LK 3.

1 Menyusun Best Practices

"Meningkatkan Hasil Belajar Pada Muatan IPA Materi Rantai Makanan Dalam
Ekosistem Kelas V SD Negeri Selorejo”
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode
Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman
Mengatasi Permasalahan Peserta didik Dalam Pembelajaran

Lokasi SD Negeri Selorejo

Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar

Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan hasil belajar peserta didik pada muatan IPA
materi rantai makanan dalam suatu ekosistem
Penulis Rizky Lestari,S.Pd

Tanggal 26 November 2022

Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah

Kondisi yang menjadi latar Latar belakang masalah dari praktik pembelajaran ini
belakang masalah, adalah:
mengapa praktik ini 1. Guru masih menggunakan metode yang berpusat
penting untuk dibagikan, pada guru
apa yang menjadi peran 2. Guru belum menerapkan model pembelajara inovatif
3. Guru kurang inovatif dalam menyediakan media
dan tanggung jawab anda
pembelajaran yang dapat membangun rasa ingintahu
dalam praktik ini. peserta didik
4. Peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran
5. Peserta didik belum memahami soal HOTS
6. Guru belum maksimal dalam pemanfaatan IT
7. Peserta didik kurang bersemangat dalam proses
pembelajaran dikelas

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan

Praktik pembelajaran ini menurut saya penting

untuk dibagikan karena saya kira banyak rekan guru yang
mengalami permasalahan yang sama dengan
permasalahan yang saya alami, sehingga praktik ini
diharapkan selain bisa memotivasi diri saya sendiri juga
diharapkan bisa menjadi referensi atau inpirasi bagi rekan
guru lain

Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda

dalam praktik ini

Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini

adalah untuk terus melakukan inovasi dalam merancang
dan mengembangkan perangkat pembelajaran baik dari
metode, model, dan media pembelajaran sehingga tujuan
belajar dan hasil belajar peserta didik bisa tercapai sesuai
dengan yang diharapkan dan melakukan evaluasi sebagai
refleksi untuk perbaikan kedepannya.

Tantangan : Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai

tujuan tersebut?
Apa saja yang menjadi
tantangan untuk Dalam pelaksanaan, banyak tantangan yang saya
mencapai tujuan temukan. Hal inilah yang membuat saya membutuhkan
berbagai pihak untuk mencari alternative solusi dari
tersebut? Siapa saja yang permasalahan melalui wawancara dengan berbagai pihak
terlibat, seperti kepala sekolah, teman sejawat, serta peserta didik
saya sendiri. Setelah melakukan hal tersebut, maka
didapatkan beberapa tantangan yang menjadi dasar
permasalahan, diantaranya :
1. Pemilihan model pembelajaran yang tepat dan sesui
dengan karakteristik materi pelajaran dan
karakteristik peserta didik
2. Pemilihan media pembelajaran yang tepat dan menarik
bagi peserta didik
3. Pemilihan metode pembelajaran yang variatif sehingga
peserta didik merasa tertarik dan antuasias dalam
mengikuti pembelajaran
4. Pembuatan soal-soal berbasis HOTS
5. Beberapa peserta didik yang kurang aktif dalam
kegiatan diskusi
6. Masih ada peserta didik yang belum percaya diri untuk
mempresentasikan hasil laporannya di depan kelas.

Siapa saja yang terlibat,

Yang terlibat dalam kegiatan ini adalah peserta didik,
pendidik, teman sejawat dan kepala sekolah. Tantangan
itu yang menyebabkan pendidik harus melewatinya
dengan berbagai cara seperti menerapkan media yang
sesuai dengan gaya belajar peserta didik serta model
pembelajaran yang tepat.

Aksi : Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk

menghadapi tantangan tersebut
Langkah-langkah apa
yang dilakukan untuk Langkah awal yang dilakukan yaitu berkoordinasi
menghadapi tantangan dengan kepala sekolah, rekan sejawat, dan pakar.
tersebut/ strategi apa Melaksanakan wawancara untuk mencari solusi terhadap
tantangan/ masalah yang telah teridentifikasi, mengkaji
yang digunakan/
literatur dari berbagai sumber, merumuskan serta
bagaimana prosesnya, menentukan solusi yang terpilih, membuat perangkat dan
siapa saja yang terlibat / melaksanakan perangkat yang telah dibuat. Selain itu
Apa saja sumber daya saya juga menghadapi tantangan dengan langkah-langkah
atau materi yang sebagai berikut :
diperlukan untuk 1. Pemilihan model pembelajaran yang inovatif
melaksanakan strategi ini a. Strategi yang digunakan guru dalam memilih
model pembelajaran inovatif dengan memahami
karateristik peserta didik dan karakteristik
materi pelajaran. adapun model yang dipilih yaitu
problem based learning (PBL) yang memiliki lima
sintaks.
b. Proses pemilihan model ini yaitu mempelajari
model-model pembelajaran inovatif melalui kajian
literatur, mempelajari gaya belajar peserta didik
serta mempelajari katakteristik materi
2. Pemilihan media pembelajaran yang tepat dan
menarik bagi peserta didik
a. Strategi yang dilakukan yaitu menggunakan
media pembelajaran konkrit (media parakan),
PPT, LKPD, bahan ajar, dan video pembelajaran
b. Proses pembuatan media konkrit oleh guru
sendiri yaitu dimulai dari mencari referensi yang
dapat membuat peserta didik lebih mudah
memahami materi
3. Menyediakan sarana yang dibutuhkan dalam
mendukung pembeajaran inovatif
Mengkomunikasikan dengan baik kepada kepla
sekolah mengenai penyediaan LCD dalam
mendukung pembelajaran inovatif disekolah dan
 sarana listrik dikelas.

4. Merancang pembelajaran yang inovatif

a. Strategi yang dilakukan guru untuk
meningkatkan keaktifan peserta didik dalam
proses pembelajaran yaitu merancang
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
dengan mengembangkan RPP, bahan ajar dan
LKPD terkait dengan kompetensi dasar, indikator
dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
b. Proses pengembangan RPP yang berpusat pada
peserta didik dengan menentukan kegiatan
pembelajaran apa saja yang dapat mengaktifkan
peserta didik dan berpartisipasi aktif dalam
seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran
c. Guru memberikan apresiasi terhadap peserta
didik dengan cara memberikan reward, seperti
menajak seuruh peserta didik tepuk tangan,
mengacungkan jempol kepada peserta didik yang
mampu menjawab pertanyaan hingga pujian atas
keberhasilan dalam kegiatan presentasi dikelas.
d. Guru lebih sering membuat dan memberikan
soal-soal berbasis HOTS kepada peserta didik.
Dalam pembuatan soal HOTS guru harus
berpedoman pada ranah kognitif Bloom yaitu C4,
C5, dan C6.

Siapa saja yang terlibat

1. Peserta didik yang bersemangat dan antusias

mengikuti praktik pembelajaran
2. Guru sebagai perancang dan pelaksana praktik
pembelajaran
3. Dosen dan guru pamong sebagi pembimbing dalam
proses pelaksanaan pembelajaran
4. Rekan guru yang membantu mempersiapkan praktik
pembelajaran, merekam, dan juga memberikan
masukan serta semangat
5. Kepala sekolah yang memberikan izin, dan bersedia
menjadi narasumber yang diwawancarai dalam
menentukan solusi dari masalah yang dihadapi serta
mendukung dalam praktik pemeblajaran

Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan

untuk melakukan strategi ini

1. RPP
2. Bahan ajar dan LKPD dalam proses pembelajaran
3. Pemanfaatan TIK dalam bentuk PPT
4. Media PARAKAN
5. Soal evaluasi di lengkapi dengan kisi-kisi
6. Fasilitas sekolah diantaranya ruang kelas, listrik dan
jaringan, LCD, proyektor.

Refleksi Hasil dan Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah

dampak yang dilakukan?
Bagaimana dampak dari
aksi dari Langkah-langkah Dampak dari aksi yang dilakukan yaitu sebagai berikut :
yang dilakukan? Apakah 1. Peserta didik lebih bersemangat dalam belajar
hasilnya efektif? Atau 2. Peserta didik lebih fokus saat proses pembelajaran
tidak efektif? Mengapa? berlangsung
Bagaimana respon orang 3. Guru lebih kreatif dalam membuat inovasi untuk
lain terkait dengan menunjang proses pembelajaran
strategi yang dilakukan, 4. Guru lebih bersemangat untuk menggunakan IT saat
Apa yang menjadi faktor proses pembelajaran
keberhasilan atau 5. Peserta didik lebih cepat memahami materi yang
ketidakberhasilan dari dipelajari
strategi yang dilakukan? 6. Peserta didik lebih percaya diri dalam menyampaikan
Apa pembelajaran dari pendapat dan hasil karyanya.
keseluruhan proses 7. Penerapan model pembelajaran Problem Based
tersebut Learning (PBL) memberikan hasil yang efektif dalam
proses pembelajaran yang membuat hasil belajar
peserta didik meningkat.

Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi

yang dilakukan

1. Respon dari peserta didik : peserta didik sangat

antusias dan semangat mengikuti proses pembelajaran
2. Respon dari rekan guru: rekan guru menyambut baik
dengan apa yang sudah dilakukan terkait strategi ini
karena secara tidak langsung memberikan motivasi
kepada mereka untuk melakukan hal yang sama demi
tercapainya tujuan pembelajaran yang diberikan
kepada peserta didik
3. Respon kepala sekolah : selaku kepala sekolah tempat
saya mengajar, sangat mendukung dengan langkah-
langkah serta strategi yang saya pakai , beliau
berharap agar kami para guru terus berinovasi dengan
menyajikan materi kepada peserta didik.

Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau

ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan

Berikut faktor yang mempengaruhi keberhasilan dari

strategi ini, yaitu :
1. Perangkat pembelajaran yang lengkap
2. Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
merupakan model pembelajaran yang berpusat pada
peserta didik sehingga peserta didik lebih berperan
aktif.
3. Pembelajaran yang berlangsung berbasis TPACK
4. Kerjasama antara dosen, guru pamong, rekan
mahapeserta didik, kepala sekolah, rekan guru,
peserta didik, dan keluarga sangat baik sehingga
pelaksanaan proses pembelajaran berjalan lancar.
5. Fasilitas yang ada disekolah
6. Dukungan dari rekan guru dan kepala sekolah

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Dari proses yang telah saya lakukan, saya mendapat

banyak sekali pembelajaran yang membuat saya lebih
memahami cara agar proses pembelajaran yang saya
lakukan di kelas menjadi lebih efektif.
Hal tersebut sebagai berikut :
1. Saya lebih ingin memahami setiap model dan metode
 pembelajaran yang kiranya sesuai dengan materi
pelajaran yang akan saya sampaikan dikelas.
2. Saya lebih berusaha untuk memaksimalkan
penggunaan IT dalam proses pembelajaran, agar peserta
didik saya lebih semangat dalam belajar.
3. Saya akan lebih berusaha memberikan soal-soal
berbasis HOTS, agar peserta didik terbiasa menjawab
soal-soal HOTS
4. Pembelajaran yang menyenangkan akan lebih mudah
untuk diterima oleh peserta didik.
5. Melakukan penyegaran ditengah proses pembelajaran
seperti ice breaking sangat berpengaruh untuk
membuat peserta didik tetap bersemangat dalam
belajar.