TUGAS

VEKTOR

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Fisika

Dasar Dosen Pengampu:

Ade Usra Berli, S.Si., M.Si.

DISUSUN OLEH:
MIFTAHUL KHAIRANI
NIM : 23180001
SEMESTER I - A1

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA BARAT
2023
A. Pengertian dan simbol penulisan

Vektor adalah suatu besaran yang memiliki nilai dan arah. Artinya vektor tidak hanya
menunjukkan besaran nilai sesuatu melainkan juga arah ke mana sesuatu tersebut bekerja.
Vektor digambarkan dengan bentuk garis berarah atau panah yang memiliki titik pangkal (titik
asal) sebagai tempat permulaaan vektor dan titik ekor (titik ujung) sebagai tempat akhir vektor.
Penggunaan vektor akan memberitahukan arah gaya tersebut. Sehingga, dapat mengetahui
apakah gaya tersebut menari, mendorong, mengangkat, ataupun menekan benda.

Pada gambar diatas, merupakan gambar vector yang menjelaskan letak titik pangkal, titik
ekor dan panjang anak panah. Jenis besaran fisika yang termasuk kedalam vector adalah:

a) Kecepatan
b) Percepatan
c) Gaya
d) Perpindahan
e) Momentum dari suatu objek

Vektor dituliskan dengan notasi khusus agar tidak tertukar dengan besaran scalar. Cara
penulisan vektor ada 2 cara yaitu :

1. Notasi vektor dengan tanda panah

Adalah penulisan vector dalam satu/ dua huruf dan menambahkan tanda panah diatasnya.
Tanda panah tersebut adalah simbol bahwa garis tersebut memiliki arah (vektor).
 2. Notasi vector dengan huruf ditebalkan

Adalah penulisan vector dalam satu/ dua huruf yang dicetak tebal. Dua huruf yang
digunakan biasanya merupukan representasi untuk awal (A) dan diakhiri (B) dari suatu
vector.

B. Penjumlahan vector metode poligon dan jajaran genjang

1. Penjumlahan vector metode poligon

Adalah metode yang menjumlahkan vektor-vektor dengan cara menghubungkan dan

menempatkan pangkal dari vektor kedua pada ujung veckor pertama. Jika vektornya
positif maka arah vektornya sama dan jika vektor tersebut bernilai negatif maka arah
vektornya kebalikan dari vector tersebut. Positif dan negatif vektor hanya berarti untuk
penanda arah.

Contoh soal :
2. Penjumlahan vector metode jajaran genjang

Adalah metode yang menjumlahkan vektor-vektor dengan cara mengaitkan pangkal

dengan pangkal. Untuk mrncari besar dan arah resultan dua gaya yang tidak segaris kerja
yaitu yang bekerja pada satu titik tangkap digunakan metode jajaran genjang.

Rumus menggunakan metode jajaran genjang sebagai berikut :

Contoh soal penjumlahan vector metode jajaran genjang :