PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN PADA NY.

I USIA 29 TAHUN

DENGAN ALAT KONTRASEPSI IMPLANT DI PMB FIFI YANTI Z. S.TR.KEB

KABUPATEN AGAM TAHUN 2021

Tanggal : 20 April 2021

Pukul : 12.30 WIB

I. Pengkajian Data

a. Subjektif

1. Biodata

Nama Ibu : Ny. I Nama Suami : Tn. K

Umur : 29 Umur : 31

Agama : Islam Agama : Islam

Suku bangsa : Minang Suku bangsa : Minang

Pendidikan : SMA Pendidikan : SMK

Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wirausaha

Alamat : P.Lua Alamat : P.Lua

2. Alasan Kunjungan

Keluhan : Tidak ada

3. Tujuan ber-KB

( ) menjarangkan kehamilan

( ˅ ) menhentikan kehamilan

( ) waktu pemakaian sudah habis

4. Riwayat Obstetri

a. Menstuasi

Menarce : 15 Tahun

Siklus : 28 hari

Lamanya : 6 hari

Banyaknya : 3 x ganti pembalut

Konsistensi : Encer

Keluhan : Tidak ada

b. Apakah klien sedang haid

(√) ya

( ) tidak

c. Status Pernikahan

Pernikahan : 1(Pertama)

Usia Ibu waktu menikah : 25 th

Usia Suami waktu menikah : 26 th

Lama Pernikahan Baru Hamil : 4 Bulan

d. Riwayat Kontrasepsi yang pernah dipakai

Jenis Kontrsepsi : Tidak ada

Lama pemakaian :

Keluhan :

5. Riwayat Kesehatan

a. Riwayat penyakit ibu : Tidak ada

b. Riwayat penyakit kebidanan

 Kehamilan ektopik : Tidk ada

 Penyakit radang panggul : Tidak ada

 c. Riwayat penyakit keturunan : Tidak ada

d. Riwayat penyakit Keluarga : Tidak ada

e. Penyakit yang diderita keluarga ibu : Tidak ada

f. Penyakit yang diderita keluarga suami : Tidak ada

6. Pola kegiatan sehari-hari

a. Nutrisi

 Makan

Frekwensi : 3 x sehari

Menu : Nasi, sayur, ikan, tahu

Keluhan : Tidak ada

 Minum

Jumlah : 9 gelas/hari

Jenis : Air putih, jus, teh. susu

Keluhan : Tidak ada

b. Eliminasi

 BAB

Frekuensi : 2x sehari

Konsistensi : Lembek

Warna : Coklat

Keluhan : Tidak ada

 BAK

Frekuensi : 5-6 x sehari

Warna : Jernih

Keluhan : Tidak ada

 c. Personal higiene

Mandi : 2 x sehari

Keramas : 3 x seminggu

Sikat gigi : 2 x sehari

Ganti pakaian dalam : Setiap basah

Ganti pakaian luar : Setiap mandi

d. Istirahat

Istirahat siang : 1 jam

Tidur malam : 7 jam

Keluhan : Tidak ada

e. Hubungan seksual

Frekuensi : 2x seminggu

Keluhan : Tidak ada

f. Olahraga dan rekreasi

Jenis : Jalan Pagi

Frekuensi : 3 x seminggu

g. Kebiasaan sehari-hari

Merokok : Tidak ada

Minuman keras : Tidak ada

Ketergantungan obat : Tidak ada

Jamu-jamuan : Tidak ada

7. Data Psikososial, Ekonomi, Kultural,dan Spiritual

Hubungan istri dengan suami : Baik

Hubungan istri dengan keluarga : Baik

Hubugan istri dengan masyarakat : Baik

2. Objektif

a. Pemeriksaan Umum

Keadaan Umum : Baik

Kesadaran : Composmentis

TD : 110/70 mmHg

Suhu : 36.6°C

Nadi : 75 x/i

Pernafasan : 23 x/i

BB : 64 kg

TB : 160 cm

b. Pemeriksaan Khusus

Kepala : Bersih, Tidak ada kelainan

Muka : Simetris, Tidak ada kelainan

Mata : Simeris, Tidak ada kelainan

Hidung : Simetris, Tidak ada kelainan

Mulut : Bersih, tidak ada kelainan

Leher : Tidak kelainan

Dada : Simetris, Tidk ada kelainan

Perut : Tidak kelainan

Genetalia Eksterna

1. Pengeluaran pervaginam : Tidak ada

2. Varises : Tidak ada

3. Odema : Tidak ada

Ekstremitas : Tidak ada kelainan

 c. Pemeriksaan obstetri

Vagina : Tidak dilakukan

Servik :

Portio :

d. Pemeriksaan labor

Darah : Tidak dilakukan

Urine :

Papsmear :

II. Interpretasi Data

Diagnosa Kebidanan : ibu akseptor kb implant

Masalah : Tidak ada

Kebutuhan :

1. Informasikan hasil pemeriksaan

2. Jelaskan apa itu alat kontrasepsi implant

3. Kekurangan alat kontrasepsi implant

4. Kunjungan ulang

III. Antisipasi Diagnosa/ Masalah Potensial : Tidak ada

IV. Tindakan Segera / Kolaborasi : Tidak ada

V. Perencanaan Asuhan

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan

2. Menjelaskan apa itu kontrasepsi implant

3. Menjelaskan kekurangan kontrasepsi implant

4. Memberitahu ibu jadwal kunjungan ulang

VI. Implementasi / Pelaksanaan (Mandiri, Kalaborasi, Rujukan)

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan

Memberitahu ibu bahwa semua pemeriksaan yang telah

dilakukan dalam batas normal dan ibu boleh menggunkan kontrsepsi

implant

2. Menjelaskan apa itu kontrasepsi implant

Implan adalah metode kontrasepsi yang dipakai

dilengan atas berbentuk silastik (lentur). Berukuran sebesar batang

korek api yang ditanam dibawah antara kulit dan daging (otot)

sehingga terlihat dari luar menonjol dandapat diraba. Metode alat

kontrasepsi implan mengandung levonogestrel yang dibungkus

dalam kapsul silasticsilikon dan di susukkan dibawah kulit.

Implant adalah metode kontrasepsi yang hanya mengandung

progestin dengan masa kerja panjang, dosis rendah, reversible

untuk wanita.

Kontrasepsi implan ditanam di bawah lengan atas dengan

cara insisi, perawatan yang dilakukan setelah pemasangan yaitu

tetap jaga agar luka kering, hindari mengangkat beban berat, dan

menhindari dari infeksi. Implan memiliki jangka waktu

penggunaan 3-5 tahun. Kunjungan ulang dilakukan seminggu

setelah pemasangan, jadwal pelepasan, apabila ada keluhan, dan

minimal satu kali dalam setahun.

 3. Menjelaskan kekurangan kontrasepsi Implant

Efek samping pada kontrasepsi jenis implan meliputi gangguan

siklus haid, ekspulsi implan, perubahan berat badan, jerawat, rasa

nyeri (perih, nyeri payudara), pusing (sakit kepala, migran), nyeri

perut bagian bawah, kloasma bercak hitam pada wajah, infeksi

pada luka insisi, liang senggama terasa kering, perubahan perasaan

(depresi)

4. Kunjungan ulang

Memberitahukan kepada ibu kapan ibu harus kembali jika ada

keluhan setelah pemakaian implant

VII. Evaluasi

1. ibu sudah mengethui hasil pemeriksaan

2. ibu sudah mengetahui apa itu kontrasepsi impplant

3. ibu sudah mengetahui kekurangan kontrasepsi implant

4. ibu telah diberitahu jadwal kunjungan ulang

Bukittinggi, 20 April 2021

Preseptor Akademik Preseptor Lahan

(Nina Fitri,S.ST, M.Keb) (Hj. Indreswati, S. ST, M.Keb)