Anda di halaman 1dari 3

LK-1.

Format Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian
Pembelajaran pada salah satu kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan. Silakan ikuti
langkah berikut ini untuk membantu Anda dalam menuliskan Laporan Hasil Analisis
Penilaian Pembelajaran (LK-2).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang
pada langkah 7 MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Diharapkan pembelajaran
yang dipilih adalah pembelajaran yang direkam.
2. Bandingkan hasil penilaian pembelajaran (proses dan/atau hasil) siswa/i dengan
capaian pembelajaran yang Anda pilih.
3. Lakukan analisis terhadap penilaian yang telah dilaksanakan. Untuk analisis penilaian,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi hambatan
saat kegiatan penilaian berlangsung dengan teori yang dipelajari saat MK
Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
4. Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran pada PPL PPG Daljab diserahkan
sebanyak 1x untuk siklus 1 dan 1x untuk siklus 2.

Nama Mapel Bahasa Indonesia

Tempat Pelaksanaan SMAN 5 Tanjung Jabung Barat

Waktu Pelaksanaan Rabu, 15 November 2023

Nama Mahasiswa Ropingi, S.Pd.

Nama Guru Pamong Erlinawati Manurung, S.Pd.

Nama Dosen Wan Nurul Atikah Nst. M.Pd.

I. Deskripsi Kegiatan Penilaian


(Kegiatan apakah yang Anda lakukan untuk menilai proses dan/atau hasil pembelajaran
siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran berlangsung? Penilaian dapat berupa assessment
for learning, assessment as learning, atau assessment of learning)
Proses pembelajaran yang saya laksanakan di sekolah dengan menggunakan model
pembelajaran Project Based Learning (PjBL) merupakan teknik yang memberikan inovasi
dalam seni pengajaran. Peran guru dalam metode ini sebagai vasilitator yang memberikan
fasilitas terhadap siswa ketika mengajukan pertanyaan mengenai teori serta memberikan
motivasi terhadap siswa supaya aktif dalam pengajaran (Trianto, 2014:42). Menurut Yahya
Muhammad Mukhlis, model pembelajaran yang digunakan ini memberikan kesempatan pada
pendidik untuk mengendalikan penuh proses pengajaran yang berlangsung. Sistem
pengajaran yang diberikan memasukkan kerja proyek dalam prosesnya (dalam Trianto,
2014:42).
Model pengajaran project based learning seringkali disebut dengan metode pengajaran yang
menggunakan persoalan masalah dalam sistemnya dengan tujuan mempermudah siswa dalam
proses pemahaman serta penyerapan teori yang diberikan. Model tersebut menggunakan
pendekatan kontekstual serta menumbuhkan keahlian siswa dalam berpikir kritis. Sehingga
mampu mempertimbangkan keputusan paling baik yang diambil sebagai solusi penyelesaian
dalam permasalahan yang diterima. Mempertimbangkan baik buruknya suatu keputusan yang
digunakan sebagai solving juga termasuk dalam teori yang diberikan (Wena, 2010:145).Kerja
proyek seringkali diartikan sebagai kerja yang tersusun oleh beberapa tugas dan didasarkan
dengan pertanyaan serta permasalahan yang menuntut siswa cenderung berpikir kritis dalam
pencarian solusinya. Langkah penyelesaian masalah yang dilakukan oleh siswa dapat
dijadikan dasar dalam melakukan penilaian (Wena, 2010).
Langkah-langkah pembelajaran project based learning adalah:
1. Penentuan proyek
2. Perencanaan langkah-langkah penyelesaian proyek
3. Menyusun jadwal pelaksaan proyek
4. Penyelesaian Proyek dengan Fasilitas dan Monitoring Guru.
5. Penyusunan Laporan dan Presentasi/Publikasi Hasil Proyek
6. Evaluasi Proyek dan Proyek Hasil Proyek

II. Hasil dan Manfaat Penilaian


(Bagaimana hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang Anda lakukan? Apakah
ada manfaat yang dirasakan siswa/i untuk meningkatkan kemampuan sikap, pengetahuan
dan/atau keterampilan terhadap topik yang diajarkan? Apakah hasil penilaian
menggambarkan pencapaian tujuan pembelajaran yang Anda tetapkan? Kaitkan
penjelasan Anda dengan materi yang dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat
Pembelajaran)
Hasil dari penilaian yang di peroleh menunjukkan hampir 80% peserta didik mencapai tujuan
pembelajaran yang di harapkan.yaitu Mengembangkan dan Memperagakan argumen pro
dan kontra berdasarkan mosi yang telah dirumuskan berdasarkan fakta dan/atau kutipan
dengan bahasa yang baik dan benar. Adapun hasil penilaian ini sebagai bentuk evaluasi dan
refleksi guru untuk perbaikan pembelajaran berikutnya sehingga motivasi peseta didik akan
terwujud melalui model pembelajaran Project Based Learning (PjBL).

III. Tantangan Kegiatan Penilaian


(Apakah yang menjadi tantangan Anda saat kegiatan penilaian berlangsung? Apakah
hasil penilaian menggambarkan penilaian yang komprehensif? Mengapa dan kaitkan
alasan Anda dengan materi dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)
Yang menjadi tantangan saat melakukan penilaian adalah, masih ada kelompok peserta didik
yang tidak mampu Mengembangkan dan Memperagakan argumen pro dan kontra
berdasarkan mosi yang telah dirumuskan berdasarkan fakta dan/atau kutipan dengan bahasa
yang baik dan benar sehingga masih belum 100 % siswa dengan benar dalam mengerjakan
tugas secara tanggung jawab sehingga guru melakukan pendampingan agar mereka semua
mengerjakan LKPD yang telah dibagikan dengan benar, sehingga secara keseluruhan
penilaian belum maksimal secara keseluruhan.

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi pada
kegiatan penilaian? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada
MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)
Solusi yang dilakukan dengan melakukan penilaian secara berkala, dan menggali kepada
peserta didik apa yang menjadi penyebab siswa yang belum bisa memahami esensi debat dan
mengkonstruksi debat dengan baik, seterusnya melalui pengamatan maupun penilaian
kelompok yang ada, sehingga peserta didik yang belum maksimal mengerjakan dan
memperoleh hasil yang belum baik dapat di bantu dengan penilaian yang lainnya misalnya
dengan remedial.

V. Rencana Tindak Lanjut


(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) Anda untuk menjadikan kegiatan dan hasil penilaian
sesuai dengan tujuan pembelajaran dan pendekatan/metode/strategi pembelajaran
berikutnya?)
Rencana tindak lanjut yang akan saya lakukan adalah di pertemuan berikutnya, saya akan
membuat jenis penilaian yang lebih variatif, seperti penilaian diri sendiri dan orang lain,
sehingga penilaian tersebut dapat mengakomodir seluruh penilaian peserta didik. Dan saya
sebagai guru akan mencari berbagai jenis sumber penilaian yang dapat memenuhi
kebutuhan peserta didik serta tidak lupa untuk berkoordinasi dengan rekan guru yang lain
yang memang berpengalaman di bidangnya sehingga hasilnya sesuai dengan harapan
tujuan pembelajaran yaitu siswa mampu memahami esensi dan mengonstruksi teks debat
dengan baik.

Daftar Pustaka
Adnyani, N. K. M., Pudjawan,.K., & Japa, I. G. N. (2020). Motivasi.dan.Hasil Belajar IPA
dalam.Pembelajaran.Scramble Berbantuan Kartu.Pertanyaan. Jurnal Ilmiah
Sekolah.Dasar, 4(2), 270. https://doi.org/10.23887/jisd.v4i2.25622
Andari, I. A. K. M. L., Darsana, I. W., & Asri, A. S. (2019). Pengaruh.Model.Problem
Based Learning (PBL) .Berbasis Portofolio.Terhadap.Hasil Belajar IPS.
International Journal of Elementary Education, 2(2), 70.
https://doi.org/10.23887/jet.v2i2.16184
Angela, T. (2014). Challenges to.Meaningful Learning in.Social Studies – The Key
Competences as an.Opportunity to.Students’ Active Participation. Procedia -
Social and Behavioral Sciences, 128, 192–197.
https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.03.142

Tanjung Jabung Barat, 15 Oktober 2023

Dibuat oleh Disetujui oleh

(Ropingi, S.Pd.) (Erlinawati Manurung, S.Pd.)

Anda mungkin juga menyukai