La - Lisa Aldiani Final

LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS
Optimalisasi Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Melalui

Media Leaflet di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya
Disusun Oleh:
Lisa Aldiani, A.Ma.
NIP. 199011092020122006
Golongan II Angkatan II Kelompok IV
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN II

ANGKATAN II TAHUN 2021
PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REGIONAL BANDUNG
LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS
Optimalisasi Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Melalui

Media Leaflet di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya
Disusun Oleh:
Lisa Aldiani, A.Ma.
NIP. 199011092020122006
Golongan II Angkatan II Kelompok IV
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN II

ANGKATAN II TAHUN 2021
PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REGIONAL BANDUNG
i
LEMBAR PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI
Pelatihan Dasar CPNS Golongan II
Angkatan II Tahun 2021
JUDUL : Optimalisai Pelayanan

Pengujian Kendaraan Bermotor
melalui Media Leaflet di UPTD
Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya
NAMA : Lisa Aldiani, A.Ma.
NIP 199011092020122006
GOLONGAN, PANGKAT/RUANG : II, Pengatur Muda Tingkat I/ b
SATUAN KERJA : Dinas Perhubungan
Disetujui dapat diimplementasikan pada tahap Habituasi, untuk

selanjutnya diujikan dalam Evaluasi Pelaksanaan Aktualisasi yang
dilaksanakan pada Tanggal 5 Mei 2021 di Pusat Pengembangan Sumber
Daya Manusia Regional Bandung.
Sumedang, 5 Mei 2021
Coach, Penguji
Kartiwi, M.Si Memed Nuryadin, S.IP

Pembina Utama Muda (IV/c) Pembina (IV/a)
NIP. 197803252008012001 NIP. 19670206 199103 10 003
ii
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI
Pelatihan Dasar CPNS Golongan II
Angkatan II Tahun 2021
JUDUL : Optimalisasi Pelayanan Pengujian

Kendaraan Bermotor Melalui Media
Leaflet di UPTD Pengujian
Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya.
NAMA : Lisa Aldiani, A.Ma.
NIP 199011092020122006
GOLONGAN,PANGKAT/RUANG : II, Pengatur Muda Tingkat I/b
SATUAN KERJA : Dinas perhubungan
Disahkan berdasarkan hasil Evaluasi Pelaksanaan aktualisasi yang
dilaksanakan pada Tanggal 12 Juni 2021 di Pusat Pengambangan Sumber
Daya manusia Regional Bandung.
Sumedang, 12 Juli 2021

Koordinator, Penguji,
Dra. Mimi Mintarti, M.AP. Memed Nuryadin, S.IP

Pembina (IV/a) Pembina (IV/a)
NIP. 196505301992032001 NIP. 19670206 199103 10 003
Kepala Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia
Regional Bandung,
Drs. H. Yudia Ramli, M.Si.

Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19681030 199403 1 001
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Aktualisasi Habituasi tentang “Optimalisasi
Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor melalui media Leaflet di
UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya”, dengan menerapkan nilai-nilai dasar profesi Aparatur Sipil
Negara (ASN).
Penyusunan Laporan Aktualisasi Habituasi ini merupakan tahapan

sebagai syarat menyelesaikan Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
(Latsar CPNS) Golongan II. Dalam penyusunan laporan aktualisasi
habituasi, penulis mendapatkan banyak arahan, bimbingan dan bantuan
dari berbagai pihak yang tentunya memberikan kelancaran dalam penulisan
rancangan. Oleh karena itu penulis menyampaikan ucapan terimakasih
kepada:
1. Bapak Drs. H. Yudia Ramli, M.Si selaku Kepala Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri Regional Bandung,
2. Ibu Kartiwi, M.Si, selaku pembimbing yang telah meluangkan waktu,
tenaga, dan pikiran untuk memberikan petunjuk, dan saran dalam
penyelesaian aktualisasi nilai-nilai dasar ASN ini,
3. Bapak Ii Iwan Roslan Effendi, S.Pd.,M.Si. selaku mentor dan Kepala
Tasikmalaya,
4. Bapak/Ibu Widyaiswara yang telah memberikan materi mengenai Nilai-
Nilai Dasar ASN dan pengetahuan lainnya selama proses Pelatihan
Dasar CPNS PPSDM Kemendagri Regional Bandung Golongan II
Angkatan II,
5. Orangtua dan keluarga tercinta yang telah banyak memberikan doa
serta dukungan,
iv
6. Rekan-rekan Diklat Latsar CPNS Golongan II PPSDM Kemendagri
Regional Bandung 2021, khususnya Angkatan II Kelompok IV atas
dukungan, do’a dan motivasi yang telah diberikan diklatsar ini.
Dalam penyusunan Laporan Aktualisasi Habituasi ini, penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun karena Laporan
Aktualisasi Habituasi ini masih jauh dari kata sempurna. Semoga Tuhan
Yang Maha Esa membalas semua amal kebaikan kita semua dan
Laporan Aktualisasi Habituasi ini dapat bermanfaat khususnya bagi
penulis dan umumnya bagi yang berkepentingan
Tasikmalaya, Juli 2021
Penulis,
Lisa Aldiani
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ........................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................ iii
KATA PENGANTAR ................................................................................ iv
DAFTAR ISI .............................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................ viii
DAFTAR TABEL ....................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1
1.1 Latar Belakang .................................................................... 1
1.2 Tujuan, Manfaat dan Ruang Lingkup ................................ 2
1.2.1 Tujuan ....................................................................... 2
1.2.2 Manfaat ..................................................................... 2
1.2.3 Ruang Lingkup .......................................................... 2
1.3 Profil Instansi ...................................................................... 3
1.3.1 Visi dan Misi UPT Pengujain Kendaraan Bermotor ... 3
1.3.2 Tupoksi Bidang/Bagian dan Seksi/ Sub Bidang ........ 4
1.3.3 Struktur Organisasi.................................................... 5
1.4 Identifikasi Masalah Dalam Pelaksanaa Tugas dan
Alternatif Solusi .................................................................. 7
1.5 Rancangan Aktualisasi..................................................... 10
1.6 Framework Rancangan Aktualisasi................................. 24
1.7 Jadwal Rancangan Aktualisasi ........................................ 25
BAB II REALISASI TARGET AKTUALISASI ........................................ 26
2.1 Konsultasi dengan Mentor ............................................... 26
2.1.1 Deskripsi kegiatan ................................................... 26
2.1.2 Aktualisasi Substansi Nilai – nilai Dasar PNS Pada
Kegiatan ............................................................................. 26
2.1.3 Aktualisasi Substansi Kedudukan dan Peran PNS
Dalam NKRI Pada Kegiatan ............................................... 27
2.1.4 Kendala yang dihadapi dan Solusi .......................... 28
2.2 Membuat sarana informasi berupa media leaflet ........... 29
2.2.1 Deskripsi Kegiatan .................................................. 29
vi
2.2.2 Aktualisasi Substansi Nilai-nilai Dasar PNS Pada
Kegiatan ............................................................................. 29
2.3 Mempublikasikan informasi kepada konsumen yang
akan melaksanakan pelayanan dengan media leaflet.... 32
Kegiatan ............................................................................. 33
2.4 Membuat Sarana Layanan Pengaduan Menggunakan
Aplikasi WhatsApp ........................................................... 35
Kegiatan ............................................................................. 36
2.4.4 Kendala yang dihadapi dan solusi ........................... 38
2.5 Melaksanakan Evaluasi Terkait Kegiatan-kegiatan yang
Telah Dilaksanakan........................................................... 39
Kegiatan ............................................................................. 40
2.5.4 Kendala yang dihadapi dan solusi ........................... 42
BAB III PENUTUP .................................................................................. 43
3.1 Kesimpulan ....................................................................... 43
3.2 Saran .................................................................................. 44
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 45
LAMPIRAN - LAMPIRAN ........................................................................ 46
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Kabupaten

Tasikmalaya ............................................................................................... 6
Gambar 2 Framework Rancangan Aktualisasi ........................................ 24
Gambar 3 Notulen konsultasi kegiatan ke-1 ........................................... 46
Gambar 4 Kegiatan Berkonsultasi dengan Mentor.................................. 46
Gambar 5 Memaparkan tujuan pelaksanaan kegiatan dengan rekan kerja
................................................................................................................. 47
Gambar 6 Menerima arahan dan persetujuan dari mentor ..................... 47
Gambar 7 Notulen konsultasi kegiatan ke-2 ........................................... 48
Gambar 8 Kegiatan konsultasi dengan Mentor ....................................... 48
Gambar 9 Kerangka Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor 49
Gambar 10 Desain Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor . 49
Gambar 11 Membuat Desain Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan
Bermotor .................................................................................................. 49
Gambar 12 Mengajukan dan evaluasi desain leaflet pelayanan Bersama
mentor...................................................................................................... 50
Gambar 13 Finalisasi Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
................................................................................................................. 50
Gambar 14 Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor .............. 50
Gambar 15 Notulen konsultasi Kegiatan ke-3 ......................................... 51
Gambar 16 Konsultasi dengan mentor untuk kegiatan publikasi Leaflet
Pelayanan ........................................................................... 51
Gambar 17 Pelaksanaan kegiatan publikasi pelayanan .......................... 52
Gambar 18 Pelaksanaan Kegiatan publikasi pelayanan melalui media
Leaflet di Lingkungan UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor ................. 53
Leaflet di Lingkungan Terminal Type B Singaparna ........... 54
Leaflet di Lingkungan Organda Kabupaten Tasikmalaya .... 55
Gambar 21 Notulen konsultasi kegiatan ke-4 ......................................... 56
Gambar 22 Membuat konsep dan desain layanan pengaduan ............... 56
viii
Gambar 23 Layanan pengaduan Masyarakat menggunakan aplikasi
WhatsApp dengan media Banner ....................................... 57
Gambar 24 Kegiatan sosialisasi layanan pengaduan masyarakat kepada
pengguna layanan .............................................................. 58
Gambar 25 Notulen kegiatan ke-5 .......................................................... 59
Gambar 26 Kuesioner ............................................................................. 59
Gambar 27 Kegiatan mengisi Kuesioner oleh Pengguna Layanan ......... 60
Gambar 28 Kegiatan mengisi Kuesioner oleh Pengguna Layanan ......... 61
Gambar 29 Merekap hasil survey ........................................................... 62
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Analisis menggunakan Teknik USG .............................................. 9

Tabel 2 Kegiatan Rancangan Aktulisasi................................................... 11
Tabel 3 Jadwal Rancangan Aktualisasi.................................................... 25
x
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Aparatur Sipil Negara (ASN) terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS)
dan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pegawai
Negeri Sipil (PNS) adalah pegawai yang telah memenuhi syarat yang
ditentukan, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi
tugas dalam suatu jabatan negeri atau diserahi tugas negara lainnya
dan di gaji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Menurut Undang Undang Nomor 5 Tahun 2014, Pegawai Negeri Sipil
(PNS) merupakan Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai tetap
oleh Pejabat Pembina Kepegawaian dan memiliki nomor induk pegawai
secara nasional. Aparatur Sipil Negara berperan sebagai perencana,
pelaksana, dan pengawas penyelenggaraan tugas umum
pemerintahan dan pembangunan nasional melalui pelaksanaan
kebijakan dan pelayanan publik yang profesional, bebas dari intervensi
politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Untuk
mewujudkan ASN yang profesional, bersih dan terampil dalam melayani
masyarakat. Dengan itu diselenggarakan Pendidikan Latihan Dasar
PNS seperti yang telah diatur dalam PERLAN Nomor 12 Tahun 2018
Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Pelatihan Dasar
Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan salah satu kegiatan wajib
yang harus ditempuh CPNS agar nantinya dapat menjadi ASN yang
profesional dan memiliki nilai-nilai dasar PNS. Nilai-nilai dasar profesi
PNS tersebut yang biasa dikenal dengan ANEKA yaitu akuntabilitas,
nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi sehingga
ASN dapat memiliki kinerja yang mumpuni. Selanjutnya, PNS juga
harus memahami peran dan kedudukannya dalam NKRI sebagai aspek
dari manajemen ASN, Whole of Government, dan Pelayanan publik.
Harapan dari pelatihan dasar ini adalah peserta dapat
1
mengimplementasikan dan mengaktualisasikan bekal yang diberikan,
serta membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi) di lingkungan kerja.
1.2 Tujuan, Manfaat dan Ruang Lingkup

1.2.1 Tujuan
Adapun Tujuan dari pelaksanaan Aktualisasi ini adalah sebagai
berikut :
1. Agar peserta Latsar CPNS dapat menerapkan nilai-niali dasar
PNS yang meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi,
2. Peserta Latsar CPNS mampu memahami peran dan
kedudukan PNS dalam hal Manajemen ASN, Whole Of
Government, dan Pelayanan Publik,
3. Dapat menjalankan fungsi ASN sebagai pelaksana kebijkan
publik, pelayan publik, dan perekat pemersatu bangsa
1.2.2 Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut :
1. Laporan Aktualisasi ini dapat diterapkan pada Pelayanan di
UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya
2. Menciptakan pelayanan yang prima dan professional bagi
masyarakat sebagai pengguna layanan pada Unit Pelaksana
Teknis Daerah Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya sebagai hasil dari
penerapan nila-nilai dasar ANEKA
1.2.3 Ruang Lingkup

Adapun ruang lingkup pelaksanaan kegiatan aktualisasi meliputi:
1. Kegiatan yang dilaksanakan adalah kegiatan yang sesuai
dengan Rancangan Aktualisasi,
2
2. Pelaksanaan aktualisasi ini dilakukan di UPTD Pengujian
Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya,
3. Waktu pelaksanaan habituasi dari Rancangan Aktualisasi
adalah 30 (tiga puluh) hari kerja terhitung mulai dari tanggal
6 Mei sampai dengan 6 Juli 2021
1.3 Profil Instansi

1.3.1 Visi dan Misi UPT Pengujain Kendaraan Bermotor
1. Visi
Terwujudnya Pelayanan Pengujian yang “PASTI” berbasis
IPTEK dan Ramah Lingkungan
2. Misi
a. Terwujudnya tenaga penguji dan Profesional
b. Terwujudnya peralatan pengujian yang terkalibrasi dan
berbasis kemajuan teknologi
c. Terwujudnya kendaraan yang aman, nyaman dan
berkselamatan
d. Terwujudnya hasil Pengujian Kendaraan Bermotor yang
ramah lingkungan
3. Motto
“PASTI”
✓ Profesional : Pekerjaan dilakukan berdasarkan tenaga
yang memiliki kompetensi
✓ Akuntabel : Hasil Pekerjaan dapat
dipertanggungjawabkan
✓ Sigap : pelayanan dilakukan sesuai Standar
Operating Prosedur yang berlaku
✓ Transparan : Pelayanan dengan mudah diakses oleh
masyarakat
✓ Ikhlas : melaksanakan seluruh pekerjaan dengan
mengharap Ridho Tuhan yang Maha Esa
3
1.3.2 Tupoksi Bidang/Bagian dan Seksi/ Sub Bidang
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
150/KEP/M.PAN/11/2003 tentang Jabatan Fungsional Penguji
Kendaraan Bermotor dan Angka Kreditnya bahwa jabatan
fungsional penguji kendaraan bermotor adalah jabatan yang
berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsional pengujian
kendaraan bermotor pada Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah.
Penguji Kendaraan Bermotor merupakan PNS yang diberi tugas,
tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat
yang berwenang untuk melakukan kegiatan pekerjaan pengujian
kendaraan bermotor.
Adapun tugas Penguji Kendaraan Bermotor Pemula tertuang
dalam Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No:
150/KEP/M.PAN/11/2003 Tentang Jabatan Fungsional Penguji
Kendaraan Bermotor danAngka Kreditnya, diantaranya :
1. Memeriksa kelengkapan persyaratan administrasi uji berkala
jenis kendaraan untuk uji pertama;
2. Memeriksa kelengkapan persyaratan administrasi uji berkala
jenis kendaraan untuk uji reguler;
3. Memeriksa identitas kendaraan dengan hasil identitas
kendaraan sesuai;
4. Memeriksa identitas kendaraan dengan hasil identitas
kendaraan tidak sesuai;
5. Melakukan verifikasi/validasi persyaratan admnistrasi
terhadap identitas kendaraan konfirmasi hasil
verifikasi/validasi;
6. Melakukan verifikasi/validasi persyaratan administrasi
terhadap identitas kendaraan penetapan pelaksanaan
pengujian;
7. Mengumpulkan data hasil pengujian dan pemeriksaan setiap
unit kendaraan;
8. Mengisi dan mengesahkan tanda samping kendaraan;
4
9. Memasang dan mengesahkan plat uji;
10. Memeriksa kelengkapan persyaratan administrasi uji tipe
kendaraan bermotor;
11. Memeriksa identitas kendaraan;
12. Melakukan verifikasi/validasi persyaratan administrasi
terhadap identitas kendaraan;
13. Menyiapkan alat uji kendaraan bermotor dengan
memeriksa,menghidupkan dan memastikan unjuk kerja alat
uji kebisingan (noise);
14. Memeriksa peralatan dan perlengkapan kendaraan bermotor
(uji tipe);
15. Mengumpulkan seluruh hasil pengujian dan pemeriksaan
setiap unit kendaraan;
16. Memeriksa kelengkapan persyaratan administrasi kendaraan
bermotor;
17. Menimbang kendaraan bermotor; dan
18. Melaksanakan perawatan alat bantu pengujian kendaraan
bermotor.
1.3.3 Struktur Organisasi

Susunan organisasi Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya seperti tercantum dalam Peraturan Bupati
Tasikmalaya No. 74 Tahun 2019 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Dinas Perhubungan, meliputi:
1. Kepala Dinas;
2. Sekretariat, membawahi :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
b. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan.
3. Bidang Lalu Lintas, membawahkan :
a. Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas;
b. Seksi Pembinaan, Pengawasan dan Operasi.
4. Bidang Angkutan, membawahkan :
a. Seksi Bina Usaha Angkutan;
5
b. Seksi Jaringan Transfortasi
5. Bidang Sarana dan Prasarana, membawahkan :
a. Seksi Sarana Lalu Lintas;
b. Seksi Teknik Prasarana Angkutan.
6. Kelompok Jabatan Fungsional;
7. Unit Pelaksana Teknis Dinas;
a. UPTD Pengelolaan Terminal;
b. UPTD Pengelolaan Parkir;
c. UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB)
Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Kabupaten

Tasikmalaya
6
1.4 Identifikasi Masalah Dalam Pelaksanaa Tugas dan Alternatif Solusi
Bentuk pelayanan publik Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya adalah Pengujian Kendaraan
Bermotor. Pengujian Kendaraan Bermotor adalah serangkaian
kegiatan menguji dan atau memeriksa komponen kendaraan bermotor,
kereta gandengan dan kereta tempelan dalam rangka pemenuhan
terhadap persyaratan teknis dan laik jalan. Tujuan Uji berkala
Kendaraan Bermotor yang tercantum dalam Peraturan Menteri (PM)
Nomor 133 Tahun 2015 yakni, memberikan jaminan keselamatan
secara teknis terhadap penggunaan kendaraan bermotor, kereta
gandengan dan kereta tempelan di jalan, mendukung terwujudnya
kelestarian lingkungan dari kemungkinan pencemaran yang
diakibatkan oleh penggunaan kendaraan bermotor, kereta gandengan
dan kereta tempelan dijalan, memberikan pelayanan umum kepada
masyarakat.
Pelayanan pengujian berkala kendaraan bermotor dilaksanakan
berdasarkan sistem dan prosedur yang ditetapkan oleh ketentuan
Undang Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan
Angkutan Jalan, Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012 Tentang
Kendaraan, Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 63 Tahun 1993
Tentang Ambang Batas Laik Jalan Kendaraan Bermotor, Peraturan
Menteri Perhubungan Nomor 133 tahun 2015 tentang Pengujian
Berkala Kendaraan Bermotor, dan Peraturan Menteri Perhubungan No
156 Tentang Kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor. Pengujian
kendaraan bermotor hanya dapat dilakukan oleh unit pelaksana
pengujian kendaraan bermotor yang memiliki prasarana dan peralatan
pengujian yang akurat, sistem dan prosedur pengujian, dan sistem
informasi manajemen penyelenggara pengujian, dan tenaga penguji
yang memiliki sertifikat kompetensi penguji kendaraan bermotor yang
diberi izin dari Kementerian Perhubungan.
Dalam melaksanakan tugas sebagai Penguji Kendaraan Bermotor
Pelaksana pada Unit Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
7
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya, ditemukan indikasi belum
Optimalnya Pelayanan pada Unit Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Indikasi-indikasi tersebut, yaitu:
1. Belum optimalnya pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
pada UPTD PKB Dinas Perhubungan Kab. Tasikmalaya,
2. Kurangnya Kesadaran masyarakat akan pentingnya Pengujian
Kendaraan Bermotor,
3. Kurang optimalnya peran Penguji Kendaraan Bermotor dalam
melakukan perawatan Alat uji.
Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan nomor PM 133

Tahun 2015 tentang Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor bahwa
setiap Unit Pelaksana Uji Berkala Kendaraan Bermotor dapat
menyelenggarakan pengujian berkala kendaraan bermotor setelah
mendapat akreditasi dari Menteri Perhubungan yang dilaksanakan oleh
Direktur Jenderal Perhubungan Darat. Standar akreditasi yang
ditetapkan yaitu sistem informasi uji berkala kendaraan bermotor,
sistem dan tata cara pengujian, keakurasian peralatan (kalibrasi), lokasi
unit pengujian kendaraan bermotor, kompetensi penguji dan standar
fasilitas prasarana dan peralatan pengujian. Pada Unit Pelaksana
Teknis Daerah Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya berhasil
memperoleh Akreditasi baik (B) setelah melalui berbagai penilaian yang
dilaksanakan.
Maka dari itu, beberapa indikasi diatas kemudian dianalisis

menggunakan Teknik USG ( Urgency, Seriouness, and Growth) dengan
skala likert untuk menetapkan isu prioritas. Analisis tersebut secara
lebih rinci dapat dilihat pada table berikut :
8
Tabel 1 Analisis menggunakan Teknik USG
No Isu U S G Total Prioritas

Belum Optimalnya Pelayanan
Pengujian Bermotor
1 pada UPTD PKB Dinas 4 5 5 14 1
Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya
Kurangnya Kesadaran masyarakat
2 akan pentingnya 3 3 4 10 2
Kurang Optimalnya Peran Penguji
3 Kendaraan 3 3 3 9 3
Bermotor dalam perawatan Alat Uji
Keterangan :
Skala Likert 1-5 (5 = sangat besar, 4 = besar, 3 = sedang, 2 = kecil, 1 =

sangat kecil)
• Urgency (Urgensi) :Seberapa mendesak isu tersebut perlu

dipecahkan dengan cara dikaitkan terhadap waktu yang tersedia
• Seriousness (Keseriusan) : Apabila masalah tidak ditangani maka
akan timbul masalah lain yang lebih serius
• Growth (Perkembangan Isu) : Apabila masalah dibiarkan,
bagaimana perkembangan masalah tersebut akan memburuk atau
tidak
Berdasarkan hasil USG, isu yang diangkat dalam pembuatan

rancangan aktualisasi nilai ASN adalah isu yang pertama, yaitu Belum
Optimalnya Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor pada UPTD
PKB Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Maka untuk
mengatasi isu tersebut, penulis mengambil gagasan : “Optimalisasi
9
Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor melalui Media Leaflet
di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya”.
1.5 Rancangan Aktualisasi

Unit Kerja : Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya
Identifikasi Isu : 1. Belum optimalnya pelayanan Pengujian
Kendaraan Bermotor pada UPTD PKB
Dinas Perhubungan Kab. Tasikmalaya
2. Kurangnya Kesadaran masyarakat akan
pentingnya Pengujian Kendaraan Bermotor
3. Kurang optimalnya peran Penguji
Kendaraan Bermotor dalam perawatan Alat
uji
Isu yang diangkat : Belum optimalnya pelayanan pada UPTD
PKB Dinas Perhubungan Kab. Tasikmalaya
Gagasan Pemecahan Isu: Optimalisasi Pelayanan Pengujian
Kendaraan Bermotor melalui Media Leaflet
di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor
Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya
10
Tabel 2 Kegiatan Rancangan Aktulisasi
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
TAHAPAN OUTPUT/ TERHADAP VISI PENGUATAN NILAI
No. KEGIATAN SUBSTANSI MATA
KEGIATAN HASIL MISI ORGANISASI
PELATIHAN
ORGANISASI
Berkonsultasi Mendapatkan Dokumentasi, Akuntabilitas Visi : Ikhlas :
dengan arahan dan Notulen, Menerima arahan saat Terwujudnya Melaksanakan
Mentor persetujuan dari laporan berkonsultasi dengan pelayanan seluruh pekerjaan
atasan kejelasan dan penuh pengujian yang dengan berharap
tanggung jawab PASTI berbasis Ridho Tuhan YME
Nasionalisme IPTEK dan
1 Berdiskusi dan Ramah
berkonsultasi Lingkungan
menggunakan
musyawarah dalam Misi pertama:
menyempurnakan Terwujudnya
program rancangan tenaga penguji
aktualisasi yang profesional
11
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
Etika Publik
Sopan dan santun
Komitmen Mutu
Konsultasi
berorientasi mutu dan
kualitas agar program
menjadi lebih baik
Anti Korupsi
Disiplin dalam
menggunakan waktu
konsultasi
WoG
Koordinasi dengan
atasan
untuk pelaksanaan
12
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
aktualisasi
Manajemen ASN
Berkomunikasi dengan
keterbukaan
Pelayanan Publik
Responsif dalam
berkonsultasi dengan
atasan
Membuat Adanya desain Dokumentasi, Akuntabilitas Visi : Ikhlas :
design leaflet leaflet yang mudah Desain Konsisten dan Terwujudnya Melaksanakan
sebagai media dipahami tentang Tanggung jawab dalam pelayanan seluruh pekerjaan
2 sosialisasi pentingnya kegiatan yang pengujian yang dengan berharap
semenarik pelaksanaan dilaksanakan PASTI berbasis Ridho Tuhan YME
mungkin yang Pengujian Nasionalisme IPTEK dan
memuat Kendaraan
13
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
tentang Bermotor, prosedur Bekerja keras dan Ramah
pentingnya pelayanan, biaya bekerja Lingkungan
PKB, prosedur dan waktu sama dengan staf lain
pelayanan, pelayanan saat
persyaratan kegiatan berlangsung
administrasi, Etika Publik Misi pertama :
biaya Dalam penyelesaian Terwujudnya
pelayanan, leaflet, berkonsultasi tenaga penguji
dan sosial dengan atasan yang profesional
media menggunakan bahasa
yang sopan dan santun
Komitmen mutu
Membuat desain leaflet
yang inovatif, efesien
14
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
dan menarik sehingga
masyarakat
sebagai pengguna
layanan dapat
memahami tentang
prosedur pelayanan
Anti Korupsi
Disiplin dan Tanggung
jawab dalam
penyelesaian tahapan
kegiatan
WoG
Koordinasi dengan staf,
senior dan mentor saat
pelaksanaan kegiatan
15
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
Manajemen ASN
Efektif dan efisien
dalam pembuatan
desain Leaflet
Pelayanan Publik
Desain mudah dipahami
Mencetak Tersedianya leaflet Leaflet, Akuntabilitas Visi : Akuntabel:
hasiil desain tentang pelayanan doukumentasi Melakukan tugas Terwujudnya Hasil pekerjaan dapat
leaflet yang menarik dengan pelayanan dipertanggungjawabk
pelayanan penuh tanggung jawab pengujian yang an
3 Pengujian dan PASTI berbasis
Kendaraan konsisten IPTEK dan Transparan :
Bermotor Nasionalisme Ramah Pelayanan dengan
Disipin dan hormat Lingkungan mudah diakses oleh
menghormati masyarakat
16
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
Etika Publik Misi pertama:
Materi leaflet bersifat Terwujudnya
jujur dan akurat tenaga penguji
Komitmen Mutu yang profesional
Hasil leaflet merupakan
standar mutu pelayanan
Anti Korupsi
Leaflet berisi informasi
yang jujur
WoG
Koordinasi dengan
pihak percetakan agar
hasil sesuai yang
diharapkan
Manajemen ASN
17
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
Laeflet berisi informasi
non Diskriminatif
Pelayanan Publik
Ketepatan waktu
Melakukan Membagikan Akuntabilitas Visi : Transparan :
sosialisasi Leaflet dan Melaksanakan Terwujudnya Pelayanan dengan
kepada Mensosialiksasikan sosialisasi dengan pelayanan mudah diakses oleh
pengguna nya kepada penuh rasa pengujian yang masyarakat
layanan atau pengguna layanan tanggungawab dan PASTI berbasis
4 awak atau awak konsisten IPTEK dan
angkutan angkutan Nasionalisme : Ramah
Dalam pembagian Lingkungan
leaflet sebagai media
edukasi dan informasi Misi pertama :
tidak membeda-
18
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
bedakan masyarakat, Terwujudnya
sesuai dengan tenaga penguji
pengamalan sila ke-2 yang profesional
Pancasila
Etika Publik
Sopan dan santun
dalam penyampaian
Komitmen Mutu
Adanya Inovasi dalam
penyampaian sehingga
mudah dipahami
Anti korupsi :
Dengan adanya leaflet
diharapkan pengguna
19
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
layanan menyadari
pentingnya melakukan
pengujian kendaraan
bermotor, sehingga
terwujud kemandirian,
kedisiplinan dan
tanggungjawab
WoG
Koordinasi dengan
Pengguna layanan
termasuk pengusaha
angkutan
Manajemen ASN
Profesional dalam
penyampaian
20
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
Pelayanan Publik
Mudah dipahami dalam
penyampaian
Monitoring, Kosultasi dengan Laporan, Akuntabilitas : Visi : Sigap :
evaluasi dan atasan mengenai Dokumentasi Tanggung Jawab dalam Terwujudnya Pelayanan dilakukan
pelaporan hasil dan melaksanakan setiap pelayanan sesuai standar
pelaksanaan melakukan tahapan kegiatan pengujian yang operating prosedur
perbaikan dengan kejujuran, PASTI berbasis yang berlaku
kedisiplinan dan penuh IPTEK dan
5
rasa tanggung jawab Ramah
Nasionalisme Lingkungan
Hormat menghormati
dalam setiap Misi pertama:
melaksanakan kegiatan
Etika Publik
21
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
Menghormati perintah Terwujudnya
atasan secara santun tenaga penguji
Komitmen Mutu yang profesional
Berorientasi pada mutu
kegiatan agar diperbaiki
lebih baik lagi
Anti Korupsi
Pelaporan
dilaksanakan dengan
jujur dan apa adanya
tanpa rekayasa
WoG
Koordinasi dengan
atasan
22
KONTRIBUSI
KETERKAITAN
PELATIHAN
ORGANISASI
untuk perbaikan
kegiatan
berdasarkan hasil
evaluasi
Manajemen ASN
Berkomunikasi dengan
keterbukaan
Pelayanan Publik
Pelaporan dilaksakan
dengan transparan
23
1.6 Framework Rancangan Aktualisasi
Gambar 2 Framework Rancangan Aktualisasi
24
1.7 Jadwal Rancangan Aktualisasi
Tabel 3 Jadwal Rancangan Aktualisasi
Pelaksanaan
No Kegiatan (6 Mei – 6 Juli 2021)
1 2 3 4 5 6 7 8
Melakukan konsultasi
1
dengan atasan
Membuat design leaflet
sebagai media
sosialisasi semenarik
mungkin yang memuat
2 tentang prosedur
pelayanan, persyaratan
administrasi, biaya
pelayanan, dan sosial
media
Mencetak leaflet
pelayanan Pengujian
Kendaraan Bermotor
3 dan melakukan
sosialisasi kepada
masyarakat atau awak
angkutan
Monitoring, evaluasi
4
dan pelaksanaan
25
BAB II
REALISASI TARGET AKTUALISASI
2.1 Konsultasi dengan Mentor

2.1.1 Deskripsi kegiatan
Kegiatan pertama yang dilakukan ialah berkonsultasi dengan
atasan selaku mentor terkait rencana kegiatan aktualisasi yang
akan dilaksanakan. Kegiatan ini dilaksakan pada tanggal 6, 7,
10, 11 dan 20 Mei 2021 di UPTD Pengujian Kendaraan
Bermotor. Berikut merupakan tahapan kegiatan diantaranya :
1. Melakukan konsultasi dengan mentor;
2. Memaparkan tujuan dan manfaat dari kegiatan yang akan
dilaksanakan;
3. Menerima arahan dan persetujuan dari mentor.
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 13.00-15.00 WIB
sebagai upaya membentuk rasa kebersamaan dan sebagai
tempat penyaluran kreatifitas dari pegawai dan rekan kerja
seprofesi pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Adapun evidencenya
berupa foto konsultasi dengan mentor dan printout notulen.
2.1.2 Aktualisasi Substansi Nilai – nilai Dasar PNS Pada Kegiatan

Nilai – nilai dasar ANEKA dalam kegiatan ini meliputi :
1. Akuntabilitas
Dalam pelaksanaan kegiatan menerima arahan saat
berkonsultasi dengan kejelasan dan penuh tanggung jawab.
2. Nasionalisme
Dalam berdiksusi dan berkonsultasi menggunakan
musyawarah dalam menyempurnakan program Aktualisasi.
3. Etika Publik
26
Saat berkonsultasi dengan mentor menggunakan Bahasa
dan sikap yang sopan dan santun.
4. Komitmen Mutu
Saat berkonsultasi harus berorientasi mutu dan berkualitas
agar program menjadi lebih baik.
5. Anti Korupsi
Disiplin dalam menggunakan waktu konsultasi dengan
sebaik-baiknya, serta berani menyampaikan gagasan solusi
terkait isu yang diangkat.
2.1.3 Aktualisasi Substansi Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI

Pada Kegiatan
Adapun keterkaitan dengan kedudukan dan peran PNS yang
diterapkan pada kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Whole Of Government (WoG)
Kegiatan berkoordinasi dengan atasan menunjukkan
tahapan persiapan yang dilakukan dalam penyusunan
kegiatan melibatkan Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah
Pengujian Kendaraan Bermotor dan rekan kerja.
2. Manajemen ASN
Meningkatkan profesialisme sebagai seorang Penguji
Kendaraan Bermotor dan berinovasi dengan menciptakan
produk yang berguna untuk instansi.
3. Pelayanan Publik
Kegiatan berkoordinasi dengan atasan dan rekan kerja
merupakan pelayanan dalam bentuk habituasi atau
pembiasaan untuk melaksanakan perencanaan dan
musyawarah dengan tujuan mencapai kesepakatan.
a. Urgensi Penerapan Substansi Nilai-nilai Dasar PNS
pada Kegiatan
Urgensi penerapan nilai-nilai dasar PNS serta
Kedudukan peran PNS dalam NKRI pada kegiatan
pertama ialah tersampainya informasi mengenai isu yang
27
akan diangkat yaitu kurang optimalnya pelayanan pada
UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya serta solusi nya
adalah pembuatan dan penyampaian informasi pelayanan
melalui media leaflet , sehingga dalam pelaksanaan
kegiatan dan tujuan dari penyampaian informasi dapat
berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.
b. Analisis Dampak Apabila Substansi Nilai-nilai Dasar

PNS Tidak Diterapkan
Dampak yang ditimbulkan apabila nilai-nilai dasar PNS
tidak diterapkan adalah kegiatan tidak akan dapat
dilaksanakan, serta maksud dan tujuan akan
pengoptimalisasian pada UPTD terkait tidak akan terwujud
sebagaimana mestinya, karena mentor dan rekan kerja
tidak mengetahui rencana kegiatan yang akan
dilaksanakan. Sedangkan arahan dari mentor dan rekan
kerja sangat diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan
menjadi lebih baik.
2.1.4 Kendala yang dihadapi dan Solusi

Kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan pertama
yaitu, kesulitan menentukan waktu berkumpul bersama mentor
beserta rekan kerja untuk memaparkan maksud dan tujuan kegiatan
yang akan dilaksanakan, dikarenakan pelayanan Uji pada UPTD
Pengujian Kendaraan Bermotor sangat padat dan terus berjalan
sampai sore hari, sehingga sedikit waktu untuk bisa berkumpul untuk
memaparkan maksud dan tujuan kegiatan yang akan dilaksanakan.
Solusi nya adalah membuat group whatsapp dan meminta izin untuk
menyempatkan waktu berkumpul untuk memaparkan maksud dan
tujuan kegiatan yang akan dilaksanakan.
28
2.2 Membuat sarana informasi berupa media leaflet
2.2.1 Deskripsi Kegiatan
Kegiatan kedua yang dilakukan yaitu membuat sarana
informasi berupa media leaflet . kegiatan ini dilaksanakan pada
tanggal 21, 24, 25, 27 dan 28 Mei 2021 di UPTD Pengujian
Tasikmalaya. Berikut tahapan kegiatan diantaranya :
1. Berkonsultasi dengan mentor dan mengajak rekan kerja
seprofesi untuk mendapat arahan tentang pembuatan media
leaflet;
2. Membuat desain leaflet yang menarik dan memuat tentang
informasi yang lengkap seperti : visi misi dan motto UPTD
Pengujian Kendaraan Bermotor, prosedur pelayanan,
persyaratan administrasi, biaya pelayanan, sosial media
serta layanan pengaduan menggunakan aplikasi whatsApp;
3. Mengajukan dan evaluasi desain leaflet pelayanan Bersama
mentor;
4. Finalisasi leaflet pelayanan Pengujian KEndaraan Bermotor,
dan
5. Mencetak leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor.
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 13.00-15.00 WIB

sebagai upaya membentuk rasa kebersamaan dan sebagai
tempat penyaluran kreatifitas dari pegawai dan rekan kerja
seprofesi pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Adapun evidencenya
berupa foto konsultasi dengan mentor dan sarana publikasi
berupa leaflet.
2.2.2 Aktualisasi Substansi Nilai-nilai Dasar PNS Pada Kegiatan

Nilai-nilai dasar ANEKA pada kegiatan ini meliputi :
1. Akuntabilitas
29
Dalam pelaksanaan kegiatan ini dilandasi dengan sikap
tanggung jawab terhadap masukan dan saran yang telah
diamanahkan mentor dan rekan kerja.
2. Nasionalisme
Dalam pengetikan pada leaflet ini menggunakan EYD (Ejaan
Yang Disempurnakan ).
3. Etika Publik
Dalam pembuatan leaflet, berkonsultasi dengan mentor dan
rekan kerja menggunakan Bahasa yang sopan dan santun.
4. Komitmen mutu
Membuat leaflet yang inovatif sehingga masyarakat dapat
memahami tentang prosedur palayanan.
5. Anti Korupsi
Dengan adanya leaflet diharapkan pengguna layanan
menyadari pentingnya melakukan Pengujian Kendaraan
Bermotor, sehingga terwujud kemandirian, kedisiplinan dan
tanggung jawab.

Pada Kegiatan
1. Whole of Government (WoG)
Melakukan musyawarah dan koordinasi dengan mentor dan
rekan kerja dalam rangka pembuatan leaflet sebagai media
edukasi dan informasi untuk masyarakat pengguna layanan.
2. Manajemen ASN
Meningkatkan profesionalisme sebagai seorang Penguji
Kendaraan Bermotor Pemula dalam berinovasi dengan
menciptakan produk leaflet sebagai sarana infomasi
pelayanan.
3. Pelayanan Publik
30
Memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dengan
membagikan leaflet kepada masyarakat pengguna layanan
agar dapat memahami pentingnya Pengujian Kendaraan
Bermotor beserta prosedur palayanannya.
a. Urgensi Penerapan Substansi Nilai-nilai Dasar PNS serta
Kedudukan Peran PNS pada Kegiatan
Urgensi penerapan nilai-nilai dasar PNS serta Kedudukan
peran PNS dalam NKRI pada kegiatan kedua ialah kurangnya
informasi kepada pemilik kendaraan sebagai pengguna
layanan mengenai jenis pelayanan Pengujian Kendaraan
Bermotor, serta solusi nya adalah pembuatan dan
penyampaian informasi pelayanan melalui media leaflet ,
sehingga dalam pelaksanaan kegiatan dan tujuan dari
penyampaian informasi dapat berjalan sesuai dengan apa yang
diharapkan.
b. Analisis Dampak Apabila Substansi Nilai-nilai Dasar PNS
serta Kedudukan Peran PNS Tidak Diterapkan
tidak diterapkan adalah kegiatan ini tidak akan dapat
sebagaimana mestinya, karena pemilik kendaraan sebagai
pengguna layanan masih awam dalam pemahaman tentang
palayanan pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor.
Kegiatan membuat leaflet Pengujian Kendaraan Bermotor yang
inovatif dan interaktif dengan informasi pelayanan yang
lengkap, sehingga mempermudah pengguna layanan
diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan menjadi lebih baik.

Kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan kedua
yaitu, kesulitan menentukan waktu berkumpul bersama mentor
dan rekan kerja untuk meminta saran dalam membuat desain
31
leaflet. Solusi nya adalah saya sebagai peserta Diklatsar
membuat kerangka dan desain leaflet , setelah itu bila mentor
ada waktu luang untuk memberikan koreksi dan pesetujuan
tentang desain leaflet, agar leaflet segera bisa dicetak untuk
dipublikasikan dan disosialisaiskan kepada pengguna layanan.
2.3 Mempublikasikan informasi kepada konsumen yang akan

melaksanakan pelayanan dengan media leaflet.
Kegiatan ketiga yang dilakukan ialah mempublikasikan
informasi kepada konsumen yang akan melaksanakan
pelayanan dengan media leaflet . kegiatan ini dilaksanakan pada
tanggal 31 Mei, 2, 3, 4 dan 7 Juni 2021 di UPTD Pengujian
Tasikmalaya. Berikut tahapan kegiatan diantaranya :
1. Melakukan konsultasi dengan mentor terkait pelaksanaan
kegiatan;
2. menyiapkan bahan yang akan digunakan dalam
mempublikasikan informasi kepada konsumen yaitu media
leaflet pelayanan;
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 08.00 – 10.00 WIB di
UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor sebagai upaya
meningkatkan rasa tanggung jawab sebagai Aparatur Sipil
Negara (ASN) dalam melayani publik khususnya pengguna
layanan yang membutuhkan informasi tentang prosedur
pelaksanaan pelayanan pengujian kendaraan bermotor pada
Kabupaten Tasikmalaya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan
efektivitas pada pelayanan pengujian kendaraan bermotor di
Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. evidence kegiatan
publikasi informasi ini berupa dokumentasi pelaksanaan
kegiatan berupa foto. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini agar
32
masyarakat lebih memahami prosedur pelayanan sehingga
pelayanan menjadi lebih efektif dan transparan.

1. Akutabilitas
Mempublikasikan informasi dengan jelas dan konsisten
dengan media leaflet bertujuan untuk mengedepankan
transparansi dan kejelasan.
2. Nasionalisme
Mempublikasikan kepada konsumen berupa informasi
pelayanan dengan adil dan tidak membedakan masyarakat
atau pengguna layanan. (pengamalan sila ke-2 Pancasila).
3. Etika Publik
Melaksanakan kegiatan dengan sopan dan luwes,
diwujudkan dalam komunikasi dan kerja sama.
4. Komitmen Mutu
Diharapkan dengan adanya inovasi ini akan menciptakan
perbaikan yang berkelanjutan pada pelayanan.
5. Anti Korupsi
Mempublikasikan informasi kepada konsumen dilakukan
dengan jujur dan penuh tanggung jawab.

Pada Kegiatan
Berkoordinasi dengan pihak-pihak yang akan ikut serta dalam
kegiatan memberikan arahan ini.
2. Manajenen ASN
Kegiatan ini bersifat keterbukaan dan non diskriminatif
terhadap pengguna layanan.
3. Pelayanan Publik
33
Memenuhi kebutuhan masyarakat akan pentingnya informasi
pelayanan dengan mempublikasikan informasi dengan media
leaflet.
Kedudukan dan Peran PNS pada Kegiatan
peran PNS dalam NKRI pada kegiatan ketiga ialah kurangnya
pengetahuan para pengguna layanan mengenai Pelayanan
Pengujian Kendaraan Bermotor di Dinas Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya, sehingga saat melakukan sosialisasi
kepada pemilik kendaraan selaku pengguna layanan banyak
yang belum memahami fungsi dari Pengujian Kendaraan
Bermotor, jadi solusi nya adalah saat membagikan leaflet, saya
juga menjelaskan tentang pentingnya Pengujian Kendaraan
Bermotor, Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas
pada pelayanan pengujian kendaraan bermotor di Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya dan tujuan pelaksanaan
kegiatan ini agar masyarakat lebih memahami prosedur
pelayanan sehingga pelayanan menjadi lebih efektif dan
transparan.
serta Kedudukan dan Peran PNS Tidak Diterapkan
tidak diterapkan adalah kegiatan ini tidak akan dapat
sebagaimana mestinya, karena pemilik kendaraan sebagai
pengguna layanan masih awam dalam pemahaman tentang
pelayanan pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, seorang penguji kendaraan
bermotor pemula mampu memberikan kejelasan informasi
kepada pengguna layanan sehingga lebih memahami
34
pentingnya pengujian kendaraan bermotor dan menguatkan
motto UPTD yaitu PASTI ( Profesional, Akuntabel, Sigap,
Transparan, Ikhlas).

Kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan ketiga
yaitu, kesulitan dalam membagi waktu publikasi dengan waktu
kerja, karena tidak ada orang pengganti untuk mencetak hasil uji
kendaraan yang sudah melakukan Pengujian Kendaraan
Bermotor. Solusi nya adalah saya memandu salah satu rekan
kerja untuk sementara menggantikan mencetak hasil uji,
sehingga pelaksanaan publikasi informasi Pelayanan kepada
konsumen melalui media leaflet dapat berjalan sebagaimana
mestinya.
2.4 Membuat Sarana Layanan Pengaduan Menggunakan Aplikasi

WhatsApp
Kegiatan keempat yang dilakukan yaitu Membuat Sarana
Layanan Pengaduan Mengunakan Aplikasi WhatsApp . kegiatan
ini dilaksanakan pada tanggal 15, 16, 17, 18 dan 21 Juni 2021 di
Kabupaten Tasikmalaya. Berikut tahapan kegiatan diantaranya :
1. Melakukan konsultasi dengan Mentor;
2. Membuat konsep dan desain layanan pengaduan yang
menarik dan memberi kemudahan kepada pengguna
layanan;
3. Finalisasi desain layanan pengaduan;
4. Mensosialisasikan dan memandu pemilik kendaraan selaku
pengguna layanan untuk menggunakan layanan pengaduan.
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 09.00 – 11.00 WIB di

Kabupaten Tasikmalaya. Pelaksanaan kegiatan ini dapat
35
membentuk sikap kerja keras dalam mengembangkan inovasi
dalam menunjang pelayanan. Kegiatan ini diawali dengan
mengajukan konsep dan evaluasi desain layanan pengaduan
oleh mentor. Pembuatan layanan pengaduan dilaksanakan oleh
peserta dengan dibantu oleh rekan kerja.
Dengan adanya sarana layanan pengaduan menggunakan

aplikasi WhatsApp ini diharapkan dapat memfasilitasi
masyarakat sebagai pengguna layanan terhadap pelaksanaan
pelayanan, sehingga aspirasi, keluhan ataupun ketidakpuasan
terhadap implementasi pelayanan pada UPTD Pengujian
Kendaraan Bermotor dapat diselesaikan dengan baik. Kegiatan
ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas mutu pelayanan
pengujian kendaraan bermotor di Dinas Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya. Evidence kegiatan ini adalah berupa
foto kegiatan dan media Banner yang memuat format serta
prosedur penggunaan layanan pengaduan. Tujuan dari
pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas
pelayanan berdasarkan kritik dan saran dari pengguna layanan
agar pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor menjadi lebih
efektif dan transparan.

1. Akuntabilitas
Kegiatan membuat layanan pengaduan menggunakan
Aplikasi WhatsApp dengan media Banner ini merupakan
salah satu tanggung jawab seorang Penguji Kendaraan
Bermotor dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
2. Nasionalisme
Pembuatan format layanan pengaduan diharapkan dengan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar agar
mudah dipahami masyarakat.
3. Etika Publik
36
Memberikan panduan kepada masyarakat tentang
penggunaan layanan pengaduan diwujudkan dalam proses
komunikasi yang sopan dan santun, kerja sama serta peduli
terhadap pertanyaan dan pendapat orang lain.
4. Komitmen Mutu
Kegiatan membuat layanan pengaduan menggunakan
Aplikasi WhatsApp dengan media Banner dilaksanakan
dengan efektif dan efesien sehingga kualitas layanan yang
dihasilkan lebih bermutu.
5. Anti Korupsi
Perancangan sarana layanan pengaduan menggunakan
Aplikasi WhatsApp dengan media Banner dilaksanakan
dengan kejujuran, tanggungjawab dan sederhana.

Pada Kegiatan
Melakukan koordinasi dengan mentor dan rekan kerja untuk
menyatukan ide serta gagasan mengenai konsep sarana
layanan pengaduan.
2. Manajemen ASN
Membuat sarana layanan pengaduan adalah salah satu
inovasi sebagai seorang Penguji Kendaraan Bermotor
Pemula sebagai media informasi pelayanan.
3. Pelayanan Publik
Membuat layanan pengaduan akan meningkatkan kualitas
pelayanan publik dan pelayanan akan menjadi lebih mudah,
efektif dan efisien.
37
peran PNS dalam NKRI pada kegiatan keempat ialah kurangnya
pengetahuan mengenai Pelayanan Pengujian Kendaraan
Bermotor di Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya,
sehingga saat melakukan sosialisasi kepada pemilik kendaraan
selaku pengguna layanan banyak yang belum memahami fungsi
dari Pengujian Kendaraan Bermotor, jadi solusi nya adalah saat
memandu konsumen, saya juga menjelaskan tentang
pentingnya Pengujian Kendaraan Bermotor, karena kegiatan
membuat layanan pengaduan dengan harapan mempermudah
pengguna pelayanan dalam menyampaikan aspirasi berupa
kritik dan saran sehingga memperkuat nilai organisasi dengan
meningkatkan nilai Lima Citra Manusia Perhubungan yaitu
“Tanggap akan pelayanan jasa yang tertib, teratur, tepat waktu,
bersih dan nyaman”.
Dampak yang ditimbulkan apabila nilai-nilai dasar PNS tidak
diterapkan adalah kegiatan ini tidak akan dapat dilaksanakan,
serta maksud dan tujuan akan pengoptimalisasian pada UPTD
terkait tidak akan terwujud sebagaimana mestinya, karena
Kegiatan membuat layanan pengaduan dengan menggunakan
aplikasi WhatsApp dalam pelayanan pengujian kendaraan
bermotor diharapkan dapat berkontribusi dan mendukung
terwujudnya Visi UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya yaitu “ Terwujudnya
Pelayanan Pengujian yang PASTI berbasis IPTEK dan Ramah
Lingkungan”.
2.4.4 Kendala yang dihadapi dan solusi

Kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan keempat
38
sehingga kegiatan sosialisasi dan memandu pemilik
kendaraan selaku pengguna layanan untuk menggunakan
layanan pengaduan dapat berjalan sebagaimana mestinya.
2.5 Melaksanakan Evaluasi Terkait Kegiatan-kegiatan yang Telah

Dilaksanakan
Kegiatan kelima yang dilakukan ialah Melaksanakan
Evaluasi terkait kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan.
kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22, 23, 24, 25 dan 28 Juni
2021 di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Berikut tahapan kegiatan
diantaranya :
1. Menyiapkan bahan evaluasi berupa kuesioner;
2. Merekap dan melaporkan hasil kuesioner.
Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 08.00 – 17.00 WIB dan
pukul di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan evaluasi terkait
kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan dengan mengadakan
survei pelayanan. Survei pelayanan diharapkan untuk
meningkatkan kualitas pelayanan publik pada UPTD Pengujian
Tasikmalaya. Kegiatan ini merupakan kegiatan dan inovasi dari
penulis guna membantu meningkatkan pelayanan pada instansi
tersebut. Kegiatan survei dilaksanakan dengan tujuan untuk
mendapatkan data dan informasi dari masyarakat khususnya
pengguna layanan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan
kualitas pelayanan. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam
rangka melaksanakan evaluasi terkait kegiatan-kegiatan yang
39
telah dilaksanakan oleh peserta, apakah mendapat output yang
baik atau kurang baik dari masyarakat. Kegiatan survei
dilaksanakan dengan metode acak (random). Evidence dari
kegiatan ini berupa kuesioner yang berisikan data dan informasi
yang nantinya akan direkap untuk mendapatkan hasil sebagai
bahan evaluasi dan dokumentasi pelaksanaan kegiatan berupa
foto.

1. Akuntabilitas
Melaksanakan evaluasi dengan transparansi, objektif dan
terbuka dalam menyampaikan evaluasi kegiatan, disertai
dengan bukti berupa kuesioner dan data hasil rekapannya.
2. Nasionalisme
Integritas dalam melakukan evaluasi kegiatan sesuai dengan
kenyataan tanpa mengubah apapun.
3. Etika Publik
Berkoordinasi dalam menyampaikan evaluasi hasil kegiatan
menggunakan etika berkomunikasi yang baik dan sopan.
4. Komitmen Mutu
Menyajikan data-data hasil kegiatan evaluasi yang efektif,
praktis dan benar.
5. Anti Korupsi
Dalam melaksanakan setiap tahapan kegiatan dengan
kejujuran, kedisiplinan dan penuh rasa tanggung jawab.

Pada Kegiatan
40
Melaksanakan evaluasi kegiatan dan koordinasi dengan
seluruh rekan kerja dan atasan terkait kegiatan yang telah
dilaksanakan.
2. Manajemen ASN
Penyusunan dan pendataan hasil-hasil kegiatan evaluasi
meliputi masukan dan saran serta kritik sebagai bahan
perbaikan.
3. Pelayanan Publik
Partisipasi pegawai dalam evaluasi, guna memperbaiki dan
meningkatkan kegiatan pelayanan publik.
peran PNS dalam NKRI pada kegiatan kelima ialah kurangnya
pengetahuan mengenai Pelayanan Pengujian Kendaraan
Bermotor di Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya,
sehingga saat melakukan sosialisasi kepada pemilik kendaraan
selaku pengguna layanan banyak yang belum memahami fungsi
dari Pengujian Kendaraan Bermotor, jadi solusi nya adalah saat
melakukan survey, saya juga menjelaskan tentang pentingnya
Pengujian Kendaraan Bermotor , guna memperbaiki dan
meningkatkan kegiatan pelayanan, karena Kegiatan evaluasi
atas kegiatan yang telah dilaksanakan diharapkan dapat
mendukung Motto UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya, yaitu Sigap (Pelayanan
dilakukan sesuai standar oprasional prosedur yang berlaku) dan
Transparan ( Pelayanan dengan mudah diakses oleh
masyarakat).
Dampak yang ditimbulkan apabila nilai-nilai dasar PNS tidak
diterapkan adalah kegiatan ini tidak akan dapat dilaksanakan,
41
serta maksud dan tujuan akan pengoptimalisasian pada UPTD
terkait tidak akan terwujud sebagaimana mestinya, karena
Kegiatan Evaluasi atas kegiatan yang telah dilaksanakan
menjadi tolak ukur keberhasilan dan pengembangan guna
memperbaiki dan meningkatkan kegiatan pelayanan. Kegiatan
evaluasi ini diharapkan dapat berkontribusi dan mendukung
Motto UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya yaitu Akuntabel (Hasil
pekerjaan dapat dipertanggungjawabkan).
2.5.4 Kendala yang dihadapi dan solusi

Kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan keempat
sehingga pelaksanaan survey dan Evaluasi terkait kegiatan-
kegiatan yang telah dilaksakanan dapat berjalan sebagaimana
mestinya.
42
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kegiatan aktualisasi habituasi yang bertempat di Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya ini dilaksanakan mulai tanggal 6
Mei sampai dengan 6 Juli 2021. Laporan Aktualisasi adalah Laporan
dari pelaksanaan Aktualisasi Aparatus Sipil Negara (ASN) dalam
menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA).
Aparatur Sipil Negara (ASN) juga diharapkan mampu menerapkan
asas-asas yang terkandung dalam Whole of Government (WoG)
Pelayanan Publik, dan Manajemen ASN. Kegiatan Aktualisasi dan
Habituasi yang telah penulis laksanakan bertujuan untuk membentuk
Aparatus Sipil Negara (ASN) yang mampu melaksanakan tugas dan
perannya untuk mengoptimalkan dan meningkatkan prosedur
pelayanan pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Isu yang diangkat adalah
“Belum optimalnya pelayanan pada UPTD PKB Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya”. Kegiatan aktualisasi
habituasi yang penulis laksanakan di UPTD Pengujian Kendaraan
Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya terdiri dari 5
kegiatan, yaitu sebagai berikut :
1. Melakukan konsultasi dengan Mentor;
2. Membuat sarana informasi berupa media Leaflet;
3. Mempublikasikan informasi kepada konsumen yang akan
melaksanakan pelayanan dengan media Leaflet;
4. Membuat Sarana Layanan Pengaduan Menggunakan Aplikasi
Whatssapp;
5. Melaksanakan Evaluasi terkait kegiatan-kegiatan yang telah
dilaksakanan.
43
Pengaktualisasian nilai-nilai dasar profesi ASN di lingkungan kerja
yaitu Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya berdampak positif
kepada Aparatus Sipil Negara (ASN) dalam memberikan pelayanan
maksimal kepada masyarakat.
3.2 Saran
Dalam hal ini Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Dinas Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya diharapkan menerapkan dan mengaplikasikan
nilai-nilai dasar profesi ANEKA dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsi kerja sebagai Penguji Kendaraan Bermotor di instansi yaitu
Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya.
44
DAFTAR PUSTAKA
Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25

Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.
Republik Indonesia. 2014. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara.
Republik Indonesia. 2003. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor 150/KEP/M.PAN/11/2003 tentang Jabatan Fungsional
Penguji Kendaraan Bermotor dan Angka Kreditnya.
Republik Indonesia. 2015. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 133
Tahun 2015 tentang Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor.
Peraturan Pemerintah Nomor 156 Tahun 2016 tentang Kompetensi
Penguji Berkala Kendaraan Bermotor
45
LAMPIRAN - LAMPIRAN
1. Melakukan Telaah Staf dan Konsultasi dengan Mentor
a. Melakukan konsultasi dengan Mentor
Gambar 3 Notulen konsultasi kegiatan ke-1
Gambar 4 Kegiatan Berkonsultasi dengan Mentor
46
b. Memaparkan tujuan dan manfaat dari kegiatan yang akan
dilaksanakan
Gambar 5 Memaparkan tujuan pelaksanaan kegiatan dengan rekan kerja

c. Menerima arahan dan persetujuan dari mentor
Gambar 6 Menerima arahan dan persetujuan dari mentor
47
2. Membuat sarana informasi berupa media Leaflet
a. Berkonsultasi dengan mentor
Gambar 8 Kegiatan konsultasi dengan Mentor
48
b. Membuat desain leaflet yang menarik dan memuat tentang informasi
yang lengkap seperti : visi misi dan motto UPTD Pengujian
Kendaraan Bermotor, prosedur pelayanan, persyaratan administrasi,
biaya pelayanan, sosial media serta layanan pengaduan
menggunakan aplikasi WhatsApp.
Gambar 9 Kerangka Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
Gambar 10 Desain Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
Gambar 11 Membuat Desain Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
49
c. Mengajukan dan evaluasi desain leaflet pelayanan Bersama mentor;
Gambar 12 Mengajukan dan evaluasi desain leaflet pelayanan Bersama

mentor
d. Finalisasi Leaflet Pelayanan Pengujian kendaraan Bermotor
Gambar 13 Finalisasi Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
e. Menceak Leaflet Pelayanan Pengujian Kendraan Bermotor
Gambar 14 Leaflet Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
50
3. Mempublikasikan informasi kepada konsumen yang akan melaksanakan
pelayanan dengan media leaflet
a. Melakukan Konsultasi dengan mentor terkait pelaksanaan kegiatan
Gambar 15 Notulen konsultasi Kegiatan ke-3
Gambar 16 Konsultasi dengan mentor untuk kegiatan publikasi Leaflet

Pelayanan
51
b. Menyiapkan bahan yang akan digunakan dalam mempublikasikan
informasi kepada konsumen yaitu media Leaflet
Gambar 17 Pelaksanaan kegiatan publikasi pelayanan
52
Leaflet di Lingkungan UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor
53
Leaflet di Lingkungan Terminal Type B Singaparna
54
Leaflet di Lingkungan Organda Kabupaten Tasikmalaya
55
4. Membuat Sarana Layanan Pengaduan Menggunakan Aplikasi
WhatsApp
a. Melakukan konsultasi dengan mentor
b. Membuat konsep dan desain layanan pengaduan yang menarik dan

memberi kemudahan kepada pengguna layanan
Gambar 22 Membuat konsep dan desain layanan pengaduan
56
c. Finalisasi desain layanan pengaduan dengan media Banner
Gambar 23 Layanan pengaduan Masyarakat menggunakan aplikasi

WhatsApp dengan media Banner
57
d. Mensosialisasikan dan memandu pemilik kendaraan selaku
pengguna layanan untuk melakukan layanan pengaduan
Gambar 24 Kegiatan sosialisasi layanan pengaduan masyarakat kepada

pengguna layanan
58
5. Melaksanakan Evaluasi terkait kegiatan-kegiatan yang telah
dilaksakanan
a. Menyiapkan bahan evaluasi berupa kuesioner
Gambar 25 Notulen kegiatan ke-5
Gambar 26 Kuesioner
59
Gambar 27 Kegiatan mengisi Kuesioner oleh Pengguna Layanan
60
Gambar 28 Kegiatan mengisi Kuesioner oleh Pengguna Layanan
61
b. Merekap dan melapokan hasil kuesioner
Gambar 29 Merekap hasil survey
62
LAPORAN SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT
TERHADAP PELAYANAN DI UPTD PENGUJIAN KENDARAAN
BERMOTOR DINAS PERHUBUNGAN
KABUPATEN TASIKMALAYA
OLEH :
LISA ALDIANI
UPTD PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR

DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN TASIKMALAYA
2021
63
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyelenggaraan pelayanan publik yang dilaksanakan oleh aparatur
pemerintah dalam berbagai sektor pelayanan, terutama yang menyangkut hal-
hal sipil dan kebutuhan dasar masyarakat, kinerjanya masih belum seperti
yang diharapkan. Hal ini dapat dibuktikan antara lain masih banyaknya
pengaduan atau keluhan masyarakat dan dunia usaha, baik yang melalui surat
pembaca maupun media pengaduan yang lainnya, serta menyangkut prosedur
yang berbelit-belit, kurang transparan, kurang informatif, kurang konsisten,
fasilitas yang terbatas, sarana dan prasarana yang kurang memadai, suasana
lingkungan yang kurang nyaman dan aman, sehingga tidak menjamin
kepastian hukum, waktu dan biaya serta masih banyak dijumpai pungutan liar
dan diskriminatif. Oleh karena itu pelayanan publik harus mendapat perhatian
dan penanganan yang sungguh-sungguh oleh semua aparatur, karena
merupakan tugas dan fungsi yang melekat pada setiap instansi pelaksana
teknis yang menaungi pelayanan public (public service).
Tingkat kualitas kinerja pelayanan publik memiliki dampak (impact) yang
luas dalam berbagai kehidupan, terutama untuk mencapai tingkat
kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu upaya penyempurnaan pelayanan
publik (public service) harus dilakukan secara terus menerus dan
berkesinambungan. Upaya peningkatan kualitas pelayanan harus dilaksanakan
secara Bersama-sama, terpadu, terprogram, terarah, dan konsisten dengan
memperhatikan kebutuhan dan harapan masyarakat, sehingga pelayanan yang
diberikan kepada masyarakat (pelanggan) dapat diberikan secara tepat, cepat,
murah, terbuka, sederhana dan mudah dilaksanakan serta tidak diskriminatif.
Untuk mengukur kinerja pelayanan di Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya khususnya di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus mendengarkan dan
menyerap aspirasi masyarakat (stakeholder) perihal kebutuhan dan harapan,
maka diadakanlah “SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT”.
64
B. Tujuan
Penyusunan Survey Kepuasan Masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengetahui kualitas pelayanan di Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya khususnya di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat dan sekaligus sebagai wahana
penyerap aspirasi masyarakat baik yang berupa saran, harapan, sekaligus
komplain terhadap pelayanan yang telah diberikan selama ini untuk dijadikan
pedoman kebijakan, program dan strategi guna peningkatan pelayanan.
c. Manfaat
Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat merupakan kegiatan yang sangat
penting karena hasilnya dapat bermanfaat sebagai berikut:
1. Diketahuinya tingkat kinerja penyelenggaraan pelayanan yang telah
dilaksanakan oleh unit pelayanan publik secara periodik.;
2. Adanya data perbandingan antara harapan dan kebutuhan dengan
pelayanan melalui informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat
yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan
kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan
dari aparatur penyelenggara pelayanan publik.
3. Diketahuinya tingkat kepuasan pelayanan melalui hasil pendapat
dan penilaian masyarakat terhadap kinerja pelayanan yang
diberikan oleh aparatur penyelenggara pelayanan publik.
65
BAB II
METODE KEGIATAN
A. Metode Survey Kepuasan Masyarakat

Kegiatan Penyusunan Survey Kepuasan Masyarakat ini dilakukan terbatas di
Tasikmalaya, sebanyak 50 responden yang diharapkan mampu memberikan
gambaran mengenai kualitas pelayanan yang diberikan oleh UPTD Pengujian
Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya kepada
konsumennya. Adapun pertanyaan yang dimintakan pendapat kepada
masyarakat terdiri dari 8 unsur yang relevan, valid dan reliabel dengan harapan
masyarakat memberikan pendapatnya terhadap empat pilihan jawaban yang
tersedia. Langkah-langkah penyusunan survey kepuasan masyarakat adalah
sebagai berikut :
1. Persiapan
Dalam menyusun Survei Kepuasan Masyarakat digunakan daftar
pertanyaan (kuesioner) sebagai alat bantu pengumpulan data kepuasan
masyarakat penerima pelayanan.
2. Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang akurat dan obyektif, perlu ditanyakan kepada
masyarakat terhadap unsur- unsur pelayanan yang telah ditetapkan.
Pengisian kuesioner dapat dilakukan dengan beberapa alternative, yaitu
dengan dilakukan sendiri oleh responden atau diisi oleh pewawancara.
3. Pengolahan Data
Metode Pengolahan Data Kuesioner yang masuk akan diolah dalam data
entri komputer untuk mendapat IKM nya. Nilai IKM dihitung dengan
menggunakan “Nilai rata- rata tertimbang” masing-masing unsur
pelayanan, dalam menghitung indeks kepuasan masyarakat terhadap 8
unsur pelayanan yang dikaji.
4. Penyusunan Laporan
Indeks per Unsur Pelayanan Jumlah nilai dari setiap unit pelayanan
diperoleh dari jumlah nilai rata-rata setiap unsur pelayanan. Sedangkan
66
nilai indeks komposit (gabungan) untuk setiap unit pelayanan, merupakan
jumlah nilai rata-rata dari setiap unsur pelayanan. Prioritas Peningkatan
Kualitas Pelayanan dimulai terhadap unsur yang mempunyai nilai paling
rendah.
B. Jadwal Pelaksanaan Survey
Survey Kepuasan Masyarakat UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kota Tasikmalaya dilaksanakan sebagaimana jadwal berikut:
No TAHAPAN WAKTU KETERANGAN
KEGIATAN PELAKSANAAN
1 Persiapan (Kuesioner) 21 Juni 2021
2 Pelaksanaan Survey 22 – 25 Juni 2021
3 Pengolahan Data 27 Juni 2021
4 Penyusunan Laporan 28 – 29 Juni 2021
C. Responden
Survei Kepuasan Masyarakat UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2021 oleh Tim Survei Kepuasan
Masyarakat Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Survei dilakukan
secara langsung menggunakan kuesioner kepada responden penerima layanan
di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya.
67
BAB III
HASIL KEGIATAN
Distribusi jawaban responden untuk masing-masing pertanyaan dapat diuraikan

sebagai berikut:
1. Persyaratan Pelayanan
2. Prosedur Pelayanan
3. Waktu Pelayanan
4. Biaya/Tarif Pelayanan
5. Produk pelayanan
6. Kompetensi Petugas
7. Perilaku Petugas
8. Sarana dan Prasarana
Responden U1 U2 U3 U4 U5 U6 U7 U8 JUMLAH
1 3 3 4 3 4 3 3 3 26
2 3 2 3 3 3 4 3 3 24
3 3 3 3 3 3 3 4 3 25
4 3 3 3 3 3 3 4 3 25
5 3 3 2 3 3 4 3 4 25
6 4 4 3 3 4 3 3 4 28
7 3 3 3 3 3 3 3 3 24
8 3 3 3 3 3 3 3 2 23
9 3 3 3 3 3 3 3 3 24
10 3 3 3 3 3 3 3 3 24
11 3 3 3 3 3 3 3 3 24
12 3 3 3 3 3 3 3 3 24
13 3 3 3 3 3 4 3 3 25
14 3 3 3 3 3 4 4 3 26
15 3 3 3 3 3 3 3 3 24
16 3 3 3 3 3 3 3 3 24
17 4 4 4 3 3 3 4 3 28
18 3 3 4 3 3 3 4 3 26
19 4 2 3 3 3 4 3 3 25
20 3 3 3 4 3 3 3 3 25
21 4 4 3 3 4 3 3 4 28
22 3 3 3 3 4 3 3 4 26
23 3 3 3 3 3 3 3 3 24
24 4 4 3 3 4 3 3 4 28
68
25 3 3 3 4 3 3 4 3 26
26 3 3 3 3 3 3 3 4 25
27 3 3 3 3 3 3 3 3 24
28 4 4 4 3 3 3 4 3 28
29 4 3 3 3 3 3 3 2 24
30 3 3 3 3 3 3 2 3 23
31 4 3 3 3 4 3 3 3 26
32 3 3 4 3 4 3 3 3 26
33 3 2 3 3 3 4 3 3 24
34 3 3 3 3 3 3 4 3 25
35 3 3 3 3 3 3 4 3 25
36 3 3 2 3 3 4 3 4 25
37 4 4 3 3 4 3 3 4 28
38 3 3 3 3 3 3 3 3 24
39 3 3 3 4 4 3 3 2 25
40 3 3 3 3 3 3 3 3 24
41 3 3 4 4 3 3 3 3 26
42 3 3 3 3 3 3 3 3 24
43 3 3 3 3 3 3 3 3 24
44 4 4 4 3 3 3 4 3 28
45 3 3 4 3 3 3 4 3 26
46 4 2 3 3 3 4 3 3 25
47 3 3 3 3 3 3 3 3 24
48 3 3 3 3 3 3 3 2 23
49 3 3 3 3 3 3 3 3 24
50 3 3 3 3 3 3 3 3 24
JUMLAH 161 153 156 154 159 158 160 154
RATA-RATA 3,22 3,06 3,12 3,08 3,18 3,16 3,2 3,08
INDEKS
0,4 0,38 0,39 0,39 0,4 0,4 0,4 0,39
PELUANG
JUMLAH
INDEKS 3,1375
PELUANG
IKM 78,4375
69
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Survei Kepuasan Masyarakat ini dilakukan untuk mengukur tingkat kepuasan
masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan UPTD Pengujian Kendaraan
Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya yang digunakan untuk
mengevaluasi pelayanan yang ada untuk kemudian diperbaiki dan
ditingkatkan. Terdapat beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari hasil
Survei Kepuasan Mayarakat yaitu:
1. SKM UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan
Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2021 dengan nilai 78,4 berpredikat kinerja
“Baik”;
2. Unsur dengan nilai tertinggi yaitu unsur kesesuaian persyaratan pelayanan
dengan nilai 3,22 atau dinilai baik oleh Responden.
3. Unsur dengan nilai terendah yaitu unsur pemahaman pengguna layanan
tentang kemudahan prosedur layanan dengan nilai 3,06 atau dinilai baik
oleh Responden.
B. Saran
Setelah adanya kesimpulan dari hasil Survei Kepuasan Masyarakat di UPTD
Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya
tahun 2021, dengan nilai 78,4 atau predikat “Baik”, masih banyak harapan dari
responden sebagai pengguna layanan untuk perbaikan pelayanan dikemudian
hari. Adapun saran dari hasil Survei Kepuasan Masyarakat adalah sebagai
berikut :
1. Meningkatkan kualitas persyaratan pelayanan;
2. Perlunya sosialisasi maklumat pelayanan yang dimiliki kepada semua
pengguna layanan;
3. Meningkatkan layanan secara disiplin, tepat waktu, dan sesuai prosedur;
4. Meningkatkan kompetensi petugas pelayanan.
70
PENGENDALIAN KEGIATAN AKTUALISASI
No Uraian Nama Tahapan Kegiatan Proses Kegiatan Output/ Kontribusi Paraf
Kegiatan Kegiatan Aktualisasi dan Hasil Output/ Mentor
Keterkaitan dengan Kegiatan Hasil
Nilai-nilai Dasar Kegiatan
PNS serta peran Terhadap
dan Kedudukan Penguatan
PNS dalam NKRI Nilai Dasar
Organisasi
1. Mencari Melakukan 1. Melakukan • Akuntabilitas: Notulen Visi :
Literatur dan Telaah Staf Konsultasi dengan Dalam kegiatan, Terwujudnya
mengumpulkan dan Konsultasi mentor; pelaksanaan Dokumentasi pelayanan
informasi dari dengan Mentor 2. Memaparkan kegiatan berupa foto pengujian
berbagai tujuan dan manfaat memerima arahan yang
sumber dari kegiatan yang saat berkonsultasi berbasis
akan dilaksanakan; dengan kejelasan IPTEK dan
3. Menerima rahan dan penuh Ramah
dan persetujuan tanggungjawab. Lingkungan
dari mentor. • Nasionalisme :
Dalam berdiksusi Misi Pertama:
dan berkonsultasi Terwujudnya
menggunakan tenaga
musyawarah penguji yang
dalam profesional
menyempurnakan
program
Aktualisasi.
71
Organisasi
• Etika Publik:
Saat berkonsultasi
dengan mentor
menggunakan
Bahasa dan sikap
yang sopan dan
santun.
• Komitmen Mutu :
Saat berkonsultasi
harus berorientasi
mutu dan
berkualitas agar
program menjadi
lebih baik.
• Anti Korupsi:
Disiplin dalam
menggunakan
waktu konsultasi
dengan sebaik-
baiknya, serta
72
Organisasi
berani
menyampaikan
gagasan solusi
terkait isu yang
diangkat.
• Whole of
Government :
Kegiatan
berkoordinasi
dengan atasan
menunjukkan
tahapan persiapan
yang dilakukan
dalam penyusunan
kegiatan
melibatkan Kepala
Unit Pelaksana
Teknis Daerah
Pengujian
73
Organisasi
Kendaraan
Bermotor dan
rekan kerja.
• Manajemen ASN
Meningkatkan
profesialisme
sebagai seorang
Penguji Kendaraan
Bermotor dan
berinovasi dengan
menciptakan
produk yang
berguna untuk
instansi.
• Pelayanan Publik:
Kegiatan
berkoordinasi
dengan atasan dan
rekan kerja
merupakan
74
Organisasi
pelayanan dalam
bentuk habituasi
atau pembiasaan
untuk
melaksanakan
perencanaan dan
musyawarah
dengan tujuan
mencapai
kesepakatan.
2. 1. Mengumpulka Membuat 1. Berkonsultasi • Akuntabilitas: Notulen Visi :
n informasi sarana dengan mentor dan Dalam kegiatan, Terwujudnya
terkait informasi mengajak rekan pelaksanaan Desain pelayanan
pelayanan berupa media kerja seprofesi kegiatan ini Leaflet, pengujian
Pengujian Leaflet untuk memberi dilandasi dengan Leaflet yang
Kendaraan arahan tentang sikap tanggung berbasis
Bermotor; pembuatan media jawab terhadap IPTEK dan
2. Mencari Leaflet; masukan dan Ramah
Literatur dan 2. Membuat desain saran yang telah Lingkungan
mengumpulka Leaflet yang diamanahkan
75
Organisasi
n informasi menarik dan mentor dan rekan Misi Pertama:
dari Google memuat tentang kerja. Terwujudnya
tentang desain informasi yang • Nasionalisme: tenaga
Leaflet; lengkap seperti : Dalam pengetikan penguji yang
3.Mengumpulka visi misi dan Motto, pada leaflet ini profesional
n bahan untuk prosedur menggunakan
dijadikan pelayanan, EYD (Ejaan Yang
Leaflet. persyaratan Disempurnakan)
administrasi, biaya • Etika Publik:
pelayanan, sosial Dalam pembuatan
media serta leaflet,
layanan pengaduan berkonsultasi
menggunakan dengan mentor
aplikasi WhatsApp; dan rekan kerja
3. Mengajukan dan menggunakan
evaluasi desain Bahasa yang
LeafletI pelayanan sopan dan santun.
Bersama mentor; • Komitmen Mutu:
4. Finalisasi Leaflet Membuat leaflet
pelayanan; yang inovatif
76
Organisasi
5.Mencetak Leaflet sehingga
pelayanan. masyarakat dapat
memahami tentang
prosedur
palayanan.
• Anti Korupsi :
Dengan adanya
leaflet diharapkan
pengguna layanan
menyadari
pentingnya
melakukan
Pengujian
Kendaraan
Bermotor,
sehingga terwujud
kemandirian,
kedisiplinan dan
tanggungjawab.
77
Organisasi
• Whole of
Government
(WoG):
Melakukan
musyawarah dan
koordinasi dengan
mentor dan rekan
kerja dalam rangka
pembuatan leaflet
sebagai media
edukasi dan
informasi untuk
masyarakat
pengguna layanan.
• Manajemen ASN:
Meningkatkan
profesionalisme
sebagai seorang
Penguji Kendaraan
Bermotor Pemula
78
Organisasi
dalam berinovasi
dengan
menciptakan
produk leaflet
sebagai sarana
infomasi
pelayanan.
Memberikan
pelayanan yang
sebaik-baiknya
dengan
membagikan
leaflet kepada
masyarakat
pengguna layanan
agar dapat
memahami
pentingnya
Pengujian
79
Organisasi
Kendaraan
Bermotor beserta
prosedur
palayanannya.
3. Mempublikasik 1. Melakukan • Akuntabiltas : Notulen Visi :
an informasi konsutasi dengan Mempublikasikan kegiatan, Terwujudnya
kepada mentor terkait informasi dengan Dokumentasi pelayanan
konsumen rencana jelas dan konsisten berupa foto pengujian
yang akan pelaksanaan; dengan media Kegiatan yang
melaksanakan 2. Menyiapkan bahan leaflet bertujuan berbasis
pelayanan yang akan untuk IPTEK dan
dengan media digunakan dalam mengedepankan Ramah
Leaflet mempublikasikan transparansi dan Lingkungan
informasi kepada kejelasan.
konsumen yaitu • Nasionalisme : Misi Pertama:
media Leaflet Mempublikasikan Terwujudnya
pelayanan. kepada konsumen tenaga
berupa informasi penguji yang
pelayanan dengan profesional
adil dan tidak
80
Organisasi
membedakan
masyarakat atau
pengguna layanan.
(pengamalan sila
ke-2 Pancasila).
• Etika Publik:
Melaksanakan
kegiatan dengan
sopan dan luwes,
diwujudkan dalam
komunikasi dan
kerja sama.
• Komitmen Mutu:
Diharapkan
dengan adanya
inovasi ini akan
menciptakan
perbaikan yang
berkelanjutan pada
pelayanan.
81
Organisasi
• Anti Korupsi:
Mempublikasikan
informasi kepada
konsumen
dilakukan dengan
jujur dan penuh
tanggungjawab.
• Whole of
Government:
Berkoordinasi
dengan pihak-
pihak yang akan
ikut serta dalam
kegiatan
memberikan
arahan ini.
• Manajemen ASN:
Kegiatan ini
bersifat
82
Organisasi
keterbukaan dan
non diskriminatif
terhadap
pengguna layanan.
Kegiatan ini
bersifat
keterbukaan dan
non diskriminatif
terhadap
pengguna layanan.
4. 1. Mengumpulka Membuat 1. Melakukan • Akuntabilitas: Notulen Visi :
n informasi sarana Konsultasi dengan Kegiatan membuat kegiatan, Terwujudnya
terkait layanan mentor; layanan Banner, pelayanan
pelayanan pengaduan 2. Membuat konsep pengaduan Dokumentasi pengujian
Pengujian menggunakan dan desain menggunakan berupa Foto yang
Kendaraan aplikasi layanan Aplikasi WhatsApp berbasis
Bermotor; WhatsApp pengaduan yang dengan media IPTEK dan
2. Mencari menarik dan Banner ini Ramah
Literatur dan memberi merupakan salah Lingkungan
83
Organisasi
mengumpulka kemudahan satu tanggung
n informasi kepada pengguna jawab seorang Misi Pertama:
dari google layanan; Penguji Kendaraan Terwujudnya
tentang desain 3. Membuat sarana Bermotor dalam tenaga
Layanan layanan memberikan penguji yang
pengaduan; pengaduan pelayanan kepada profesional
menggunakan masyarakat.
aplikasi WhatsApp • Nasionalisme :
melalui media Pembuatan format
Banner dengan layanan
konsep yang telah pengaduan
disetujui; diharapkan dengan
4. Memnsosialisasika menggunakan
n dan memandu bahasa Indonesia
pemilik kendaraan yang baik dan
selaku pengguna benar agar mudah
layanan untuk dipahami
menggunakan masyarakat.
layanan • Etika Publik:
pengaduan.
84
Organisasi
Memberikan
panduan kepada
masyarakat
tentang
penggunaan
layanan
pengaduan
diwujudkan dalam
proses komunikasi
yang sopan dan
santun, kerja sama
serta peduli
terhadap
pertanyaan dan
pendapat orang
lain.
• Komitmen Mutu:
Kegiatan membuat
layanan
pengaduan
85
Organisasi
menggunakan
Aplikasi WhatsApp
dengan media
Banner
dilaksanakan
dengan efektif dan
efesien sehingga
kualitas layanan
yang dihasilkan
lebih bermutu.
• Anti Korupsi:
Perancangan
sarana layanan
pengaduan
menggunakan
Aplikasi WhatsApp
dengan media
Banner
dilaksanakan
dengan kejujuran,
86
Organisasi
tanggungjawab
dan sederhana.
• Whole of
Government:
Melakukan
koordinasi dengan
mentor dan rekan
kerja untuk
menyatukan ide
serta gagasan
mengenai konsep
sarana layanan
pengaduan.
• Manajemen ASN:
Membuat sarana
layanan
pengaduan adalah
salah satu inovasi
sebagai seorang
87
Organisasi
Penguji Kendaraan
Bermotor Pemula
sebagai media
informasi
pelayanan.
Membuat layanan
pengaduan akan
meningkatkan
kualitas pelayanan
publik dan
pelayanan akan
menjadi lebih
mudah, efektif dan
efisien.
5. Melaksanakan 1. Menyiapkan bahan • Akuntabilitas: Notulen Visi :
evaluasi terkait evaluasi berupa Melaksanakan kegiatan, Terwujudnya
kegiatan- kuesioner; evaluasi dengan Kuesioner, pelayanan
kegiatan yang 2. Merekap hasil transparansi, Dokumentasi pengujian
kuesioner; objektif dan berupa foto yang
88
Organisasi
telah 3. Melaporkan hasil terbuka dalam berbasis
dilaksanakan kuesioner. menyampaikan IPTEK dan
evaluasi kegiatan, Ramah
disertai dengan Lingkungan
bukti berupa
kuesioner dan data Misi Pertama:
hasil rekapannya. Terwujudnya
• Nasionalisme: tenaga
Integritas dalam penguji yang
melakukan profesional
evaluasi kegiatan
sesuai dengan
kenyataan tanpa
mengubah apapun.
• Etika Publik:
Berkoordinasi
dalam
menyampaikan
evaluasi hasil
kegiatan
89
Organisasi
menggunakan
etika
berkomunikasi
yang baik dan
sopan.
• Koitmen Mutu :
Menyajikan data-
data hasil kegiatan
evaluasi yang
efektif, praktis dan
benar.
• Anti Korupsi:
Dalam
melaksanakan
setiap tahapan
kegiatan dengan
kejujuran,
kedisiplinan dan
penuh rasa
tanggung jawab.
90
Organisasi
• Whole of
Goverment:
Melaksanakan
evaluasi kegiatan
dan koordinasi
dengan seluruh
rekan kerja dan
atasan terkait
kegiatan yang
telah dilaksanakan.
• Manajemen ASN:
Penyusunan dan
pendataan hasil-
hasil kegiatan
evaluasi meliputi
masukan dan
saran serta kritik
sebagai bahan
perbaikan.
91
Organisasi
Partisipasi pegawai
dalam evaluasi,
guna memperbaiki
dan meningkatkan
kegiatan
pelayanan publik.
92
93
STRATEGI PEMBIMBINGAN
Rincian Pelaksanaan Bimbingan
(Catatan Bimbingan oleh: Coach)
Nama Peserta : Lisa Aldiani, A.Ma.

Satuan Kerja : Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya
Tempat Aktualisasi : UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Kabupaten Tasikmalaya
Media
Komunikasi
No Tanggal/Waktu Catatan Bimbingan Hasil Capaian/ Output
(Telepom/SMS/E-
mail/WA/ dll.)
1 8 Mei 2021 Revisi Rancangan Revisi rancangan Aktualisasi WA
Aktualisasi
2 19 Mei 2021 Konsultasi Revisi WA
3 31 Mei 2021 Konsultasi Revisi WA
4 17 Juni 2021 Konsultsi BAB II Revisi BAB II WA
94
PROFIL PENULIS
Nama : Lisa Aldiani, A.Ma.
NIP 199011092020122006
Tempat, Tanggal Lahir : Mataram, 09 November 1990
Agama : Islam
Informasi Kontak 085224343338
Hobby : Jogging
Riwayat Pendidikan :
NO NAMA SEKOLAH TAHUN LULUS

1 SDN CIPARI 1 KOTA TASIKMALAYA 2003
2 SMPN 3 KOTA TASIKMALAYA 2005
3 SMAN 4 KOTA TASIKMALAYA 2008
4 STTD (BPPTD) 2011
Lisa Aldiani adalah Nama Penulis Laporan ini. Penulis lahir di Kota
Mataram provinsi Nusa Tenggara Barat pada tanggal 09 November tahun
1990 dengan ibu bernama Murtinah, S.Pd dan ayah bernama Pepen Efendi.
Penulis adalah anak kedua dari 4 bersaudara. Penulis merupakan peribadi
yang periang, supple, dan mudah bergaul dengan siapa saja.
95
Dengan ketekunan dan motivasi tinggi untuk terus belajar dan
berusaha, penulis telah berhasil menyelesaikan laporan pelaksanaan
aktualisasi pelatihan dasar CPNS tahun 2021 ini. Semoga dengan
penulisan laporan aktualisasi ini dapat memberikan kontribusi positif bagi
pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten
Tasikmalaya.
Akhir kata penulis mengucapkan rasa syukur yang sebesar-
besarnya atas terselesaikannya laporan pelaksanaan aktualisasi yang
berjudul “Optimalisasi Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor
melalui media Leaflet di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas
Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya”.
96

La - Lisa Aldiani Final

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

La - Lisa Aldiani Final

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS

Optimalisasi Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Melalui

Lisa Aldiani, A.Ma.

Golongan II Angkatan II Kelompok IV

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN II

PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

PELATIHAN DASAR CPNS

Optimalisasi Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Melalui

Lisa Aldiani, A.Ma.

Golongan II Angkatan II Kelompok IV

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN II

PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Pelatihan Dasar CPNS Golongan II

Angkatan II Tahun 2021

JUDUL : Optimalisai Pelayanan

NAMA : Lisa Aldiani, A.Ma.

GOLONGAN, PANGKAT/RUANG : II, Pengatur Muda Tingkat I/ b

SATUAN KERJA : Dinas Perhubungan

Disetujui dapat diimplementasikan pada tahap Habituasi, untuk

Sumedang, 5 Mei 2021

Kartiwi, M.Si Memed Nuryadin, S.IP

JUDUL : Optimalisasi Pelayanan Pengujian

Sumedang, 12 Juli 2021

Dra. Mimi Mintarti, M.AP. Memed Nuryadin, S.IP

Kepala Pusat Pengembangan

Drs. H. Yudia Ramli, M.Si.

Penyusunan Laporan Aktualisasi Habituasi ini merupakan tahapan

1. Bapak Drs. H. Yudia Ramli, M.Si selaku Kepala Pusat Pengembangan

Dalam penyusunan Laporan Aktualisasi Habituasi ini, penulis

Tasikmalaya, Juli 2021

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Kabupaten

Tabel 1 Analisis menggunakan Teknik USG .............................................. 9

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan, Manfaat dan Ruang Lingkup

1.2.3 Ruang Lingkup

1.3 Profil Instansi

1.3.3 Struktur Organisasi

Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Kabupaten

Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan nomor PM 133

Maka dari itu, beberapa indikasi diatas kemudian dianalisis

No Isu U S G Total Prioritas

Skala Likert 1-5 (5 = sangat besar, 4 = besar, 3 = sedang, 2 = kecil, 1 =

• Urgency (Urgensi) :Seberapa mendesak isu tersebut perlu

Berdasarkan hasil USG, isu yang diangkat dalam pembuatan

1.5 Rancangan Aktualisasi

Gambar 2 Framework Rancangan Aktualisasi

2.1 Konsultasi dengan Mentor

2.1.2 Aktualisasi Substansi Nilai – nilai Dasar PNS Pada Kegiatan

2.1.3 Aktualisasi Substansi Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI

b. Analisis Dampak Apabila Substansi Nilai-nilai Dasar

2.1.4 Kendala yang dihadapi dan Solusi

Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 13.00-15.00 WIB

2.2.2 Aktualisasi Substansi Nilai-nilai Dasar PNS Pada Kegiatan

2.2.3 Aktualisasi Substansi Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI

2.2.4 Kendala yang dihadapi dan Solusi

2.3 Mempublikasikan informasi kepada konsumen yang akan

2.3.2 Aktualisasi Substansi Nilai-nilai Dasar PNS Pada Kegiatan

2.3.3 Aktualisasi Substansi Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI

2.3.4 Kendala yang dihadapi dan Solusi