Akhlak and Interconnection of Allah,

Human Relationship
Human to Allah, Human to Oneself, Human to Human
There is a prime cause of everything
Segala sesuatu di dunia ini pasti ada yang menciptakannya

Contoh: Pesawat, rumah, dan benda-benda yang

kita gunakan itu ada manusia yang membuatnya
 Begitupun dengan alam semesta

Siapakah yang menciptakan alam semesta?

Allah is the Creator
Alam semesta diciptakan sebagai
bukti bahwa Allah itu ada

meyakini Allah itu ADA

IMAN kepada Allah

Sejak zaman dahulu manusia mencari eksistensi
Tuhan dan penciptaan alam semesta.

Aristoteles Neoplatonisme
( 300 SM ) ( 300M )

Teori Metaphysics To Hen (Yang Satu)

Ada yang satu merupakan
sumber awal segala realitas.

Material cause Formal cause Efficient cause Final cause

Al Kindi Tuhan menciptakan

segala sesuatu dari
( 900 M ) tidak ada menjadi ada.
Prinsip Creatio Ex Nihilo
 Keberadaan Allah dapat dibuktikan dengan
SCIENCE dan KEIMANAN

Science dapat memperkuat keimanan. Dengan metode

science (ilmiah), manusia dapat mempelajari, mengamati,
menganalisis, dan mengungkapkan kehebatan Tuhan.
Keberadaan Allah juga dapat dilihat dari bukti-bukti
penciptaan dan pengatur alam semesta.

‫ت طِ ﺑَﺎﻗًﺎؕ ﻣَﺎ ﺗ َٰرى ﻓ ِۡﻰ ﺧَ ﻠۡ قِ اﻟرﱠ ۡﺣﻣٰ ِن ﻣ ِۡن‬ ٍ ‫اﻟﱠذ ِۡى ﺧَ ﻠَقَ ﺳَ ﺑۡ ﻊَ ﺳَ ﻣٰ ٰو‬
ٍ‫تؕ ﻓ َۡﺎرﺟِﻊِ اﻟۡ ﺑَﺻَ ۙ َر ھَلۡ ﺗ َٰرى ﻣ ِۡن ﻓُط ُۡور‬ٍ ُ‫ﺗَﻔٰ و‬

Artinya: Yang menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Tidak akan kamu lihat
sesuatu yang tidak seimbang pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pengasih.
Maka lihatlah sekali lagi, adakah kamu lihat sesuatu yang cacat?
(Q. S. Al Mulk 03)
Keberadaan MANUSIA adalah salah satu
bukti terbesar keberadaan Allah SWT.

QS 52:35
“Apakah mereka tercipta tanpa asal-usul ataukah mereka
yang menciptakan (diri mereka sendiri)?”
 Mengapa Allah menciptakan Manusia?
Manusia diciptakan sebagai makhluk sempurna yang memiliki fisik, ruh, dan
akal (body, mind, soul). Allah menciptakan manusia dengan 2 tujuan mulia:

Membangun hubungan (interconnection) yang Membangun hubungan (interconnection) dengan dirinya

baik dengan Allah. Q.S Adz-Dzariyat ayat 56:
“And [tell them that] I have not created the invisible
beings and men to any end other than that they may
[know and] worship Me”
sendiri, manusia dan alam semesta agar manusia mampu
menjadi KHALIFAH (wakil Allah) yang bertugas mengelola
dan memaksimalkan potensi bumi. Q.S Al-baqarah ayat 30:
AND LO! Thy Sustainer said unto the angels: "Behold, I am
about to establish upon earth one who shall inherit it."
 p a
ah d
All erha

Pe
nc
a
t

ipt
ipt
q
hla

nc

aa
Pe
Ak

n
MANUSIA ALAM
Akhlak manusia terhadap Akhlak Manusia Manfaat Alam
diri sendiri dan sesama terhadap Alam untuk Manusia
manusia
Agama memberi arahan hidup agar
manusia mengetahui cara menjalani
kehidupan di dunia dengan benar dan Akhlak
baik sesuai tujuan penciptaan manusia
Akhlak merupakan bentuk aktualisasi dari TAUHID
Tauhid: Tidak menyekutukan Allah/menyembah selain Allah

Tauhid bukan hanya tidak menyembah

selain Allah, melainkan juga mewujudkan
dengan akhlak baik sesuai dengan arahan
Allah dan Rasul-Nya.
 Akhlak: karakter/sifat yang tertanam dalam diri
Daya Gerak manusia yang mendorong manusia melakukan
(Driver)
sesuatu tanpa pemikiran dan pertimbangan.

Intelektual
(Intellectual) Balance Keinginan
AKHLAK
(Desire)

Spiritual
(Spiritual)
 driver and desire tidak dapat berpikir dan
berbohong, korupsi,
without intellectual mengambil keputusan
menipu, dll
and spiritual yang baik dan benar

pasrah tanpa berusaha

tidak mampu
spiritual without driver dan memikirkan apa
memaksimalkan potensi
and desire yang paling baik untuk
akal dan diri manusia
dilakukan
Akhlak baik: perbuatan yang layak (suitable)
dilakukan secara akal dan hukum. Akhlak baik
menghadirkan manfaat dan berdampak positif
baik untuk dirinya sendiri, jiwanya ataupun
lingkungan

Akhlak buruk: perbuatan yang tidak layak

untuk dilakukan, mengandung kesia-siaan dan
berdampak buruk baik bagi dirinya sendiri
ataupun lingkungannya.
Apakah akhlak dapat diubah??

Akhlak bisa dibentuk dengan cara

mempelajari petunjuk agama sebagai
panduan karena semua ajaran rasulullah
adalah untuk menyempurnakan akhlak

Manusia dengan potensi dan free will

yang Allah berikan harus bisa memilih
sesuai arahan Allah.
Tahapan memperbaiki akhlak diri sendiri menurut arahan Allah SWT dan
Rasulullah SAW:

Mencari ilmu terus menerus dan mengasah intelektual. Dengan ilmu dan
intelektual, manusia dapat mengobservasi tanda-tanda Allah SWT dan
1 meningkatkan keimanan akan kebenaran Allah dan seluruh petunjuknya.
Tanda-tanda yang Allah tunjukan kepada manusia ada 2 yaitu:

Ayat Kauliyah (Al-Qur’an)

Ayat Kauniyah (alam semesta)

 Berusaha Melaksanakan Perintah Allah dan Menjaga
2 Diri dari Hal-Hal yang Tidak Baik

Menyeimbangkan driver dan desire, dan juga mengasah

intelektual dan spiritual sehingga menghasilkan output yang
baik.

Hendaknya manusia mengubah kondisi jiwa (soul condition).

‫ﷲ َﻻ ﯾُﻐَ ﱢﯾ ُر ﻣَﺎ ِﺑﻘ َْو ٍم ﺣَ ّٰﺗﻰ ﯾُﻐَ ﱢﯾر ُْوا ﻣَﺎ ِﺑﺎ َ ْﻧﻔُﺳِ ِﮭ ۗ ْم‬
َ ّٰ ‫اِنﱠ‬
“sesungguhnya Allah tidak akan mengubah kondisi suatu kaum sampai
mereka mengubah kondisi jiwa-jiwa mereka” (Q.S Ar-Rad:11)
 Membiasakan diri melakukan aktifitas-aktifitas positif seperti yang
3 diinstruksikan oleh Al Qur’an dan Sunnah Rasulullah saw.

usaha keras dan terbentuk kebiasaan

pembiasaan/latihan
kesungguhan baik/good habit

Contoh:
● membiasakan sholat, puasa, dll
● membiasakan diri beraktivitas sesuai dengan
panduan Islam
● membiasakan diri berkata jujur, tidak
memanipulasi, berintegritas, dll
 Dengan mengikuti langkah-langkah
dan petunjuk sesuai arahan Allah dan
Rasulullah dan membiasakannya
untuk menjadi bagian dari kehidupan,
manusia dapat menampilkan Akhlak
yang baik dalam kehidupan
sehari-hari.
Discussion

Mengapa dengan mengobservasi

tanda-tanda Allah SWT baik dengan
Al-Qur’an maupun alam semesta,
manusia dapat memperbaiki akhlak
dirinya sendiri?
Discussion

Mengapa dengan berakhlak baik/sesuai

dengan arahan Allah dan Rasul-Nya,
manusia dapat mengaktualisasikan
potensinya dengan maksimal? Jelaskan
dan berikan contohnya!