Dosen Pengampu:
Yudhistira Ahmad, M.Pd
Nim: 23042811011
BAB I
PENDAHULUAN
dibandingkan dengan Ilmu sosial yang ada di Eropa. Setelah perang dunia kedua
Pada dasawarsa pertama abad ke 20, istilah ilmu sosial (social science)
digunakan untuk menyebut beberapa pengetahuan yang diajarkan khusus bagi para
pekerja sosial yang memunculkan istilah ‘social study’ atau social studies. Social
studies adalah gabungan dari ilmu sosial yang disederhanakan untuk diajarkan di
sekolah dasar dan lanjutan. Bersama dengan berkembangnya cabang ilmu alamiah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
Penjelasan setiap struktur ilmu ilmu sosial ini diperlukan oleh seorang guru IPS
karena setiap disiplin ilmu mempunyai karakteristik struktur yang unik, seperti model
Dalam disiplin ilmu-ilmu sosial melalui penjelasan struktur ilmu dengan melihat
konsep-konsep disiplin ilmu yang telah dikenal, seperti pertanyaan penelitian, metode
a. Model inkuiri meliputi Masalah yang dipertanyakan dan Metoda (alat) penelitian
B. Fakta
Fakta adalah informasi atau data yang ada atau terjadi dalam kehidupan. Ciri
pokok fakta adalah ke khasannya dan sifatnya yang tidak berulang-ulang. Melihat
fakta yang khas dan buntu, banyak pakar pendidikan menganggap bahwa fakta tidak
menghasilkan ide atau pengetahuan baru. Akan tetapi bagaimanapun fakta tetap
mempunyai manfaat.
Jadi dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa fakta adalah keadaan,
kebenarannya dengan fakta-fakta yang ada kita dapat menyimpulkan sesuatu atau
beberapa peristiwa yang pernah terjadi, yang dimana fakta merupakan titik awal untuk
membentuk konsep dan dari beberapa konsep dapat membentuk sebuah Generalisasi.
C. Konsep
Menurut Soedjadi pengertian konsep adalah ide abstrak yang dapat digunakan
dengan suatu istilah atau rangkaian kata. Berdasarkan penjelasan di atas dapat
disimpulkan konsep adalah suatu kesepakatan bersama untuk penamaan sesuatu dan
masalah.
Setelah dikemukakan sejumlah konsep dasar ilmu social diatas yang membangun
bahan kajian IPS maka jelas bahwa kedudukan konsep dalam IPS merupakan bahan
kajian utama untuk menelaah berbagai masalah sosial yang dihadapi dalam kehidupan
sehari-hari.
D. Generalisasi
lebih dalam bentuk kalimat lengkap, yang merupakan pernyataan deklaratif dan dapat
Generalisasi dalam IPS merupakan hubungan antara dua atau lebih konsep
misalnya hubungan antara konsep “uang, kebutuhan dan keinginan.” Ketiga konsep
Pada hakikatnya nilai dan sikap merupakan sesuatu yang berharga. Nilai dan sikap
yang dimaksud disini ialah seperangkat keyakinan atau prinsip perilaku yang telah
mempribadi dalam diri seseorang atau sekelompok masyarakat tertentu yang terungkap
ketika berfikir atau bertindak. Agar ada kejelasan dalam mengkaji nilai dimasyarakat,
maka nilai dapat dibedakan atas nilai substantif dan nilai prosedural. Apabila kelas IPS
maka peserta didik perlu mengenal dan berlatih menerapkan nilai-nilai tersebut.
Sikap sendiri telah melahirkan berbagai macam pengertian diantara para ahli
psikologi. Sikap pada awalnya diartikal sebagai suatu syarat untuk munculnya suatu
tindakan konsep itu kemudian syarat untuk munculnya suatu tindakan konsep itu
suatu niat yang khusus dan umum berkaitan dengan kontrol terhadap respon pada
keadaan tertentu. Berkowitz mengemukakan bahwa sikap seseorang terhadap suatu
F. Keterampilan
menjadi warga negara yang mampu berpartisipasi secara cerdas dalam masyarakat
demokrastis. Oleh karena itu, berikut diuraikan sejumlah keterampilan yang diperlukan
sehingga menjadi unsur dalam dimensi IPS dalam proses pembelajaran yaitu
Keterampilan Berkomunikasi.
G. Intelektual
proses pembelajaran.
H. Personal
sifatnya mandiri. Dalam pembelajaran IPS Keterampilan ini ada yang bersifat praktis
mengkordinasi indera dengan anggota badan. Keterampilan praktis ini nampak dalam
hal kemampuan siswa menggambar, membuat peta, membuat model dan sebagainya .
I. Sosial
Keterampilan ini meliputi kehidupan dan kerjasama, belajar memberi dan
sosial. Dengan dimilikinya keterampilan ini maka siswa mampu berkomunikasi dengan
sesama manusia, lingkungannya di masayarakat secara baik, hal ini merupakan realisasi dari
penerapan IPS dalam kehidupan bermasyarakat.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam disiplin ilmu-ilmu sosial melalui penjelasan struktur ilmu dengan melihat
konsep-konsep disiplin ilmu yang telah dikenal, seperti pertanyaan penelitian, metode
Fakta adalah informasi atau data yang ada atau terjadi dalam kehidupan. konsep
adalah suatu kesepakatan bersama untuk penamaan sesuatu dan merupakan alat
lengkap, yang merupakan pernyataan deklaratif dan dapat dijadikan suatu prinsip atau
ketentuan dalam IPS. Nilai bersifat lebih mendasar dan stabil sebagai bagian dari cirri
kepribadian, sikap bersifat evaluative dan berakar pada nilai yang dianut dan terbentuk
materi subyek. Keterampilan personal ini sebetulnya tidak dapat dipisahkan dari
keterampilan intelektual.
B. Saran
Kami sadar mungkin bahwa kami ini masih banyak kekurangannya baik dalam
penulisan ejaan maupun pemilihan kata yang kurang tepat. Oleh karena itu kami
memohon kritik dan saran yang membangun untuk lebih baik ke depannya .
DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbud. Jakarta
Pudjiastuti Ari, Chaterina M., 2016. Modul Kajian Materi IPS Kelas Tinggi. Dirjen