Anda di halaman 1dari 8

Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

MODUL AJAR KURIKULUM


MERDEKA 2023
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP/Mts)

Nama Penyusun : Siti Mutmainah


Sekolah : SMP N 1 Waway Karya
Mata Pelajaran : Fikih
Kelas / Semester : VII (Tujuh) / Ganjil

INFORMASI UMUM
Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

A. Identitas modul Nama Penulis : Siti Mutmainah


Instansi : SMP N 1 Waway Karya
Tahun Penyusunan : Tahun 2023
Jenjang Sekolah : SMP/Mts
Mata Pelajaran : Fikih
Kelas/ Semester : VII (Tujuh) / I (Ganjil)
Materi Pokok : Sedekah

B. Kompetensi Awal Mengetahui dan memahami pengertian sedekah, penerima


sedekah, macam-macam sedekah dan manfaat sedekah.

C. Profil Pelajar  Iman, taqwa dan akhlak yang mulia


Pancasila  Menghargai
 Berbagi
 Bergotong-royong

D. Sarana dan  Media:


Prasarana LCD Proyektor, Komputer/ Laptop, Pengeras Suara,
Jaringan Internet.

 Sumber Belajar :
LKPD, Buku Tes, Laman E-Learning, E-Book Dll.

E. Target Peserta  Peserta didik lambat belajar


Didik  Peserta didik regular/umum
 Peserta didik pencapaian tinggi.

F. Model Pembelajaran tatap muka


Pembelajaran

KOMPONEN INTI
Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

A. Tujuan 1. Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan


Pembelajaran tentang pengertian sedekah
2. Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan apa
dasar hukum sedekah
3. Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan syarat
dan rukun sedekah
4. Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan siapa
saja penerima sedekah
5. Peserta didik mampu mempraktekan dalam kehidupan
seahri-hari.

B. Pemahaman Sedekah berarti mengambil beberapa bagian dari rezeki yang


Bermakna diperoleh untuk diberikan kepada orang-orang yang berhak
menerimanya, dengan berlandaskan keikhlasan hati untuk
memperoleh ridho Allah AWT. Dengan mempelajari sedekah
dapat mnumbuhkan rasa peduli, empati, saling berbagi dan
rasa Syukur siswa.

C. Pertanyaan 1. Apakah yang dimaksud dengan sedekah?


Pemantik 2. Bagaimana dasar hukum sedekah?
3. Apa saja syarat dan dan rukun sedekah?
4. Siapa saja yang berhak menerima sedekah?

D. Kegiatan
Pembelajaran

Pertemuan I Kegiatan Pembuka


(Pengertian sedekah)  Mempersiapkan siswa secara fisik dan psikis
 Menyampaikan apersepsi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Menyampaikan motivasi

Kegiatan Inti
Pengajaran topik 1 : Pengertian sedekah
1. Karena target siswa berbeda-beda awali dengan bertanya
kepada siswa, contohnya : “ada yang pernah dengar kata
sedekah”, “ada yanhg tau ap aitu sedekah?” Dll. Untuk
mengetahui sejauh mana kemampuan setiap siswa.

2. Guru menjelaskan materi / topik yang dibahas.


- Pengertian sedekah
Dalam bahasa arab shadaqah artinya benar. Seseorang
yang melakukan sedekah adalah orang yang benar akan
keimanannya. Sedekah dapat diartikan juga dengan salah
satu sifat-sifat para nabi yaitu sidiq yang artinya jujur atau
benar. Dalam konteks sifat, sidiq berarti jujur dalam
Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

menyampaikan suatu perkara kepada umat. Sedangkan


dalam fikih muamalah sedekah merupakan memberikan
sebagian harta kepada orang lain secara sukarela. Sedekah
secara etimologi yaitu shadaqoh yang berarti memberikan
suatu hal berupa materi maupun non materi kepada
seseorang dengan tujuan semata-mata untuk mendapatkan
ridho Allah tanpa mendambakan balasan apa-apa dari
seseorang yang diberi.
Dari beberapa pengertian di atas, sedekah merupakan
memberikan suatu harta atau barang kepada seseorang
secara sukarela dengan tidak mengharapkan imbalan. Maka
dapat difahami sedekah dapat dilakukan dengan cara
memberikan materi, seperti harta ataupun non materi
berupa jasa kepada siapa saja yang membutuhkan.
Secara material, sedekah dapat dilakukan dengan
memberikan santunan kepada anak yatim piatu misalnya
dengan sejumlah uang tertentu. Sedangkan secara non
material, dapat berupa memberikan senyuman kepada
orang lain yang kita jumpai. Dalam keseharian, sedekah
dianggap memiliki arti yang sama dengan infak. Namun
sedekah memiliki arti yang lebih luas daripada infak.
Adapun keutamaan bersedekah menurut BAZNAS
yaitu:
a) Sedekah tidak mengurangi harta
Mengeluarkan sedekah secara fisik akan mengurangi
harta. Namun Allah akan menggantikannya dengan
pahala. Bahkan sudah dijelaskan dalam beberapa ayat
Al-Qur’an bahwa setiap harta yang digunakan untuk
bersedekah akan digantikan oleh Allah.
b) Sedekah menghapus dosa
Manusia adalah tempatnya salah dan lupa. Hal tersebut
merupakan kata yang diucapkan apabila seorang
manusia melakukan kesalahan. Setiap manusia pasti
pernah melakukan kesalahan, baik secara sengaja
maupun tidak sengaja. Namun manusia selalu
diingatkan untuk terus bertaubat dan menghapus dosa-
dosanya. Salah satu perilaku yang dapat menghapus
dosa adalah sedekah. Bersedekah di waktu lapang
maupun sempit serta dilakukan karena ikhlas maka
dapat menghapuskan dosadosa.
c) Sedekah melipatgandakan pahala
Telah dijelaskan bahwa sedekah tidak mengurangi
harta, justru mendapatkan pahala. Berapapun sedekah
yang dikeluarkan, Allah akan melipatgandakan pahala
bagi orang yang bersedekah tersebut.

3. Minta siswa mengungkapkan ketidakfahamannya setelah


Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

guru selesai menjelaskan.

4. Minta siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran.

Kegiatan Penutup
 Menyajikan post-test
 Menyajikan refleksi (pengalaman belajar)

Pertemuan II Kegiatan pembuka


(Dasar Hukum  Mempersiapkan siswa secara fisik dan psikis (ice breaking)
Sedekah )  Menyampaikan apersepsi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Menyampaikan motivasi

Kegiatan Inti
Pengajaran Topik 2 : Dasar Hukum Sedekah
1. Minta siswa untuk fokus mendengarkan apa yang guru
sampaikan.
2. Guru menyampai kan materi / topik 2 yaitu dasar hukum
sedekah.
- Dasar Hukum Sedekah
Hukum mengeluarkan sedekah adalah sunah. Artinya
apabila kita mengeluarkan sedekah, maka akan
mendapatkan pahala dan jika tidak mengeluarkan sedekah
tidak mendapatkan dosa. Agama islam menganjurkan
umatnya agar mengeluarkan sedekah, baik dalam waktu
sempit maupun lapang serta dalam bentuk material maupun
non material.
Kemudian hukum sedekah menurut ulama fikih pada
dasarnya adalah sunnah muakadah yang berarti sangat
dianjurkan. Namun hukumnya bisa berubah menjadi wajib,
seperti ketika seseorang mempunyai harta atau makanan
kemudian melihat orang lain yang kekurangan, seperti
sedang kelaparan sampai mengancam jiwanya apabila tidak
segera makan maka wajib hukumnya membantu orang yang
kelaparan tersebut dan sedekah juga hukumnya bisa
berubah menjadi haram, seperti ketika seseorang
mengetahui bahwa harta atau jasa yang diberikan akan
digunakan untuk hal-hal yang buruk atau maksiat.
Dasar hukum sedekah telah dijelaskan dalam Al-Qur’an
dan hadis. Beberapa diantara yaitu:
Al-Qur’an

‫ال خير في كثير من تقويم اال من أمر بضدهم او معروف او اصالح َب ْي َن‬
١١٤ – ‫الَّن اِس َو َم ْن َي ْف َع ْل َذ ِلَك اْبِتَغ اء َم ْر َض اِت ِهللا َفَس ْو َف ُن ْؤ ِتيِه َأْج ًر اَع ِظ يًما‬

“Tidak ada kebaikan dari banyak pembicaraan rahasia


mereka, kecuali pembicaraan rahasia dari orang yang
menyuruh (orang) bersadaqah, atau berbuat kebaikan, atau
mengadakan perdamaian di antara manusia. Barangsiapa
Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

berbuat demikian karena mencari keridhaan Allah, maka


kelak kami akan memberinya pahala yang besar”. (QS. An
Nisa :114).

‫إَّن اْلُم َّص ِدِقيَن َو اْلُم َّص ِد َقِت َو أْقَر ُضوا َهللا َقْر ًضا َحَس ًنا ُيْض َع ُف َلُهْم َو َلُهْم‬
‫أجر كريم‬

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-


laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah
dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan
(balasannya) bagi mereka, dan mereka akan mendapat
pahala yang mulia”. (QS. Al Hadid :18)

Hadits

‫َح َّد َثَنا ُقَتْيَبُة َح َّد َثَنا الَّلْيُث َع ْن َسِع يِد ْبِن َأِبي َسِع يِد اْلَم ْقُبِر ِّي َعن َسِع يِد بن‬
‫يسار أنه سمع أبا هريرة َيُقوُل َقاَل َر ُسوُل ِهللا َص َّلى ُهللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َم ا َتَص َّد َق‬
‫َأَح ٌد ِبَص َد َقٍة ِم ْن َطِّيِب َو اَل َيْقَبُل ُهَّللا ِإاَّل الَّطِّيَب ِإاَّل َأْخ َذ َها الَّرْح َم ُن ِبَيِم يِنِه َو ِإْن‬
‫َكاَنْت َتْمَر َة َتْر ُبْو ِفي َكَّف الَّرْح َمِن َح َّتى َتُك ْو َن َأْع َظَم ِم ْن اْلَجَبِل َك َم ا ُيَر ِّبي َأَح ُد ُك ْم‬
‫ُفُلَّو ُه َأْو َفِص ْيَلُه‬

“Telah menceritakan kepada kami Qutaibah telah


menceritakan kepada kami Al Laits dari Sa’id bin Abu
Sa’id Al Muqbiri dari Sa’id bin Yasar bahwa dia mendengar
Abu Hurairah berkata, rasulullah SAW. Bersabda: tidaklah
seseorang bersedekah dari harta yang baik dan halal dan
Allah tidak menerima kecuali dari harta yang baik (halal)
kecuali Allah menerimanya dengan tangan kanan-Nya
walaupun berupa satu biji kurma dan dia akan berkembang
di telapak tangan Ar Rahman hingga menjadi lebih besar
dari gunung sebagaimana seseorang diantara kalian
membesarkan anak kudanya. ( Hadis Jami’ At Tirmidzi No.
597 kitab zakat)

3. Minta siswa mengungkapkan ketidakfahamannya setelah


guru selesai menjelaskan.

4. Minta siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran.

Kegiatan Penutup
 Menyajikan post-test
 Menyajikan refleksi (pengalaman belajar)

Pertemuan III Kegiatan pembuka


( Syarat dan Rukun  Mempersiapkan siswa secara fisik dan psikis (ice breaking)
Sedekah )  Menyampaikan apersepsi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

 Menyampaikan motivasi

Kegiatan Inti
Pengajaran Topik 3 : Syarat dan Rukun Sedekah
1. Minta siswa untuk fokus mendengarkan apa yang guru
sampaikan.
2. Guru menyampai kan materi / topik 2 yaitu dasar hukum
sedekah.
Syarat dan Rukun Sedekah
Syarat sedekah:
a. Harta atau barang yang disedekahkan dapat dimiliki
secara penuh.
b. Apabila bersedekah dengan harta atau barang, maka
kedua hal tersebut memiliki nilai.
c. Adanya wujud serah terima antara kedua belah pihak.
d. Orang yang akan bersedekah harus memiliki harta atau
barang yang akan disedekahkan.

Rukun sedekah:
a. Orang yang mengeluarkan sedekah
Salah satu hal yang harus ada saat bersedekah adalah
orang yang mengeluarkan sedekah. Orang muslim yang
mengeluarkan sedekah harus baligh dan berakal.
Apabila seseorang tersebut belum baligh, hendaknya
didampingi orang tuanya.
b. Penerima sedekah
Penerima sedekah adalah siapapun diperbolehkan.
Tidak ada kriteria khusus bagi penerima sedekah.
Sedekah diutamakan kepada anggota keluarga,
kemudian orang-orang disekitar yang sekiranya lebih
membutuhkan.
c. Serah terima
Serah terima harta atau barang sedekah dapat dilakukan
secara langsung dan tidak langsung. Penyerahan
sedekah secara langsung dilakukan antara orang yang
mengeluarkan sedekah diberikan langsung kepada
penerima sedekah. Sedangkan secara tidak langsung,
dapat melalui lembaga sedekah atau lainnya.
d. Harta atau barang yang akan disedekahkan
Sedekah dapat berupa harta, barang, kebaikan dan
lainnya. Sebelum mengeluarkan sedekah, maka
beberapa hal tersebut harus dimiliki oleh orang yang
bersedekah. Adanya wujud dari harta atau barang yang
akan disedekahkan merupakan dasar dari bersedekah.

3. Minta siswa mengungkapkan ketidakfahamannya setelah


guru selesai menjelaskan.

4. Minta siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran.


Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMP N 1 Waway Karya

Kegiatan Penutup
 Menyajikan post-test
 Menyajikan refleksi (pengalaman belajar)

Pertemuan IV
(Penerima sedekah)

Anda mungkin juga menyukai