Anda di halaman 1dari 13

ARTIKEL ILMIAH DAN NON ILMIAH

NAMA:AKBAR
NIM :2019B1B00

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


PROGRAM STUDI ADMISTRASI PUBLIK
UNIVERSITAS MUHAMMDYAH MATARAM
2023
ARTIKEL ILMIAH

Model yang Dipilih :


Pengaruh Model Pembelajaran Arias Berbantuan Media Karikatur terhadap Pemahaman Konsep
IPA. Analisisnya adalah sebagai berikut:

1. Isi :
Model Pembelajaran Arias sangat cocok digunakan untk memaksimalkan penanaman
pemahaman konsep IPA kelas IV SD. Model pembelajaran Arias merupakan model
pembelajaran sederhana, sistematik, bermakna, dan dapat digunakan oleh para guru sebagai
dasar untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik. Untuk menunjang pembelajaran
Arias, diperlukan suatu media pembelajaran yaitu media karikatur. Media karikatur adalah salah
satu jenis media pembelajaran visual karena dapat dilihat, dipandang, diperhatikan dan disimak
oleh siswa tentunya akan disenangi peserta didik. Penggunaan media ini karena siswa lebih
menyukai gambar daripada tulisan, sehingga menambah semangat siswa. Media karikatur yang
digunakan dalam proses pembelajaran contohnya berkaitan tentang gambar makhluk hidup atau
gambar alam yang dijadikan sebagai objek. Gambar tersebut menyiratkan sebuah pesan
mendalam tentang makhluk hidup dan lingkungannya.
Arias singkatan dari (siswa tidak akan malu lagi dalam menyampaikan pengetahuan yang telah
mereka miliki (assurance), mengembangkan daya nalar (relevance), menyampaikan ide melalui
kegiatan diskusi kelompok, membangkitkan minat siswa selama pembelajaran berlangsung
(interest), memberikan kesempatan untuk melakukan presentasi, mengemukakan pendapat.
Setelah proses tersebut diberikan tes (assessment), siswa diberikan penghargaan untuk dapat
menumbuhkan rasa bangga pada siswa terhadap hasil yang telah dicapai (satisfaction).

2. Hasil
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas IV di Gugus X Kecamatan
Mengwi.Kecamatan tersebut terdistribusi dalam empat sekolah yaitu SD No. 1 Penarungan, SD
No. 2 Penarungan, SD No. 3 Penarungan, dan SD No. 4 Penarungan.Dari rata-rata pemahaman
konsep IPA, diketahui kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model
pembelajaran Arias berbantuan media karikatur lebih tinggi dari kelompok siswa yang mengikuti
pembelajaran menggunakan model pembelajaran konvensional.

3. Kelebihan
Siswa dapat menemukan dan menkonstruksikan pengetahuannya sendiri, dapat menanamkan
rasa percaya diri pada siswa serta menyadari kekuatan dan kelemahan dirinya pada materi
tertentu, adanya hubungan antara materi pembelajaran dengan kehidupan siswa, membuat
mereka merasa apa yang mereka pelajari berguna dan bermanfaat bagi kehidupannya, mencegah
kebosanan.
4. Kelemahan:
Memerlukan waktu yang cukup banyak, membutuhkan bahan dan fasilitas yang lengkap
sehingga memerlukan biaya yang sangat mahal, guru masih belum dapat mengembangkan
kreativitas yang dimilikinya.

5. Saran:
Agar siswa selalu semangat dalam pembelajaran, guru harus memberikan suatu model dalam
proses belajar yang inovatif dan kreatif salah satunya adalah model Arias. Namun, guru juga
diharapkan dapat mengatur waktu menggunakan model tersebut semaksimal mungkin untuk
meminimalisir siswa dalam kebosanan, selain itu bahan atau fasilitas juga harus tetap ekonomis,
selain murah, bahan yang dibuat juga bervariasi (seperti menggunakan kertas karton warna,
barang-barang bekas). Secara otomatis guru didorong untuk selalu mengembangkan imajinasi
dan kreativitasnya dan siswa juga dituntut untuk tetap kritis, mandiri, dan bersungguh-sungguh
selama mengikuti pelajaran.

Positif dan Negatif Makanan Kaleng


BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Makanan kaleng masuk ke dalam kategori makanan instan atau cepat saji (junk
food).Menurut penelitian yang pernah dilakukan di Jepang, makanan kaleng mengandung
zat kimia Stannum (Sn).Zat ini sebenarnya tidak berbahaya bila dikonsumsi sesuai
kebutuhan. Namun, zat Sn akan berbahaya bila dikonsumi melebihi empat belas miligram
per kilogram berat tubuh.
2. Rumusan Masalah
Bagaimana dampak makanan kaleng bagi kesehatan tubuh?
3. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui dampak positif dan negatif makanan kaleng.

BAB II
PEMBAHASAN
Dampak Makanan Kaleng Bagi Tubuh
Makanan kaleng merupakan salah satu jenis makanan cepat saji yang diminati.Makanan
kaleng identik dengan hewan seperti ikan atau biasa disebut sarden.Namun, tak hanya sarden,
makanan kaleng juga dapat berisi sayuran, buah, hingga minuman.Makanan kaleng tidak selalu
berdampak buruk bagi tubuh.Ia juga memiliki keunggulan. Dampak positif dan negatif makanan
kaleng, yaitu:

1. Dampak positif
a. Menghemat waktu penyajian
b. Kaleng menjaga makanan dari kontaminasi organisme penyebab penyakit
c. Makanan kaleng tidak kekurangan zat gizi

2. Dampak negatif
a. Membuat para Ibu malas memasak
b. Jika dikonsumsi berlebih dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti tekanan
darah tinggi dan kolesterol
c. Jika dimasak dengan suhu tinggi, gizi di dalamnya akan berkurang bahkan hilang.

BAB III

PENUTUP
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil yaitu makanan kaleng memiliki dampak positif dan
negatif. Dampak negatif akan terjadi bila makanan kaleng yang dikonsumsi melampaui batas.
Selain itu, cara masak juga memengaruhi baik buruknya makanan kaleng terhadap kesehatan
tubuh. Disamping dampak tak menyenangkan yang ia miliki, makanan kaleng juga memberi
dampak positif seperti yang telah dibahas.

Pengertian Cerpen Menurut Para Ahli


Nugroho Notosusanto (Tarigan, 1993:176)
Pengertian Cerpen adalah cerita yang panjangnya di sekitar 5000 kata atau kira-kira 17 halaman
kuarto spasi yang terpusat dan lengkap pada dirinya sendiri.

H.B. Jassin

H.B. Jassin berpendapat bahwa cerita pendek harus memiliki bagian perkenalan, pertikaian, dan
penyelesaian.

Kokasih (2004 : 431 )

Cerpen adalah karangan pendek yang berbentuk prosa.Dalam Cerita Pendek dikisahkan sepenggal
kehidupan tokoh, yang penuh pertikaian, peristiwa yang mengharukan atau menyenangkan, dan
mengandung kesan yang tidak mudah dilupakan.
Contoh cerpen

Model yang Dipilih :

Pengaruh Model Pembelajaran Arias Berbantuan Media Karikatur terhadap Pemahaman Konsep
IPA. Analisisnya adalah sebagai berikut:

1. Isi :

Model Pembelajaran Arias sangat cocok digunakan untk memaksimalkan penanaman


pemahaman konsep IPA kelas IV SD. Model pembelajaran Arias merupakan model
pembelajaran sederhana, sistematik, bermakna, dan dapat digunakan oleh para guru sebagai
dasar untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik. Untuk menunjang pembelajaran
Arias, diperlukan suatu media pembelajaran yaitu media karikatur. Media karikatur adalah salah
satu jenis media pembelajaran visual karena dapat dilihat, dipandang, diperhatikan dan disimak
oleh siswa tentunya akan disenangi peserta didik. Penggunaan media ini karena siswa lebih
menyukai gambar daripada tulisan, sehingga menambah semangat siswa. Media karikatur yang
digunakan dalam proses pembelajaran contohnya berkaitan tentang gambar makhluk hidup atau
gambar alam yang dijadikan sebagai objek. Gambar tersebut menyiratkan sebuah pesan
mendalam tentang makhluk hidup dan lingkungannya.

Arias singkatan dari (siswa tidak akan malu lagi dalam menyampaikan pengetahuan yang telah
mereka miliki (assurance), mengembangkan daya nalar (relevance), menyampaikan ide melalui
kegiatan diskusi kelompok, membangkitkan minat siswa selama pembelajaran berlangsung
(interest), memberikan kesempatan untuk melakukan presentasi, mengemukakan pendapat.
Setelah proses tersebut diberikan tes (assessment), siswa diberikan penghargaan untuk dapat
menumbuhkan rasa bangga pada siswa terhadap hasil yang telah dicapai (satisfaction).

2. Hasil

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas IV di Gugus X Kecamatan


Mengwi.Kecamatan tersebut terdistribusi dalam empat sekolah yaitu SD No. 1 Penarungan, SD
No. 2 Penarungan, SD No. 3 Penarungan, dan SD No. 4 Penarungan.Dari rata-rata pemahaman
konsep IPA, diketahui kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model
pembelajaran Arias berbantuan media karikatur lebih tinggi dari kelompok siswa yang mengikuti
pembelajaran menggunakan model pembelajaran konvensional.

3. Kelebihan

Siswa dapat menemukan dan menkonstruksikan pengetahuannya sendiri, dapat menanamkan


rasa percaya diri pada siswa serta menyadari kekuatan dan kelemahan dirinya pada materi
tertentu, adanya hubungan antara materi pembelajaran dengan kehidupan siswa, membuat
mereka merasa apa yang mereka pelajari berguna dan bermanfaat bagi kehidupannya, mencegah
kebosanan.

4. Kelemahan:

Memerlukan waktu yang cukup banyak, membutuhkan bahan dan fasilitas yang lengkap
sehingga memerlukan biaya yang sangat mahal, guru masih belum dapat mengembangkan
kreativitas yang dimilikinya.

5. Saran:

Agar siswa selalu semangat dalam pembelajaran, guru harus memberikan suatu model dalam
proses belajar yang inovatif dan kreatif salah satunya adalah model Arias. Namun, guru juga
diharapkan dapat mengatur waktu menggunakan model tersebut semaksimal mungkin untuk
meminimalisir siswa dalam kebosanan, selain itu bahan atau fasilitas juga harus tetap ekonomis,
selain murah, bahan yang dibuat juga bervariasi (seperti menggunakan kertas karton warna,
barang-barang bekas). Secara otomatis guru didorong untuk selalu mengembangkan imajinasi
dan kreativitasnya dan siswa juga dituntut untuk tetap kritis, mandiri, dan bersungguh-sungguh
selama mengikuti pelajaran.
pengertian puisi menurut para ahli

Pengertian Puisi

Menurut Aminuddin

Menurut Aminuddin, arti puisi berasal dari kata bahasa Yunani yaitu pocima yang berarti
membuat atau poeisis yang berarti pembuatan. Puisi diartikan sebagai proses membuat dan
pembuatan karena lewat puisi, pada dasarnya seseorang telah menciptakan suatu dunia tersendiri,
yang berisi pesan atau gambaran suasana tertentu, baik fisik maupun batin.

Menurut Hudson

Arti puisi menurut Hudson adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan kata-kata sebagai
media penyampaian untuk membuahkan ilusi dan imajinasi, seperti halnya lukisan yang
menggunakan garis dan warna dalam menggambarkan gagasan pelukisnya.

Menurut Aristoteles

Pengertian puisi menurut Aristoteles adalah fragmen yang ada penyair yang menggambarkan
tiga genre puisi adalah epik, komik, yang tragis dan mengembangkan aturan untuk membedakan
puisi kualitas tertinggi setiap genre, berdasarkan tujuan yang mendasari genre.
Contoh puisi

Puisi ini dari buku yang berjudul “LANGIT SEPERTI CANGKANG TELUR BEBEK”
karanagn dari Imam Safwan .

MENDUNG

Bulan yang hijrak ke matamu

Kini tertutup mendung

Hendak menggerimis

Menatapku

Tepat di hati

Mengalahkan cermin

Kataku yang memasir

Kusodorkan pada sunyimu

Mendung itu tetap hendak bergerimis

Aku melihat segumpal hasrat

Yang meradang ke pembuluh darah

Ku berlari diantara pohonan

Menghilang didahandahan

Dihujam laju gerimis

Contoh puisi 2
Puisi ini dari buku “KERIKIL TAJAM YANG TAK TERAMPAS DAN YANG PUTUS”
karangan dari Chairil Anwar.

DIPONEGORO

Dimasa pembangunan ini

Tuan hidup kembali

Dan bara kagum menjadi api

Didepan tuan menanti

Tak gentar.lawan banyaknya ratusan kali.

Pedang dikanan,kris dikiri

Berselempang semangan yang tak bias mati.

MAJU

Ini barisan tak bergenderang-berpalu

Kepercayaan tanda menyerbu

Sekali berarti

Sudah mati

MAJU

Bagimu negeri

Menyediakan api.

Punah diatas menghamba

Binasa diatas ditinda

Sungguhpun dalam ajal baru tercapai

Jika hidup harus merasai

Maju
Serbu

Serang

Februari 1943

Berdasarkan hasil penelitian diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa puisi yang berjudul
“Diponegoro” karya Chairil Anwar ini termasuk puisi yang cukup dikenal dan digemari oleh
masyarakat semenjak puisi ini muncul pada tahun 1943 sampai sekarang.Chairil Anwar sebagai
pengarang ingin menumbuhkan jiwa kepahlawanan, sehingga beliau memilih Diponegoro
sebagai judul puisinya.Semangat Pangeran Diponegoro dalam melawan penjajah pada saat itu
ingin dihidupkan kembali oleh Chairil Anwar.

Dalam puisi “Diponegoro” terdapat Dua belas makna konotasi yaitu pada kata pembangunan
yang mempunyai makna membangun semangat kemerdekaan. Hidup kembali mempunyai makna
semangat Pangeran Diponegoro, api mempunyai makna kekaguman, pedang mempunyai makna
bantuan militer, keris mempunyai makna bantuan doa, berselempang mempunyai makna
bertabur semangat, tak bergenderang-berpalu mempunyai makna tanpa senjata, berarti
mempunyai makna pengorbanan, api mempunyai makna semangat, punah mempunyai makna
berhenti, tercapai mempunyai makna kemerdekaan Indonesia, dan maju/serbu/serang/terjang
mempunyai makna melawan penjajah.

Jumlah baris dalam lirik puisi “Diponegoro” ini terdapat Dua puluh tiga baris yang terbagi
dalam sebelas bait. Kata dalam puisi ini berjumlah Tujuh puluh empat kata.Kata benda yang
terdapat dalam puisi ini berjumlah Lima belas, terdapat Dua puluh kata kerja.Kata sifat
berjumlah delapan, sedangkan untuk konjungsi hanya terdapat Tiga konjungsi. Rima akhir dalam
puisi ini dalam setiap baitnya menggunakan rima yang sama.

Anda mungkin juga menyukai