Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL FISIOLOGIS

PADA NY. N USIA 27 TAHUN G1P0A0 USIA KEHAMILAN 38 MINGGU


DENGAN INSOMNIA DI PMB ELFIYANTI, S.Tr.Keb
KALIANDA LAMPUNG SELATAN
TAHUN 2022

Tempat praktik : PMB Elfiyanti, S.Tr.Keb


Tanggal pengkajian : 29 Desember 2022
Waktu pengkajian : 17.00 WIB

I. DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
Istri Suami
Nama : Ny. N Nama : Tn. K
Umur : 27 tahun Umur : 30 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa Suku/Bangsa : Jawa
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Kalianda
No. Telp :-

2. Alasan datang/ keluhan utama


Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya. Saat ini ibu mengeluh sulit tidur
dimalam hari dan merasa cemas karena mendekati proses persalinan

3. Riwayat menstruasi
Menarche : 12 tahun
Siklus menstruasi : 30 hari
Keteraturan : teratur
Lama menstruasi : 5 hari
Sifat darah : encer
Jumlah : 3 kali ganti pembalut
Bau : khas
Warna darah : merah kecoklatan
Flour albus : tidak ada
Dismenorhea : tidak ada
Amenorea : tidak ada
HPHT : 19-6-2021
TP : 26-3-2022

4. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

Hamil Persalinan Nifas


ke Tgl UK Jenis Penolong Komplikas JK BBL Laktas Komplikasi
lahir persalinan i i

5. KB

No Jenis Mulai (kapan, oleh, Keluhan Berhenti Alasan berhenti


di) (kapan)

6. Riwayat penyakit
Penyakit sistemik yang pernah diderita : tidak ada
Penyakit yang pernah/ sedang diderita : tidak ada
Riwayat penyakit ginekologi : tidak ada

7. Pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari


a. Nutrisi
1) Makan
Frekuensi : 3 kali sehari
Macam : nasi, sayur, lauk, lalapan
Jumlah : 1 porsi
Keluhan : tidak ada
2) Minum
Frekuensi : 7-8 kali sehari
Macam : minum air putih
Jumlah : 7-8 gelas sehari
Keluhan : tidak ada
b. Eliminasi
1) BAK
Frekuensi :6-8 kali sehari
Warna : jernih
Bau : khas amoniak
Konsistensi : cair
Keluhan : tidak ada
2) BAB
Frekuensi : 1 kali dalam sehari
Warna : kecoklatan
Bau : khas feses
Konsistensi : lunak
Keluhan : tidak ada
c. Pola tidur / istirahat
Itirahat siang : 1 jam
Tidur malam : 7-8 jam
d. Aktivitas
Pola aktifitas : membersihkan rumah dan memasak
e. Pola seksual
Frekuensi : 1-3 kali dalam satu minggu
Keluhan : tidak ada
f. Personal hygiene
Mandi : 2 kali sehari
Sikat gigi : 2 kali sehari
Keramas : 1 kali sehari
Ganti pembalut : setiap 4 jam
Ganti celana dalam : 2 kali sehari

8. Riwayat Psikososial-Spiritual
a. Tanggapan ibu terhadap dirinya : baik
b. Ketaatan ibu beribadah : baik
c. Pengetahuan ibu tentang penyakit yang diderita : tidak tahu
d. Hubungan social ibu dengan keluarga : baik
e. Penentu pengambil keputusan dalam keluarga : bersama

II. DATA OBJEKTIF


1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : baik
b. Kesadaran : composmentis
c. Berat badan : 65 kg
d. Tinggi badan : 156 cm
e. IMT : 27
f. LILA : 26
g. Vital Sign
TD : 110/80 mmHg
N : 82 x/menit
P : 20 x/menit
T : 36,6 0C

2. Pemeriksaan fisik
a. Kepala
Rambut : lurus, hitam, dan bersih
Muka : oval, bersih
Mata : simetris, konjungtiva merah muda
Hidung : simetris, bersih
Telinga : simetris, tidak ada kelainan
Mulut : bibir berwarna merah, gigi bersih
b. Leher : normal, tidak ada pembesaran kelenjar
c. Mamae : normal, bentuknya simeris, tidak ada benjolan
d. Abdomen : normal, tidak ada bekas operasi
Leopold I : TFU 2 jari dibawah px, bagian atas perut ibu
teraba bulat, lunak dan tidak melenting
Leopold II : bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil-kecil janin
dan bagian kanan perut ibu teraba keras dan
memanjang
Leopld III : bagian bawah perut ibu teraba bulat, keras dan
melenting, kepala belum masuk PAP
Leopold IV : kedua tangan saling bertemu
TFU Mc.Donald : 36 cm
TBJ : 3565 gr
DJJ : 134 x/mnt
e. Genetalia : tidak ada kelainan
f. Ekstremitas
Atas : bentuknya simetris, tidak ada kelainan
Bawah : bentuknya simetris, tidak ada kelainan, reflek patella
positif
g. Pemeriksaan penunjang
HB : 12,1 gr%
Protein Urin : negatif
Urin Reduksi : negative

III.ANALISA DATA
1. Diagnosa
Ibu : ibu G1P0A0 usia kehamilan 38 minggu dengan insomnia
Janin : janin tunggal hidup intrauteri presentasi kepala
2. Masalah/Kebutuhan
Insomnia / cara mengatasi insomnia
3. Masalah Potensial
Tidak ada
4. Antisipasi tindakan segera
Konseling

IV. IMPLEMENTASI
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu dalam keadaan sehat
TTV
TD : 110/80 mmHg
N : 82 x/menit
P : 20 x/menit
T : 36,6 0C
DJJ : 134 x/mnt
Rasional : dengan mengetahui hasil pemeriksaan klien akan mengerti tentang
kondisi kesehatannya saat ini.
Evaluasi : ibu mengerti hasil pemeriksaan
2. Memberitahu ibu bahwa keluhan yang dialaminya adalah hal yang normal karena
disebabkan oleh perubahan fisik yaitu pembesaran uterus.
Rasional : insomnia adalah salah satu ketidaknyamanan pada ibu hamil. Selain
perubahan fisik insomnia dapat juga disebabkan perubahan psikologis misalnya perasaan
takut, gelisah atau khawatir karena menghadapi kelahiran. Sering BAK dimalam
hari/nochturia, dapat juga menjadi penyebab terjadinya insomnia pada ibu hamil.
Evaluasi : ibu mengerti bahwa keluhan yang dialaminya adalah hal yang normal.

3. Memberitahu ibu cara mengatasi insomnia yaitu


a. Mandi air hangat sebelum tidur
b. Minum minuman hangat (susu hangat, teh hangat) sebelum tidur.
c. Sebelum tidur jangan melakukan aktifitas yang dapat membuat susah tidur.
d. Jangan makan porsi besar 2 – 3 jam sebelum tidur.
e. Jangan kawatir tentang tidak bisa tidur.
f. Kalau perlu baca sebentar untuk penghantar tidur.
g. Kurangi kebisingan dan cahaya.
h. Tidur dengan posisi relaks, lakukan relaksasi.
i. Menggunakan aromaterapi lavender
Rasional : aromaterapi lavender memiliki efek menenangkan dan membuat ibu
hamil mengantuk juga dapat meredakan stress, meningkatkan mood dan meningkatkan
kualitas tidur.
Evaluasi : ibu mengerti cara mengatasi insomnia
4. Memberitahu ibu ketidaknyamanan ibu hamil TM III yaitu : sesak nafas, insomnia (pada
minggu-minggu akhir), rasa khawatir dan cemas, rasa tidak nyaman dan tertekan pada
perineum, kontraksi Braxton hick, kram betih dan edema pada betis
Rasional : ketidaknyamanan terjadi karena uterus yang semakin membesar dan
karena factor hormonal. Ketidaknyamanan akan hilang setelah persalinan
Evaluasi : ibu mengerti ketidaknyamanan TM III
5. Memberitahu ibu tanda bahaya hamil TM III yaitu perdarahan pervaginam, sakit kepala
yang hebat, penglihatan kabur, hipertensi dalam kehamilan, keluar cairan pervaginam,
gerakan janin tidak terasa, nyeri perut yang hebat,
Rasional : tanda bahaya dalam kehamilan merupakan keadaan darurat saat hamil
yang mengharuskan ibu hamil untuk segera memeriksakan diri untuk mencegah sedini
mungkin terjadinya komplikasi.
Evaluasi : ibu mengerti tanda bahaya ibu hamil TM III
6. Memberitahu ibu tanda-tanda persalinan yaitu perut mulai tegang dan mengencang secara
teratur setiap 10 atau 15 menit, keluar lender, ibu merasa sakit pinggang, rasa nyeri
menjalar kebagian perut bawah dan terkadang keluar cairan dari vagina.
Rasional : ketika ibu mengetahui tanda-tanda persalinan dan mengalami salah satu
tanda diatas hendaknya segera pergi ketempat bersalin yang sudah disepakati antara
suami dan dan istri serta keluarganya.
Evaluasi : ibu mengerti tanda-tanda persalinan
7. Menganjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang
Rasional : setiap wanita menghadari resiko komplikasi yang mengancam jiwanya
oleh karena itu, setiap wanita hamil memerlukan sedikitnya 4 kali kunjungan selama
periode antenatal.
Evaluasi : ibu bersedia melakukan kunjungan ulang
Kalianda, 29 Desember 2022

Pembimbing Lahan praktik Mahasiswa

(Elfiyanti, S.Tr.Keb) (Ervina Septin Ariyanti)

Mengetahui,

Pembimbing Institusi

(Nurul Isnaini, S.ST.,M.Kes )

Anda mungkin juga menyukai