Anda di halaman 1dari 16

Golongan VIIIA

Kimia
XII MIPA 1
AMELIA LUTFIAH QOLBI

ANDI MOH. MUHAMMAD RAZIK


AFWAN GIFFARY AKBAR AR.

DHYRA AL ZAHRA NIA RAMADHANI


PENGERTIan gas mulia
Gas mulia adalah kelompok elemen kimia dengan sifat-sifat
yang sama: di kondisi standar, mereka semua tidak berbau,
tidak berwarna, dan monoatomik dengan reaktivitas yang
sangat rendah. Mereka ditempatkan di grup 18 (8A) dari tabel
periodik (sebelumnya dikenal dengan grup 0). Keenam gas
mulia tersebut terdapat di alam dengan bentuk Helium (He),
Neon (Ne), Argon (Ar), Krypton (Kr), Xenon (Xe), dan Radon
yang bersifat radioaktif (Rn). Sejauh ini, 3 atom dari periode
selanjutnya, Ununoctium (Uuo) telah berhasil disintesis di
supercollider, tapi sangat sedikit yang diketahui mengenai
elemen ini karena jumlah yang dihasilkan sangat sedikit dan
memiliki waktu paruh hidup yang sangat pendek.
UNSUR-UNSUR GAS MULIA
Helium adalah suatu unsur kimia dalam tabel
periodik yang memiliki lambang He dan
nomor atom 2. Helium tak berwarna, tak
berbau, tak berasa, tak beracun, hampir
inert, berupa gas monatomik, dan merupakan
unsur pertama pada golongan gas mulia
dalam tabel periodik.
Neon adalah gas mulia paling ringan kedua
setelah helium. Ia bersinar dengan warna oranye
kemerahan dalam tabung lucutan vakum. Ia
memiliki lebih dari 40 kali lipat kapasitas
pendinginan (per satuan volume) dari helium cair
dan tiga kali lipat dari hidrogen cair.
Argon adalah unsur kimia dengan
simbol Ar dan nomor atom 18. Ia
berada pada golongan 18 tabel
periodik dan merupakan gas mulia.

Kripton adalah sebuah unsur kimia dengan


lambang Kr dan nomor atom 36. Ia adalah
sebuah gas mulia yang tidak berwarna,
tidak berbau, dan tidak berasa yang terjadi
dalam jumlah kecil di atmosfer dan sering
digunakan dengan gas langka lainnya dalam
lampu fluoresen. Kripton bersifat lengai
secara kimiawi.
Noble Gas

Xenon adalah sebuah unsur kimia dengan


lambang Xe dan nomor atom 54. Ia adalah
sebuah gas mulia yang padat, tidak
berwarna, dan tidak berbau yang ditemukan
di atmosfer Bumi dalam jumlah kecil.

Radon adalah sebuah unsur kimia


dengan lambang Rn dan nomor atom
86. Ia adalah sebuah gas mulia yang
bersifat radioaktif, tak berwarna, tak
berbau, dan tak berasa.
Sifat
FisiS dan KImia
Sifat fisis merujuk pada perubahan benda Sifat kimia adalah perubahan yang dialami
tanpa membentuk zat baru. Sifat fisis juga benda yang membentuk zat baru.
dapat diamati tanpa mengubah zat-zat Perubahan kimia membuat suatu zat
penyusun materinya. Kita bisa mencirikan membentuk zat jenis baru. Beberapa
sifat fisis dari wujud zat, warna, bau, titik contoh sifat kimia adalah mudah
leleh, titik didih, massa jenis, kekerasan, terbakar, mudah busuk, mudah meledak,
kelarutan, kekeruhan, kemagnetan, dan
beracun, dan berkarat atau korosif.
kekentalan
contoh reaksi dan
cara pereaksian pada gas mulia
Berikut adalah beberapa contoh Reaksi dan cara pereaksian pada gas mulia :

Reaksinya :
Ar(s) + HF→ HArF
Nama senyawa yang terbentuk adalah Argonhidroflourida. Senyawa ini dihasilkan
oleh fotolisis dan matriks Ar padat dan stabil pada suhu rendah

Reaksinya :
Kr(s) + F2 (s) → KrF2 (s)
Nama senyawa yang terbentuk adalah Kripton flourida. Reaksi ini dihasilkan dengan
cara mendinginkan Kr dan F2pada suhu -196 0C lalu diberi loncatan muatan listrik
atau sinar X
contoh reaksi dan
cara pereaksian pada gas mulia
Berikut adalah beberapa contoh Reaksi dan cara pereaksian pada gas mulia :

Reaksinya:
Xe(g) + F2(g) → XeF2(s) Reaksi ini menghasilkan Senyawa xenon flourida. XeF2 dan XeF4 dapat diperoleh
Xe(g) + 2F2(g) → XeF4(s) dari pemanasan Xe dan F2pada tekanan6 atm, jika umlah peraksi F2 lebih besar
maka akan diperoleh XeF6
Xe(g) + 3F2(g)→ XeF6(s)
XeF6(s) + 3H2O(l) → XeO3(s) + 6HF(aq)
Menghasilkan senyawa Xenon Oksida. XeO4 dibuat dari reaksi disproporsionasi

6XeF4(s) + 12H2O(l) → 2XeO3(s) + 4Xe(g) + 3O(2)(g) + 24HF(aq)


(reaksi dimana unsur pereaksi yang sama sebagian teroksidasi dan sebagian lagi
tereduksi) yang kompleks dari larutan XeO3 yang bersifat alkain.

Reaksinya :
Rn(g) + F2(g) RnF → Membentuk radon flourida dan berreaksi spontan.
Keberadaan gas mulia
Unsur-unsur di alam lebih banyak berupa senyawa dibandingkan dalam keadaan bebas sesuai
bentuk unsurnya. Unsur gas mulia terdapat dalam bentuk bebas dan unsur gas mulia ditemukan
dalam bentuk senyawa alami di alam. Unsur-unsur gas mulia (helium, neon, argon, kripton,
xenon, dan radon) termasuk dalam 90 jenis unsur yang terdapat di alam, sedangkan sisanya
merupakan unsur buatan seperti plutonium dan amerisium.

Beberapa unsur logam dapat ditemukan dalam keadaan bebas maupun dalam bentuk senyawa
seperti emas, perak, platina, dan tembaga. Tapi di alam semesta kandungan Helium paling
banyak diantara gas mulia yang lain karena Helium meupakan bahan bakar dari matahari.
Secara spektoskopik helium telah terdeteksi keberadaanya di bintang-bintang, terutama di
bintang yang panas ( seperti matahari). Helium juga merupakan komponen penting dalam reaksi
proton–proton dan siklus karbon yang merupakan bahan bakar matahari dan bintang lainnya.

Unsure gas mulia yang paling banyak terdapat di udara adalah argon, sedangkan unsure gas
mulia yang paling sedikit adalah radon yang bersifat radioaktif dengan waktu paruh yang pendek
( 4 hari ) dan meluruh menjadi unsure lain.
Kegunaan gas mulia
Semua unsur dalam golongan gas mulia ini merupakan non logam yang
memiliki titik didih jauh dibawah 0 derajat celcius, sehingga semuanya
memiliki wujud gas pada suhu kamar yang terdiri atas helium, neon, argon,
kripton, xenon dan radon. Atau dengan mudah diingat dengan hafalan jitu
sebagai berikut:

Hebon Negara
Arab Karena
Xerangan Ranjau
Kesimpulan
Gas mulia adalah unsur-unsur yang terdapat dalam golongan VIII A.
Unsur-unsur gas mulia meliputi helium, neon, argon, kripton, xenon,
radon. Tiap unsur pada golongan ini memiliki karakter yang berbeda
baik ditinjau dari sifat fisis, sifat kimia, keberadaan, ataupun
kegunaannya dalam kehidupan.
daftar pustaka
Anonim. (2023). Keberadaan Unsur di Alam. Retrieved November 10, 2023, from keberadaan-
dan-kelimpahan-unsur: https://akupintar.id/belajar/-/online/materi/modul/12-
mia/kimia/kimia-unsur/keberadaan-dan-kelimpahan-unsur/461441

Info, R. (2023, Oktober 28). Sifat-Sifat Gas Mulia beserta Unsur dan Pemanfaatannya dalam
Kehidupan. Retrieved November 10, 2023, from sifat-sifat-gas-mulia-beserta-unsur-dan-
pemanfaatannya-dalam-kehidupan: https://kumparan.com/ragam-info/sifat-sifat-gas-mulia-
beserta-unsur-dan-pemanfaatannya-dalam-kehidupan-21Sy6wtsrhr/full

Pintar, A. (2023). Gas Mulia. Retrieved November 10, 2023, from sifat-sifat-unsur:
https://shorturl.at/bfHOZ

Rumanov, G. (2013, November 09). Gas Mulia (Noble gases). Retrieved November 10, 2023,
from gas-mulia: https://rumanovsway.blogspot.com/2013/11/gas-mulia-noble-gases.html?m=1
dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai