Nama:Maya Lyra Magdalena

Kelas:9 ruang 1

Tugas:Membuat Cerpen

Judul:Monokrom

Monokrom

Senin, 11 November,Tepat dimana aku berusia 15 Tahun.Apakah aku merayakan nya bersama kedua
orang tua ku?tentu tidak.Pada tahun ini aku merayakan ulang tahun ku sendiri,teman-teman ku tidak
dapat hadir diacara ulang tahun ku.Lantas dengan siapa aku merayakan ulang tahun ku?Ya,tentu saja
mbak Indah.Beliau merupakan orang pertama yang mengucapkan Selamat ulang tahun kepada ku.

"Happy Birthday non Naya"ujar mbak Indah(entah mengapa dari kecil mbak indah memanggil ku
Naya,namun Ayah dan Bunda serta teman-teman yang lain memanggil ku Aloy.)

"Aaaa sosweet banget sih mbak sampe bikinin Naya kue segala,mana cheesecake lagi kesukaan
naya,sayang nih kalo ga diabisin." Jawab Naya

"Iyanih non,mbak baru belajar bikin kue,yaudah yuk bangun kita tiup lilin bareng non"

"Ayo mbak"

Saat diruang tamu,mbak Indah dan Aloy pun meniup lilin yang berangka 15 tersebut.

"Dalam hitungan ke 3 kita tiup bareng ya non,1 2 3,yey"

(Mbak Indah dan Aloy pun meniup lilin tersebut)

"Loh,non Naya kok sedih, kenapa kue nya jelek ya non?"

"Enggak mbak,kue nya bagus banget kok,tapi Naya sedih deh,tahun ini kenapa Naya harus ngerayain
Ulang tahun Naya sendiri lagi sih mbak?,Naya mau Ayah sama Bunda ada disini mbak, Naya gak butuh
uang ataupun pesta,Naya cuman mau Ayah dan Bunda,bahkan mereka gaada ngucapin selamat buat
Naya"ucap Naya sambil menangis.

"Eh non,gaboleh gitu,pamali tau nangis didepan makanan,Ayah dan Bunda sayang non kok,mereka juga
kerja buat non kan?supaya non selalu senang,Dan juga non gapernah sendiri ada mbak yang selalu ada
buat non."

"Yaudah sekarang non mandi gih,terus makan siang ya"

"Hm,oke bi,Naya request Ayam goreng ya bi"

"Siap non"

Waktu sudah menunjukkan pukul 13.00,itu merupakan jam makan siang Naya.Disaat Naya sedang
makan dia mendengarkan suara klakson mobil Naya pun bergegas ke pintu rumah nya,dan secara tidak
terduga,Itu merupakan Ayah dan Bunda Aloy.

"Loh,ayah,bunda,tumben banget kalian pulang,biasanya ga inget anak nya"

Ayah dan bunda aloy pun terkejut dengan omongan anak semata wayangnya itu

"Loh Aloy kok ngomong gitu sih"ucap bundanya

"Lah emang fakta kan bun,yang selalu ada buat Aloy cuman mbak Indah,bukan kalian"

Mendengar itu pun kedua orang tua Aloy sedih,mereka langsung bergegas kekamar nya,dan
membicarakan hal tadi.

"Mas,kenapa ya Aloy kok bilang gitu,aku sebagai ibu merasa gagal mas"ujar bunda Aloy

"Mas juga gatau de,apa kita pecat aja si Indah itu,kaya nya dia yang mempengaruhi Aloy untuk
membenci kita"

"Aku setuju mas,aku gamau Aloy direbut sama Indah"

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang menguping pembicaraan mereka

Keesokan hari nya pun Indah dipanggil oleh ayah dan bunda Aloy

Kenapa ya tuan dan nyonya memanggil saya kesini"

"Halah gausah munafik deh kamu,kamu kan yang mempengaruhi Aloy untuk membenci kami,bahkan dia
sudah berani sama kami"bentak bunda Aloy

"De udah de,nanti Aloy denger,nanti dia ngelarang kita buat mecat dia"sahut ayah Aloy

"Enggak kok tuan,nyonya,saya gaada mempengaruhi non Naya tuan"Teriak mbak Indah

Suara tersebut pun terdengar oleh Aloy.Aloy pun bergegas ke asal suara tersebut.

"Kenapa sih ribut-ribut,ganggu banget tau ga,mbak,mbak kenapa?"

"Ini non,tuan dan nyonya mau memecat mbak non,terus nanti mbak dapet kerjaan gimana lagi?"

"Apaansih ayah sama bunda,mau mecat mbak Indah segala,udah cukup kalian ga ngasih Aloy kasih
sayang dari kecil,sekarang plis jangan ambil kebahagian Aloy"bentak Naya
"Stop Aloy,jangan melawan ayah dan bunda,ini juga demi kebaikan kamu,dia ini jahat sayang,otak kamu
udah dicuci sama dia"

"Siapa yang jahat yah?mbak indah atau kalian?Stop tutupin semua ini yah",Naya pun melempar kertas
yang berisikan berkas berkas bahwa Naya merupakan anak dari mbak Indah,diberkas itu juga terselip
foto Naya saat baru Lahir yang digendong oleh mbak Indah.Foto itu berwarna hitam putih,ya benar
MONOKROM.Aloy menemukan itu dilemari berkas mbak Indah saat Aloy mengambil baju yang disuruh
oleh mbak Indah

"Apa maksud kamu Aloy?kamu itu anak ayah sama bunda sayang,itu pasti ulah di wanita setan ini"ucap
bunda aloy

"Akhirnya non tau juga kalau selama ini,non anak mbak,mereka ini jahat non"

"Mah,mamah jangan takut,ada Naya kok disini mah,udah stop dasar kalian orang jahat,saya akan pergi
dari rumah ini,dan ingat kalau saya bukan anak kalian lagi."ucap Aloy

Mahendra dan Qanaya pun seperti merasakan pukulan dihati nya saat mendengarkan ucapan putri
semata wayang nya itu.

"Aloy,jaga omongan kamu,kalau emang kamu percaya sama wanita ini,yasudah kamu pergi dari rumah
ini,jangan kamu bawa sepeserpun harta ataupun barang yang saya berikan untuk kamu"

"ck manusia pamrih"

tanpa mereka sadari ada seorang yang tersenyum miring melihat kejadian itu.

2 hari sudah kepergian Aloy dan Mbak Indah.Mahen pun kasian dengan istrinya yang sudah putus
asa.Mahen pun bekerja keras untuk merebut kembali Aloy.Mahen pun mengetahui keberadaan
mereka.Ternyata mereka tinggal di sebuah kost-kostan.Mahen yang mengetahui itu pun bergegas
menyusun rencana untuk menghancurkan hidup indah dan merebut kembali Aloy.Tanpa dia sadari
sepintar-pintar nya dia,lebih cerdas lagi Indah.Lagi lagi rencana Mahen terbongkar.Indah pun menyusun
rencana kembali untuk membunuh Mahen.Dia membuat surat untuk Mahen atas nama Aloy

"Ayah,kalau emang ayah sayang sama Aloy,Silahkan ayah,datang ke kostan Aloy dan mamah,di
JL.Permata Indah no 14.Aloy harap ayah nggak bawa bunda"

Mahen yang membaca surat itu pun bergegas kelokasi tersebut.Indah juga membuat surat atas nama
Mahen dengan isi yang sama.Namun sang ayah akan berkunjung ke rumah mereka.

"Aloy bunda takut ayah kamu mau ngebunuh mamah sayang,tadi mamah dapet chat dari ayah
kamu,kalau dia akan ngerebut kamu dan membunuh bunda"

"WTF,TENANG BUNDA,KITA SUSUN RENCANA BUAT NGEBUNUH COWO GILA ITU.

Ayah Aloy pun tiba dirumah tersebut,disambut oleh Aloy,belum sempat mereka berbincang,Indah pun
memukul Mahen dari belakang dengan sebuah balok kayu,Ayah Aloy pun terkejut.
"Hahaha,kena kamu,dasar lelaki bodoh,mau kemana kamu sekarang,gaada yang bisa bantuin
kamu"ucap Aloy

"Hahaha,iya,enak nya kita apaain nih sayang,buat ngebunuh ayah kamu ini"ucap Indah

"Kita mutilasi aja mah,hahaha,hal ini ga sebanding sama apa yang dia lakuin ke mamah"

Tanpa mereka sadari ada seorang Wanita dan polisi yang sudah siap menangkap mereka dan
membongkar semua.Saat Indah akan menusuk Mahen polisi dan Qanaya bunda Aloy pun mendobrak
pintu rumah tersebut.

"Berhenti jangan bergerak"ucap polisi

"Mas,lari mas"ujar Qanaya

"Stop Aloy,Stop sayang,Kamu jangan terpengaruh sama perempuan gila ini,Kamu bukan anak dia
Sayang,kamu itu anak Kami,Dia cuman mau merebut ayah kamu dari bunda,karena semenjak dia
mengasuh kamu,dia mulai berani mendekati ayah mu,Sehingga kami memutuskan pindah ke
Belanda.Bunda ga nyangka Dia bakalan bertindak sejauh ini"

"Bunda"Aloy pun berlari kearah bundanya dan memeluk bundanya.

"Bun,Aloy tau bun akal jahat Wanita ini,Aloy denger mbak Indah akan merebut Aloy kalau ayah ga jadi
milik dia,bun,dan berkas serta foto MONOKROM itu,aloy tau bun itu ulah dia yang mengedit dan
mencetak berkas itu,karna itu Aloy kerja sama sama Ayah untuk nangkep cewe gila ini tanpa
sepengetahun Bunda,Aloy udah nyusun semua rencana itu sama ayah saat Aloy pergi dari rumah.Aloy
juga tau rencana mbak Indah yang akan membunuh Ayah,Aloy dan Ayah sama sama dapet surat yang
dibuat sama dia mengatas namakan Aloy dan Ayah.Makanya Aloy kerja sama sama ayah buat nangkep
cewe gila ini,ternyata bunda udah duluan nelfon polisi,dia kira dia pinter apa?"

"Dasar kalian,Saya akan bales dendam sama kalian"polisi pun menangkap Indah dan membawanya ke
mobil polisi

"Gak akan bisa Indah,kamu akan dipenjara seumur hidup mu,itu semua setimpal dengan apa yang kamu
lakukan."ujar Mahen

"Dadah cewe gila,najis banget gue manggil lo mamah hahaha"sahut Aloy

Setelah itu,Aloy pun kembali kerumah ayah dan bundanya,mereka saling mengintropeksi diri,ayah dan
bunda nya memutuskan untuk pindah ke Bekasi dan akan meluangkan waktu mereka untuk putri
tersayang mereka.Rumah tersebut pun menjadi hangat dan penuh dengan canda tawa keluarga kecil
tersebut.Aloy pun menulis novel dari kisah nya tersebut yang ia berikan judul "Monokrom".Aloy masih
teringat dengan Foto MONOKROM,ulah wanita jahat tersebut,yang hampir saja akan merusak keluarga
kecil nya.
"Tunggu saja mas Mahen kamu akan,jadi milikku,dan Qanaya serta gadis cerdik Aloy,kalian akan hancur
ditanganku"ucap Indah dibalik jeruji besi