Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA

DINAS PERDAGANGAN
Jln.Ir. H. Juanda No. 81 Telp.(0541) 742159 Fax. (0541) 748846 KodePos 75124
SAMARINDA

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)


PENGADAAN JASA KONSULTANSI

KEGIATAN :

Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Distribusi Sarana Perdagangan


Sub Kegiatan Penyediaan Sarana Distribusi

PAKET PEKERJAAN :

Belanja Modal Bangunan Gedung


Pertokoan / Koperasi / Pasar –
Konsultan Perencanaan Pasar
(Ijabah, Kedondong, Pagi) dan
Sapras Perdagangan UMKM

DINAS PERDAGANGAN KOTA SAMARINDA

SUMBER DANA APBD


TAHUN ANGGARAN 2023
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Uraian Pendahuluan

1. Latar Belakang Pasar merupakan bagian dari kehidupan sosial masyarakat yang
tumbuh kembangnya disesuaikan dengan kebiasaan norma adat di suatu
wilayah, yang kemudian pasar tersebut menjadi sarana kegiatan
perekonomian yang menopang dan memfasilitasi kebutuhan masyarakat.
Kegiatan perekonomian tersebut menjadi tempat bertemunya penjual dan
pembeli.Ditinjau dari perkembangannya pasar dapat diartikan sebagai
lembaga atau institusi yang dikelola oleh pemerintah sehingga transaksi
perdagangan dapat terjadi dengan baik. Dalam pengertian yang lebih
modern, pasar adalah mekanisme yang memungkinkan bertemunya
penawaran dan permintaan, baik dalam pengertian fisik maupun non-fisik.
Karena itu, kebutuhan akan suatu program perencanaan sangat diperlukan untuk
menyusun rekomendasi-rekomendasi agar sasaran pekerjaan / proyek tercapai.
Sesuai dengan fungsi bangunan yang akan dibuat untuk memenuhi kebutuhan di
lingkungan tersebut, maka perencanaan tersebut harus dapat memenuhi azas
manfaat dan fungsi secara efisien dan optimal sesuai dengan harapan dan
fungsinya. Dengan demikian hasil pekerjaan Konsultan Perencana harus
memenuhi persyaratan dan kebutuhan yang mencakup fasilitas utama, fasilitas
penunjang dan utilitas sesuai dengan fungsinya.
Maksud
2. Maksud dan Maksud dilakukannya kegiatan ini adalah Konsultan Perencana berfungsi
Tujuan membantu pihak pengguna jasa dalam melaksanakan pekerjaan Belanja
Modal Bangunan Gedung Pertokoan / Koperasi / Pasar – Konsultan
Perencanaan Pasar (Ijabah, Kedondong, Pagi) dan Sapras Perdagangan
UMKM.

Tujuan
Tujuan dilakukannya kegiatan ini adalah melaksanakan tugas dalam bidang jasa
konsultansi Konsultan Perencanaan Pasar (Ijabah, Kedondong, Pagi)
dan Sapras Perdagangan UMKM. tersebut, agar Konsultan Perencana dapat
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran
yang memadai sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja.

3. Sasaran/Produk Pelaksanaan Pekerjaan konsultansi Konsultan Perencanaan Pasar (Ijabah,


yang dihasilkan Kedondong, Pagi) dan Sapras Perdagangan UMKM. dilakukan dengan
baik, tepat waktu, mempunyai kualitas dan kuantitas sesuai Kerangka Acuan Kerja,
sehingga bisa mendapatkan hasil yang maksimal.

4. Lokasi Pekerjaan Kota Samarinda


Sumber pendanaan berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)
5. Sumber
Kota Samarinda Tahun Anggaran 2023, dengan nilai HPS sebesar Rp.
Pendanaan
68.904.000,- (Enama Puluh Delapan Juta Sembilan Ratus Empat Ribu
Rupiah).

6. Nama dan PPK : H. Hendra Irawan, ST, MM.


Organisasi Pejabat Perangkat Daerah: Dinas Perdagangan Kota Samarinda Provinsi
Pembuat Komitmen Kalimantan Timur
Data Penunjang

7. Data Dasar -

8.  Pedoman yang harus diperhatikan oleh Konsultan Perencana adalah


Standar Teknis memperhatikan ketentuan yang berlaku pada Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum Nomor : 22/PRT/M/2018 tentang Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
 Pedoman Standar Biaya Minimal Tahun 2021 oleh INKINDO

9. Studi-Studi -
Terdahulu
10. Referensi Hukum Referensi hukum untuk pelaksanaan pekerjaan ini meliputi, tetapi tidak terbatas pada :
 Undang-undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional
 Undang-undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;
 Peraturan Pemerintah RI No. 28 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Usaha
Jasa Konstruksi.
 Peraturan Pemerintah RI No. 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan
Pembinaan Jasa Konstruksi.
 Peraturan Pemerintah RI No. 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah.
 Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/ Jasa
Pemerintah.
 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 Tentang Peraturan Pelaksanaan
undang – Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor
22/PRT/M/2018 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung
Negara
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor
524/KPTS/M/2022 tentang Besaran Remunerasi Minimal Tenaga Kerja
Konstruksi Pada Jenjang Jabatan Ahli Untuk Layanan Jasa Konsultasi
Konstruksi.
Ruang Lingkup

11. Lingkup Pekerjaan Lingkup kegiatan Konsultan Perencanaan Pasar (Ijabah, Kedondong, Pagi) dan
Sapras Perdagangan UMKM adalah :

Pekerjaan Persiapan :

a. Mengumpulkan data dan informasi lapangan.


b. Membuat interprestasi secara garis besar terhadap KAK dan konsultasi
dengan pemerintah daerah setempat mengenai peraturan daerah/perijinan
bangunan.

Pekerjaan Teknis Perencanaan :

a. Penyusunan Rancangan dan Perhitungan


b. Penyusunan Rancangan, Gambar Tampak, Gambar Desain Pembangunan
Wilayah Perbatasan baik secara landsekap dan bangunan – bangunan yang
tersedia
c. Penyusunan Rancangan Utilitas : Mekanikal/Elektrikal, Sanitasi, Air Bersih,
dll.
Perkiraan Rencana Anggaran Biaya Konstruksi Bangunan. Produk akhir hasil
Konsultan Perencanaan Pasar (Ijabah, Kedondong, Pagi) dan
Sapras Perdagangan UMKM.

Konsultasi :
a. Melakukan konsultasi kepada Pejabat Pembuat Komitmen atau pengguna jasa
mengenai tahap kembang desain perencanaan.

Program Kerja :
Konsultan Perencana harus segera menyusun program kerja minimal meliputi:
a. Tahap Survey, Pengukuran dan Pengumpulan Data.
b. Tahap Rancangan Desain
c. Tahap Pengembangan Rancangan Desain
d. Tahap Detail Desain Rancangan

Dengan memperhatikan lingkup pekerjaan, maka klasifikasi dan sub klasifikasi


Badan Usaha adalah: Klasifikasi Perencanaan Arsitektur, Kualifikasi Kecil,
Subklasifikasi Jasa Desain Arsitektural (AR 102).

12. Keluaran Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka Acuan
Kerja (KAK) ini meliputi :

1. Laporan Pendahuluan
2. Laporan Akhir
3. Album Gambar
4. Flasdisk
Flasdisk dengan memory 250 Gb berisikan (Backup data berupa Laporan
pendahuluan, Laporan akhir dan Album Gambar. Diserahkan 45 hari kalender
setelah SPMK

13. Peralatan, 1. Peralatan (tidak ada)


Material Personel dan Fasilitas dari Pejabat Pembuat Komitmen

.
2. Material (tidak ada)
3. Fasilitas (tidak ada)
4. PPK akan mengangkat tenaga perencana dari unsur kegiatan dan instansi/badan terkait yang bertindak sebagai
perencana atau pendamping dalam pelaksanaan perencana.
14. Peralatan dan Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan
Material dari Penyedia Jasa Konsultansi
peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan
 Laptop
 Printer A4
 Printer A3
 Kendaraan Roda 2
Semua peralatan tersebut di atas harus disediakan dengan cara sewa.

15. Lingkup Diatur lebih lanjut di dalam Surat Perjanjian Kerja Jasa Konsultasi
Kewenangan
Penyedia Jasa

16. Jangka Waktu Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan ini Selama 1 Bulan terhitung
PenyelesaianPekerjaan
17. Personel
sejak diterbitkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) oleh Pejabat Pembuat Komitmen.
Yang dimaksud 1 bulan adalah 4 (empat) minggu yang terdiri dari 28 (dua puluh delapan) hari kalender dan dalam
1 minggu terdiri dari 7 (tujuh) hari kalender.
Kualifikasi

Posisi Tingkat Status Surat


Peng
Pendidi Jurusan Keahlian Tenaga Referensi
a-
- kan Ahli Pengalaman
laman
(Tetap/ dari
Tidak) Pengguna
Jasa
Tenaga Ahli:
Team leader Ahli Teknik Min.
S1 Teknik Sipil Tetap ----
(1 Orang) Bangunan 1 tahun
Gedung-Madya
(201)

Ahli Ahli Arsitektur– Min.


S1 Teknik Tetap ----
Arsitektur(1 Muda (101) 1 tahun
Arsitektur
Orang)

Tenaga Teknis:

Surveyor (1 S1/D3 Teknik Sipil Min.


----- Tetap/Tidak ----
Orang) 1 tahun
Tetap

CAD Operator ----- Min. Tetap/Tidak


S1/D3 Teknik Tetap
(1 Orang) 1 tahun
Arsitektur/Sipil

Tenaga Pendukung:

Sekretaris Sekretaris Min Tetap/Tidak


D3/SMA - ----
(1 Orang) 1 tahun Tetap

18. Jadwal Tahapan Penyedia Jasa harus membuat Jadwal Pelaksanaan


Pekerjaan/Kegiatan yang antara lain paling sedikit memuat:
a. Jenis/butir-butir pekerjaan yang dilakukan
b. Diagram batang yang menunjukkan waktu pelaksanaan (tiap
jenis pekerjaan dengan satuan kolom waktu mingguan
c. Jadwal Penugasan Personel
Laporan

19. Laporan
Pendahuluan
Laporan Pendahuluan dibuat sebanyak 5 (Lima) eksemplar, serta diserahkan 14 (Empat Belas) hari kalender setelah
menerima SPMK. Laporan ini berisikan :

 Tanggapan atau komentar terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK).


 Pengaturan dan penjadwalan tenaga ahli.
 Rencana kerja konsultan serta gambaran awal persiapan, dasar pemikiran dalam kajian studi, hasil survey
pengenalan, kajian masalah, dan arah perencanaan, serta penugasan personil sesuai dengan yang tercantum
dalam lingkup pekerjaan.
 Latar belakang, data-data, tujuan, sasaran, ruang lingkup studi, tinjauan, fakta, analisis, hasil survey dan lain-
lain.
 Gambar konsep perencanaan serta konsep rencana anggaran biaya.

20. Laporan Akhir Laporan Akhir dibuat sebanyak 5 (Lima) eksemplar, serta diserahkan 45 (Empat Puluh
Lima) hari kalender setelah menerima SPMK. Laporan ini berisikan :
 Penyempurnaan hasil konsep dari laporan pendahuluan yang telah
mendapatkan masukan-masukan dari berbagai pihak terkait.
 Rencana Anggaran Biaya (RAB)
 Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
 Gambar final perencanaan (DED dan 3D)
 Analisa Perhitungan Daya Konsumsi Energi Listrik dan Air

21. Produksi Dalam Negeri

Hal-hal Lain

Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam wilayah Negara Republik
Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri

22. Persyaratan Kerja Sama


Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi
ini maka persyaratan berikut harus dipatuhi :
Tidak diperlukan

23. Pedoman
pengumpulan data lapangan
Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Tidak merusak lingkungan dan ekosistim yang ada
2. Tidak mengganggu kondisi masyarakat sosial di lokasi
3. Menghormati Kearifan lokal
4. Berkoordinasi dengan masyarakat setempat dan Instansi terkait

24. Alih Pengetahuan


Jika diperlukan, Tenaga ahli berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka
alih pengetahuan kepada Pemberi Tugas

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

H. Hendra Irawan, ST, MM


NIP. 19780626199803100

Anda mungkin juga menyukai