Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH GEOGRAFI

KONSERVASI TANAH DI INDONESIA

Kelompok 2
1. Aftakhul Khusnah. (1)
2. Danang Mulya Utama (8)
3. Farren Dharis F. P. (11)
4. Hikmah Faradila (16)
5. Rafli Setiawan. (30)
6. Rosanti Auliyah. (33)

TAHUN AJARAN 2023/2024


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karuniaNya sehingga tersusunnya makalah Geografi dengan judul Konservasi Tanah di
Indonesia.
Tidak lupa kami dari kelompok 2 sebagai tim penyusun makalah, mengucapkan terima kasih
kepada Ibu Tantri Christiani S.Pd. dan teman-teman yang telah mendampingi dan mendukung
kelompok kami dalam menyusun makalah ini. Kami juga mengucapkan kepada seluruh pihak
yang terlibat pembuatan laporan ini. Semoga Allah SWT memberikan balasan atas kebaikan
yang telah diberikan kepada kami.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran
yang sifatnya komunikatif serta membangun sangat diharapkan oleh kami. Akhirnya kami
berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkompeten.

Sidoarjo, 25 Oktober 2023

Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman Judul.....................................................................................................................I
Kata Pengantar.....................................................................................................................II
Daftar isi..............................................................................................................................III

1. BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................................1
1.3 Tujuan.....................................................................................................................1
1.4 Manfaat...................................................................................................................2

2 BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................3
2.1 Pengertian konservasi tanah.....................................................................................3
2.2 Permasalahan pemanfaatan tanah di indonesia........................................................3
2.3 Metode konservasi tanah..........................................................................................3-4
2.4 Dampak negatif yang timbul apabila tidak melakukan konservasi tanah................4
2.5 Manfaat konservasi tanah.........................................................................................4

3. BAB III PENUTUP.....................................................................................................5


3.1 Kesimpulan.............................................................................................................5
3.2 Saran......................................................................................................................5

Daftar Pustaka......................................................................................................................IV
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tanah merupakan salah satu bagian penting dari bumi sehingga manusia sangat bergantung
dengan adanya tanah. Tanah dapat dijadikan tempat tinggal, bahkan cadangan tempat untuk
masa-masa yang akan datang. Tanah juga bisa dikatakan sebagai sumber kehidupan manusia.
Kegiatan Konservasi tanah juga merupakan bagian penting dari kehidupan karena kegiatan
konservasi yang dilakukan pada tanah bertujuan untuk mencegah erosi, memperbaiki tanah
yang rusak, dan memelihara serta meningkatkan produktivitas tanah serta melindungi flora
dan fauna yang terancam agar tetap indah, menarik, dan unik Mempertahankan kualitas
lingkungan sekitar supaya tetap terjaga.
Dan dibuatnya makalah dengan berjudul Konservasi tanah di Indonesia juga merupakan
bagian penting karena untuk pemenuhan tugas Geografi.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud konservasi tanah?
2. Apa permasalahan pemanfaatan tanah di Indonesia?
3.Bagaimana metode konservasi tanah di Indonesia?
4. Apa dampak negatif yang di timbulkan apabila tidak melakukan konservasi tanah?
5.apa manfaat konservasi tanah?

1.3 Tujuan
1. Memahami maksud dari konservasi tanah
2. Memahami apa saja permasalahan tanah di indonesia.
3. Memahami bagaimana metode konservasi tanah di Indonesia agar melindungi tanah,
lingkungan, dan sumber daya alam
4. Memahami bagaimana dampak negatif apabila tidak melakukan konservasi tanah, dan
meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi tanah di Indonesia
5. Memahami apa saja manfaat konservasi tanah bagi petani, bagi lingkungan dan
masyarakat.
1.4 Manfaat
 Manfaat bagi sekolah
1. Menciptakan lingkungan sekolah yang lebih hijau, sejuk, dan menarik bagi siswa, guru,
dan staf.
2.Mengurangi biaya perawatan dan perbaikan infrastruktur sekolah akibat erosi dan degradasi
tanah.
3. Melalui konservasi tanah, sekolah dapat membantu menjaga kualitas air, mengurangi
polusi air, dan melindungi sumber air bersih.
 Manfaat bagi siswa
1. Konservasi tanah membantu siswa memahami pentingnya menjaga lingkungan alamiah
dan ekosistem.
2.Siswa dapat mengembangkan kesadaran tentang dampak aktivitas manusia terhadap tanah
dan ekosistem. Mereka akan lebih memahami masalah seperti erosi tanah, pencemaran, dan
hilangnya keragaman hayati.
3.Belajar tentang konservasi tanah bisa membekali siswa dengan keterampilan praktis, seperti
teknik penanaman pohon, pemulihan lahan, dan menggunakan teknologi yang digunakan
untuk kegiatan konservasi tanah.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Konservasi tanah adalah serangkaian strategi pengaturan untuk mencegah erosi tanah
dari permukaan bumi atau terjadi perubahan secara kimiawi atau biologi akibat penggunaan
yang berlebihan, salinisasi, pengasaman, atau akibat kontaminasi lainnya.

2.2. • Konflik Agraria: Persoalan utama adalah konflik agraria yang melibatkan masyarakat
lokal, perusahaan besar, dan pemerintah terkait kepemilikan, penggunaan, dan pengelolaan
tanah. Konflik ini sering kali berkaitan dengan lahan untuk pertanian, perkebunan, dan
proyek-proyek infrastruktur.
• Deforestasi: Penggundulan hutan dan perubahan penggunaan lahan sering kali terjadi untuk
kepentingan perkebunan kelapa sawit, pertanian, dan pertambangan. Ini berdampak pada
kerusakan lingkungan, termasuk hilangnya keanekaragaman hayati dan perubahan iklim.
• Urbanisasi: Pertumbuhan perkotaan yang cepat mengakibatkan perubahan penggunaan
lahan dari pedesaan ke perkotaan. Hal ini dapat menyebabkan masalah terkait penataan ruang
kota, tata guna lahan, dan akses masyarakat terhadap lahan.
• Kemiskinan dan Akses Lahan: Banyak masyarakat di Indonesia, terutama di pedesaan,
masih mengalami kemiskinan dan memiliki akses terbatas terhadap lahan. Ini dapat
menghambat pengembangan pertanian dan pemukiman yang berkelanjutan.
• Alih Fungsi Lahan: Alih fungsi lahan yang tidak terkendali, seperti perubahan hutan
menjadi lahan pertanian atau perumahan, dapat mengakibatkan degradasi lingkungan dan
kerugian sumber daya alam.
• Ketidaksetaraan Akses Lahan: Masih terdapat ketidaksetaraan dalam akses lahan antara
berbagai kelompok masyarakat, termasuk perempuan dan kelompok masyarakat adat.
• Legalitas dan Kepemilikan Lahan: Masalah legalitas dan kepemilikan lahan seringkali
menjadi sumber konflik dan ketidakpastian hukum terkait tanah.

2.3 •Konservasi Tanah Metode Vegetatif


Konservasi tanah vegetatif merupakan cara konservasi dengan memanfaatkan tanaman
sehingga tanah bisa terhindar dari air hujan dan aliran permukaan. Biasanya kalau sudah
banyak aliran permukaan, tanah bisa jadi rawan erosi
-cara cara yang bisa dilakukan:
1.tanaman penutup lahan
2. Strip Crooping
3. Penanaman berganda
4. Penanaman Tanaman Pangan dan Non-pangan
5. Reboisasi
•Konservasi Tanah Metode Mekanik
metode mekanik ini bertujuan untuk memperkecil terjadinya aliran air permukaan dan
menyalurkan aliran air ke dalam tempat atau saluran yang tersedia. Nah, metode-metode yang
bisa kita lakukan antara lain dengan terasering, membangun saluran air, dan rorak.
Terasering merupakan bagian tanah yang dibuat agak tinggi dengan memotong lereng
sehingga bisa menghadang aliran permukaan. Sementara itu, saluran air merupakan saluran
yang dibuat untuk menampung air yang mengalir di permukaan tanah.
Dan rorak merupakan saluran buntu berupa got yang dibuat pada bidang olah teras dan sejajar
garis kontur yang berfungsi untuk menjebak aliran permukaan.
• Konservasi Tanah Metode Kimia
Metode konservasi tanah satu ini bertujuan untuk memantapkan struktur tanah dengan
penambahan bahan kimia, supaya tanahnya makin kuat maka ditambahkan beberapa bahan
kimia. Bahan kimianya bisa berasal dari pupuk kompos sehingga dapat meningkatkan
stabilitas agregat tanah.

2.4• Erosi Tanah: Tanah akan rentan terhadap erosi oleh air dan angin, yang dapat
menghilangkan lapisan tanah subur, mengurangi produktivitas pertanian, dan merusak
ekosistem.
•Penurunan Kualitas Tanah: Akumulasi limbah dan pencemaran tanah dapat mengurangi
kualitas tanah, membuatnya tidak cocok untuk pertanian atau pembangunan.
•Hilangnya Keanekaragaman Hayati: Penurunan kualitas tanah dapat mengancam
keanekaragaman hayati karena berbagai organisme tanah akan kehilangan habitatnya.
• Penurunan Produktivitas Pertanian: Tanah yang tidak terjaga dengan baik akan memiliki
produktivitas pertanian yang rendah, mengakibatkan kerugian ekonomi bagi petani dan
masyarakat.

2.5 • Bagi petani: konservasi tanah dapat meningkatkan kesuburan dan produktivitas tanah,
menghemat biaya produksi pertanian, mengurangi risiko gagal panen akibat bencana alam,
meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.
•Bagi masyarakat: konservasi tanah dapat meningkatkan ketahanan pangan, mengurangi
kemiskinan dan ketimpangan sosial, meningkatkan kualitas air minum dan sanitasi,
meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, meningkatkan keindahan dan estetika lanskap.
•Bagi lingkungan: konservasi tanah dapat menjaga fungsi ekologis tanah sebagai penyedia
air, udara, energi, bahan organik, unsur hara, dan tempat tinggal bagi makhluk hidup lainnya.
Konservasi tanah juga dapat menjaga keanekaragaman hayati dan habitat alami, mengurangi
emisi gas rumah kaca dan perubahan iklim, serta meningkatkan daya dukung lingkungan.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Konservasi tanah adalah kegiatan dalam menjaga sumber daya alam, ketahanan pangan, dan
kesejahteraan manusia serta alam semesta dengan menggunakan berbagai metode seperti
metode vegetatif, mekanik, dan kimia, karna jika tidak melakukan konservasi tanah maka
akan menimbulkan banyak berbagai dampak negatif. Karena pada dasarnya Sumber daya
lahan Nusantara merupakan anugerah dan amanat dari Tuhan Yang Maha Pemurah kepada
seluruh bangsa Indonesia. Amanat ini seharusnya dipertanggung jawab kan dengan cara
memelihara dan mengoptimalkan penggunaan untuk kesejahteraan masyarakat dan
kelestarian lingkungan. Dengan demikian, konservasi tanah bukan hanya penting untuk
lingkungan alam tetapi penting untuk pertanian, dan masyarakat.

3.2 Saran

 Untuk petani atau masyarakat


Saran dari kelompok kami untuk konservasi tanah di Indonesia yaitu bagi para pemilik
pertanian/masyarakat agar melakukan konservasi tanah dan melakukan dengan metode yang
sesuai, karena praktik pertanian yang buruk sering terjadi di Indonesia, Sebagai gambaran
yang mengkhawatirkan di Indonesia, khusus di Pulau Jawa saja, kerugian akibat erosi tanah
mencapai US$341-406 juta/tahun (Margrath danArens 1989). Data lain menunjukkan bahwa
selama periode 1998-2004, terjadi 402 kali banjir dan 294 kali longsor di Indonesia, yang
mengakibatkan kerugian materi sebagai tangible product senilai Rp668 miliar (Kartodihardjo
2006).
 Untuk pemerintah
Dan saran untuk pemerintah yaitu agar, meningkatkan kesadaran/ memberikan edukasi dan
pelatihan kepada petani, pemilik lahan dan masyarakat tentang konservasi tanah, melakukan
upaya restorasi lahan yang telah rusak, seperti melalui program penghijauan dan reboisasi,
dan Pemerintah bisa menetapkan kawasan konservasi seperti taman nasional, cagar alam, dan
hutan lindung untuk melindungi ekosistem alami dan tanah.
DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia.com (16 Maret 2021). Konservasi Tanah. Diakses pada 30 Oktober


2023, dari https://id.m.wikipedia.org/wiki/Istimewa:History/Konservasi_tanah
Zenius.net (1 Maret 2022). Metode Konservasi Tanah dan Contohnya. Diakses
pada 30 Oktober 2023, dari https://www.zenius.net/blog/metode-konservasi-
tanah-contoh
An-nur.ac.id. (30 Agustus 2023). Konservasi Tanah: Pengertian, Tujuan, dan
Manfaat. Diakses pada 30 Oktober 2023, dari
https://an-nur.ac.id/blog/konservasi-tanah-pengertian-tujuan-dan-manfaat.html
Google.com. (24 April 2021). Konservasi Tanah dan Air. Diakses pada 30
Oktober 2023, dari
https://www.google.com/url?q=https://id.scribd.com/doc/173845639/Konservasi
-Tanah-Dan-Air&usg=AOvVaw0VQFVhLs-26Ekm1W97cvh5&hl=id-ID

Anda mungkin juga menyukai