Anda di halaman 1dari 19

SURVEI

HIDROPONIK
Kelompok 2|R-002
ANGGOTA:
1. Muhammad Lutfi
(D1C223004)
2. Tri Wahyudi
(D1C223016)
3. Muhammad Erdyo R
(D1C223028)
4. Hana Agustin
(D1C223040)
5. Restika
(D1C223052)
6. Indah Anggraini
(D1C223064)
Latar Belakang
Tanaman yang cocok ditanam melalui teknik hidroponik adalah
sayur-sayuran dan buah-buahan, seperti survei yang telah kami
lakukan terhadap sayuran selada di tempat Bapak H. Misno yang
beralamat di Jl. Abdul Muis, Kec. Jambi Selatan, Kota Jambi.
Budidaya sayuran dengan sistem hidroponik dapat menjadi solusi
alternatif untuk meningkatkan ketersediaan sayuran termasuk
selada. Sistem hidroponik menjadi solusi dalam menghadapi
kendala degradasi tanah di lahan pertanian yang semakin berkurang
kesuburannya. Sistem hidroponik yang digunakan pada survei kali
ini adalah sistem Nutrient Film Tehcnique (NFT).
tujuan
Tujuan dari survei ini yaitu untuk mengetahui
macam-macam sistem instalasi hidroponik,
untuk mengetahui alat-alat yang digunakan, dan
untuk mengetahui proses pembuatan instalasi
hidroponik sistem NFT sederhana.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
1. Hidroponik Sistem NFT (Nutrient Film Technique)
Sistem NFT menggunakan larutan nutrisi kaya oksigen yang dialirkan
melalui baki pertumbuhan,kembali ke tandon dan disirkulasikan kembali.
Ia memasuki baki pertumbuhan melalui pompa air tanpa pengatur waktu,
dan kemudian terus mengalir di sekitar akar.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
2. Hidroponik Sistem DFT (Deep Flow Technique)
Hidroponik DFT (Deep Flow Technique) merupakan sistem budidaya
dengan menenggelamkan akar tanaman pada air.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
3. Hidroponik Sistem Sumbu
Hidroponik sistem sumbu (wick system) adalah sistem hidroponik yang
paling sederhana. Dikatakan sederhana karena wick system tidak perlu
menggunakan instalasi dan listrik dalam budidaya.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
4. Hidroponik Rakit Apung
Sistem hidroponik yang menggunakan kolam penampungan
air, styrofoam, atau sejenisnya sebagai rakit agar tetap mengapung,
Rockwool, dan netpot sebagai wadah penyangga tanaman.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
5. Hidroponik Dutch Bucket
sistem hidroponik ini menggunakan tetesan air nutrisi yang menetes
secara terus menerus kedalam ember tanaman dan sisa air nutrisi
dialirkan kembali melalui pipa yang menuju ke penampungan air nutrisi
yang nantinya akan digunakan kembali.
ALAT ALAT
PADA HIDROPONIK
1.Rockwool
Rockwool merupakan media tumbuh yang ideal untuk hidroponik antara
lain dapat menopang pertumbuhan tanaman, memiliki pori untuk serasi,
tidak menyumbat instalasi hidroponik, dan tidak mempengaruhi larutan
nutrisi..
ALAT ALAT
2. Pompa air
PADA HIDROPONIK
Pompa air ini digunakan untuk memompa air dari tandon lalu mengalirkan
air dan nutrisi ke bagian akar tanaman dan dialirkan kembali ke tandon
dan disirkulasi kembali ke akar
tanaman. Pompa air ini cukup dihidupkan dari jam 08.00 pagi hingga
05.00 sore.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
3. Tedmon
Tedmond air memiliki kegunaan untuk menampung air, di dalam tedmond
ini juga di isi oleh nutrisi AB Mix, tedmond ini memiliki daya tampung
sebanyak 1000 L.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
4. Pipa
Pipa ini memiliki fungsi sebagai wadah atau tempat menanam, karena
pipa memiliki permukaan yang licin, sehingga kecepatan aliran air
menjadi konstan, tidak menimbulkan endapan kotoran.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
5.Plastik Uv
Plastik Uv memiliki fungsi untuk
melindungi tanaman dari sinar ultra violet
yang berlebihan. Digunakan untuk
proses penyemaian sebelum
peremajaan.
6. Styrofoam
Styrofoam digunakan untuk proses
penumbuhan bibit selada selama 3
hari, setelah itu dipindahkan ke
penyemaian.
MACAM-MACAM SISTEM
HIDROPONIK
6.TDS Meter
TDS (Total Dissolve Solid), digunakan
untuk mengukur tingkat larutan nutrisi
dalam air pada tanaman hidroponik.

6.PH Meter
pH meter berfungsi untuk mengukur nilai
pH pada larutan nutrisi hidroponik. pH
yang ideal untuk tumbuhan hidroponik
adalah 6.1.
Cara merangkai instalasi
hidroponik:
1. Buat jarak tanam antar lubang sebesar 15 cm (sesuai jenis tanaman
yang akan ditanam).
2. Lubangi pipa 2inch dengan bor dan holesaw ukuran 5,1 cm sesuai
dengan jarak yang telah diukur.
3. Lubangi pipa ¾ inch untuk pipa nutrisi sesuai dengan lubang instalasi.
4. Lubangi pipa 2inch 5 cm untuk menyalurkan air balik ke penampung.
5. Lubangi tandon bagian samping atau atas sebagai lubang pemasukan
dan pengeluaran air letakkan dibagian bawah meja rak.
6. Potong besi kerangka baja sesuai ukuran yang diinginkan.
7. Susun pipa 2inch yang telah dilubangi dengan jarak 5cm. pipa kecil
sebagai pipa nutrisi, talang air dan pipa 2inch sebagai pengeluaran air.
8. Di bor dan dimasukkan baut agar kuat dan tidak goyang.
9. Instalasi siap dipakai.
kesimpulan
Model hidroponik yang popular di kalangan
masyarakat adalah Nutrient Film Technique
(NFT). Model ini paling disukai karena
perkembangan tanaman paling cepat, karena
hanya ujung akar yang bersentuhan dengan
larutan nutrisi sehingga oksigen juga lebih
banyak diserap dari udara.
Hidroponik memiliki banyak keuntungan
diantaranya, yaitu tidak menggunakan tanah
sebagai media tanam, pertumbuhan lebih cepat,
kemungkinan jarang terkena serangan hama,
bebas pestisida kimia, dan hemat air.
Dokumentasi
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai