Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL FISIOLOGIS PADA NY.

R
USIA 22 TAHUN G1P0A0 USIA KEHAMILAN 16 MINGGU
DI PUSKESMAS SERUPA INDAH
KABUPATEN WAY KANAN
TAHUN 2022

Tempat praktik : Puskesmas Serupa Indah


Tanggal pengkajian : 24 Oktober 2022
Waktu pengkajian : 09.00 WIB

I. DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
Istri Suami
Nama : Ny. R Nama : Tn. A
Umur : 22 tahun Umur : 27 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa Suku/Bangsa : Jawa
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Tanjung Agung
No. Telp : 0523-xxxx-xxxx

2. Alasan datang/ keluhan utama


Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya. Saat ini ibu tidak ada keluhan dan
ingin mendapatkan suntik TT I.
3. Riwayat menstruasi
Menarche : 14 tahun
Siklus menstruasi : 30 hari
Keteraturan : teratur
Lama menstruasi : 5 hari
Sifat darah : encer
Jumlah : 3 kali ganti pembalut
Bau : khas
Warna darah : merah kecoklatan
Flour albus : tidak ada
Dismenorhea : tidak ada
Amenorea : tidak ada
HPHT : 04-07-2022
TP : 10-04-2023

4. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu (ini Kehamilan yang pertama)

Hami Persalinan Nifas


l ke Tgl UK Jenis Penolon Komplikas J BBL Laktas Komplikas
lahi Persalina g i K i i
r n
Hami
l
Ini

5. KB (belum pernah menggunakan alat kontrasepsi)

No Jenis Mulai (kapan, oleh, Keluhan Berhenti Alasan berhenti


di) (kapan)
Belum
pernah KB

6. Riwayat penyakit
Penyakit sistemik yang pernah diderita : tidak ada
Penyakit yang pernah/ sedang diderita : tidak ada
Riwayat penyakit ginekologi : tidak ada
7. Pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari
a. Nutrisi
1) Makan
Frekuensi : 3 kali sehari
Macam : nasi, sayur, lauk, lalapan
Jumlah : 1 porsi
Keluhan : tidak ada
2) Minum
Frekuensi : 7-8 kali sehari
Macam : minum air putih
Jumlah : 7-8 gelas sehari
Keluhan : tidak ada
b. Eliminasi
1) BAK
Frekuensi : 4-6 kali sehari
Warna : jernih
Bau : khas amoniak
Konsistensi : cair
Keluhan : tidak ada
2) BAB
Frekuensi : 1 kali dalam sehari
Warna : kecoklatan
Bau : khas feses
Konsistensi : lunak
Keluhan : tidak ada
c. Pola tidur / istirahat
Itirahat siang : 1 jam
Tidur malam : 7-8 jam
d. Aktivitas
Pola aktifitas : membersihkan rumah dan memasak
e. Pola seksual
Frekuensi : 3 kali dalam satu minggu
Keluhan : tidak ada
f. Personal hygiene
Mandi : 2 kali sehari
Sikat gigi : 2 kali sehari
Keramas : 1 kali sehari
Ganti pembalut : setiap 4 jam
Ganti celana dalam : 2 kali sehari
8. Riwayat Psikososial-Spiritual
a. Tanggapan ibu terhadap dirinya : baik
b. Ketaatan ibu beribadah : baik
c. Pengetahuan ibu tentang penyakit yang diderita : tidak tahu
d. Hubungan social ibu dengan keluarga : baik
e. Penentu pengambil keputusan dalam keluarga : bersama
II. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : baik
b. Kesadaran : composmentis
c. Berat badan : 50 kg
d. Tinggi badan : 160 cm
e. IMT : 19,5
f. LILA : 24
g. Vital Sign
TD : 120/80 mmHg
N : 80 x/menit
P : 20 x/menit
T : 36,5 0C
2. Pemeriksaan fisik
a. Kepala
Rambut : lurus, hitam, dan bersih
Muka : oval, bersih, tidak ada cloasma gravidarum
Mata : simetris, konjungtiva merah muda
Hidung : simetris, bersih
Telinga : simetris, tidak ada kelainan
Mulut : bibir berwarna merah, gigi bersih
b. Leher : normal, tidak ada pembesaran kelenjar
c. Mamae : normal, bentuknya simeris, tidak ada benjolan
d. Abdomen : normal, tidak ada bekas operasi
Leopold I : bagian teratas perut ibu teraba ballotement
Leopold II : bagian kanan dan kiri ibu teraba ballotement
Leopld III : bagian terbawah perut ibu teraba ballotement
Leopold IV : tidak teraba
TFU Mc.Donald : belum teraba
TBJ : belum teraba
DJJ : 142 x/menit
e. Genetalia : tidak ada kelainan
f. Ekstremitas
Atas : bentuknya simetris, tidak ada kelainan
Bawah : bentuknya simetris, tidak ada kelainan, reflek patella positif
g. Pemeriksaan penunjang
HB : 11,2 gr%
Protein Urin : tidak dilakukan
Urin Reduksi : tidak dilakukan
III.ANALISA DATA
1. Diagnosa
Ibu : ibu G1P0A0 usia kehamilan 16 minggu
Janin : janin tunggal hidup intrauteri
2. Masalah/Kebutuhan
Tidak ada/imunisasi TT
3. Masalah Potensial
Tidak ada
4. Antisipasi tindakan segera
Tidak ada
IV. IMPLEMENTASI
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janin dalam keadaan sehat
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80 x/menit
P : 20 x/menit
T : 36,5 0C
DJJ : 142 x/mnt
Rasional : dengan mengetahui hasil pemeriksaan klien akan mengerti tentang
kondisi kesehatannya saat ini.
Evaluasi : ibu mengerti hasil pemeriksaan
2. Menganjurkan ibu untuk melakukan suntik TT I
Rasional : imunisasi tetanus toxoid diperlukan untuk melindungi bayi terhadap
penyakit tetanus neonatorum
Evaluasi : ibu bersedia melakukan imunisasi TT
3. Memberitahu ibu ketidaknyamanan TM II yaitu:
a. pigmentasi bertambah, jerawat dan kulit berminyak
b. tahi lalat bertambah (angioma) dileher, wajah dan lengan
c. telapak tangan merah (eritema palmaris)
d. perasaan terbakar pada dada
e. sembelit
Rasional : ketidaknyamanan terjadi karena factor hormonal yang masih tinggi
selama kehamilan dan akan menghilang setelah masa laktasi. Ketidaknyamanan yang
dirasakan ibu hamil membuat tubuh beradaptasi, apabila tubuh tidak mampu beradaptasi
maka akan menimbulkan suatu masalah.
Evaluasi : ibu mengerti ketidaknyamanan TM II
4. Menganjurkan ibu untuk mengikuti kelas prenatal gentle yoga untuk mengurangi
berbagai keluhan kehamilan, menguatkan otot-otot disekitar jalan lahir, memperbaiki
pose tubuh dan melatih konsentrasi yang penting dalam proses persalinan.
Rasional : manfaat fisik yang bisa diambil dari prenatal gentle yoga meliputi
peningkatan kekuatan, kesegaran otot, sikap dan keseimbangan, peningkatan aliran darah
dan perbaikan sirkulasi, serta pengendalian nafas yang sangat baik.
Evaluasi : ibu bersedia mengukuti kelas prenatal gentle yoga
5. Memberitahu ibu kebutuhan istirahat ibu hamil yaitu tidur malam 8 jam/hari dan siang 2
jam/hari
Rasional : jadwal istirahat dan tidur perlu diperhatikan dengan baik, karena istirahat
dan tidur yang teratur dapat meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani untuk
kepentingan pertumbuhan dan perkembangan janin.
Evaluasi : ibu mengerti kebutuhan istirahat dan tidurnya.
6. Menganjurkan ibu untuk menjaga personal hygine seperti perawatan gigi (sikat gigi 2 kali
sehari), mandi dan menjaga kebersihan diri.
Rasional : saat hamil sering terjadi karies yang berkaitan dengan emesis
gravidarum, hipersalivasi dapat menimbulkan penimbunan kalsium disekitar gigi.
Hygiene gigi perlu diperhatikan. Gigi yang berlubang perlu mendapat perawatan karena
merupakan sumber infeksi. Mandi diperlukan untuk kebersihan/hygiene terutama
perawatan kulit, karena fungsi ekskresi dan keringat bertambah.
Evaluasi : ibu bersedia menjaga personal hygiene.
Way Kanan, 24 Oktober 2022

Pembimbing Lahan praktik Mahasiswa

(Fitra Sofiati, Amd.Keb) (Samini)

Mengetahui,

Pembimbing Institusi

(Neneng Siti Lathifah, S.ST., M.Kes

Anda mungkin juga menyukai