Anda di halaman 1dari 10

Konsep dasar

bimbingan konseling
(landasan)
Disusun oleh:kelompok 2
nama
kelompok
Anggota Kelompok
YESI APRILIA 23110029
ELDA JULIA SALSABILA 23110003
ADINDA MUTIARA IMELDA 23110014
Pengertian bimbingan dan konseling.

bimbingan secara luas adalah suatu proses


pemberian
yang terus menerus dan sistematis kepada
individu di dalam memecahkan
masalah yang dihadapinya agar
tercapainya kemampuan untuk dapat
memahami dirinya,
Sedangkan konseling adalah pertemuan
empat mata antara konselor
dan konseling yang berisi usaha yang unik
dan manusiawi, yang dilakukan
dalam suasana keahlian dan yang
didasarkan atas normo-norma yang
berlaku.
konseling antara lain: Konseling
perorangan (individual) dan
konseling kelompok.
tujuan
1.membantu siswa
mengembangkan
pemahaman diri.
2.membantu siswa
menjalani proses
sosialisasi
3.membantu siswa dalam
memahami perilaku orang lain.
4.membantu siswa
mengembangkan sikap
dan nilai
5.membantu siswa
memperoleh kepuasan
pribadi dalam
penyesuaian diri
terhadap manusia
Fungsi bimbingan dan
konseling.
1.fungsi pencegahan, yaitu fungsi
bimbingan dan koseling yang akan
menghasilkan tercegahnya atau
terhindarnya peserta didik dari berbagai
permasalahan.
2. Fungsi pengetasan,yaitu fungsi
bimbingan dan konseling yang akan
menghasilkan terentaskannya atau
teratasinya berbagai permasalahan.
3.Fungsi pemeliharaan dan
pengembangan,yaitu fungsi bimbingan
dan konseling yang akan menghasilkan
terpelihara dan terkembangkannya
berbagai potensi positif peserta didik
dalam rangka perkembangan.
Asas asas bimbingan
dan konseling
Asas-asas bimbingan dan konseling
terbagi menjadi beberapa yaitu asas
kerahasiaan, kesukarelaan,
keterbukaan, kemandirian, kedinamisan,
kenormatifan, keahlian, ahli tangan, dan
tut wuri hadayani.
landasan bimbingan
dan konseling
1.Landasan filosofis merupakan landasan yang dapat memberikan
arahan dan pemahaman khususnya bagi konselor dalam
melaksanakan
setiap kegiatan bimbingan dan konseling yang lebih bisa
dipertanggungjawabkan
secara logis, etis maupun estetis.
2.Landasan religious dalam bimbingan dan konseling ditekankan pada
tiga hal
pokok, yakni: 1) Keyakinan bahwa manusia dan seluruh alam semesta
adalah
makhluk Allah. 2) Sikap yang mendorong perkembangan dan
perikehidupan
manusia berjalan ke arah dan sesuai dengan kaidah-kaidah agama.
3.Landasan Psikologis
Landasan psikologis merupakan landasan yang dapat memberikan
pemahaman bagi konselor tentang perilaku individu yang menjadi
sasaran
layanan (klien).
4.Landasan sosial-budaya merupakan landasan yang dapat
memberikan
pemahaman kepada konselor tentang dimensi kesosialan
dan dimensi
kebudayaan sebagai faktor yang mempengaruhi terhadap
perilaku individu.
5.Landasan Ilmiah dan Teknologi
Pelayanan bimbingan dan konseling merupakan kegiatan
profesional
yang memiliki dasar-dasar keilmuan, baik yang menyangkut
teori-teorinya,
pelaksanaannya, maupun pengembangan-pengembangan
pelayanan
itu secara berkelanjutan. Landasan ilmiah dan teknologi
membicarakan
sifat keilmuan bimbingan dan konseling

6.Landasan Pedagogis
Pedagogi merupakan ilmu yang membahas pendidikan, yaitu
ilmu
pendidikan anak Jadi pedagogi mencoba menjelaskan
tentang seluk beluk
pendidikan anak, pedagodie merupakan teori pendidikan
anak.
Kesimpulan
Bimbingan dan konseling merupakan dua rangkaian
kata yang mempunyai pengertian yang berbeda.
Namun pada hakikatnya, mempunyai tujuan
akhirnya sama. yaitu berusaha membantu
memecahkan masalah yang dihadapi individu
maupun kelompok. agar terhindar atau mampu
mengatasi masalahnya. Fungsi bimbingan konseling
antara lain: fungsi pencegahan (preventif), fungsi
pemahaman,fungsi pengentasan, fungsi
pemeliharaan dan pengembangan. Tidak semua
tujuan bimbingan dan konseling sama dalam proses
konseling itu berlangsung karena tiap individu itu
memiliki permasalahan dan latar belakang yang
berbeda, dan tidak boleh pula disamakan
jika ada kurangnya kami
mohon maaf, dan jika ada
lebihnya tidak usah di
kembalikan karena kami
orang yang ikhlas:))

Anda mungkin juga menyukai