2022 02 14 Keterpaduan PKP - Persiapan Kegiatan Rakortek Tahun 2022
2022 02 14 Keterpaduan PKP - Persiapan Kegiatan Rakortek Tahun 2022
Keterpaduan Penyelenggaraan
Kawasan Permukiman
Kasubdit Perencanaan Teknis
Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman
Jakarta, 14 Februari 2022
Outline
1 Keterpaduan Pembangunan
Infrastruktur Permukiman
2
Keterpaduan Pembangunan
1 Infrastruktur Permukiman
URGENSI KETERPADUAN PEMBANGUNAN
UU 1/2011 Pasal 47
Perencanaan harus memenuhi persyaratan:
a. kesesuaian antara kapasitas pelayanan dan jumlah rumah;
b. keterpaduan antara Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum dan Lingkungan Hunian; dan
c. ketentuan teknis pembangunan prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum
PRODUK
PERENCANAAN
4
KONSEP KETERPADUAN PSU
1 Keterpaduan dalam lokasi/kawasan perencanaan;
a)Keterkaitan antar-kawasan (lindung-budidaya, desa-kota);
b)Tematik: wisata, Kawasan kumuh, rawan air, rawan sanitasi, nelayan, perbatasan, dsb
5
ILUSTRASI KETERPADUAN PSU
6
PENYELENGGARAAN KAWASAN PERMUKIMAN
UU 1/2011 Pasal 63
PERENCANAAN
PENYELENGGARAAN KAWASAN PERMUKIMAN
Rencana Kawasan
Permukiman
Perkotaan Perdesaan
PEMBANGUNAN
PENGENDALIAN
• Kesesuaian dengan RKP
• Keterpaduan Pelaksanaan
Mewujudkan fungsi lingkungan hunian dan tempat kegiatan
pendukung yang terpadu dan berkelanjutan, melalui :
▪ Pengembangan yang telah ada
▪ Pembangunan baru
PEMANFAATAN
▪ Pembangunan kembali • Kesesuaian dengan RKP
• Pemeliharaan & Perbaikan
7
KONSEP PENGEMBANGAN
Infrastruktur Permukiman Terpadu
Suprastruktur 1 1. Landasan hukum dan pengaturan-pengaturan
2. Penetapan lokasi dan deliniasi
3 5 7
3. Lembaga dan manajemen pembangunan
4. Penataan ruang, lingkungan & bangunan
5. Skema pendanaan dan investasi
6. Penyediaan lahan dan skema pertanahan
7. Pengaturan kependudukan dan pengamanan pertanahan
8. Lembaga dan manajemen pengoperasian & pengelolaan
9
9. Prasarana-sarana dasar permukiman
10
PSD Permukiman Energi
10. Ketenagalistrikan
11. Fasilitas penunjang kawasan bisnis
12. Fasilitas pelayanan umum
Infrastruktur
6
Substruktur
2
8
PARADIGMA
Pembangunan Infrastruktur Permukiman Terpadu
KONDISI IDEAL
STRATEGI
SEKTORAL
Kebutuhan Sektor Perkembangan wilayah
diarahkan oleh Strategi
besar dalam
menerjemahkan arah
Program Sektor
kebijakan, visi
pembangunan Kota/Kab
STRATEGI Strategi Pembangunan STRATEGI berbasis tata ruang
Kebutuhan Sektor
SEKTORAL Kota/Kabupaten SEKTORA
L
SEKTORAL
STRATEGI
Program Sektor masuk berdasarkan
kebutuhan sektoral
Kebutuhan Sektor
Kebutuhan Sektor
Strategi pembangunan
Program Sektor
Kota/Kab menjadi rujukan
Program Sektor tersusunnya dokumen
rencana kawasan
permukiman secara
komprehensif
9
INSTRUMEN KETERPADUAN
Kedudukan RKP dalam Perencanaan PKP
RTRW Kabupaten/Kota
11
Struktur KRO-RO Pembangunan Infrastruktur Permukiman 2020 - 2024
Pembinaan dan Pengawasan
Fasilitasi Pembinaan Pemerintah
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Kawasan
Daerah
Permukiman dan Permukiman
Bangunan Gedung Satuan : Daerah (Prov/Kab/Kota)
Penyusunan Rencana Pembangunan
Kebijakan Bidang Sarana dan Infrastruktur Permukiman
Prasarana
Penyelenggaraan Air
Minum yang Layak Satuan : Dokumen • Pengembangan Kawasan
Permukiman
• Pembangunan Baru Kawasan
Permukiman
Program • Pembangunan Kembali Kawasan
Perumahan Permukiman
Penyelenggaraan
dan Kawasan
Sanitasi yang Layak
Permukiman • Pemugaran Permukiman Kumuh
• Peremajaan Permukiman Kumuh
• Pemukiman Kembali Permukiman
Prasarana Bidang Perumahan dan Kumuh
Penyelenggaraan Permukiman
Pembinaan • PIPBM di Perkotaan
Satuan : Hektar (Ha)
Infrastruktur • PIPBM di Perdesaan
Permukiman
13
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN 2020-2024
KEBIJAKAN STRATEGI
a. Pendampingan dan penguatan komitmen Pemda dalam menyusun kelengkapan instrumen
Peningkatan kapasitas perencanaan penyelenggaraan kawasan permukiman sebagai acuan kabupaten/kota
1 pemangku kepentingan
terkait penyelenggaraan
b. Pengendalian kegiatan penyelenggaraan kawasan permukiman melalui penerapan standar teknis
bidang permukiman
kawasan permukiman c. Memberikan bimbingan penyuluhan, bantuan teknis, dan fasilitasi untuk meningkatkan keterlibatan
dan komitmen seluruh stakeholder dalam penyelenggaraan kawasan permukiman
2 instrumen perencanaan
kawasan permukiman
strategis, kebutuhan kawasan, dan keterpaduan penanganan
b. Memperluas peluang sumber pembiayaan lainnya secara proporsional dalam penganggaran
secara terpadu
a. Menata kawasan permukiman sesuai dengan rencana tata ruang melalui pengembangan
Pengembangan
permukiman yang telah ada
kawasan permukiman
3 secara komprehensif,
inklusif, dan
b. Mendukung pengembangan pusat kegiatan baru melalui pembangunan baru kawasan permukiman
c. Memulihkan daya dukung kawasan yang terdampak bencana melalui pembangunan kembali
berkelanjutan d. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan infrastruktur permukiman
14
Sumber: Renstra CK 2020-2024, 2020
PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN 2020-2024
Kawasan Prioritas Nasional
Pembangunan infrastruktur permukiman di kawasan prioritas secara terpadu berbasis entitas kawasan mendorong
percepatan penanganan yang SESUAI KEBUTUHAN, BERDAMPAK CEPAT, memberikan nilai tambah EKONOMI
16
2 Program DAK Terintegrasi
PROGRAM DAK TERINTEGRASI
Latar Belakang
MEMENUHI
SEMUA
KRITERIA
ALADIN ≥ 7.2 m2/ jiwa LAYAK LAYAK
KETAHANAN
BANGUNAN
+ LUAS
BANGUNAN
+ SANITASI
+ AIR
MINUM
LAYAK
SATU BAHAN
ATAU LEBIH TIDAK
< 7.2 m2/ jiwa TIDAK
TIDAK LAYAK
LAYAK LAYAK
REGULER (R)
01 Untuk mendukung pemenuhan sarana dan prasarana dasar yang mendukung pelayanan publik
dan dimensi pembangunan RPJMN 2020-2024
AFIRMASI (A)
Untuk mendukung pemerataan pelayanan dan mendorong percepatan pembangunan di daerah
02 yang memiliki karakteristik tertentu seperti derah tertinggal, terluar, perbatasan, kepulauan,dan
transmigrasi (terdapat dasar hukum yang berlaku)
PENUGASAN (P) *
03 Dapat dialokasikan dalam tema tertentu guna mendukung Capaian Prioritas Nasional (PN)
tertentu dan Arahan Bapak Presiden
19
Sumber: Direktorat Perkotaan, Perumahan dan Permukiman Bappenas, Maret 2019
PROGRAM DAK TERINTEGRASI
Perbandingan DAK Reguler dengan DAK Terinegrasi
DAK Reguler DAK Integrasi
• Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di lokasi yang terpisah • Fokus menuntaskan masalah kumuh
• Capaian pengurangan kumuh sulit untuk dinilai • Penanganan terfokus di lokasi yang sama &
pengurangan kawasan kumuh dapat terlihat
Eksisting Terintegrasi
Bidang Air Minum Bidang Air Minum
SPAM Jaringan Perpipaan SPAM Jaringan Perpipaan
Lokasi Prioritas
SPAM Bukan Jaringan SPAM Bukan Jaringan
Perpipaan Perpipaan
21
PROGRAM DAK TERINTEGRASI
Menu DAK Terintegrasi TA 2021
MENU DAK
22
Strategi Pelibatan
3 Pokja PKP
AKTOR PENYELENGGARA
Pembangunan Infrastruktur Permukiman
24
SKEMA KEDUDUKAN POKJA PKP
Permen PUPR No. 12/2020 tentang Peran Masyarakat dalam Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman
25
HUBUNGAN STAKEHOLDERS
Pembangunan Infrastruktur Permukiman
26
KOLABORASI PELAKSANAAN
Keterlibatan Stakeholder dalam Pembangunan Infrastruktur Permukiman
PEMERINTAH DAERAH
• Pengadaan Infrastruktur dan prasarana
sarana dasar lingkungan maupun
prasarana utama kawasan
• Penyediaan Lahan
• Penataan ulang dan pembenahan
lahan kawasan
Penyelenggaraan • Melalui instansi terlibat melakukan
PKP proses pemastian status tanah
• Penataan kembali kawasan untuk non
permukiman yang telah digunakan
sebagai permukiman, seperti bantaran
sungai dan Ruang Terbuka Hijau
(RTH)
• Program pengamanan dan pendukung
penataan kembali kawasan non
MASYARAKAT PEMERINTAH PUSAT SWASTA permukiman seperti bantaran sungai
• Pengadaan dan • Fasilitasi pembangunan prasarana kerangka kawasan • Dukungan investasi dalam dan RTH dengan jalan inspeksi dan
• Bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam pemenuhan standar pelayanan normalisasi sungai
perbaikan rumah
pemenuhan kebutuhan infrastruktur utama kawasan infrastruktur permukiman. • Pengadaan uji coba (pilot project)
• Pemeliharaan fisik
• Fasilitasi pembangunan rusunawa dan infrastruktur di • Pengembangan perumahan untuk untuk pengadaan rumah dan
kawasan prasarana pendukung
dalamnya. Masyarakat Berpenghasilan
(prasarana dan • Pengadaan dan penyiapan lahan untuk
• Bantuan teknis (technical assistance) dalam Rendah (MBR)
rumah) • Mekanisme land sharing dengan lokasi tujuan relokasi
pendampingan proses penanganan kawasan
permukiman aplikasi kredit dengan bunga • Pengadaan dan penyiapan lahan untuk
• Pembinaan terhadap penyelenggaraan kawasan terjangkau/cicilan. lokasi Rumah Susun
• Kegiatan supervisi fisik pelaksanaan 27
permukiman
(implementasi) program
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN
TERIMA KASIH