 21. Daftar harga tiket bus AKDP.

45
c. Melakukan penyimpanan harga tiket bus dalam satu database.

Tanggal : 31 Maret – 1 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 22. Screenshoot softfile database harga tiket

3.
4.
5.

Gambar 23. Screenshoot softfile database pengelompokkan harga tiket

46
3. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS Kegiatan 3

Kegiatan/ Output/ Kegiatan:


TahapanKegiatan/ Meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam
Output Tahapan mengoperasikan aplikasi PowerLED yang berfungsi
Kegiatan sebagai monitor running text.
Output Kegiatan:
Tersusun panduan penggunaan aplikasi PowerLED
untuk membantu pengelola terminal dan terlaksana
praktik pengoperasian PowerLED.
Tahapan Kegiatan:
a. Membuat panduan penggunaan aplikasi PowerLED.
b. Menjelaskan teknis penggunaan media running text.
c. Mengingatkan pengelola terminal untuk selalu
maintenance media running text.
Output Tahapan Kegiatan:
a. Tersusun panduan penggunaan aplikasi PowerLED.
b. Terlaksana kegiatan memandu pengelola terminal
untuk mengoperasikan media running text.
c. Terlaksana arahan kepada pengelola terminal agar
selalu maintenance media running text.

Tanggal Pelaksanaan Tanggal 4 April s.d. 13 April 2022

Tingkat Capaian Kegiatan meningkatkan kompetensi pengelola terminal


dalam mengoperasikan aplikasi PowerLED yang
berfungsi sebagai monitor running text telah tercapai
100% dengan rincian sebagai berikut :
a. Membuat panduan penggunaan aplikasi PowerLED.
b. Menjelaskan teknis penggunaan media running text.
c. Mengingatkan pengelola terminal untuk selalu
maintenance media running text.

Deskripsi Proses a. Membuat panduan penggunaan aplikasi


PowerLED
Tanggal 4-6 April 2022 : Peserta menyusun panduan
atau tatacara penggunaan aplikasi PowerLED yang
disusun secara sistematis dan urut. Panduan tersebut
dapat mempermudah pengelola terminal dalam
mempelajari aplikasi, juga dapat dijadikan sebagai
pengingat apabila di kemudian hari mengalami
kendala atau lupa dalam mengoperasikan aplikasi
PowerLED.

47
b. Menjelaskan teknis penggunaan media running
text.
Tanggal 7-12 April 2022 : Peserta berkoordinasi
dengan pengelola terminal dan menjelaskan teknis
penggunaan aplikasi PowerLED kepada pengelola
terminal, terutama kepada pengelola yang berusia
lebih dari 40 tahun. Petugas pengelola terminal
antusias dalam mempelajari aplikasi tersebut guna
meningkatkan layanan dan juga meningkatkan skill
setiap pegawai.
c. Mengingatkan pengelola terminal untuk selalu
maintenance media running text.
Tanggal 13 April 2022 : Peserta berkoordinasi
dengan pengelola terminal untuk mengingatkan
selalu memantau media running text guna
memastikan running text yang tampil telah jelas dan
menampilkan kualitas terbaik. Petugas pengelola
terminal memahami bahwa pemantauan pada media
running text sangat diperlukan, selain untuk
membuat kenyamanan pengunjung, diharapkan alat
tersebut tidak mudah rusak jika sering dilakukan
maintenance.

Hambatan Pada saat peserta mengajarkan praktik langsung


penggunaan PowerLED kepada petugas pengelola
terminal yang berusia lebih dari 40 tahun, peserta
mengalami kesulitan dikarenakan pada saat
mengenalkan menu dan tools yang digunakan dalam
aplikasi lumayan banyak.

Solusi Peserta memandu dengan membacakan panduan


penggunaan aplikasi PowerLED, memberikan contoh,
kemudian petugas melakukan praktik langsung.

Daftar Lampiran a. Foto dokumen panduan aplikasi PowerLED.


b. Foto saat memandu pengoperasian media running
text kepada pengelola terminal.
c. Foto saat pengarahan maintenance kepada pengelola
terminal.

48
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai
Mata Pelatihan :

Manajemen ASN
Peningkatan kompetensi pengelola terminal dengan cara mengajarkan
pengoperasian media running text kepada pengelola terminal merupakan wujud
kerjasama dan tanggung jawab seorang ASN sebagai pelaksana dalam
memberikan layanan di lingkungan kerja.

SMART ASN
Dalam meningkatkan kompetensi pengelola terminal khususnya pengoperasian
media running text, pengelola terminal antusias dalam mengoperasikan teknologi,
sehingga terwujud organisasi yang berkemajuan dan tidak tertinggal dalam hal
pelayanan.

a. Tahapan 1 : Membuat panduan penggunaan aplikasi PowerLED

Berorientasi Pelayanan
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED dengan urut dan jelas. Hal tersebut merupakan wujud pemecahan
masalah sebelum praktik langsung.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED sebagai wujud menjawab kesulitan yang dirasakan para
pengelola terminal dalam mempelajari teknologi, agar terwujud pelayanan
yang prima.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED terkait teknis pengoperasian running text, tentunya saya akan
menuliskan dengan bahasa yang jelas dan konsisten, sehingga petugas tidak
bingung dan mampu menangkap apa yang sudah tertuang.
 Dapat dipercaya
Sebagai seorang CPNS, saya menjaga sikap dan perilaku saya dalam
menyusun panduan penggunaan aplikasi PowerLED, selain itu saya juga akan
menuliskan sesuai data dan fakta yang ada dengan berpacu pada arahan
mentor, sehingga saya dapat dipercaya untuk melakukan kegiatan tersebut.
Kompeten
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya produktif dan memberikan performa terbaik
saya untuk membantu orang lain terutama petugas terminal, sehingga saya
telah menyusun panduan penggunaan aplikasi PowerLED untuk petugas

49
terminal agar mampu mengoperasikan media running text semuanya.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED dengan kondisi dan kualitas terbaik, supaya tujuan bersama
untuk meningkatkan layanan informasi dapat tercapai.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED sebagai wujud kepedulian terhadap sesama rekan kerja serta
dalam rangka mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya mencoba untuk menyelaraskan urutan dan
susunan panduan penggunaan aplikasi PowerLED, sehingga tidak ada
kerancuan kata-kata maupun kalimat dalam panduan.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED sebagai keikutsertaan untuk melancarkan rencana peningkatan
layanan informasi, saya akan berkontribusi dari awal hingga akhir.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED sebagai bentuk pengabdian saya terhadap instansi saya. Saya
memberikan kemampuan terbaik saya. Hal tersebut merupakan wujud dari
nilai dasar loyal seorang PNS.
Adaptif
 Kreatif
Sebagai seorang CPNS, saya memberikan ide-ide kreatif saya guna membuat
media running text semakin lengkap dan jelas. Saya telah menyusun panduan
penggunaan aplikasi PowerLED bagi petugas di terminal.
 Visioner
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED untuk mempermudah petugas pengelola terminal dalam
mewujudkan cita-cita organisasi.
Kolaboratif
 Memberi kesempatan orang lain berkontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya menerima segala bentuk masukan dan
bantuan dari para petugas dan atasan saat penyusunan panduan
penggunaan aplikasi PowerLED.
 Komunikasi
Sebagai seorang CPNS, saya menyusun panduan penggunaan aplikasi
PowerLED bagi petugas pengelola terminal terkait pemanfataan media
running text, hal tersebut adalah wujud penyampaian lewat media tulisan apa
saja lagkah-langkah perlu dilakukan dalam meningkatkan layanan informasi.

50
b. Tahapan 2 : Menjelaskan teknis penggunaan media running text.

Berorientasi Pelayanan
 Cekatan
Sebagai seorang CPNS, saya telah menjelaskan kepada petugas terminal
mengenai cara pengoperasian media running text dengan cekatan namun
tetap jelas, sehingga ilmu yang disampaikan dapat diterima.
 Adil
Sebagai seorang CPNS, pada saat saya menjelaskan teknis pengoperasian
media running text saya bersikap adil tanpa memandang latar belakang,
umur, dan gender pengelola terminal. Hal tersebut merupakan penerapan
sikap berorientasi pelayanan kepada rekan kerja.
Akuntabel
 Cermat
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis penggunaan running text
kepada petugas dengan cermat dan berhati-hati, karena media tersebut akan
ditampilkan untuk umum.
 Efisien
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis penggunaan running text
kepada petugas agar semua petugas mampu mengoperasikan media running
text sehingga jika terdapat perubahan harga tiket bisa segera disesuaikan
secara efektif dan efisien.
Kompeten
 Membantu orang lain belajar
Sebagai seorang CPNS, saya membantu kesulitan rekan kerja, dalam hal
ini dalam pengoperasian media running text. Hal tersebut sebagai penerapan
nilai kompeten sebagai seorang PNS.
 Lincah
Sebagai seorang CPNS, saya mengajarkan teknis penggunaan media running
text kepada petugas terminal dengan sigap dan lincah, sehingga ketika
petugas terminal termotivasi untuk bersemangat dalam belajar.
Harmonis
 Saling menghormati
Sebagai seorang CPNS, saya tetap berlaku hormat kepada petugas terminal
pada saat menjelaskan teknis pengoperasian media running text. Hal tersebut
sebagai wujud penerapan nilai harmonis seorang PNS.
 Suka menolonng
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis pengoperasian media
running text kepada petugas terminal sebagai wujud tolong-menolong
terutama dalam kebutuhan bahan pelaksanaan untuk memajukan pelayanan
prima.

51
Loyal
 Memegang teguh ideologi Pancasila
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis pengoperasian media
running text kepada petugas terminal dalam rangka meningkatkan persatuan
dan kesatuan di lingkungan kerja, sebagaimana yang tertuang dalam sila ke-
3 dalam Pancasila.
 Bijaksana
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis pengoperasian media
running text kepada petugas terminal dengan bijaksana, memperlakukan
semua orang dengan sama, serta menyampaikan dengan bahasa yang jelas dan
dapat dipercaya.
Adaptif
 Fleksibel
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis pengoperasian media
running text kepada petugas terminal sesuai dengan kebutuhan, bersifat
fleksibel ketika terjadi hal diluar rencana, artinya harus menyiapkan plan B
ketika plan A gagal.
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya menjelaskan teknis pengoperasian media
running text kepada petugas terminal dengan antusias tinggi, sehingga
petugas juga akan memiliki rasa penasaran dan mau berantusias dalam
mewujudkan pelayanan informasi yang berkemajuan.
Kolaboratif
 Terbuka menerima masukan
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap terbuka apabila ada masukan pada
saat menjelaskan teknis pengoperasian media running text kepada petugas
terminal, hal tersebut dapat menjadi sarana untuk mengembangkan ide yang
lebih luas.
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya meningkatkan kerjasama dan berbagi peran
dengan petugas terminal pada saat menjelaskan teknis pengoperasian media
running text, hal tersebut merupakan penerapan nilai kolaboratif seorang
PNS.

52
c. Tahapan 3 : Mengingatkan pengelola terminal untuk selalu maintenance
media running text.

Berorientasi Pelayanan
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya mengingatkan pengelola terminal untuk selalu
melakukan maintenance media running text sebagai solusi agar media
tersebut dapat terawat dan mencegah kerusakan.
 Melakukan perbaikan tiada henti
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha untuk selalu melakukan perbaikan
dengan cara mengingatkan pengelola terminal menjaga dan memelihara
media running text, hal tersebut merupakan penerapan nilai berorientasi
pelayanan seorang PNS.
Akuntabel
 Bertanggung jawab
Sebagai seorang CPNS, saya mengingatkan pengelola terminal untuk selalu
maintenance media running text sebagai wujud tanggung jawab seorang
PNS setelah melakukan pekerjaan harus disertai tanggung jawab setelahnya.
 Tidak menyalahgunakan kewenangan
Sebagai seorang CPNS, saya mengingatkan pengelola terminal untuk
maintenance running text sebagai upaya menjalankan tugas sesuai
kewajibannya, tanpa menyalahgunakan kewenangannya.
Kompeten
 Profesional
Sebagai seorang CPNS, sudah seharusnya saya bersikap profesional dengan
tidak membawa hal yang sifatnya pribadi ke dalam pekerjaan. Mengingatkan
pengelola untuk selalu maintenance running text adalah salah satu upaya
penerapan kerja secara profesional.
 Berorientasi Hasil
Sebagai seorang CPNS, saya mengingatkan pengelola terminal untuk
memonitor keadaan media running text guna mewujudkan media yang tepat
dalam fungsinya, agar mengantarkan pada keberhasilan dalam pelayanan.
Harmonis
 Empati
Sebagai seorang CPNS, saya mengingatkan pengelola terminal untuk
maintenance media running text sebagai wujud empati saya pada petugas
supaya tercipta kenyamanan di lingkungan kerja.
 Menghargai
Sebagai seorang CPNS, saya menghargai bahwasanya setiap pegawai tidak
memiliki kemampuan yang sama, hal yang saya lakukan adalah
mengingatkan pengelola terminal supaya tidak lupa untuk memonitor alat
running text baik lewat pc maupun yang lainnya.
Loyal
 Memberikan Kontribusi

53
Sebagai seorang CPNS, saya ikut andil dalam mewujudkan pelayanan prima
melalui media informasi running text, saya mengingatkan kepada pengelola
terminal untuk menjaga dan merawat media tersebut dengan sungguh-
sungguh supaya alat dapat bertahan lama.
 Menjaga nama baik sesama ASN
Sebagai seorang CPNS, saya mewujudkan citra pengelola terminal yang
profesional dengan cara mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak
diinginkan dalam layanan informasi media running text. Saya telah berusaha
mengingatkan untuk selalu memantau media tersebut.
Adaptif
 Cepat menyesuaikan diri
Sebagai seorang CPNS, saya menyadari bahwa teknologi berkembang sangat
pesat, upaya meningkatkan layanan informasi melalui media running text
merupakan salah satu contoh layanan digital yang harus segera dikejar agar
tidak tertinggal, jadi layanan tersebut telah dikontrol oleh petugas.
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya berantusias dalam menggerakkan dan
mengarahkan pengelola terminal dalam melakukan perawatan terhadap media
running text. Hal tersebut sebagai wujud penerapan nilai dasar adaptif seorang
PNS.
Kolaboratif
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya mengingatkan pengelola terminal untuk
mengecek media running text dengan rutin sebagai wujud kerjasama antar
sesama petugas.
 Terbuka
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap terbuka pada setiap pegawai apabila
ada pemberian masukan maupun kritik terkait maintenance media running
text. Hal tersebut sebagai wujud penerapan nilai dasar kolaboratif seorang
PNS.

Kontribusi Kegiatan/Tahapan Kegiatan terhadap Pencapaian Visi dan Misi


Organisasi :

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu meningkatkan kompetensi pengelola terminal


dalam mengoperasikan aplikasi PowerLED yang berfungsi sebagai monitor
running text. Hal tersebut sudah sesuai dengan visi organisasi yaitu terwujudnya
peningkatan kemuliaan martabat manusia Jogja, dalam misinya yaitu
meningkatkan kualitas hidup, kehidupan, dan penghidupan masyarakat yang
berkeadilan dan berkeadaban. Dengan adanya peningkatan kompetensi petugas
terminal mengenai pengoperasian aplikasi PowerLED diharapkan dapat memberi
kualitas hidup yang lebih baik bagi pengelola terminal sehingga dalam mengelola
layanan informasi di terminal semakin mudah, efektif dan efisien.

54
Penguatan Nilai Organisasi :

Nilai Organisasi SATRIYA


1. Selaras : meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam mengoperasikan
aplikasi PowerLED yang berfungsi sebagai monitor running text merupakan
salah satu upaya dalam menjaga keselarasan dengan pegawai lain. Sebagai
seorang CPNS, saya selalu taat dan patuh dalam menjalankan tugas, selalu
peduli terhadap lingkungan sekitar dan tetap menjaga hubungan yang baik
dengan rekan kerja.
2. Rela Melayani : meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam
mengoperasikan aplikasi PowerLED yang berfungsi sebagai monitor running
text merupakan salah satu upaya dalam memberikan pelayanan untuk sesama
rekan kerja, sehingga tuntutan kepuasan masyarakat pada saat ini terpenuhi.
3. Inovatif : meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam mengoperasikan
aplikasi PowerLED yang berfungsi sebagai monitor running text merupakan
salah satu upaya dalam melakukan inovasi yang bersifat positif ke arah
kemajuan terhadap layanan informasi.
4. Ahli – Profesional : meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam
mengoperasikan aplikasi PowerLED yang berfungsi sebagai monitor running
text merupakan salah satu upaya memberikan ilmu atau keahlian yang dimiliki
untuk dibagikan kepada kepada pegawai lain guna memberikan pelayanan
terbaik di terminal.

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai dasar :

Setelah melaksanakan kegiatan dalam meningkatkan kompetensi petugas terminal


dalam mengoperasikan media running text, yang dirasakan nilai-nilai dasar yakni
perlu membangun koordinasi yang matang dengan rekan kerja. Selain itu, harus
sabar dalam mengajarkan teknologi kepada pengelola terminal yang belum mahir
mengoperasikan teknologi.

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peseta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara :

a. Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan


Kegiatan dalam meningkatkan kompetensi pengelola terminal merupakan
wujud mencerdaskan kehidupan bangsa pada lingkungan kerja. Menjalin
kerjasama dengan sesama rekan kerja juga membutuhkan penyampaian bahasa
yang baik dan benar, sehingga bisa diterima baik tujuannya.
b. Nilai-nilai Bela Negara
Pada saat mengajarkan sistem pengoperasian media running text lewat aplikasi
merupakan sikap rela berkorban untuk meningkatkan keahlian rekan kerja
terutama yang berusia lanjut, hal tersebut disertai dengan sikap sigap serta siap
memandu dan menjawab segala pertanyaan rekan kerja.

55
Yogyakarta, 13 April 2022
Disetujui oleh
Mentor

Yunarti, S.E.

56
LAMPIRAN
KEGIATAN 3

Meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam mengoperasikan aplikasi


PowerLED yang berfungsi sebagai monitor running text.
Sub Kegiatan :

a. Membuat panduan penggunaan aplikasi PowerLED.

Tanggal : 4-6 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 24. Peserta menyusun panduan penggunaan aplikasi PowerLED

Gambar 25. Dokumen panduan aplikasi PowerLED

57
b. Menjelaskan teknis penggunaan media running text.

Tanggal : 7-12 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 26. Peserta memberitahkan via Whatapp Group terkait pelatiihan teknis penggunaan aplikasi

Gambar 27. Foto peserta mengajari petugas pengelola terminal

58
c. Mengingatkan pengelola terminal untuk selalu maintenance media running text.

Tanggal : 13 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 28. Foto peserta mengingatkan petugas untuk selalu maintenance media running text.

59
4. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS Kegiatan 4

Kegiatan/ Output/ Kegiatan:


TahapanKegiatan/ Menayangkan daftar harga tiket pada media running
Output Tahapan text .
Kegiatan Output Kegiatan:
Terlaksananya penayangan harga tiket bus pada media
running text.
Tahapan Kegiatan:
a. Menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan
sebagai monitor running text.
b. Mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
PowerLED.
c. Melakukan penayangan harga tiket pada media
running text.
Output Tahapan Kegiatan:
a. Aplikasi PowerLED siap dioperasikan
b. Terlaksananya proses transfer data dari database
kedalam aplikasi.
c. Tampilnya konten (isi) running text secara lengkap.
Tanggal Pelaksanaan Tanggal 14 April s.d. 25 April 2022

Tingkat Capaian Kegiatan menayangkan daftar harga tiket pada media


running text telah tercapai 100% dengan rincian
sebagai berikut :
a. Menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan
sebagai monitor running text.
b. Mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
PowerLED.
c. Melakukan penayangan harga tiket pada media
running text.

Deskripsi Proses a. Menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan


sebagai monitor running text.
Tanggal 14 April 2022 : Peserta menyiapkan
aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor
running text. Peserta menginstall aplikasi
PowerLED pada personal computer di terminal,
yang nantinya dapat mempermudah pengelola
terminal dalam mengontrol sistem running text
tersebut. Bobot dari aplikasi PowerLED kurang
lebih 2GB. Semakin banyak data yang disimpan
dalam aplikasi tersebut, maka aplikasi tersebut juga

60
akan semakin berat.
b. Mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
PowerLED.
Tanggal 18-22 April 2022 : Peserta mentransfer dari
database harga tiket yang sudah dibuat ke dalam
aplikasi PowerLED. Peserta melakukan dengan
penuh ketelitian dan hati-hati dikarenakan daftar
harga tiket tersebut nantinya akan dibaca
pengunjung terminal, jadi sebisa mungkin tidak ada
kesalahan pencantuman harga. Selain itu, peserta
juga menyesuaikan jenis tampilan yang mudah
dibaca pengunjung, seperti memilih font yang baik,
tulisan dan barisan yang rapi, besar kecil ukuran
tulisan, serta animasi perpindahan tulisan yang baik.
c. Melakukan penayangan harga tiket pada media
running text.
Tanggal 25 April 2022 : Peserta melakukan
penayangan secara lengkap konten running text,
konten tersebut berisi tentang : 1) Daftar harga tiket
bus AKAP, AKDP, dan ANGKUDES; 2) Retribusi
Parkir Terminal; 3) Ajakan Wilayah Bebas Pungli;
dan 4) Ajakan 5M Covid-19.

Hambatan Proses transfer data tidak dapat dilakukan dengan cara


langsung memindah data, namun harus merapikan
kembali data yang sudah ditransfer dari database ke
aplikasi PowerLED.

Solusi Diperlukan ketelitian dan kecermatan lebih dalam


merapikan data agar informasi yang tampil dalam
running text dapat tampil dengan maksimal.

Daftar Lampiran a. Screenshoot tampilan PowerLED


b. Screenshoot proses transfer isi atau konten dari
aplikasi (PowerLED).
c. Dokumentasi foto dan video running text yang berisi
daftar harga tiket secara lengkap.

Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai


Mata Pelatihan :

Manajemen ASN
Menayangkan daftar harga tiket pada media running text dilakukan melalui

61
aplikasi (PowerLED) perlu kecermatan dan kehati-hatian, baik menggunakan
personal computer, laptop maupun smartphone. Hal tersebut telah dilakukan
secara urut dan tertata oleh peserta sebagai seorang pelaksana.

SMART ASN
Sebelum menayangkan daftar harga tiket pada media running text, harus
memastikan bahwa aplikasi dan jaringan telah siap semuanya, jaringan kuat dan
juga aplikasi yang akan digunakan telah terbuka. Hal tersebut merupakan salah
satu penerapan digital skill organisasi yang ahli dalam penguasaan teknologi dan
berkemajuan.

a. Tahapan 1 : Menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai


monitor running text.

Berorientasi Pelayanan
 Solutifa.
Sebagai seorang CPNS, saya menyiapkan aplikasi PowerLED dengan
meggunakan personal computer dibanding laptop maupun smartphone,
sebagai solusi agar lebih lancar dan lebih kuat dalam mengoperasikan
aplikasi.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya sigap dalam menyiapkan aplikasi PowerLED
yang digunakan sebagai monitor running text melalui personal computer.
Akuntabel
 Cermat
Sebagai seorang CPNS, saya telah menyiapkan aplikasi PowerLED yang
digunakan sebagai monitor running text dengan cermat dan urut sehingga
pengoperasian aplikasi tersebut berjalan sesuai standar.
 Dapat dipercaya
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap jujur dan dapat dipercaya dalam
menggunakan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor running
text, karena segala media tersebut adalah milik negara, bukan perorangan.
Kompeten
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya membantu pegawai lain yang kesulitan dalam
proses menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor
running text.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya terus meningkatkan semangat bekerja dalam
menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor running
text, karena hal tersebut merupakan tanggung jawab pegawai untuk
memberikan kinerja yang terbaik.

62
Harmonis
 Suka menolong
Sebagai seorang CPNS, saya membantu dan menolong pegawai lain dalam
menyiakan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor running text,
hal tersebut untuk menciptakan suasana kerja yang harmonis.
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya menyamakan cara dalam menyiapkan aplikasi
PowerLED yang digunakan sebagai monitor running text, mulai dari
menghidupkan personal computer, membuka aplikasi, sampai nanti pada
pengentrian.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya berkontribusi untuk menyiapkan aplikasi
PowerLED yang digunakan sebagai monitor running text dari awal sampai
pada penayangan.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya mengutamakan kepentingan kepuasan
pengunjung terminal dengan menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan
sebagai monitor running text. Hal tersebut merupakan wujud pengabdian
saya kepada orang lain.
Adaptif
 Kreatif
Sebagai seorang CPNS saya memastikan ulang dalam menyiapkan aplikasi
PowerLED yang digunakan sebagai monitor running text apakah sudah benar
siap atau belum, saya mencoba berkreasi dengan melakukan double check.
 Tidak mudah putus asa
Sebagai seorang CPNS, akan selalu ada hambatan dalam pekerjaan, saya telah
berusaha menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor
running text dengan sebaik mungkin sebagai wujud meminimalisir
kesalahan.
Kolaboratif
 Memberi kesempatan orang lain berkontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya menerima segala bentuk masukan dan
bantuan dalam menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai
monitor running text.
 Komunikasi
Sebagai seorang CPNS, saya menjalin komunikasi dengan pegelola terminal
untuk bahu-membahu menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan
sebagai monitor running text.

63
b. Tahapan 2 : Mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
PowerLED.

Berorientasi Pelayanan
 Kualitas terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) secara urut dan sesuai pengelompokkan jenis bus agar hasilnya
rapi dan dengan kualitas terbaik.
 Memahami kebutuhan masyarakat
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) sesuai jenis bus AKAP, AKDP, maupun ANGKUDES,
sehingga nantinya pengunjung tidak dibingungkan pada saat melihat
display dari running text.
Akuntabel
 Transparan
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) yang ditampilkan pada running text untuk umum dan bersifat
transparan.
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) dan mengupdate secara konsisten agar tidak terjadi perbedaan
harga tiket agen dan harga tiket yang ditampilkan pada running text.
Kompeten
 Berorientasi hasil
Sebagai seorang CPNS, saya menampikan data yang akurat dalam display
running text, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) dengan mengorientasikan hasil terbaik.
 Produktif
Sebagai seorang CPNS, saya meluangkan waktu lebih untuk mengentri
database harga tiket kedalam aplikasi (PowerLED), sehingga dapat terwujud
pelayanan yang bermanfaat.
Harmonis
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) yang bersumber dari penjual tiket agen, sehingga harga tiket bus
yang dijual agen sama dengan harga tiket yang tertera pada media running
text.
 Kondusif
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha menciptakan suasana kerja yang
nyaman seperti mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) dengan rapi sehingga sesama petugas tidak kebingungan jika
mengambil alih pekerjaan.

64
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED), sebagai bentuk kontribusi saya dalam meciptakan layanan
infornasi yang handal dan cepat.
 Komitmen
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED), dengan penuh keyakinan dan semangat rutin menjalani agar
kegiatan tersebut lancar dalam berjalan.
Adaptif
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) dengan penuh antusias agar kegiatan tersebut tidak menjadi
beban bagi pegawai.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya mengabdi di instansi kerja saya salah satunya
dengan mengentri database harga tiket kedalam aplikasi (PowerLED). Hal
tersebut merupakan adaptasi dari tidak lengkapnya pelayanan di terminal
sebelumnya.
Kolaboratif
 Sinergi
Sebagai seorang CPNS, saya mengentri database harga tiket kedalam aplikasi
(PowerLED) dengan bersama teman kerja lainnya, sebagai wujud sinergi
antara pengelola terminal dalam memudahkan pelayanan kepada pengunjung.
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya memasukkan database harga tiket kedalam
aplikasi (PowerLED) dengan mengajak pengelola terminal lainnya dalam
rangka meningkatkan performa kerja.

c. Tahapan 3 : Melakukan penayangan harga tiket pada media running


text.

Berorientasi Pelayanan
 Kualitas
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penayangan pada media running text
guna memastikan kualitas tampilan tersebut sudah sesuai, selanjutnya daftar
harga tiket akan ditampilkan secara terus menerus dengan kualitas terbaik.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penayangan pada media running text
sebagai wujud integritas seorang pegawai yang selalu responsif memberikan
pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, dalam melakukan penayangan pada media running

65
text diharapkan berjalan secara berkelanjutan, agar display yang tampil
nantinya tidak ada kesalahan.
 Cernat
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penayangan pada media running text
dengan cermat dan berhati-hati. Hal tersebut merupakan wujud penerapan
nilai akuntabel seorang PNS.
Kompeten
 Kinerja Terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya memberikan tenaga dan kemampuan terbaik
saya dalam melakukan penayangan pada media running text, hal tersebut
untuk menjawab segala tantangan teknologi yang selalu berubah..
 Berorientasi Hasil
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penayangan media running text yang
jelas dan informatif sehingga hasil dapat dilihat secara maksimal.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penayangan pada media running text
sebagai kepedulian terhadap layanan pada simpul transportasi terminal dan
juga agar tercipta keharmonisan di lingkungan kerja.
 Kondusif
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha ikut serta menjaga kelancaran
pekerjaan di lingkungan kerja dengan melakukan penayangan pada media
running text sebelum akan ditampilkan permanen.
Loyal
 Memberikan Konribusi
Sebagai seorang CPNS, saya ikut berkontribusi dalam memanjukan
pelayanan prima melalui media informasi running text, saya melakukan
penayangan pada media running text.
 Menjaga nama baik instansi
Sebagai seorang CPNS, saya mewujudkan nama baik instansi yang
profesional sebagai contoh dengan melakukan penayangan pada media
running text.
Adaptif
 Cepat menyesuaikan diri
Sebagai seorang CPNS, saya mengikuti perkembangan zaman teknologi
dengan wujud melakukan penayangan pada media running text. Hal tersebut
merupakan penerapan nilai adaptif seorang PNS.
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya melakukan penayangan pada media running text
dengan penuh semangat. Hal tersebut merupakan wujud antusias penuh
membawa perubahan.
Kolaboratif
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya turut serta melibatkan petugas lain apabila

66
kesulitan dalam melakukan penayangan pada media running text. Hal tersebut
merupakan penerapan nilai kolaboratif seorang PNS.
 Memberi kesempatan orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya memberi kesempatan setiap pegawai jika ada
pemberian masukan terkait penayangan pada media running text.

Kontribusi Kegiatan/Tahapan Kegiatan terhadap Pencapaian Visi dan Misi


Organisasi :

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu melakukan penayangan pada media running


text. Hal tersebut sudah sesuai dengan visi organisasi yaitu terwujudnya
peningkatan kemuliaan martabat manusia Jogja, dalam misinya yaitu
meningkatkan kualitas hidup, kehidupan, dan penghidupan masyarakat yang
berkeadilan dan berkeadaban. Dengan melakukan penayangan pada media
running text diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pengunjung terminal dan
mempermudah petugas terminal dalam menyampaikan harga tiket bus di terminal
secara transaparan dan lengkap.

Penguatan Nilai Organisasi :

Nilai Organisasi SATRIYA


1. Selaras : melakukan ujicoba penayangan pada media running text merupakan
salah satu upaya untuk menciptakan hubungan yang selaras antara pengelola
agen dan pengelola terminal di terminal. Saya selalu mengikuti isu-isu terbaru
dan membuat solusi mengikuti perkembangan zaman, selalu peduli terhadap
lingkungan sekitar dan tetap menjaga hubungan yang baik dengan rekan kerja
dan masyarakat.
2. Rela Melayani : melakukan penayangan pada media running text merupakan
salah satu upaya dalam memberikan pelayanan informasi berbasis digital,
sehingga tuntutan kepuasan masyarakat pada saat ini dapat terpenuhi.
3. Inovatif : melakukan penayangan pada media running text merupakan salah
satu upaya dalam melakukan pengembangan atau inovasi dalam layanan
informasi yang lebih efektif dan efisien.
4. Ahli – Profesional : melakukan penayangan pada media running text
merupakan salah satu upaya dalam mengembangkan skill dalam
mengoperasikan berbagai bentuk media dan komitmen dalam memberikan
pelayanan terbaik di terminal.

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai dasar :

Setelah melaksanakan kegiatan dalam menayangkan daftar harga tiket kedalam


running text, maka nilai-nilai dasar yang diperoleh yakni perlunya ketelitian dan
kecermatan, serta yang paling utama ialah mahir dalam mengoperasikan personal
computer dalam mengolah daftar harga tiket agar tampil kedalam running text
melalui aplikasi PowerLED.

67
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peseta dalam pelaksanaan
kegiatan dilandasi nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara :

a. Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan


Penayangan daftar harga tiket kedalam running text merupakan wujud usaha
ikut melaksanakan ketertiban dunia serta memajukan kesejahteraan umum di
lingkup instansi dengan cara mengikuti tuntutan perubahan teknologi yang
diwujudkan dengan peningkatan pada layanan informasi.
b. Nilai-nilai Bela Negara
Proses dalam penayangan daftar harga tiket pada running text menuntut setiiap
pegawai rela berkorban kepada instansi demi melayani masyarakat, serta
mampu dalam mengoperasikan teknologi.

Yogyakarta, 25 April 2022


Disetujui oleh
Mentor

Yunarti, S.E.

68
LAMPIRAN
KEGIATAN 4

Menayangkan daftar harga tiket pada media running text.


Sub Kegiatan :
a. Menyiapkan aplikasi PowerLED yang digunakan sebagai monitor running text.

Tanggal : 14 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 29. Master file PowerLED

Gambar 30. Proses install aplikasi PowerLED

69
Gambar 31. Tampilan shortcut aplikasi PowerLED

70
b. Mengentri database harga tiket ke dalam aplikasi powerLED.
Tanggal : 18-22 April 2022
Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 32. Tampilan utama aplikasi PowerLED

Gambar 33. Membuat project baru pada aplikasi PowerLED

71
Gambar 34. Membuat program baru pada aplikasi PowerLED

Gambar 35. Mengatur panjang dan lebar sesuai alat running text

72
Gambar 36. Memasukkan teks (konten) pada aplikasi PowerLED

Gambar 37. Memasukkan daftar harga tiket bus AKAP pada aplikasi PowerLED

73
Gambar 38. Merubah animasi gerakan pada text

Gambar 39. Contoh teks yang menggunakan animasi tulisan bergerak

74
Gambar 40. Konten retribusi parkir Terminal Wates

Gambar 41. Konten pencegahan covid 19 di Terminal

75
Gambar 42. Konten running text dalam rangka mendukung Wilayah Bebas Korupsi

Gambar 43. Menyimpan project yang telah dibuat pada flashdisk

76
c. Melakukan penayangan harga tiket pada media running text.

Tanggal : 25 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 44. Menancapkan flashdisk yang telah berisi konten dari aplikasi powerLED

Gambar 45. Konten (isi) running text Selamat Datang Di Terminal Wates

77
Gambar 46. Konten (isi) running text berisi tarif bus AKAP

Gambar 47. Konten (isi) running text berisi tarif bus AKDP

78
Gambar 48. Konten (isi) running text berisi tarif bus ANGKUDES

Gambar 49. Konten (isi) running text berisi tarif retribusi parkir terminal

79
Gambar 50. Konten (isi) running text berisi ajakan pencegahan covid 19.

Gambar 51. Konten (isi) running text dalam rangka mendukung Wilayah Bebas Korupsi

80
5. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS Kegiatan 5

Kegiatan/ Output/ Kegiatan:


TahapanKegiatan/ Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan
Output Tahapan kegiatan.
Kegiatan Output Kegiatan:
Terlaksana evaluasi kegiatan dan laporan kepada
atasan.
Tahapan Kegiatan:
a. Meminta testimoni pengunjung terminal.
b. Mengolah data testimoni sebagai evaluasi.
c. Melapor telah menyelesaikan kegiatan.
Output Tahapan Kegiatan:
a. Pengunjung merasa puas dalam menerima informasi
daftar harga tiket pada running text.
b. Hasil olah data testimoni pengunjung.
c. Atasan menerima laporan kegiatan.

Tanggal Pelaksanaan Tanggal 26 April s.d. 28 April 2022

Tingkat Capaian Kegiatan mengevaluasi dan melapor telah


menyelesaikan kegiatan telah tercapai 100% dengan
rincian sebagai berikut :
a. Meminta testimoni pengunjung terminal.
b. Mengolah data testimoni sebagai evaluasi.
c. Melapor telah menyelesaikan kegiatan.

Deskripsi Proses a. Meminta testimoni pengunjung terminal.


Tanggal 26 April 2022 : Peserta membuat link
google drive yang mana berisi pertanyaan-
pertanyaan seputar kebermanfaatan dan keefektifan
running text, serta diberikan juga tempat untuk
menuliskan masukan dalam link tersebut. Hal
tersebut sebagai bahan evaluasi dan masukan
layanan di terminal untuk kedepannya. Link
testimoni akan dikirimkan langsung kepada
pengunjung terminal dan pengunjung akan mengisi.
b. Mengolah data testimoni sebagai evaluasi.
Tanggal 27 April 2022 : Peserta mengolah data
testimoni pengunjung terminal untuk menarik
kesimpulan efektifitas penggunaan running text di
terminal. Sebagian pengunjung merasa terlayani dan
terbantu dengan adanya running text sebagai pusat

81
ifromasi harga tiket.
c. Melapor telah menyelesaikan kegiatan.
Tanggal 28 April 2022 : Peserta menghadap mentor
dan memberitahukan bahwa kegiatan telah selesai
dilaksanakan. Mentor sepakat bahwa running text
harus terus diupdate dan digunakan sebagaimana
sesuai fungsinya untuk menampilkan segala
informasi, terutama harga tiket bus dan retribusi
parkir di lingkungan terminal.
Hambatan Tidak ada hambatan dalam kegiatan mengevaluasi dan
melapor telah menyelesaikan kegiatan.
Solusi Tidak ada solusi karena kegiatan ini tidak mempunyai
hambatan.
Daftar Lampiran a. Screenshot tampilan isi link testimoni
b. Dokumen hasil olah data testimoni
c. Dokumentasi saat melapor

Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai


Mata Pelatihan :

Manajemen ASN
Dalam melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan, sebagai bentuk tanggung jawab
seorang pelakasana, maka dilanjutkan dengan melakukan evaluasi dan melaporkan
kepada atasan mengenai selesainya kegiatan pelaksanaan peningkatan layanan
informasi melalui media running text.

SMART ASN
Dari beberapa kegiatan terdapat beberapa rangkaian dalam meningkatkan layanan
informasi menggunakan teknologi, pada saat pelaporan, mentor mengetahui bahwa
penggunaan running text sangat meringankan pengelola terminal dalam
melaksanakan tugas jabatannya dalam pemberian informasi, sehingga terwujud
ASN yang terampil dan handal menguasai teknologi.

82
a. Tahapan 1 : Meminta testimoni pengunjung terminal.

Berorientasi Pelayanan
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya meminta testimoni pengunjung terminal, sebagai
solusi agar lebih lancar dan lebih baik kedepannya dalam mengelola media
running text.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, saya sigap dan santun dalam meminta testimoni
pengunjung terminal, sehingga pengunjung juga merespon dengan baik.
Akuntabel
 Cermat
Sebagai seorang CPNS, saya cermat dalam meminta testimoni pengunjung
terminal, sehingga apa yang disampaikan oleh pengunjung dapat menjadi
masukan.
 Dapat dipercaya
Sebagai seorang CPNS, saya bersikap jujur dan dapat dipercaya apabila saat
meminta testimoni pengunjung terminal mendapatkan banyak pertanyaan dari
pengunjung.
Kompeten
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya membantu pengunjung menyampaikan keluh
kesah pelayanan di terminal dengan meminta mengisi testimoni pengunjung
terminal.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, saya terus meningkatkan semangat bekerja dengan
meminta testimoni pengunjung terminal, karena hal tersebut merupakan
tanggung jawab pegawai untuk memberikan kinerja yang terbaik.
Harmonis
 Suka menolong
Sebagai seorang CPNS, saya membantu dan menolong kemauan pegunjung
dengan meminta testimoni pengunjung terminal, hal tersebut untuk
menciptakan suasana kerja yang harmonis.
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya menyesuaikan cara pandang pengunjung pada
saat meminta testimoni pengunjung terminal, untuk menjadi perbaikan
kedepan.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya berkontibusi dengan meminta testimoni
pengunjung terminal untuk bahan perbaikan.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya mengutamakan kepentingan kepuasan
pelanggan dengan meminta testimoni pengunjung terminal. Hal tersebut

83
merupakan wujud pengabdian saya kepada negara sebagai seorang PNS.
Adaptif
 Kreatif
Sebagai seorang CPNS saya memastikan ulang apa yang menjadi masukan
pengunjung, saya mencoba berkreasi dengan melakukan testimoni lebih dari
satu orang.
 Tidak mudah putus asa
Sebagai seorang CPNS, selalu ada hambatan dalam pekerjaan, saya meminta
testimoni pengunjung terminal dengan sebaik mungkin sebagai wujud
meminimalisir kesalahan di masa yang akan datang.
Kolaboratif
 Memberi kesempatan orang lain berkontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya menerima segala bentuk masukan pada saat
meminta testimoni pengunjung terminal.
 Komunikasi
Sebagai seorang CPNS, saya telah menjalin komunikasi yang nyaman
sehingga pengunjung dapat memberikan testimoni secara ada adanya.

84
b. Tahapan 2 : Mengolah data testimoni.

Berorientasi Pelayanan
 Solutif
Sebagai seorang CPNS, saya mengolah data testimoni pengunjung mengenai
media running text sebagai solusi apabila ada hal-hal yang perlu diperbaiki.
 Responsif
Sebagai seorang CPNS, dalam mengolah data testimoni saya bersikap aktif
dan responsif terhadap tanggapan pegawai maupun pengunjung agar tercipta
komunikasi yang saling membangun.
Akuntabel
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya selalu konsisten dalam mengolah data testimoni
untuk mengevaluasi kegiatan peningkatan layanan informasi. Hal tersebut
guna menciptakan akuntabilitas yang dapat diterima oleh semua orang.
 Dapat dipercaya
Sebagai seorang CPNS, saya mengolah data testimoni untuk memperbaiki
kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan. Layanan yang terus diperbaiki dapat
dipercaya masyarakat sebagai layanan yang mengikuti perkembangan.
Kompeten
 Membantu orang lain
Sebagai seorang CPNS, saya mengolah data testimoni sebagai wujud
membantu orang lain dalam mendapatkan pelayanan yang optimal.
 Kinerja terbaik
Sebagai seorang CPNS, agar terwujud kinerja yang baik, maka saya
mengolah data testimoni untuk meningkatkan layanan informasi melalui
media running text.
Harmonis
 Peduli
Sebagai seorang CPNS, tentunya pada saat mengolah data testimoni saya
mengedepankan prinsip kepedulian terhadap orang lain. Hal tersebut untuk
menciptakan keharmonisan di lingkungan kerja.
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya mengolah data testimoni dan menangkap
pendapat setiap orang. Hal tersebut guna menyelaraskan apa yang
sebenarnya yang dibutuhkan dalam pelayanan di terminal.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya berkontribusi dalam meningkatkan layanan
informasi di terminal dengan mengolah data testimoni.
 Pengabdian
Sebagai seorang CPNS, saya mengolah data testimoni dan melandasinya
sebagai kegiatan evaluasi atas dasar pengabdian kepada negara dan
masyaraat. Hal tersebut merupakan penerapan nilai loyal terhadap negara

85
sebagai seorang PNS.
Adaptif
 Kreatif
Sebagai seorang CPNS, saya kreatif dalam memecahkan masalah. Dengan
mengolah data testimoni, maka akan banyak ide-ide untuk memperbaiki
pelayanan kedepannya.
 Visioner
Sebagai seorang CPNS, saya mengevaluasi kegiatan dengan mengolah data
testimoni, agar tercipta suasana lingkungan terminal yang kondusif sesuai
dengan visi organisasi.
Kolaboratif
 Memberi kesempatan orang lain berkontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya mengolah data testimoni dan menerima segala
bentuk bantuan dari para pengelola agen, pengelola terminal maupun yang
lain sebagai pemberian kesempatan orang lain berkontribusi.
 Komunikasi
Sebagai seorang CPNS, saya mengevaluasi kegiatan peningkatan layanan
dengan mengolah data testimoni sebagai bentuk penyampaian aspirasi
pengunjung.

86
c. Tahapan 3 : Melapor telah menyelesaikan kegiatan.

Berorientasi Pelayanan
 Kepuasan
Sebagai seorang CPNS, untuk menunjukkan sikap tanggung jawab saya
dalam pelaksanaan optimalisasi media running text, saya melaporkan segala
kejadian dan kegiatan kepada atasan sehingga atasan merasa puas.
 Memahami kebutuhan
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha memenuhi kebutuhan dalam
pengelolaan terminal yang dipimpin oleh atasan. Setiap kegiatan yang saya
lakukan haruslah atas izin dan lapor kepada atasan terlebih dahulu.
Akuntabel
 Transparan
Sebagai seorang CPNS, saya menyampaikan kepada atasan dengan terbuka
dan transparan mengenai cara dan metode penyimpanan data serta
pengoperasian running text.
 Konsisten
Sebagai seorang CPNS, saya melaporkan kepada atasan dalam bentuk laporan
dan aplikasi yang siap ditayangkan dan penyimpanan database harga tiket
yang keduanya diupdate secara konsisten.
Kompeten
 Berorientasi hasil
Sebagai seorang CPNS, saya melaporkan kepada atasan terkait peningkatan
layanan informasi yang mana kegiatan tersebut dilakukan dengan
berorientasi pada hasil yang maksimal.
 Produktif
Sebagai seorang CPNS, saya belajar manajemen waktu agar produktif untuk
melaporkan segala kegiatan berkaitan layanan di terminal kepada atasan.
Harmonis
 Selaras
Sebagai seorang CPNS, saya menyampaikan hasil dari proses peningkatan
layanan informasi melalui media running text dengan mengutamakan
keselarasan antara saya dengan atasan.
 Kondusif
Sebagai seorang CPNS, saya berusaha menciptakan suasana kerja yang
kondusif seperti menemui mentor untuk melaporkan dengan memperhatikan
apakah atasan sedang sibuk atau tidak, sehingga saat melaporkan berjalan
dengan tenang dan kondusif.
Loyal
 Kontribusi
Sebagai seorang CPNS, saya melaporkan kepada atasan terkait kegiatan
optimalisasi pemanfaatan running text sebagai bentuk kontribusi saya
sebagai pengelola terminal.

87
 Komitmen
Sebagai seorang CPNS, saya melaporkan kepada atasan supaya menjadi
pembuktian bahwa pegawai harus berkomitmen melakukan pekerjaan
dengan tuntas.
Adaptif
 Antusias
Sebagai seorang CPNS, saya bersemangat dan antusias pada saat melaporkan
kegiatan optimalisasi pemanfaatan running text, agar kegiatan tersebut terus
didukung atasan untuk meningkatkan pelayanan.
 Inovasi
Sebagai seorang CPNS, saya melaporkan kepada atasan bahwa saya
berinovasi dalam hal peningkatan konten dari media running text. Running
text sebelumnya tidak memuat secara lengkap daftar harga tiket menjadi
lengkap.
Kolaboratif
 Sinergi
Sebagai seorang CPNS, saya berkomunikasi dengan mentor sebagai wujud
sinergi antara pegawai dengan atasan dalam memudahkan pelayanan kepada
pelanggan.
 Kerjasama
Sebagai seorang CPNS, saya melaporkan kepada atasan terkait kegiatan
peningkatan layanan informasi melalui media running text guna menjalin
kerjasama di lingkungan kerja.

Kontribusi Kegiatan/Tahapan Kegiatan terhadap Pencapaian Visi dan Misi


Organisasi :

Kegiatan yang dilaksanakan yaitu mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan


kegiatan. Hal tersebut sudah sesuai dengan visi organisasi yaitu terwujudnya
peningkatan kemuliaan martabat manusia Jogja, dalam misinya yaitu
mewujudkan Tata Pemerintahan yang Demokratis. Dengan membuat evaluasi
dan melaporkan kepada atasan telah menyelesaikan kegiatan dapat memberi
kemudahan bagi instansi dalam mengelola terminal, serta dapat mewujudkan
kemudahan bagi pengunjung dalam menerima layanan informasi di terminal.

Penguatan Nilai Organisasi :

Nilai Organisasi SATRIYA


1. Akal Budi Luhur – Jatidiri : membuat evaluasi dan melapor telah
menyelesaikan kegiatan merupakan salah satu upaya dalam menjunjung tinggi
nilai diri seseorang yang jujur dan dapat dipercaya.
2. Teladan – Keteladanan : membuat evaluasi dan melapor telah menyelesaikan
kegiatan merupakan salah satu upaya yang dapat dijadikan contoh dalam
menyelesaikan kegiatan inovasi.

88
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan
kegiatan dilandasi nilai-nilai dasar :

Setelah melaksanakan mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan,


maka nilai-nilai dasar yang diperoleh yakni perlu adanya sikap tanggung jawab
ketika melakukan semua kagiatan. Tanggung jawab bukan berarti selesai
melaksanakan suatu ide atau gagasan, namun juga tanggung jawab kedepannya
untuk dapat terus berkomitmen dalam menjalankan kegiatan

Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peseta dalam pelaksanaan


kegiatan dilandasi nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara :

a. Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan


Kegiatan pembuatan evaluasi dan pelaporan telah menyelesaikan kegiatan
membuat rasa persatuan dan kesatuan dalam penyelenggaraan layanan terminal
menjadi meningkat.
b. Nilai-nilai Bela Negara
Proses dalam membuat evaluasi dan melapor pada atasan menunjukkan rasa
rela berkorban demi mencapai suatu tujuan, berkorban baik untuk diri sendiri,
instansi, maupun negara.

Yogyakarta, 28 April 2022


Disetujui oleh
Mentor

Yunarti, S.E.

89
LAMPIRAN
KEGIATAN 5

Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan.


Sub Kegiatan :
a. Meminta testimoni pengunjung terminal.

Tanggal : 26 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 52. Pembuatan kuisioner testimoni bagi pengunjung dengan google form

Gambar 53. Daftar pertanyaan pada kuisioner

90
Gambar 54. Pembuatan alamat link testimoni bagi pengunjung terminal

Gambar 55. Peserta meminta testimoni pengunjung terminal

Gambar 56. Peserta meminta pengunjung terminal untuk mengisi link testimoni

91
b. Mengolah data testimoni sebagai evaluasi.
Tanggal : 27 April 2022
Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 57. Persentase hasil testimoni pengunjung terminal

92
Gambar 58. Rekap Kepuasan Pengunjung Terminal

Gambar 59. Masukan pengunjung terminal sebagai bahan evaluasi

Gambar 60. Pencetakan form isian kuisioner

93
c. Melapor telah menyelesaikan kegiatan.

Tanggal : 28 April 2022


Waktu : 06.00 WIB – selesai
Tempat : Terminal Wates

Gambar 61. Peserta melapor kepada atasan telah menyelesaikan kegiatan

94
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil ini merupakan laporan
pelaksanaan aktualisasi yang telah dilaksanakan peserta kurang lebih selama 1 (satu)
bulan. Peserta telah mengimplementasikan nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dalam 5
(lima) tahapan kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai rencana. Adapun kesimpulan
yang diperoleh selama proses aktualisasi tersebut adalah :
1. Kondisi sebelum dan sesudah aktualisasi
Sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil pada jabatan Pengelola Terminal, memiliki
tugas untuk melaksanakan operasional dan pengawasan terminal. Adapun salah satu
uraian tugas jabatan tersebut ialah mengatur ketertiban terminal. Sehingga,
diharapkan simpul transportasi terminal dapat memberikan kenyamanan dan
keamanan terutama dalam memberikan layanannya.
Media running text yang ada pada Terminal merupakan alat baru yang belum lama
dipasang, sehingga konten atau isi dari media running text tersebut belum dapat
memberikan informasi secara maksimal. Selama ini, media running text pada
Terminal Wates baru menampilkan daftar harga tiket bus AKAP (Antar Kota Antar
Provinsi), padahal dapat dimaksimalkan dengan menampilkan daftar harga tiket
jenis bus lain yakni bus AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) dan ANGKUDES
(Angkutan Pedesaan). Selain itu, media running text juga dapat digunakan sebagai
penyampaian informasi retribusi parkir dan juga pencegahan virus covid19.

95
Beberapa kondisi sebelum dan sesudah aktualisasi dapat disampaikan sebagai
berikut :
Konten (isi) running text sebelum Konten (isi) running text sesudah
aktualisasi tidak lengkap. aktualisasi telah lengkap.

96
97
2. Hambatan dan solusi secara umum
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi secara umum berjalan baik dan lancar. Namun
dalam beberapa sub kegiatan, peserta masih menemukan hambatan teknis, hambatan
tersebut berupa kurangnya pengalaman beberapa SDM pengelola terminal dalam
mengoperasikan computer, ditambah lagi dengan aplikasi PowerLED memiliki
banyak tools dan menu sehingga tidak bias cepat dalam menghafal fungsi tools
tersebut. Peserta mencoba menyelesaikan masalah dengan solusi membuat panduan
pengoperasian aplikasi PowerLED namun tetap didampingi dalam mengoperasikan
aplikasi.

B. Saran atau Rekomendasi


Dalam rangka meningkatkan layanan informasi melalui media running text di Terminal
Wates, berikut beberapa saran yang dapat peserta berikan :

1. Kepala Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran


Kepala unit pelaksana teknis sebagai seorang leader diharapkan mampu memberikan
petunjuk, arahan, serta pengawasan terhadap segala sesuatu yang berhubungan
dengan pengelolaan terminal. Gaya kepemimpinan seorang Kepala diharapkan dapat
meningkatkan motivasi kerja serta menumbuhkan kreativitas pegawai terutama
dalam menghadapi perubahan teknologi, sehingga pelayanan terhadap masyarakat
dapat terpenuhi.
2. Mentor atau Kepala Seksi Pengelolaan Perparkiran
Kepala Seksi Pengelolaan Perparkiran telah memberikan contoh kepemimpinan yang
bijaksana dengan cara memberikan arahan serta masukan pada saat pegawai
melakukan kesalahan atau kurang disiplin dalam bekerja dengan cara yang santun.
Selanjutnya sebagai seorang CPNS, peserta berharap segala bimbingan dan arahan
yang pernah dilaksanakan dalam aktualisasi agar dapat berjalan lebih baik lagi serta
membawa perubahan dengan inovasi yang telah dilaksanakan pada kegiatan latsar
ini.

98
3. Pengelola Terminal
Seluruh pegawai dengan jabatan Pengelola Terminal diharapkan dapat meningkatkan
kerja sama, koordinasi, baik dengan sesama rekan kerja maupun pengelola agen demi
kelancaran serta terpenuhinya pelayanan melalui media running text kepada
pengunjung di Terminal Wates

C. Rencana Aksi
Dalam melaksanakan kegiatan aktualisasi ini, peserta menyadari bahwa masih
terdapat kekurangan, sehingga masih perlu melakukan penyempurnaan dalam
memaksimalkan konten media running text, dan juga melakukan kegiatan ini secara
terus-menerus atau berkelanjutan, oleh karena itu peserta memiliki rencana aksi tindak
lanjut untuk penyempurnaan kegiatan aktualisasi, rencana aksi tersebut antara lain :
1. Melaksanakan pekerjaan sesuai tupoksi sebagai Pengelola Terminal dengan
baik dan penuh tanggung jawab, terutama dalam hal pelayanan.
2. Melanjutkan kembali kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan informasi
melalui media running text secara terus-menerus dan berkelanjutan, dengan
cara selalu berkoordinasi dengan pengelola agen apabila terdapat perubahan
harga tiket bus.
3. Menerapkan nilai-nilai dasar Pegawai Negeri Sipil yakni BerAKHLAK tidak
hanya ketika melaksanakan tugas tetapi juga dalam kegiatan sehari-hari.
Dalam melaksanakan rencana aksi tindak lanjut aktualisasi tetap berdasarkan nilai
dasar Pegawai Negeri Sipil BerAKHLAK, dimana beberapa tindakan tersebut yaitu:
NO NILAI TEKNIS
1 Berorientasi Pelayanan Memberikan layanan terbaik kepada
pengunjung terminal maupun sesama rekan
kerja dengan bersikap ramah, cekatan, solutif
serta melakukan perbaikan tiada henti dalam
memberikan konten atau isi media running
text.
2 Akuntabel Bersikap jujur dan transparan dalam
memberikan data yang tampil pada media
running text sebagai wujud keterbukaan
terhadap masyarakat.
3 Kompeten Selalu berusaha untuk meningkatkan
kompetensi diri, terutama dalam mempelajari
aplikasi PowerLED. Apabila terdapat
pembaharuan software, peserta diharapkan
dapat handal dalam menguasai media.
4 Harmonis Membangun suasana kerja yang kondusif
dengan cara menghargai pendapat orang lain,
menerima perbedaan, serta suka tolong-
menolong demi kelancaran pekerjaan.
5 Loyal Setia terhadap NKRI dengan cara menjaga
nama baik instansi, pimpinan, maupun rekan

99
kerja sesama ASN.
6 Adaptif Mau terus belajar dan mengembangkan
kreativitas mengikuti tuntutan perubahan
zaman.
7 Kolaboratif Mau bekerjasama dalam meningkatkan
pelayanan yang ada di Terminal Wates, dengan
cara rutin berkoordinasi baik dengan sesama
rekan kerja maupun pengelola agen agar media
running text dapat terus memberikan data yang
terbaru.

Yogyakarta, 2022
Pimpinan Organisasi Peserta

Arief Rachman Hakim, SS., MAP., MPP Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B
NIP. 197011031998031007 NIP. 199708172020122013

100
DAFTAR PUSTAKA

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Jakarta : Presiden Republik Indonesia.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 41 Tahun 2018 tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana bagi
Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah. Jakarta : Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia.
Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaran Terminal Penumpang Angkutan Jalan. Jakarta : Menteri
Perhubungan Republik Indonesia.
Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2018 tentang Rencana
Pembangunan Menengah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017-2022.
Yogyakarta : Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta.
Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 72 tahun 2008 tentang Budaya
Pemerintah di Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta : Gubernur Daerah
Istimewa Yogyakarta.

Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta No.64 Tahun 2018 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Perhubungan.
Yogyakarta : Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta.

Amelia, Rizki. 2021. Modul Smart ASN Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

Fatimah, Elly dan Erna Irawati. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Manajemen
Aparatur Sipil Negara. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Ferrijana, Sammy, dkk. 2019. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Kesiapsiagaan Bela
Negara. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Handoko, Ramah. 2021. Modul Akuntabel Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Idris, Irfan, dkk. 2019. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Analisis Isu Kontemporer.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Jalis, Ahmad. 2021. Modul Kompeten Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Mirdin, Andi Adiyat. 2021. Modul Berorientasi Pelayanan Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Rahmanendra, Dwi. 2021. Modul Loyal Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Sejati, Tri Atmojo. 2021. Modul Kolaboratif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

101
Sembodo, Jarot. 2021. Modul Harmonis Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Suwarno, Yogi. 2021. Modul Adaptif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

102
LAMPIRAN

103
FORMULIR PEMBIMBINGAN DENGAN MENTOR

Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP : 199708172020122013
Unit Kerja : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran, Dinas Perhubungan DIY
Jabatan : Pengelola Terminal
Isu : Media informasi Running Text hanya menampilkan harga tiket bus
AKAP, tanpa menampilkan harga tiket bus lainnya.

Judul : RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI


NEGERI SIPIL SEBAGAI PENGELOLA TERMINAL DALAM
MENINGKATKAN LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA
RUNNING TEXT (LIMITEX) DI TERMINAL WATES, BALAI
PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKRIAN, DINAS
PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Kegiatan : Konsultasi Rancangan Aktualisasi

NO Tahapan Kegiatan Komentar Tanda


Tangan
1. Konsultasi mengenai isu dan  Pemilihan isu sudah sesuai
judul yang akan diambil. dengan keadaan yang ada di
Terminal Wates.
 Judul sebaiknya dirubah dari
“Rancangan
Aktualisasi….sebagai
Pengelola Terminal dalam
Meningkatkan Layanan
Informasi Berbasis Running
Text di Terminal Wates....”
menjadi
“Rancangan
Rabu, 2 Maret 2022 Aktualisasi….sebagai
Pengelola Terminal dalam
Meningkatkan Layanan
Informasi Melalui Media
Running Text di Terminal
Wates....”
2. Konsultasi berkaitan dengan Mentor menyetujui progres
progres penyusunan laporan. laporan awal.

Senin, 7 Maret 2022

3. Konsultasi berkaitan dengan Mentor meminta running text


kegiatan teknis yang akan dilengkapi dengan harga tiket bus
dilaksanakan. AKAP, AKDP, ANGKUDES,
serta ditambah dengan tarif
retribusi parkir dan juga himbauan
protokol kesehatan.

Selasa, 8 Maret 2022


FORMULIR PEMBIMBINGAN DENGAN COACH

Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP : 199708172020122013
Unit Kerja : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran, Dinas Perhubungan DIY
Jabatan : Pengelola Terminal
Isu : Media informasi Running Text hanya menampilkan harga tiket bus
AKAP, tanpa menampilkan harga tiket bus lainnya.

Judul : RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI


NEGERI SIPIL SEBAGAI PENGELOLA TERMINAL DALAM
MENINGKATKAN LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA
RUNNING TEXT (LIMITEX) DI TERMINAL WATES, BALAI
PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKRIAN, DINAS
PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Kegiatan : Konsultasi Rancangan Aktualisasi

NO Tahapan Kegiatan Komentar Tanda


Tangan
1. Coaching pembelajaran Agenda 1. Coach menyarankan untuk
1-3 dan konsultasi mengenai isu berkonsultasi terlebih dahulu
kontemporer. kepada mentor sebelum
mengambil isu.
Tanggal : 01 Maret 2022 2. Metode yang digunakan dalam
Via : Zoom meeting pemilihan isu harus jelas,
fishbone (6M), pohon masalah
paling tidak memuat 3 layer.
3. Pada gagasan pemecahan isu,
dalam 1 kegiatan minimal
terdapat 3 sub kegiatan.
2. Konsultasi dengan 1. Menambahkan elaborasi mapel
menyampaikan draft RA (sesuai agenda 3 (Manajemen dan
panduan penyusunan RA) dari Smart ASN) pada bagian
pemilihan isu kontemporer pendahuluan.
sampai tabel rencana sub
kegiatan. 2. Memperkuat data isu.

Tanggal : 09 Maret 2022 3. Memperkuat data penyebab.


Via : Whatsapp

3. Coaching RA 1. Laporan RA agar lebih


dirapikan, typo diperhatikan
Tanggal : 11 Maret 2022 dll.
Via : Zoom meeting 2. Judl RA dibuat akronim untuk
menciptaan brand sendiri.
3. Mengecek kembali RA agar
sesuai panduan.
4. Coach menjelaskan garis
besar untuk aktualisasi.
4. Tindak lanjut dari konsultasi 1. Kegiatan melakukan
sebelumnya dengan konsultasi dimasukan pada
mengirimkan draft RA yang sub kegiatan.
telah direvisi. 2. Lanjut membuat PPT.

Tanggal : 13 Maret 2022


Via : Whatsapp

5. Coaching RA 1. Persiapan seminar RA


2. Aturan PPT :
Tanggal : 15 Maret 2022 a. PPT sudah posisi di
Via : Zoom meeting slideshow pada saat
mulai share screen.
b. Nama penguji, coach,
mentor disertakan pada
slide pertama PPT
c. Identifikasi isu disertai
data.
d. Kegiatan harus
memenuhi corevalue,
output, Manajemen ASN,
SMART ASN
e. Terdapat 1 slide yang
diunggulkan.

6. Coaching RA Gladi resik persiapan seminar RA

Tanggal : 17 Maret 2022


Via : Zoom meeting
FORMULIR PEMBIMBINGAN DENGAN MENTOR

Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP : 199708172020122013
Unit Kerja : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran, Dinas Perhubungan DIY
Jabatan : Pengelola Terminal
Isu : Media informasi Running Text hanya menampilkan harga tiket bus
AKAP, tanpa menampilkan harga tiket bus lainnya.

Judul : LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI


NEGERI SIPIL SEBAGAI PENGELOLA TERMINAL DALAM
MENINGKATKAN LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA
RUNNING TEXT (LIMITEX) DI TERMINAL WATES, BALAI
PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKRIAN, DINAS
PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Kegiatan : Konsultasi Laporan Aktualisasi

NO Tahapan Kegiatan Komentar Tanda


Tangan
1. Konsultasi BAB I Pendahuluan.  Mentor menyetujui kegiatan
aktualisasi yang sudah mulai
dilaksanakan di Terminal
Wates.
 Sumber penulisan pada BAB I
terutama tentang Peraturan
diharapkan untuk dicek lagi
apakah Peraturan tersebut
masih berlaku atau tidak.

Selasa, 22 Maret 2022

2. Konsultasi BAB II Agenda  Tata penulisan untuk lebih


Aktualisasi diperhatikan, terutama pada
bagian kata yang typo.
 Kata asing menggunakan huruf
italic

Rabu, 6 April 2022


3. Konsultasi BAB III Penutup  Sesuaikan keseluruhan
penulisan beracuan dengan
panduan yang sudah ada.
 Maksimalkan data mengenai
aktualisasi yang sudah
dikerjakan,

Rabu, 27 April 2022


FORMULIR PEMBIMBINGAN DENGAN COACH

Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP : 199708172020122013
Unit Kerja : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan DIY
Jabatan : Pengelola Terminal
Isu : Media informasi Running Text hanya menampilkan harga tiket bus
AKAP, tanpa menampilkan harga tiket bus lainnya.

Judul : LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI


NEGERI SIPIL SEBAGAI PENGELOLA TERMINAL DALAM
MENINGKATKAN LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA
RUNNING TEXT (LIMITEX) DI TERMINAL WATES, BALAI
PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKRIAN, DINAS
PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Kegiatan : Konsultasi Laporan Aktualisasi

NO Tahapan Kegiatan Komentar Tanda


Tangan
1. Konsultasi Laporan Aktualisasi 1. Output kegiatan dijelaskan
Minggu Pertama (Kegiatan 1) secara langsung pada intinya,
menghilangkan kata ter-nya.
Tanggal : 28 Maret 2022
Via : WhatsApp Message 2. Lanjut tanda tangan mentor
dan upload ke LMS Kolabjar.
2. Konsultasi Laporan Aktualisasi Coach menyetujui dan lanjut
Minggu Kedua (Kegiatan 2) upload ke LMS Kolabjar.

Tanggal : 3 April 2022


Via : WhatsApp Message

3. Konsultasi Laporan Aktualisasi Coach menyetujui dan lanjut


Minggu Ketiga (Kegiatan 3) upload ke LMS Kolabjar.

Tanggal : 10 April 2022


Via : WhatsApp Message
4. Konsultasi Laporan Aktualisasi Coach menyetujui dan lanjut
Minggu Keempat (Kegiatan 4 upload ke LMS Kolabjar.
dan 5)

Tanggal : 28 April 2022


Via : WhatsApp Message

5. Konsultasi Laporan Pelaksanaan -Sudah bagus


Aktualisasi -Siapkan bahan presentasi
-Buat jawaban atas catatan
Tanggal : 5 Mei 2022 penguji dan presentasikan
Via : WhatsApp Message hasil aktualisasinya
5. Konsultasi PPT Laporan -Sudah bagus
Pelaksanaan Aktualisasi -Tambahkan makna, dan
budaya satriya, serta
Tanggal : 7 Mei 2022 keterkaitan agenda 3.
Via : WhatsApp Message

6. Konsultasi PPT dan Gladi Resik -Tambahkan jawaban atas


Seminar Aktualisasi catatan penguji didalam PPT.
-Memfokuskan isu terpilih
Tanggal : 10 Mei 2022 pada penetapan isu.
Tempat : Bandiklat DIY -Masukkan alternatif
pemecahan isu.
-Ketercapaian kegiatan (misal
100%) dituliskan pada PPT.
-Pada slide unggulan
dijelaskan nilai-nilai
BerAkhlak yang tertuang.
LEMBAR CATATAN MASUKAN/ PERBAIKAN PENGUJI
Latsar CPNS Pemda DIY

Nama Peserta : Hardika Mranani Ati

Instansi : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran

Latsar CPNS Angkatan : VIII Tahun : 2022

No Presensi : 17

1. Untuk gagasan RA sudah cukup bagus sudah ada keterkaitan antara apa yang
disampaikan dalam nilai-nilai dasar PNS dengan kedudukan dan peran PNS menuju smart
ASN, yaitu dengan mengangkat isu pemanfaatan teknologi hal ini sesuai dengan kondisi
sebelumnya masih dilakukan secara manual, diharapkan bisa sebagai terobosan solusi
permasalahan yang ada, dengan kegiatan-kegiatan yang relevan untuk mendukung
meningkatkan pelayanan pada masyarakat pengguna terminal.
2. Untuk judul kegiatan serta sub kegiatan supaya dipertajam/ ditata lagi, kegiatan dimulai
dengan persiapan dengan sub kegiatan konsultasi , koordinasi, dll dilanjuitkan dengan
Pembuatan/pelaksanaan ; sosialisasi/ uji coba dan diakhiri dengan evaluasi dan pelaporan
3. Pastikan RAP bisa dilaksanakan sesuai dengan yang dijadwalkan.
4. Untuk ditambahkan Daftar Istilah dan penulisan Daftar Pustaka supaya diperhatikan
terkait dengan tata urutan penulisan peraturan dan pastikan aturan tersebut masih
berlaku/belum dicabut.
5. Dalam kegiatan evaluasi dan laporan di tunjukkan kondisi sebelum dan sesudah ada
aktualisasi sehingga kemanfaatan dari rancangan aktualisasi akan kelihatan. Dalam
menyusunan Laporan Aktualisasi nanti supaya di tambah foto2 /video pendukung sebagai
bukti rancangan aktualisasi bisa diimplementasikan seluruhnya.

Yogyakarta, 19 Maret 2022


Penguji

Any Widyastuti, S.E.


LEMBAR CATATAN MASUKAN/ PERBAIKAN COACH
Latsar CPNS Pemda DIY

Nama Peserta : Hardika Mranani Ati

Instansi : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan DIY

Latsar CPNS Angkatan : VIII Tahun : 2022

No Presensi : 17

1. Menambahkan Daftar Istilah.


2. Penataan Kegiatan :
Kegiatan 1 = Persiapan (Konsultasi, Koordinasi, Konsolidasi).
3. Kegiatan 2 dan 3? (ditukar).
4. Laporkan sebelum dan sesudah pelaksanaan dan kemanfaatannya.
5. Penulisan Daftar Pustaka.

Yogyakarta, 19 Maret 2022


Coach

Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd


LEMBAR CATATAN MASUKAN/ PERBAIKAN MENTOR
Latsar CPNS Pemda DIY

Nama Peserta : Hardika Mranani Ati

Instansi : Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran

Latsar CPNS Angkatan : VIII Tahun : 2022

No Presensi : 17

1. Adanya running text di terminal masih baru, sehingga kontennya memang perlu
dilengkapi.
2. Mendukung kegiatan dalam rangka meningkatkan layanan informasi.

Yogyakarta, 19 Maret 2022


Mentor

Yunarti, S.E.
SURAT PERNYATAAN KOMITMEN
Yang bertanda tangan di bawah ini, Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil Golongan II Angkatan VIII Tahun 2022
Nama : Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B
NIP : 199708172020122013
Jabatan : CPNS/Pengelola Terminal
Menyatakan :
1. Bersedia untuk merubah dan melaksanakan revisi dari Penguji, Mentor, dan Coach
terhadap hasil Pengujian dalam Evaluasi Laporan Aktualisasi saya hari ini.
2. Apabila saya tidak melakukan hal tersebut sampai dengan batas waktu yang telah
ditentukan, saya bersedia untuk memperoleh sanksi dalam hal pengurangan nilai
dari Laporan Aktualisasi saya tersebut.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, untuk dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Yogyakarta, 14 Mei 2022


Yang menyatakan,

Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP. 199708172020122013
JADWAL KEGIATAN

Keterangan

Pelaksanaan Kegiatan

Hari Libur
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR
PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM MENINGKATKAN
LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA RUNNING TEXT
(LIMITEX)
DI TERMINAL WATES
BALAI PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKIRAN
DINAS PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP.199708172020122013
17/LATSAR/Golongan II/Angkatan VIII/2022

Penguji : Any Widyastuti, S.E.


Coach : Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd.
Mentor : Yunarti, S.E.
Pengampu : Ardiyana Primawaty, S.E., M.Acc
VISI dan MISI PEMDA DIY
“Terwujudnya Peningkatan Kemuliaan Martabat Manusia Jogja”

1. Meningkatkan Kualitas Hidup, Kehidupan, dan Penghidupan Masyarakat yang Berkeadilan dan Berkeadaban
2. Mewujudkan Tata Pemerintahan yang Demokratis

Pengelola Terminal
“Melakukan kegiatan pengelolaan dan penataan Terminal”
Penetapan Isu

No Kondisi Penilaian Total


Kriteria Nilai
U S G
1 Media informasi Running Text hanya
menampilkan harga tiket bus AKAP,
5 4 4 13
tanpa menampilkan harga tiket bus
lainnya (AKDP dan ANGKUDES).
2 Belum maksimalnya penggunaan
3 4 3 10
papan informasi.
3 Alat portal gate sebagai pembatas
akses keluar/masuk kendaraan masih 4 3 4 11
sering error.
Analisis Isu
KEGIATAN 1
Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan Layanan Informasi melalui Media Running Text (LIMITEX)

1 2 3
Membuat hasil MANAJEMEN ASN
Menyiapkan bahan Berkonsultasi Diperlukan pertimbangan yang
konsultasi dalam
konsultasi kepada atasan matang dan komitmen untuk
bentuk notulensi. menjalankan peran sebagai seorang
pelaksana dalam mengelola terminal.
Ber kualitas terbaik,
cekatan Ber responsif,
Ber kualitas terbaik,
A jujur, bertanggung kualitas
responsif
jawab A konsisten, SMART ASN
A konsisten, transparan
K kinerja terbaik, bertanggng jawab Persiapan kegaiatan dapat
K ahli, membantu
pembelajar K sukses, kinerja
orang lain mewujudkan digital skill bagi
H selaras, peduli terbaik
H toleransi, peduli pengelola terminal dan
L komitmen, kontribusi H peduli, selaras
L dedikasi, komitmen meningkatkan digital culture di
A antusias, proaktif L kontribusi, komitmen
A antusias, proaktif
K kerjasama,
K sinergi, kerjasama
A inovasi, antusias lingkungan terminal.
pemanfaatan K sinergi, kerjasama
sumberdaya
o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
OUTPUT BUKTI FISIK mewujudkan tata pemerintahan
Terlaksananya kegiatan dalam 1. Foto bahan konsultasi yang demokratis
rangka meningkatkan LIMITEX 2. Foto saat melakukan o Kontribusi Nilai Organisasi :
dengan persetujuan atasan. konsultasi. selaras, rela melayani, yakin dan
3. Foto catatan hasil percaya diri
konsultasi.
KEGIATAN 2
Membuat database harga tiket setiap PO BUS

1 2 3
Melakukan
Mendatangi agen
Mengelompokkan penyimpanan harga MANAJEMEN ASN
PO BUS dan mencatat Tahapan kegiatan harus dilakukan
harga tiket bus. tiket bus dalam satu
daftar harga tiket bus. secara urut dan cermat oleh
database.
pelaksana dalam pengelolaan
Ber solutif, responsif Ber cekatan, terminal.
A konsisten, dapat memahami Ber kualitas, solutif
dipercaya kebutuhan A konsisten, transparan
K membantu oranglain, masyarakat K kinerja terbaik, SMART ASN
kinerja terbaik A cermat, konsisten berorientasi hasil Pengelola terminal diharapkan dapat
H peduli, selaras, H peduli, kondusif membuat database dan
K berorientasi hasil,
L kontribusi, L memberikan
pengabdian produktif kontribusi, menjaga menyimpannya pada personal
A kreatif, visioner H selaras, kondusif nama baik ASN computer agar tidak mudah hilang.
K memberi L kontribusi, A cepat menyesuaikan Hal tersebut merupakan penerapan
kesempatan komitmen diri, antusias organisasi berkemajuan dan ramah
oranglain, A antusias, inovasi K kerjasama, terbuka
komunikasi
digital.
K sinergi, kerjasama

OUTPUT BUKTI FISIK o Kontribusi Visi Misi Organisasi :


Terwujudnya suatu database 1. Foto saat datang ke mewujudkan tata pemerintahan
yang berisi harga tiket lengkap. pengelola agen yang demokratis
2. Catatan harga tiket bus o Kontribusi Nilai Organisasi :
3. Catatan tiket bus yang selaras, inovatif
sudah terpilah jenis busnya.
4. Softfile database
KEGIATAN 3
Meningkatkan kompetensi pengelola terminal dalam mengoperasikan media running text

1 2 3
Menjelaskan Mengingatkan MANAJEMEN ASN
Koordinasi dengan pengelola terminal Wujud kerjasama dan tanggung jawab
teknis penggunaan untuk maintenance
pengelola terminal seorang ASN sebagai pelaksana
running text running text. dalam memberikan layanan di
lingkungan kerja.
Ber solutif, responsif Ber solutif, melakukan
Ber cekatan, adil
A konsisten, dapat perbaikan
A cermat, efisien A bertanggujng jawab,
dipercaya
K membantu oranglain, tidak menyalahgunakan
K membantu orang
lincah
SMART ASN
lain, kinerja terbaik kewenangan
H saling K profesional, Pengelola diharapkan antusias dalam
H peduli, selaras
menghormati, suka berorientasi hasil mengoperasikan teknologi, sehingga
L kontribusi, H empati, menghargai
menolong terwujud organisasi yang berkemajuan
pengabdian L memberikan kontribusi,
L memegang teguh dan tidak tertinggal dalam hal
A kreatif, visioner menjaga nama baik
pancasila, bijaksana
K memberi A cepat menyesuaikan pelayanan.
A fleksibel, antusias diri, antusias
kesempatan,
K terbuka, kerjasama K kerjasama terbuka
komunikasi
o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
OUTPUT BUKTI FISIK meningkatkan kualitas hidup,
Terlaksananya koordinasi 1. Foto saat berkoordinasi kehidupan, dan penghidupan
bersama pengelola terminal 2. Foto saat memandu masyarakat yang berkeadilan dan
dan praktik pengoperasian penggunaan media running berkeadaban
media running text. text o Kontribusi Nilai Organisasi :
3. Foto saat pengarahan selaras, rela melayani, inovatif, ahli
maintenance
KEGIATAN 4
Menayangkan daftar harga tiket pada media running text

1 Menyiapkan aplikasi 2 3
PowerLED yang Mengentri database Melakukan
digunakan sebagai harga tiket ke aplikasi penayangan pada
monitor running text. PowerLED media running text.
MANAJEMEN ASN
Perlu kecermatan dan kehati-hatian
Ber kualitas terbaik,
memahami Ber kualitas, responsif dalam menayangkan, sebagai
Ber solutif, responsif A konsisten, cermat seorang pelaksana harus
A cermat, dapat dipercaya
kebutuhan K kinerja terbaik,
K membantu oranglain, masyarakat berorientasi hasil melakukan secara urut dan tertata.
kinerja terbaik A transparan, konsisten H peduli, kondusif
H suka menolong, selaras K berorientasi hasil, L memberikan kontribusi,
L kontribusi, pengabdian produktif menjaga nama baik SMART ASN
A kreatif, mudah putus H selaras, kondusif instansi Pada saat melaksanakan kegiatan,
asa L kontribusi, komitmen A cepat menyesuaikan
K memberi kesempatan diri, antusias memastikan bahwa aplikasi dan
A antuasias,
orang lain berkontribusi,
pengabdian
K kerjasama , jaringan telah siap. Hal tersebut
komunikasi memberikan
K kolaboratif, kesempatan orang lain
merupakan salah satu penerapan
kerjasama digital skill organisasi yang ahli
dalam penguasaan teknologi dan
OUTPUT BUKTI FISIK berkemajuan.
Terlaksananya penayangan 1. Screenshoot tampilan
harga tiket bus pada media PowerLED
running text secara lengkap. 2. Screenshoot isi atau konten
dari aplikasi PowerLED
3. Foto dan video running text
berisi harga tiket lengkap
Lanjutan kegiatan 4….

Kontribusi Visi Misi : Mendukung misi Pemda DIY yakni “meningkatkan kualitas
hidup, kehidupan, dan penghidupan masyarakat yang berkeadilan dan berkeadaban”
penayangan pada media running text diharapkan dapat memenuhi kebutuhan
pengunjung terminal dan mempermudah petugas terminal dalam menyampaikan harga
tiket bus secara transparan dan lengkap.

Nilai budaya SATRIYA


Selaras : pengelola agen dan pengelola terminal menjalin kerjasama
Rela melayani : kegiatan sebagai upaya mempermudah penyampaian informasi
Inovatif : berbeda dari sebelumnya dan lebih transparan
Ahli-profesional : kegiatan sebagai upaya pengembangkan skill sebagai agent of
change

Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan :


Wujud usaha ikut melaksanakan ketertiban dunia serta memajukan kesejahteraan
umum di lingkup instansi dengan mengikuti tuntutan perubahan yang diwujudkan
dengan layanan informasi digital.

Nilai-nilai Bela Negara :


Proses dalam penayangan daftar harga tiket pada running text menuntut setiap
pegawai rela berkorban kepada instansi demi melayani masyarakat, serta mampu
dalam mengoperasikan teknologi.
KEGIATAN 5
Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan

1 2 3
Melapor telah
Meminta testimoni Mengolah data MANAJEMEN ASN
menyelesaikan
pengunjung terminal. testimoni Bentuk tanggung jawab seorang
kegiatan.
pelaksana kepada atasan dalam
menyelesaikan kegiatan
Ber kepuasan,
Ber solutif, responsif memahami
Ber solutif, responsif
A cermat, dapat dipercaya A konsisten, dapat kebutuhan mentor
K membantu orang ain, dipercaya A trasaparan, SMART ASN
kinerja terbaik K membantu oranglain, konsisten Mengevaluasi kegiatan diharapkan
H suka menolong, selaras kinerja terbaik K berorientasi asill, dapat meringankan pengelola terminal
L kontribusi, pengabdian H peduli , selaras produktuf
A kreatif, tidak mudah L kontribusi, engabdian H selaras, kondusif
dalam melaksanakan tugas, sehingga
putus asa A kreatif, visioner L kontribusi, terwujud ASN terampil dan menguasai
K memberi kesempatan
berkontribusi, komuniasi
K membri kesempatan komitmen teknologi.
rang lain, komunikasi A antusias, inovasi
K sinergi, kerjasaam
o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
mewujudkan tata pemerintahan
OUTPUT BUKTI FISIK
yang demokratis
Mentor menerima laporan 1. Link testimoni
o Kontribusi Nilai Organisasi : akal
bahwa aktualisasi telah selesai 2. Dokumen hasil olah data
budi luruh – jatidiri, teladan-
dilaksanakan. testimoni
keteladanan
3. Dokumentasi saat melapor.
JADWAL KEGIATAN

Keterangan :
Pelaksanaan Aktualisasi

Hari Libur
TERIMA KASIH
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR
PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM MENINGKATKAN
LAYANAN INFORMASI MELALUI MEDIA RUNNING TEXT
(LIMITEX)
DI TERMINAL WATES
BALAI PENGELOLAAN TERMINAL DAN PERPARKIRAN
DINAS PERHUBUNGAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Hardika Mranani Ati, A.Md.A.B


NIP.199708172020122013
17/LATSAR/Golongan II/Angkatan VIII/2022

Penguji : Any Widyastuti, S.E.


Coach : Eko Yayuk Winartiningsih, S.K.M., M.Pd.
Mentor : Yunarti, S.E.
Pengampu : Fauzan Achmadi, S.E
CATATAN PENGUJI

SEBELUM SESUDAH

Untuk judul kegiatan serta sub


kegiatan supaya dipertajam/ ditata
lagi, kegiatan dimulai dengan
persiapan dengan sub kegiatan
konsultasi , koordinasi, dll
dilanjuitkan dengan
Pembuatan/pelaksanaan ;
sosialisasi/ uji coba dan diakhiri
dengan evaluasi dan pelaporan
CATATAN PENGUJI

SEBELUM SESUDAH

Untuk ditambahkan Daftar Istilah dan Daftar Pustaka Daftar Pustaka


penulisan Daftar Pustaka supaya
diperhatikan terkait dengan tata
urutan penulisan peraturan dan
pastikan aturan tersebut masih
berlaku/belum dicabut.
CATATAN PENGUJI

SEBELUM SESUDAH

Untuk ditambahkan Daftar Istilah dan Daftar Istilah Daftar Istilah


penulisan Daftar Pustaka supaya
diperhatikan terkait dengan tata BELUM ADA
urutan penulisan peraturan dan
pastikan aturan tersebut masih
berlaku/belum dicabut.
VISI dan MISI PEMDA DIY
“Terwujudnya Peningkatan Kemuliaan Martabat Manusia Jogja”

1. Meningkatkan Kualitas Hidup, Kehidupan, dan Penghidupan Masyarakat yang Berkeadilan dan Berkeadaban
2. Mewujudkan Tata Pemerintahan yang Demokratis

Pengelola Terminal
“Melakukan kegiatan pengelolaan dan penataan Terminal”
Penetapan Isu

Penilaian
Total
No Kondisi Kriteria
Nilai
U S G
1 Media informasi Running Text
hanya menampilkan harga tiket
bus AKAP, tanpa menampilkan 5 4 4 13
harga tiket bus lainnya (AKDP
dan ANGKUDES).
2 Belum maksimalnya penggunaan papan
3 4 3 10
informasi.
3 Alat portal gate sebagai pembatas akses
keluar/masuk kendaraan masih sering 4 3 4 11
error.
Gagasan Pemecahan Isu dan Waktu Pelaksanaan

Keterangan
Waktu pelaksanaan

Hari libur
KEGIATAN 1
Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan Layanan Informasi melalui Media Running Text (LIMITEX)

100%
1
OUTPUT
Berkonsultasi Terlaksana persiapan kegiatan
dalam rangka meningkatkan
kepada atasan layanan informasi melalui media
running text dengan persetujuan
atasan.
HAMBATAN
Konsultasi bersama mentor tidak
dapat dilaksanakan di Terminal
2 Wates dikarenakan ruang kerja
mentor berada di kantor Balai
Berkoordinasi Pengelolaan Terminal dan
dengan pengelola Perparkiran (Jl. Babarsari No.30,
terminal Sleman)

SOLUSI
Menyesuaikan lokasi kerja
mentor, berkonsultasi di kantor
Balai Pengelolaan Terminal dan
3 Perparkiran (Jl. Babarsari No.30,
Mengumpulkan data Sleman).
bus yang beroperasi di
terminal 21-23 Maret 2022
KEGIATAN 1
Persiapan kegiatan dalam rangka meningkatkan Layanan Informasi melalui Media Running Text (LIMITEX)

MANAJEMEN ASN
Diperlukan pertimbangan yang matang dan
komitmen untuk menjalankan peran sebagai
seorang pelaksana dalam mengelola
terminal.
Ber kualitas terbaik,
cekatan MAKNA
A jujur, bertanggung SMART ASN  Perencanaan
jawab yang matang
Mewujudkan digital skill bagi pengelola
K kinerja terbaik,  Komunikasi
pembelajar
terminal dan meningkatkan digital culture di searah
H selaras, peduli lingkungan terminal.  Penyamaan
L komitmen, kontribusi persepsi
A antusias, proaktif
K kerjasama,
pemanfaatan
sumberdaya o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
mewujudkan tata pemerintahan yang
demokratis
o Kontribusi Nilai Organisasi : selaras,
rela melayani, yakin dan percaya diri
KEGIATAN 2
Membuat database harga tiket setiap PO bus

100%
1 OUTPUT
Menandatangi agen Terwujud suatu database
PO Bus dan yang berisi harga tiket
mencatat harga tiket lengkap.

HAMBATAN
Pada saat mendatangi
ruko agen PO BUS
kadangkala ruko sudah
2 tutup, karena setiap ruko
Mengelompokkan
harga tiket bus sesuai tidak memiliki jam
jenis BUS (AKAP, operasional yang sama
AKDP, ANGKUDES) pada saat buka dan tutup.

SOLUSI
3 Melakukan janji temu
Melakukan dengan penjaga ruko agen
penyimpanan harga terlebih dahulu.
tiket bus dalam satu
database. 24 Maret-1 April 2022
KEGIATAN 2
Membuat database harga tiket setiap PO bus

MANAJEMEN ASN
Tahapan kegiatan dilakukan secara urut
dan cermat oleh pelaksana dalam
pengelolaan terminal.
Ber solutif, responsif
A konsisten, dapat
dipercaya SMART ASN
K membantu oranglain, MAKNA
kinerja terbaik Pengelola terminal dapat membuat
 Ketelitian
H peduli, selaras, database dan menyimpannya pada
 Kerapian
L kontribusi, personal computer agar tidak mudah
pengabdian hilang. Hal tersebut merupakan penerapan
A kreatif, visioner
K memberi
organisasi berkemajuan dan ramah
kesempatan digital.
oranglain,
komunikasi
o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
mewujudkan tata pemerintahan yang
demokratis
o Kontribusi Nilai Organisasi : selaras,
inovatif
KEGIATAN 3
Meningkatkan kompetensi Pengelola Terminal dalam mengoperasikan PowerLED

100%
1 OUTPUT
Tersusun panduan penggunaan
Membuat panduan aplikasi powerLED untuk
penggunaan memantu pengelola terminal dan
aplikasi PowerLED terlaksana praktik pengoperasian
PowerLED
HAMBATAN
Peserta mengalami kesusahan
mengenalkan tools dan menu
yang lumayan banyak dalam
2 aplikasi PowerLED kepada
pengelola terminal yang berusia
Menjelaskan teknis lebih dari 40 tahun.
penggunaan media SOLUSI
running text. Peserta memandu dengan
membacakan panduan dan
memberikan contoh praktik, baru
kemudian petugas mencoba
praktik langsung.
3
Mengingatkan pengelola
terminal untuk selalu
maintenance media
running text. 4-13 April 2022
KEGIATAN 3
Meningkatkan kompetensi Pengelola Terminal dalam mengoperasikan PowerLED

MANAJEMEN ASN
Wujud kerjasama dan tanggung jawab
seorang ASN sebagai pelaksana dalam
memberikan layanan di lingkungan kerja.

Ber solutif, responsif


A konsisten, dapat
dipercaya SMART ASN MAKNA
K membantu orang Pengelola antusias dalam mengoperasikan
lain, kinerja terbaik  Koordinasi
H peduli, selaras
teknologi, sehingga terwujud organisasi dengan
L kontribusi, yang berkemajuan dan tidak tertinggal rekan kerja
pengabdian dalam hal pelayanan.  Kesabaran
A kreatif, visioner
K memberi
kesempatan,
komunikasi o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
meningkatkan kualitas hidup, kehidupan,
dan penghidupan masyarakat yang
berkeadilan dan berkeadaban
o Kontribusi Nilai Organisasi : selaras,
rela melayani, inovatif, ahli
KEGIATAN 4
Menayangkan daftar harga tiket pada media running text

100%
1 OUTPUT
Menyiapkan aplikasi Terlaksana penayangan harga
PowerLED yang tiket bus pada media running
text.
digunakan sebagai
monitor running text. HAMBATAN
Proses transfer data tidak dapat
dilakukan dengan cara langsung
memindah data, namun harus
merapikan kembali data yang
2 sudah ditransfer dari database ke
aplikasi PowerLED.
Mengentri database
harga tiket kedalam SOLUSI
aplikasi PowerLED Diperlukan ketelitian dan
kecermatan lebih (satu-persatu),
dalam merapikan konten agar
informasi yang tampil dalam
running text dapat tampil dengan
maksimal.
3
Melakukan
penayangan harga tiket
pada media running
text. 14-25 April 2022
KEGIATAN 4
Menayangkan daftar harga tiket pada media running text

MANAJEMEN ASN
Perlu kecermatan dan kehati-hatian dalam Makna Wawasan Kebangsaan
menayangkan, sebagai seorang Wujud melaksanakan ketertiban dunia serta
pelaksana, telah melakukan secara urut memajukan kesejahteraan umum di lingkup
dan tertata. instansi dengan mengikuti tuntutan
perubahan teknologi.
SMART ASN Nilai-nilai Bela Negara
Pada saat melaksanakan kegiatan, telah Menuntut setiap pegawai rela berkorban
Ber kualitas, responsif memastikan bahwa aplikasi dan jaringan kepada instansi demi melayani masyarakat,
A konsisten, cermat telah siap. Hal tersebut merupakan salah serta mampu dalam mengoperasikan
K kinerja terbaik, satu penerapan digital skill organisasi yang teknologi.
berorientasi hasil
H peduli, kondusif
ahli dalam penguasaan teknologi dan
L memberikan kontribusi, berkemajuan.
menjaga nama baik
instansi Nilai budaya SATRIYA
A cepat menyesuaikan Selaras : pengelola agen dan pengelola
diri, antusias
K kerjasama , terminal menjalin kerjasama
memberikan Rela melayani : kegiatan sebagai upaya MAKNA
kesempatan orang lain  Ketelitian
mempermudah penyampaian informasi
 Kecermatan
Inovatif : berbeda dari sebelumnya dan
 Mahir
lebih transparan teknologi
Ahli-profesional : kegiatan sebagai upaya
pengembangkan skill sebagai agent of
change
KEGIATAN 5
Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan

100%
1 OUTPUT
Meminta testimoni Terlaksana evaluasi
pengunjung kegiatan dan laporan
kepada atasan.
terminal.
HAMBATAN
bit.ly/testimoniterminalwates
Tidak ada hambatan dalam
kegiatan mengevaluasi dan
melapor telah
2 menyelesaikan kegiatan.
Mengolah data
testimoni sebagai
evaluasi. SOLUSI
Tidak ada solusi karena
kegiatan ini tidak
mempunyai hambatan.
3
Melapor telah
menyelesaikan
kegiatan. 26-28 April 2022
KEGIATAN 5
Mengevaluasi dan melapor telah menyelesaikan kegiatan

MANAJEMEN ASN
Bentuk tanggung jawab seorang pelaksana
kepada atasan dalam menyelesaikan
kegiatan

Ber solutif, responsif SMART ASN MAKNA


A cermat, dapat dipercaya
Mengevaluasi kegiatan dan melakukan  Tanggung
K membantu orang ain,
kinerja terbaik perubahan dapat meringankan pengelola jawab
H suka menolong, selaras terminal dalam melaksanakan tugas,  Konsisten
L kontribusi, pengabdian
A kreatif, tidak mudah sehingga terwujud ASN terampil dan
putus asa menguasai teknologi.
K memberi kesempatan
berkontribusi, komuniasi
o Kontribusi Visi Misi Organisasi :
mewujudkan tata pemerintahan yang
demokratis
o Kontribusi Nilai Organisasi : akal budi
luruh – jatidiri, teladan-keteladanan
KESIMPULAN
KONDISI KONDISI
SEBELUM bit.ly/runningtextterminal SETELAH
AKTUALISASI AKTUALISASI

Konten (isi) running text tidak lengkap. Konten (isi) running text menjadi lengkap.
VIDEO SEBELUM DAN SESUDAH AKTUALISASI
RENCANA
SARAN AKSI

o Perlunya petunjuk, arahan serta o Melaksanakan pekerjaan sesuai tupoksi sebagai


pengawasan atasan terhadap segala Pengelola Terminal dengan baik dan penuh tanggung
sesuatu yang berhubungan dengan jawab, terutama dalam hal pelayanan.
pengelolaan terminal.
o Melanjutkan kembali kegiatan dalam rangka
o Seluruh pegawai terutama Pengelola meningkatkan layanan informasi melalui media
Terminal diharapkan dapat meningkatkan running text secara berkelanjutan, dengan cara selalu
kerja sama, koordinasi, baik dengan berkoordinasi dengan pengelola agen apabila
sesama rekan kerja maupun pengelola terdapat perubahan harga tiket bus.
agen demi kelancaran serta terpenuhinya
pelayanan melalui media running text o Menerapkan nilai-nilai dasar Pegawai Negeri Sipil
kepada pengunjung di Terminal Wates yakni BerAKHLAK tidak hanya ketika melaksanakan
tugas tetapi juga dalam kegiatan sehari-hari.
TERIMA KASIH
ANGGUN ARIA DWI EVITA FERA IRFAN

LATSAR
ANGKATAN
VIII

KHUSNA LATIFAH NAUFAL HENNY VIKA


L
AULIA ERNI FADILLA VIO BAIM LIA

GOLONGAN

II

ISTI KRIST HAKIM ISNA NIA

FIA APRI FAIZ AZISTI CHITA

PEMERINTAH
DAERAH

HARDIKA IIS HANIF WIZA ATIK

ARI EMA GALAS IKA RACHMAT

DAERAH
ISTIMEWA
YOGYAKARTA

RETNA ROSSY ANISA SURANTO YUNI


2022

Anda mungkin juga menyukai