SISTEM KESEHATAN DAN

KERANGKA KEBIJAKAN
KESEHATAN

Di Susun Oleh : Dosen Pembimbing :

Lukman Hakim 2216010081

Sahrul Gunawan 2216010068 H. Muhazar Hr, SKM, M.Kes, PhD

 Latar Belakang

sistem kesehatan dan

kerangka kebijakan kesehatan
mencakup sejumlah faktor
yang melibatkan aspek
kesehatan masyarakat, sosial,
ekonomi, dan politik.
 DEFINISI SISTEM KESEHATAN DAN KERANGKA KEBIJAKAN
KESEHATAN

Sistem kesehatan merujuk pada struktur,

organisasi, dan interaksi antara berbagai
elemen yang bekerja bersama untuk
menyediakan pelayanan kesehatan
kepada individu, keluarga, dan
masyarakat. Ini mencakup fasilitas
pelayanan kesehatan, tenaga
kesehatan, peralatan medis, serta
kebijakan dan regulasi yang mengatur
penyediaan dan pengelolaan pelayanan
kesehatan. Sistem kesehatan bertujuan
untuk mempromosikan, memelihara, dan
mengembalikan kesehatan masyarakat.
Kerangka kebijakan kesehatan merujuk
pada panduan atau landasan konseptual
yang digunakan oleh pemerintah atau
lembaga terkait untuk merumuskan,
mengimplementasikan, dan mengevaluasi
kebijakan kesehatan. Kerangka ini
mencakup prinsip-prinsip dasar, tujuan,
dan strategi untuk mencapai kesehatan
masyarakat yang optimal.
 Batasan kebijakan kesehatan

Batasan kebijakan
kesehatan merujuk • Keterbatasan Sumber Daya
pada batas-batas • Ketidaksetaraan Akses
atau keterbatasan
tertentu yang dimiliki
• Konteks Sosial dan Budaya
oleh kebijakan • Perubahan Kebijakan
kesehatan dalam hal Pemerintah
cakupan, • Ketidakpastian Ilmiah
implementasi, atau
efektivitas. Berikut • Tantangan Komunikasi
adalah beberapa • Waktu
contoh batasan • Keterlibatan Pihak Terkait
kebijakan kesehatan:
Alasan Pentingnya Kebijakan Kesehatan

Perlindungan dan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat

Mencegah Penyebaran Penyakit

Meningkatkan Akses dan Kualitas Pelayanan Kesehatan

Mengurangi Ketidaksetaraan Kesehatan

Mengatasi Krisis Kesehatan Global

Mendorong Gaya Hidup Sehat

Kontribusi terhadap Ekonomi

 Implementasi Kebijakan Kesehatan
langkah-langkah umum Implementasi Kebijakan Kesehatan :

Perumusan Rencana Implementasi

Koordinasi dan Kolaborasi

Pelibatan Pemangku Kepentingan

Komunikasi Efektif

Pelatihan dan Pendidikan

Sumber Daya dan Infrastruktur

Uji Coba dan Evaluasi

 Batasan Iplementasi Kesehatan

Keterbatasan Sumber Daya

Ketidaksetaraan Akses

Resistensi dan Kurangnya Dukungan

Kondisi Sosial dan Budaya

Ketidakpastian Ilmiah

Kondisi Ekonomi

Perubahan Kepemimpinan atau Kebijakan Pemerintah

Pendekatan Proses Iplementasi Kesehatan

Pendekatannya dapat
disesuaikan dengan
Pendekatan proses konteks kesehatan yang
implementasi kebijakan spesifik dan
kesehatan melibatkan menggabungkan prinsip-
serangkaian langkah dan prinsip manajemen
strategi yang direncanakan perubahan, partisipatif, dan
dengan baik untuk berbasis bukti. Faktor kunci
memastikan kebijakan untuk kesuksesan
kesehatan diterapkan melibatkan keterlibatan
secara efektif dan penuh pemangku
memberikan dampak kepentingan, komunikasi
positif. yang efektif, dan fleksibilitas
dalam menghadapi
perubahan dan tantangan.
 Kesimpulan

Pentingnya memiliki sistem kesehatan yang kuat dan

kerangka kebijakan kesehatan yang efektif tidak
hanya berdampak pada kesehatan masyarakat
secara langsung tetapi juga pada pembangunan
berkelanjutan suatu negara. Dengan memahami dan
mengatasi tantangan yang ada, serta melibatkan
seluruh pemangku kepentingan, upaya menuju
kesehatan masyarakat yang optimal dapat terwujud.
 Daftar Pustaka

• Adisasmito, W. 2010. Sistem Kesehatan. Jakarta: Rajawali Pers

• Ayuningtyas, D. 2014. Kebijakan Kesehatan Prinsip dan Praktik.
PT. RajaGrafindo Perkasa. Jakarta
• Agustino, L. 2017. Dasar-Dasar Kebijakan Publik. Jakarta
• Kementerian Kesehatan RI. 2014. Buku Pegangan Sosialisasi JKN
dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional. Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI
• BPJS Kesehatan. 2014. Peraturan BPJS Kesehatan No 1 tahun
2014 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan. Jakarta
.
 SEKIAN

TERIMA KASIH