1. Siapkan strip karton atau kertas panjang yang terbagi menjadi beberapa
kotak kecil dengan warna yang berbeda. Misalnya, satu kotak berwarna
biru mewakili angka 1, dan satu kotak berwarna merah mewakili angka -1.
2. Tunjukkan kepada anak bahwa warna biru mewakili bilangan positif dan
warna merah mewakili bilangan negatif.
3. Gambarkan strip dengan panjang 2 kotak berwarna merah untuk
melambangkan bilangan -2, dan strip dengan panjang 3 kotak berwarna
merah untuk melambangkan bilangan -3.
4. Tempatkan strip -2 dan strip -3 berturut-turut, sehingga panjang strip yang
dihasilkan adalah 5 kotak.
5. Jelaskan kepada anak bahwa jumlah strip yang dihasilkan adalah 5 kotak
yang mewakili bilangan -5.
6. Jadi, hasil dari operasi matematika -2-3 adalah -5.
Tujuan Pembelajaran:
Langkah-langkah Pembelajaran:
Langkah-langkah pembelajaran:
Dalam pembelajaran ini, alat peraga yang digunakan adalah bahan manipulatif
seperti pecahan kertas, blok pecahan, pecahan kue, dll. Alat peraga tersebut dapat
membantu peserta didik untuk memahami konsep pecahan secara visual dan
memungkinkan mereka untuk bermain-main dan mencari tahu lebih banyak tentang
pecahan. Selain itu, pembelajaran menggunakan model konstruktivistik dapat
membantu peserta didik untuk aktif terlibat dalam pembelajaran dan membangun
pemahaman mereka tentang pecahan dengan cara yang bermakna.
Contoh 2
Skenario Pembelajaran:
Bahan manipulatif adalah objek fisik yang digunakan untuk membantu siswa
memvisualisasikan konsep matematika. Bahan ini dapat disentuh dan dimanipulasi
oleh siswa secara langsung, sehingga memungkinkan mereka untuk membangun
pemahaman yang lebih baik terhadap konsep matematika yang kompleks. Contoh
bahan manipulatif yang sering digunakan dalam matematika adalah blok-balok kayu,
kubus, bola, bilangan bulat, dan segitiga.
Sementara itu, media pembelajaran matematika adalah alat atau sarana yang
digunakan untuk membantu siswa belajar matematika dengan cara yang berbeda-
beda. Media pembelajaran dapat berupa buku teks, video, perangkat lunak,
presentasi multimedia, dan banyak lagi. Media pembelajaran matematika bertujuan
untuk memberikan alternatif yang menarik dan bervariasi dalam mengajarkan
konsep matematika.
Penggunaan video animasi untuk memperjelas konsep sudut pada siswa sekolah
dasar.
Penggunaan presentasi multimedia untuk mengajarkan konsep integral pada siswa
sekolah menengah.
x = 5.2525252525252...
Kita dapat mengalikan kedua sisi dengan 100 untuk menghilangkan nilai desimal:
100x = 525.2525252525252...
100x - x = 525
Simplifikasi:
99x = 525
x = 525/99
Kita bisa menyederhanakan pecahan ini dengan membagi pembilang dan penyebut
dengan faktor persekutuan terbesar (FPB), yaitu 3:
2. x = 3.75434343434343434...
Kita dapat mengalikan kedua sisi dengan 100 untuk menghilangkan nilai desimal:
100x = 375.4343434343434...
100x - x = 371.68
Simplifikasi:
99x = 371.68
x = 371.68/99
Kita bisa menyederhanakan pecahan ini dengan membagi pembilang dan penyebut
dengan faktor persekutuan terbesar (FPB), yaitu 4:
92.92/24.75 = 3716/993
Untuk menyelesaikan 2 x 2/3, kita dapat mengalikan 2 dengan 2/3, yang dapat
dituliskan sebagai berikut:
2 x 2/3 = (2/1) x (2/3) [kita tuliskan 2 sebagai pecahan 2/1 untuk memudahkan dalam
penghitungan]
= (2 x 2) / (1 x 3)
= 4/3
2/7 x 3/5 = (2 x 3) / (7 x 5)
= 6/35
1/2 = 2/4
(2/4) : 4
Untuk membagi sebuah pecahan dengan angka, kita dapat mengalikan pembilang
dengan 1 dan pembagi dengan angka tersebut. Sehingga:
= 2/16
2/16 = (2 x 1) / (8 x 1)
= 1/4
4 : 3/4 = 4 / (3/4)
Kita dapat membagi bilangan bulat 4 dengan pecahan 3/4 dengan mengalikan
bilangan bulat tersebut dengan kebalikan dari pecahan, yaitu 4/3. Sehingga:
4 / (3/4) = 4 x (4/3)
= 16/3
Jadi, hasil dari 4 : 3/4 adalah 16/3 atau dapat juga dituliskan sebagai 5 1/3 dalam
bentuk pecahan campuran.
Untuk menggambarkan peragaan 2 x 2/3 = ..., kita dapat menggunakan media kotak
arsiran sebagai berikut:
4/3
------ ________________
|_██_|_██_|___|
|_ _|_ _|___|
|___|___|___|
2/3 2/3 + ---- + ---- 2/3 2/3 4/3 ------
Penjelasan:
Kita memiliki bilangan pecahan 2/3 yang ingin kita kalikan dengan bilangan bulat 2.
Untuk mempermudah, kita dapat mengubah bilangan bulat 2 menjadi pecahan 2/1.
Kita kemudian melakukan penjumlahan dua pecahan yang memiliki penyebut yang
sama, yaitu 2/3 dan 2/3.
Hasilnya adalah 4/3.
Dalam gambar kotak arsiran di atas, kita dapat membagi kotak menjadi 3 x 3 kotak
kecil, masing-masing mewakili 1/3. Kemudian kita mengarsir 2 kotak secara
horizontal untuk mewakili pecahan 2/3. Kita lakukan hal yang sama pada kotak
kedua. Kemudian kita hitung jumlah kotak yang diarsir, yaitu 4 kotak. Total kotak kecil
yang ada dalam kotak ialah 9, sehingga hasil akhirnya adalah 4/9.