Anda di halaman 1dari 5

METODE PELAKSANAAN

PEMBANGUNAN ALAT PENERANGAN JALAN UMUM

A. PEKERJAAN PERSIAPAN
Yang dimaksud pekerjaan persiapann disini adalah kegiatan/ pekerjaan awal yang harus
dilakukan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam menunjang
pekerjaan-pekerjaan pokok, yakni pembangunan lampu penerangan jalan umum
Pekerjaan ini meliputi:
1. Pengadaan dan pemasangan Papan nama Proyek
2. Pekerjaan Mobilisasi dan Demobilisasi
3. Persiapan kantor dan sarana kantor
4. Persiapan SDM sesuai yang dipersyaratkan dan dibutuhkan
5. Persiapan survei lokasi letak pemasangan Lampu penerangan
6. Mempersiapkan gambar kerja secara rinci
7. Persiapan pembelian perangkat / material
8. Perijinan untuk melaksanakan Pekerjaan
9. Mempersiapkan peralatan dan sarana kerja

Pengadaan dan Pemasangan papan Nama Proyek


Pengadaan dan Pemasangan Papan Nama Proyek dipasang disetiap lokasi pekerjaan,
pemasangan papan nama proyek ditempatkan di area awal memasuki daerah atau lokasi
pekerjaan, dipasang dengan didirikan kayu balok ukuran 5 x 5 cm dan papan nama proyek
ditempatkan di atas pasangan kayu balok.

Pekerjaan Mobilisasi dan Demobilisasi


Pekerjaan ini meliputi pekerjaan mobilisasi tenaga teknis, mandor, kepala tukang, tukang,
pekerja, material untuk keperluan pelaksanaan, untuk pekerja Sebagian diambil dari
daerah/lokasi pekerjaan, sedangkan untuk mobilisasi material utama APJ Type
Konvesional 120 W(termasuk Angkur) dan Tiang dilakukan setelah pekerjaan
pemasangan Tapak Selesai, sementara diwaktu proses pekerjaan tapak, kami melakukan
proses pemesanan APJ Konvensional 120 Watt (termasuk 4 buah angku dan Tiang.

Persiapan Kantor dan Sarana Kantor


Untuk dapat melaksanakan aktivitas secara rutin di lokasi, maka Penyedia jasa memiliki
kantor proyekl di Lokasi. Pada saat kontrak ditandatangani, kantor sudah siap utnuk
melaksanakan kegiatan proyek.
Untuk keperluan kantor disewa rumah dengan halaman yang cukup luas, halaman yang
luas diperlukan untuk penempatan material dan alat kerja, antara lain haspel kabel, tiang
besi, kendaraan operasional, Keamananya perlu dijaga agar pekerjaan tidak terganggu
dan berjalan dengan lancer sesuai jadwal, Sarana kantor diperlukan untuk kelancaran
pekerjaan. Antara lain meja-kursi kerja, lemari arsip , computer, printer, fzcsimile.

Persiapan SDM sesuai yang dipersyaratkan dan dibutuhkan:


Kesiapan tenaga ahli dan teknisi dibidang kelistrikan khusunya penerangan jalan serta
tenaga administrasi keuangna dan logistic sudah siap kerja saat penandatangan jalan
umum yag benar serta perangkat/material yang berkualitas baik. Tenaga teknis ini akan
mensupervisi pelaksanaan pekerjaan

Tenaga Logistik , administrasi dan keuangan akan melakukan pemesanan/pembelian


material / perangkat sehingga menjamin ketersediaan material material /perangkat agar
sesuai dengan waktu yang diperlukan. Disamping into diperlukan juga keteraturan
administrasi pekerjaan.

SDM yang disipakn menangano proyek terdiri dari:


1. Site manager 1 orang
2. Mandor 1 orang
3. Administrasi 1 orang
4. Kepala Tukang 4 orang
5. Tukang 12 Orang
6. Pekerja 24 Orang

Survei lokasi letak pemasangan Lampu Penerangan Jalan


Survei ini dilakukan untuk memastikan kesesuaian lokasi dengan Gambar Rencana yang
diterima dari panitia lelang. Jika diperlukan akan dilakukan pengukuran jarak untuk
menetapkan letak pemasangan tiang. Disamping itu untuk memeriksa perangkat/
material apa saja yang harus dipasang dilokasi tersebut serta bagaimana situasi sekitar
lokasi. Pengamatan situasi ini perlu antara lain untuk antisipasi mempermudah
pengirima material. Juga antisipasi kebutuhan peralatan kerja untuk mempermudah
pekerjaan. Antara kemungkinan diperlukannya alat khusus untuk mempermudah
penggalian pondasi.

Mempersiapkan gambar kerja secara rinci


Atas hasil survei, apakah ada ketidak sesuain antara Gambar Rencana yang diterima
dengan kondisi dilapangan, maka akan dilakukan koreksi atas Gambar Rencana yang
diterima. Setelah itu dipersiapkan gambar ulang akan menjadi acuan kerja pelaksana
pekerjaan.

Persiapan Pembelian Perangkat/ material


Apabila dari hasil survei diperoleh bahwa Daftar kuantitas dan Harga (Bq) yang diterima
pada saat lelang tidak ada perubahan, maka kontraktor segera Menyusun kebutuhan
material dan perangkat yang harus segera dipesan. Jika ada joreksi atas BQ, maka segera
dilakukan pembahas dengan pengawas proyek untuk disepakati melakukan koreksi
seperlunya.

Kebutuhan material / perangkat yang diperlukan:


1. PJUType …………120 W include termasuk angkur
2. Tiang Lampu Oktagonal 9 M
3. Semen Portland
4. Pasir Beton
5. Pasir Pasang
6. Kerikil (Maks 30 mm)
7. Batu Belah
8. Air
9. Besi beton (Polos/Ulir_
10. Kawa Beton
11. Kayu Kelas III
12. Paku 5- 6 cm
13. Minyak Bekisting

Perijinan untuk melaksanakan Pekerjaan


Agar pekerjaan dapat berjalan dengan lancer, perlu mempersiapkan perijinan yang
terkait dengan pelaksanaan pekerjaan. Perijinan yang terkait antara lain:
1. Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) dari instansi terkait, sebagai bukti
pelaksanaan pekerjaan.
2. Memberitahu kelurahan setempat akan adanya pekerjaan pemasanagn Alat
Penerangan jalan. Pemberitahuan ini untuk menghindarkan timbulnya salah
pengertian dengan petugas kelurahan atau masyarakat setempat.

B. PEKERJAAN PENGADAAN DAN PEMASANGAN


Uraian Singkat Pekerjaan:
Untuk lokasi pemasangan APJ dilakukan dengan galian tanah terlebih dahulu, pekerjaan
bekisting, pekerjaan lantai kerja, pembesian selanjutnya pengecoran beton sesuai
petunjuk direksi lapangan dan dengan gambar kerja.

C. RUANG LINGKUP PELAKSANAAN PEKERJAAN


Ruang lingkup Pekerjaan Pengadaan meterisasi terdiri dari pekerjaan sipil dan pekerjaan
elektrikal. Pekerjaan sipil terdiri dari pembongkaran Beton, Galian tanah, pembesian
tapak, Bekisting Tapak, Pengecoran Pondasi Tapak Penyiapan Tiang-Tiang Lampu dan
Pemasangan Tiang, sedangkan Pekerjaan Elektrikal terdiri Pengecekan ulang Instalasi
sebelum terpasang dan sesudah terpasang, pengecekan Lampu maupun solarcell (Apabila
pemasangan APJ Solarcell).

Pondasi ditetapkan menggunakan pondasi tapak dengan tulangan untuk menahan beban
vertical dan beban momen tiang lampu. Pondasi ini dibuat dilokasi pemasangan tiang dan
terlebih dahulu dilakukan Pembongkaran beton dan galian tanah, selanjutnya dilakukan
pengecoran lantai kerja dan perakitan besi beton dan anchor bolt, seiring perakitan besi
beton dilakukan bekisting tapak, setelah bekisting tapak terpasang dengan kuat dan
kokoh selanjutnya pemasangan besi yang telah di rakit sebelumnya untuk melakukan
pengecoran beton camp 1 Pc : 2 Pb : 3 Kr, yang telah matang secara teknis kemungkinan
diangkut ke lokasi pemasangan.

Uraian pelaksanaan Pekerjaan:


1. Pekerjaan Galian Tanah
Pekerjaan galian dilakukan untuk pasangan Tapak Pondasi Tiang APJ. Pekerjaan
Galian terdiri dari pengupasan bagian atas tanah, pembersihan rumput dan pohon
sampai dengan pemeberihan ke akar pohon. Galian tanah sesuai dengan gambar
rencana. Pengggalian menggunakan Tenaga Pekerja.

2. Pekerjaan Pembongkaran Beton


Pekerjaan Pembongkaran Beton Existing dilakukan dengan secara hati – hati agar
beton yang dibongkar tidak rusak dibagian lainnya pekerjaan ini menggunakan
peralatan seperti Pahat Beton dan Jack Hammer, pekerjaan ini dilakukan agar besi
beton existing bisa dikaitkan dengan besi beton tapak yang kan kita pasang.
3. Pekerjaan Lantai Kerja (T = 50 mm) camp. 1 Pc : 3 Pb : 4 Kr
Beton cora lantai kerja berfungsi sebagai penahan, supaya besi tidak langsung
menyentuh tanah sehingga karakteristik besi beton dan monolitnya antara beton
dan besi bisa terganggu.

4. Pekerjaan Pembesian
Pekerjaan Pembesian dilakukan beriringan dengan Pekerjaan galian tanah dan
pembongkaran beton agar nantinya setelah pekerjaan galian dan pekerjaan lantai
kerja selesai bisa langsung dipasang pembesian yang telah dirakit, perakitan besi
dilakukan oleh Sebagian pekerja.

5. Pekerjaan Bekisting
Fabrikasi bekisting dikerjakan dilokasi proyek untuk memudahkan pengukuran
dan mempercepat pelaksanaanya, karena angkutan bekisting menjadi dekat,
potong dan bentuk papan kayu/multiplek sesuai dengan ukuran gambar kerja.
Pasang dan rangkai potongan papan kayu/ multiplek pada area tapak yang akan
di cor dengan merakit seperti kotak sesuai dengan ukuran gambar kerja yang
akan di cor

6. Pekerjaanb Beton camp 1 Pc : 2 Pb: 3 Kr


Bahan untuk beton semen, pasir, kerikil dan air dicampurkan ke dalam Concrete
Mixer, Setelah itu beton di angkut menggunakan Gerobak di Cor ke Dalam
Bekisting Kolom yang telah diletakkan dan sekor sesuai dengan ketinggian pada
gambar, dan digetarkan dengan Manual (diketuk-ketuk / Concrete vibrator agar
keseluruhan adukan beton tidak berongga / rapat dan mengisi keseluruhan
volume bekisting.

7. Pekerjaan Pemasangan Tiang dan Lampu


Setelah pekerjaan tapak selesai dan mengeras selanjutnya ke tahap pekerjaan
pemasangan/ pendirian Tiang APJ, Pekerjaan ini menggunakan tenaga beberapa
pekerja dan tukang, pekerjaan ini dilakukan dengan cara pekerja mengangkat/
medirikan Tiang dan Tukang menempatkan posisi tapak Tiang dan Tapak beton
yang telah siap, kemudian lobang tapak tiang di tempatkan pada posisi baut
anchor yang ada ditapak beton, setelah posisi tepat barulah diletakkan dan
dipasang mur baut dan dikunci dengan kuat.

8. Pekerjaan Pengecekan
Yang dimaksud dengan pekerjaan pengecekan ini ialah pekerjaan pengecekan
diseluruh instalasi yang terpasang lampu-lampu dan panel surya (bila solacell)
yang telah terpasang di tiang, pekerjaan ini dilakukan setelah semua tiang
diseluruh daerah/lokasi selesai terpasang, pekerjaan ini termasuk akhir dari
pekerjaan sebelum dilakukan serah terima pertama, apabila terdapat kerusakan
atau lampu tidak menyala secepat mungkin dilakukan perbaikan agar lampu
menyela sesuai dengan Spesifikasi Teknis yang dipasang.

D. PEKERJAAN
1. Pelaporan
Administrasi Proyek disini membuat laporan-laporan harian, mingguan, bulanan
dan kemajuan pekerjaan dilapangan serta As Built Drawing
2. Dokumentasi
Setelah Pekerjaan Penyiapan Pelaporan, As Built Drawing dan Dokumentasi
selesai, selanjutnya membuat permohonan kepada Tim PHO untuk melakukan
tinjauan Lapangan dan pengukuran Kembali hasil pekerjaan, setelah
pemeriksanaan lapangan selesai dan Volume pekerjaan sesuai dengan rencana,
selanjutnya Pembuatan Berita Acara Serah Terima untuk melanjutkan ke Tahap
Pembayaran Pekerjaan Tersebut.
a. Sebelum memulai Pelaksanaan Pekerjaan
b. Selama berlangsungnya pekerjaan
c. Setelah selesai pekerjaan atau setelah selesai periode pemeliharaan.

Walaupun dalam rencana kerja dan Syarat-syarat ini tidak terinci secara lengkap,
baik cara pengujian dan pemeriksaan bahwa yang dikerjakan namun kami selaku
Kontraktor wajib menyelesaikan pekerjaan ini dengan sebaik-baiknya sesuai
dengan spesifikasi yang telah ditentukan dan dapat dipertanggung jawabkan
secara teknis.

Magelang, 06 Agustus 2022


PT. KARYA ALLINDO PERKASA

MUKTI MUBTADIIN
Direktur

Anda mungkin juga menyukai