Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH TEKS EKSPOSISI

MARAKNYA PELAJAR YANG MELAKUKAN BULLYING

DISUSUN OLEH :
Leo Saputra
Jesika
Nayla Salshabilla
Tri Nurul Faiza
Jesselyn Aifian Than
Samuel Erwin Tua Tamba

KELAS :
X.7

GURU PEMBIMBING :
Elfinora, S.S

SMA NEGERI 1 BENGKALIS


TAHUN PELAJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat dan petunjuk-Nya kami dapat menyelesaikan makalah teks eskposisi
dengan judul maraknya pelajar yang merokok ini.

Pada kesempatan ini tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada
Buk Elfinora yang telah membantu dan membimbing kami dalam menyelesaikan
makalah ini.

Salah satu tujuan penulis dalam menulis makalah ini adalah untuk
meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan juga menjelaskan tentang
teks eksposisi5. Makalah yang penulis kerjakan ini berdasarkan data-data nyata
yang telah dikumpulkan dalam berbagai metode.

Penulis menyadari atas ketidaksempurnaan penyusunan makalah ini.


Maka dari itu kami mengharapkan adanya masukan berupa kritik dan saran yang
berguna, sehingga kami dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata, kami
berharap semoga makalah ini akan memberikan manfaat bagi para pembaca dan
bernilai sebagai amal kebajikan di hadapan Tuhan Yang Maha Esa.

Bengkalis, 29 Oktober 2023

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1

A. Latar Belakang ................................................................................................. 1


B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 2
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 2
D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 2

BAB II METODE PENELITIAN ................................................................................ 3

BAB III PEMBAHASAN .............................................................................................. 4

BAB IV PENUTUP ........................................................................................................ 7

A. Kesimpulan ....................................................................................................... 7
B. Saran .................................................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pelajar adalah orang atau anggota masyarakat yang berusaha
mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada jalur
pendidikan. Dalam menempuh pendidikan di sekolah, terdapat peraturan-
peraturan yang harus ditaat. Jika kita melanggar peraturan-perarturan tersebut,
maka akan mendapati hukuman.

Bullying merupakan salah satu tindakan perilaku agresif yang disengaja


dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang secara berulang-ulang dan dari
waktu ke waktu terhadap seorang korban yang tidak dapat mempertahankan
dirinya dengan mudah. Salah satu riset yang telah dilakukan oleh LSM Plan
International dan International Center for Research on Women (ICRW) yang di
unggah awal Maret 2015 ini menunjukkan hasil fakta mencengangkan terkait
kekerasan anak di sekolah. Di tingkat Asia, kasus Bullying yang terjadi pada
siswa di sekolah mencapai angka 70% (Qodar, 2015). Kasus bullying kini marak
terjadi, tidak hanya di masyarakat namun kasus ini terjadi di dunia pendidikan
yang membuat berbagai pihak semakin prihatin termasuk komisi perlindungan
anak. Berbagai cara dilakukan untuk meminimalisir kejadian bullying di sekolah
termasuk salah satunya komnas perlindungan anak mendesak ke pihak sekolah
untuk lebih melindungi dan memperhatikan murid-muridnya.

Menurut Unicef, bullying bisa diidentifikasi lewat tiga karakteristik yaitu


pertama, disengaja (untuk menyakiti), terjadi secara berulang-ulang, dan kedua,
ada perbedaan kekuasaan. Ketiga, bullying bisa terjadi secara langsung atau
online. Bullying online atau biasa disebut cyber bullying sering terjadi melalui
media sosial, SMS/teks atau pesan instan, email, atau platform online tempat
anak-anak berinteraksi. Selain itu, bullying yang terjadi secara langsung dapat
berupa tindakan kontak fisik seperti mendorong, memukul, menendang, dan
merusak barang orang lain.

Terkadang orang melakukan bullying karena mereka sendiri yang menjadi


korban intimidasi. mereka mungkin merasa bahwa menindas orang lain dapat
melindungi mereka dari pengalaman mereka sendiri yang dibully.

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja jenis-jenis dari bullying ?
2. Apa dampak yang terjadi dari kegiatan bullying ?
3. Apa yang menyebabkan korban mengalami bullying dan pelaku
melakukan bullying ?
4. Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah bullying ?
5. Bagaimana upaya melakukan perlawanan saat mengalami bullying ?

C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui jenis-jenis bullying
2. Untuk mengetahui dampak dari kegiatan bullying
3. Untuk mengetahui penyebab korban di bully dan penyebab pelaku
melakukan bullying
4. Untuk mengetahui bagaimana upaya untuk mencegah bullying
5. Untuk mengetahui bagaimana cara melakukan perlawanan saat
mengalami bullying

D. Manfaat Penelitian
1. Penelitian ini diharapkan dapat menambahwawasan dan pengetahuan,
mengenai bullying
2. Penelitian ini diharapkan bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai
masukan atau saran bagi para pelajar untuk tidak melakukan bullying
3. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat dan dapat
dijadikan sebagai saran bagi para pelajar saat menghadapi orang yang
melakukan bullying

2
BAB II
METODE PENELITIAN

Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan pada kegiatan penyelidikan ini adalah
penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang
menghasilkan data kualitatif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-
orang dan perilaku yang dapat diamati. Metode ini digunakan pada kegiatan
penyelidikan ini adalah untuk memudahkan penyelidik mengadakan pengamatan
terhadap perilaku bullying yang ada di lingkungan sekolah.

Berkaitan dengan analisis perilaku bullying di lingkungan sekolah ini, teknik


pengumpulan data yang kami gunakan adalah pengamatan atau observasi serta
wawancara.

Analisis data

1. Merangkum data-data yang didapat sehingga dapat memberikan gambaran


yang jelas dan mempermudah melakukan pengumpulan data selanjutnya dan
mencarinya bila diperlukan.

2. penarikan kesimpulan Untuk hasil kesimpulan ini didasarkan padahasil analisa


data yang didapat saat melaksanakan kegiatan di lapangan. Penerapannya adalah
dengan cara mengolah data yang masih umum.

3
BAB III
PEMBAHASAN

A. Pernyataan Pendapat
Kami memilih topik yang berjudul “MARAKNYA PELAJAR YANG MELAKUKAN
BULLYING” dikarenakan masih banyak orang disekitar kita yang melakukan
bullying tanpa mereka sadari di lingkungan masyarakat dan terutama di
lingkungan sekolah. Maka dari itu kami memilih topik bullying ini untuk
memperluas dam memberitahu bahayanya bullying.

B. Argumen/Hasil Penelitian

1. Jenis-jenis Bullying

 penindasan verbal

Penindasan verbal adalah mengatakan atau menulis hal yang jahat.


Penindasan verbal meliputi: Mengolok-olok. Memanggil nama, penghinaan tanpa
henti untuk meremehkan, merendahkan, dan menyakiti orang lain.

 penindasan atau kekerasan fisik

Kekerasan fisik adalah penindasan yang dilakukan dengan cara melibatkan


fisik seperti melukai tubuh seseorang yang dapat menyebabkan efek jangka
pendek dan jangka panjang

 Pengucilan atau Bullying Relasional

memutuskan hubungan sosial seseorang dengan tujuan melemahkan harga


diri korban secara sistematis melalui pengabaian, pengucilan, atau penghindaran

 Cyberbullying

Cyberbullying merupakan perilaku berulang yang ditujukan untuk menakuti,


membuat marah, atau mempermalukan mereka yang menjadi sasaran.
Contohnya termasuk: Menyebarkan kebohongan tentang seseorang atau
memposting foto memalukan tentang seseorang di media sosial.

4
 penindasan seksual

Penindasan seksual terdiri dari tindakan berulang, berbahaya, dan memalukan


yang menargetkan seseorang secara seksual.Misalnya, tubuh anak sudah lebih
dewasa dari anak perempuan seusianya.

2. Dampak dari Kegiatan Bullying


Dampak bullying bagi korban yang paling sering terjadi adalah memicu
masalah kesehatan mental, seperti gangguan cemas, depresi, hingga post-
traumatic stress disorder (PTSD). Pengaruh bullying terhadap kesehatan mental
ini biasanya dialami oleh korban dalam jangka waktu panjang.

3. Penyebab Korban di Bully dan Penyebab Pelaku Melakukan Bullying

Penyebab korban di bully


1. Korban memiliki kekurangan dalam aspek fisik maupun psikologis
sehingga merasa dikucilkan.
2. Kurang pandai dalam berkomunikasi.
3. Kurang mampu untuk membela diri.
4. Memiliki percaya diri yang rendah.
5. Memiliki sedikit teman.

Penyebab pelaku melakukan bullying


1. Memiliki kontrol diri yang rendah dan tidak memiliki perasaan
bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan.
2. Melakukan bullying sebagai bentuk balas dendam.
3. Pernah menjadi korban kekerasan sebelumnya sehingga dirinya selalu
merasa terancam.
4. Selalu ingin mengontrol dan mendominasi.
5. Sulit menghargai orang lain.
6. Tinggal di keluarga yang sering bertengkar dan melakukan kekerasan.

5
4. Cara Mencegah Seseorang Melakukan Bullying

Cara mencegah seseorang melakukan bullying


1. Tunjukkan Prestasi.
2. Jalin Pertemanan dengan Banyak Orang.
3. Tumbuhkan Rasa Percaya Diri.
4. Tidak Terpancing untuk Melawan.
5. Jadikan Bully-an Sebagai Penyemangat untuk Sukses.
6. Jangan Menunjukkan Sikap Takut atau Sedih.
7. Jika melihat seseorang dibully maka laporkan pada Pihak yang Berwenang.

5. Cara Melakukan Perlawanan Saat Mengalami Bullying

1. Berani bersuara

Gunakan bahasa yang tegas dan sopan untuk menolak atau mengkritik
perilaku bullying.

Jangan membalas dengan kekerasan fisik atau verbal, karena itu hanya akan
memperburuk situasi.

Laporkan kejadian bullying ke pihak yang berwenang, seperti guru, orang tua,
atasan, atau polisi. Jika bullying terjadi di media sosial, Anda bisa melaporkan
akun atau konten yang melakukan bullying ke platform yang bersangkutan

2. Mencari bantuan

Pilih orang-orang yang dapat dipercaya, peduli, dan menghormati Anda untuk
berbagi cerita atau masalah Anda.

Jelaskan secara jelas dan jujur apa yang terjadi, bagaimana perasaan Anda, dan
apa yang Anda harapkan dari mereka.

Terima bantuan yang ditawarkan dengan baik dan bersyukur.

6
BAB IV
PENUTUP

C. Penegasan Ulang/ Kesimpulan

A. Kesimpulan
Bullying merupakan tindakan yang disengaja maupun tidak disengaja tetapi
dengan jelas menyebabkan ketidaknyamanan, penghinaan, kerugian, kejahatan
dan penderitaan bagi korban yang dapat menyebabkan lingkungan bekerja yang
tidak menyenangkan dimana korban sama sekali tidak menginginkan perlakuan
tersebut. Sering kali kita mengucapkan ejekan kepada temen dengan maksud
bercanda, akan tetapi ejekan tersebut tanpa kita sadari telah termasuk ke dalam
bullying yang dilakukan secara verbal seperti memanggil teman dengan nama
orang tua dan mengejeknya

B. Saran
Sebaiknya, murid murid di Indonesia diajarkan bagaimana etika dan cara
bergaul yang baik, sehingga angka bullying di indonesia berkurang. Sekolah juga
dapat menetapkan aturan dan hukuman yang tegas kepada pelaku bullying
sehingga dapat memberikan efek jera kepada pelaku, agar tidak melakukan
tindakan bully kembali.

7
DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Peserta_didik

https://m.bisnis.com/amp/read/20231002/106/1700308/7-penyebab-
orang-melakukan-bullying

https://www.detik.com/jabar/berita/d-6284761/pengertian-bullying-
adalah-jenis-penyebab-dan-cara-mengatasinya/amp

https://www.orami.co.id/magazine/jenis-bullying

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/dampak-
bullying#:~:text=Dampak%20bullying%20bagi%20korban
%20yang,korban%20dalam%20jangka%20waktu%20panjang

https://www.halodoc.com/kese

https://www.rexona.com/id/zona-keringat/7-hal-yang-bisa-kamu-
lakukan-sebagai-cara-mencegah-bullying/

https://an-nur.ac.id/blog/3-langkah-untuk-melawan-bullying.html

https://dewey.petra.ac.id/repository/jiunkpe/jiunkpe/s1/hotl/2019/
jiunkpe-is-s1-2019-33415111-45308-bullying_karyawan-conclusion.pdf

Anda mungkin juga menyukai