Anda di halaman 1dari 3

RESUME

dosen pengampu : Bdn. Ni Ketut Ayu Wulandari, S.Tr.Keb.,M.Tr.keb

Disusun oleh :

Isfiyantasi syafii
( 23089151007 )

PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI KESEHATAN BULELENG
TAHUN AJARAN 2023/2024
rabu, 27 september 2023

konsep, model dan aplikasi pendekatan dan


model asuhan kebidanan
Model kebidanan
Model kebidanan adalah suatu bentuk pendoman atau acuan yang merupakan kerangka
kerja seorang bidan dalam memberikan asuhan kebidanan, dalam model kebidanan itu sendiri
terdiri dari 4 elemen yaitu ; orang ( wanita, ibu, pasangan, dan orang lain ), kesehatan,
lingkungan dan kebidanan.

Pendekatan asuhan kebidanan


Pendekatan asuhan kebidanan adalah penerapan fungsi dan kegiatan yang menjadi
tanggung jawab dalammemberikan pelayanan kepada klien yang mempunyai kebutuhan/masalah
kebidanan (kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir/BBL, KB, kesehatan reproduksi wanita
dan pelayanan kesehatan masyarakat.

Model pendekatan asuhan kebidanan


Model pendekatan asuhan kebidanan adalah suatu bentuk pedoman / acuan yang
merupakan kerangka kerja seorang bidan dalam memberikan asuhan kebidanan dipengaruhi oleh
filosofi yang dianut bidan (filosofi asuhan kebidanan), meliputi unsur-unsur yang terdapat dalam
paradigma kesehatan (manusia-perilaku, lingkungan dan pelayanan kesehatan). Konseptual
model merupakan gambaran abstrak suatu ide yang menjadi dasar suatu disiplin ilmu.
Konseptual model berkembang dari wawasan intuitif keilmuan kemudian disimpulkan dalam
kerangka acuan ilmu sehingga konseptual model dapat memberikan gambaran abstrak atau ide
yang mendasari disiplin ilmu dan kemudian diterapkan sesuai dengan bidang masing-masing.
 Kegunaan model konseptual yaitu :
1. Untuk menggambarkan beberapa aspek (kongkret maupun abstrak) dengan
mengartikan persamaannya seperti struktur gambar, diagram, dan rumus. Model
tidak seperti teori, tidak memfokuskan pada hubungan antara dua fenomena tapi
lebih mengarah pada struktur dan fungsi. Sebuah model pada dasarnya analogi
atau gambar simbolik sebuah ide (Wilson, 1985)
2. Merupakan gagasan mental sebagai bagian teori yang memberikan bantuan ilmu-
ilmu sosial dalam mengonsep dan menyamakan aspek-aspek dalam proses sosial
(Gaith and Smith, 1976)
3. Menggambarkan sebuah kenyataan, gambaran abstrak sehingga banyak
digunakan oleh disiplin ilmu lain sebagai parameter garis besar praktik (Bemer,
1984).
 Komponen model kebidanan
1. Memonitor kesejahteraan ibu
2. Mempersiapkan ibu dengan memberikan pendidikan dan konseling
3. Intervensi teknologi seminimal mungkin
4. Mengindentifikasi dan memberi bantauan seminimal mungkin
5. Lakukan rujukan.
 Macam – macam model kebidanan antara lain:

1. model dalam menkaji kebutuhan dalam praktek kebidanan. Model ini memiliki 4 unit
yang penting, yaitu :
a. ibu dalam berkeluarga
b. konsep kebutuhan
c. pertneship
d. factor kedokteran dan keterbukaan
2. model medical
merupakan salah satu model yang dikembangkan untuk membantu manusia dalam
memahami proses sehat sakit dalam arti kesehatan. Tujuannya adalah sebagai kerangka
kerja untuk pemahaman dan tindakan sehingga di pertanyakan dalam model ini.

3. Model sehat untuuk semua ( health For AII-HFA )


Model ini di cantumkan oleh WHO dalam deklarasi Alma Atta tahun 1978. Focus
pelayanan di tunjukan pada wanita, keluarga dan masyarakat serta sebagai sarana
komunikasi dari bidan-bidan negara lain. Tema HFA menurut euis dan simment ( 1992 ):
a. Mengurangi ketidaksamaan kesehatan
b. Perbaikan kesehatan memalui usaha promotive dan preventif
c. Partisipasi masyarakat
d. Kerjasama yang baik pemerintah dengan sector lain yang terkait
e. Primary health care ( PHC ) adalah dasar pelayanan utama dari system pelayanan
kesehatan

Anda mungkin juga menyukai