Anda di halaman 1dari 9

Kasus

Pasien datang pada tanggal 2 oktober 2023 dengan keluhan lemas, mual dan muntah sejak
tiga hari yang lalu, setiap muntah kira-kira ¼ gelas. keluhan disertai perut kembung, Riwayat
dirawat bulan maret 2023 dengan keluhan yang sama, hasil hbsag reaktif, tetapi setelah itu
tidak pernah kontrol lagi, kesadaran composmentis, akral hangat, nadi teraba kuat, pasien
terlihat lemas, TD : 105/63 mmHg. N : 86 x/mnt, S : 36,5 oC, RR : 20 x/mnt, Spo2 : 96%,
BB : 62kg dari 65 kg, HB : 5,5 HT : 20, mulut mukosa bibir lembab, pasien terpasang NGT.

1. Perfusi perifer tidak efektif b.d Penurunan konsetrasi hemoglobin


2. Nausea b.d efek agen farmakologis
3. Defisit nutrisi b.d ketidakmampuan menelan makanan

No Data Etiologi Masalah


Keperawatan
1 Ds : Pasien mengeluh lemas Penurunan Perfusi perifer tidak
Do : konsetrasi efektif (D.0009)
Riwayat dirawat bulan maret 2023 hemoglobin
dengan keluhan yang sama, hasil
hbsag reaktif, tetapi setelah itu tidak
pernah kontrol lagi, HB : 5,5 HT : 20.
2 Ds : efek agen Nausea (D.0076)
Pasien mengeluh lemas, mual dan farmakologis
muntah sejak tiga hari yang lalu, setiap
muntah kira-kira ¼ gelas. keluhan
disertai perut kembung,
Do :
Pasien terlihat lemas, akral hangat,
nadi teraba kuat, TD : 105/63 mmHg.
N : 86 x/mnt, S : 36,5oC, RR : 20
x/mnt, Spo2 : 96%,
3 Ds : ketidakmampuan Defisit nutrisi
Pasien muntah kira-kira ¼ gelas menelan makanan (D.0019)
Do :
Pasien terpasang NGT, mulut mukosa
bibir lembab, BB : 62 kg dari 65 kg

Rencana Asuhan keperawatan

No Diagnosa SLKI SIKI


1 Perfusi perifer tidak Setelah dilakukan Tindakan
efektif (D.0009) tindakan keperawatan Observasi
selama 1X8 jam - Identifikasi pemeriksaan
diharapkan tingkat laboraturium yang di
perdarahan menurun perlukan
dengan kriteria hasil: - Monitor hasil
- Hemoglobin laboraturium yang di
meningkat perlukan
- Hematokrin - Pemeriksaan kesesuaian
meningkat hasil laboraturium dengan
- Kelembaban penampilan klinis pasien
membrane Terapeutik
mukosa menurun - Ambil sampel
darah/sputum/pus
jaringan atau lainnya
sesuai protocol
- Interprestasikan hasil
laboratorium
Kolaborasi
- Kolaborasi dengan dokter
jika hasil laboratorium
memerlukan intevensi
media
2 Nausea (D.0076) Setelah dilakukan Tindakan
tindakan keperawatan
selama 1X8 jam Observasi
diharapkan kontrol mual - Identifikasi isyarat non
muntah meningkat verbal ketidaknyamanan
dengan kriteria hasil: (mis. Mereka yang tidak
- Keluhan mual dapat bicara secara
menurun efektif)
- Perasaan ingin - Identifikasi faktor
muntah menurun penyebab mual
- Perasaan asam di - Monitor mual (mis.
mulut menurun Frekuensi, durasi,dan
tingkat keparahan
Terapeutik
- Kendalikan faktor
lingkungan penyebab
mual (mis. Bau tak
sedap)
- Kurangi atau hilangkan
keadaan penyebab mual
- Berikan makanan dalam
jumlah keci dan menarik
Edukasi
- Anjurkan istrahat dan
tidur yang cukup
- Amjurkan sering
membersihkan mulut
Kolaborasi
- Klaborasi pemberian a
tiemetik jika perlu

3 Defisit nutrisi (D. Setelah dilakukan Tindakan


0019) tindakan keperawatan Manajemen nutrisi
selama 1X8 jam Observasi
diharapkan kontrol mual - Identifikasi status nutrisi
muntah meningkat - Monitor berat badan
dengan kriteria hasil: - Identifikasi alergi dan
- Berat badan intoleransi makanan
meningkat Terapeutik
- Frekuensi makan - Fasilitasi menentukan
meningkat pedoman diet
- Berikan makanan tinggi
kalori dan protein
- Berikan suplemen makan
jika perlu
Terpeutik
- Anjurkan posisi duduk
- Anjurkan diet yang di
programkan

Evaluasi

No Hari/tgl Diagnosa implementasi Evaluasi


1 Senin Perfusi perifer - Ambil sampel S : Pasien
03/10/2023 tidak efektif darah/sputum/pu mengeluh
(D.0009) s jaringan atau lemas
lainnya sesuai O : HB : 5,5
protocol HT : 20
- Identifikasi A : masalah
pemeriksaan Perfusi
laboraturium perifer tidak
yang di perlukan efektif
belum
teratasi
P : Interfensi
di lanjutkan
2 Senin Nausea (D.0076) - Identifikasi S : Pasien
02/10/2023 isyarat non mengeluh
verbal lemas, mual
ketidaknyamanan dan muntah
(mis. Mereka sejak tiga
yang tidak dapat hari yang
bicara secara lalu, setiap
efektif) muntah kira-
- Identifikasi kira ¼ gelas.
faktor penyebab keluhan
mual disertai perut
kembung,
O : Pasien
terlihat
lemas, akral
hangat, nadi
teraba kuat,
TD : 105/63
mmHg. N :
86 x/mnt, S :
36,5oC, RR :
20 x/mnt,
Spo2 : 96%,
A : masalah
nausea belum
teratasi
P : intervensi
di lanjutkan
3 Senin Defisit nutrisi (D. - Identifikasi status S : Pasien
02/10/2023 0019) nutrisi muntah kira-
- Fasilitasi kira ¼ gelas
menentukan O : Pasien
pedoman diet terpasang
NGT, mulut
mukosa bibir
lembab, BB :
62 kg dari 65
kg
A : Masalah
defisit nutrisi
belum
teratasi
P : intervensi
di lanjutkan
4 Selasa Perfusi perifer - Pemeriksaan S : Pasien
03/10/2023 tidak efektif kesesuaian hasil masih
(D.0009) laboraturium mengeluh
dengan lemas
penampilan O : HB : 7,5
klinis pasien HT : 20
- Monitor hasil A : masalah
laboraturium Perfusi
yang di perlukan perifer tidak
efektif
teratasi
sebagian
teratasi
P : Interfensi
di lanjutkan
5 Selasa Nausea (D.0076) - Kendalikan S : Pasien
03/10/2023 faktor masih
lingkungan mengeluh
penyebab mual lemas, mual
(mis. Bau tak dan muntah
sedap) O : Pasien
- Kurangi atau masih
hilangkan terlihat
keadaan lemas, akral
penyebab mual hangat, nadi
teraba kuat,
TD : 105/63
mmHg. N :
86 x/mnt, S :
36,5oC, RR :
20 x/mnt,
Spo2 : 96%,
A : masalah
nausea
teratasi
sebagian
teratasi
P : intervensi
di lanjutkan
6 Selasa Defisit nutrisi (D. - Anjurkan diet S : Pasien
03/02/2023 0019) yang di masih
programkan muntah kira-
- Monitor berat kira ¼ gelas
badan O : Pasien
masih
terpasang
NGT, mulut
mukosa bibir
lembab, BB :
62 kg dari 65
kg
A : Masalah
teratasi
sebagian
defisit nutrisi
belum
teratasi
P : intervensi
di lanjutkan
7 Rabu Perfusi perifer - Interprestasikan S : Pasien
04/10/2023 tidak efektif hasil sudah tidah
(D.0009) laboratorium lemas
- Kolaborasi O : HB : 14
dengan dokter HT : 46
jika hasil A : masalah
laboratorium Perfusi
memerlukan perifer tidak
intevensi media efektif sudah
teratasi
P : Interfensi
di hentikan

8 Rabu Nausea (D.0076) - Berikan makanan S : Pasien


04/10/2023 dalam jumlah sudah tidak
keci dan menarik mengeluh
- Anjurkan istrahat lemas, mual
dan tidur yang dan muntah
cukup O : Pasien
- Amjurkan sering terlihat sudah
membersihkan tidak lemas,
mulut TD : 105/63
mmHg. N :
86 x/mnt, S :
36,5oC, RR :
20 x/mnt,
Spo2 : 96%,
A : masalah
nausea
teratasi
teratasi
P : intervensi
di hentikan
9 Rabu Defisit nutrisi (D. - Berikan S : Pasien
04/10/2023 0019) suplemen makan sudah tidak
jika perlu muntah
- Anjurkan posisi O :Pasien
duduk sudah tidak
terpasang
NGT
A : Masalah
teratasi
defisit nutrisi
P : intervensi
di hentikan

Anda mungkin juga menyukai