(CERITA FANTASI)
KELAS VII
SEMESTER
GANJIL
RPP
BAHAN AJAR
LKPD
MEDIA
INSTRUMEN PENILAIAN
Disusun oleh :
(RPP)
4.3 Menceritakan kembali isi teks 4.3.1 Menganalisis unsur-unsur teks narasi
narasi (cerita fantasi) yang didengar (cerita fantasi) dengan baik
dan dibaca
Nilai karakter yang diharapkan
- Rasa syukur kepada Tuhan yang maha Esa
- Kerjasama
- Percaya diri
- Jujur
- Disiplin
- Saling menghargai
- Bartanggung jawab
- Kreatif
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran Problem Based Learning (PBL),
1. peserta didik dapat menemukan unsur-unsur pembangun teks narasi dengan baik
2. peserta didik dapat menganalisis kembali teks narasi (cerita fantasi) dengan baik
D. Materi Pembelajaran
1. Pengetahuan
Unsur-unsur teks narasi (cerita fantasi)
2. Keterampilan
Praktik menceritakan kembali teks narasi (cerita fantasi) yang telah dibaca atau didengar
3. Materi Pembelajaran Remedial
Menganalisis ciri dan unsur cerita fantasi
F. Media Pembelajaran
a. Media : - Teks Cerita Fantasi
- Video cerita fantasi https://www.youtube.com/watch?v=neUiH5Z8 RCU
Kekuatan Ek or Biru Nataga
- Video cerita fantasi https://www.youtube.com/watch?v=Qe -
KY0OmzEE&t=30 8s
- Powerpoint Materi Pembelajaran
b. Alat : - LKPD
- Spidol
- Papan Tulis
- Laptop
- Infokus
- Speaker kecil
G. Sumber Belajar
a. Buku siswa kelas 7: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Buku Siswa Bahasa
Indonesia SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
b. Buku guru kelas 7: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017).
Buku guru Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
c. Video cerita fantasi https:// www.youtube.com/watch?v=neUiH5Z8RC U Kekuatan
Ekor Biru Nataga
d. Video cerita fantasi https://www.youtube.com/watch?v=Qe -
KY0OmzEE&t=30 8s
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Alokasi
Bagian Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi salam hormat kepada peserta didik, 12 menit
Apresepsi dan berdoa, dan mengondisikan ruang kelas
Motivasi 2. Guru mengecek kehadiran peserta didik
3. Guru menyampaikan materi teks
narasi (cerita fantasi) yang akan dipelajari.
4. Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran dan
manfaat menguasai materi pembelajaran.
5. Peserta didik menyimak pokok-pokok/cakupan materi
pembelajaran
Kegiatan Inti Mengamati 60 menit
●. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru tentang
Langkah 1. unsur-unsur pembangun teks narasi dengan teliti.
Orientasi Peserta Pserta didik mengamati video cerita Fantasi dengan judul “Kekuatan
Didik pada Masalah Ekor Biru Nataga” dengan cermat dan bertanggung jawab
Langkah2. Menanya
Mengorganisasikan ● Peserta didik dan guru bertanya jawab berkaitan dengan
peserta didik untuk unsur pembangun teks narasi dengan
belajar percaya diri dan bertanggung jawab
Langkah 3. Mengumpulkan Informasi
Guru menyelidiki ● Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompk, setiap
siswa secara kelompok beranggotakan 4-5 orang
individu maupun ● Bersama kelompok peserta didik menemukan unsur-unsur
kelompok pembangun teks narasi (cerita fantasi) dengan baik
Mengasosiasi
Langkah 4.
Guru ● Peserta didik berdiskusi terkait unsur-unsur teks cerita narasi
mengembangkan dengan saling menghargai disiplin dan bertanggung jawab
informasi dan Mengomunikasikan
berdiskusi untuk ● Peserta didik menuliskan kembali cerita fantasi yang
menemukan solusi telah disimak menggunakan bahasa sendiri dengan
penyelesaian bahasa yang santun.
masalah
Kreativitas
Langkah 5. ● Guru dan peserta didik menarik kesimpulan tentang point-point
Menganalisis dan penting dalam pembelajaran yang telah dilakukan.
mengevaluasi proses Peserta didik menyusun teks narasi
pemecahan masalah
8 Menit
Kegiatan Penutup - Refleksi dan aksi
a. Guru melakukan Tanya jawab untuk mengetahui
keberhasilan proses pembelajaran dengan mengajukan
beberapa pertanyaan serta mendalaminya: misalnya
- Apakah PBM Kita hari ini berjalan baik atau kurang
baik?
- Apakah materi yang di pelajari hari ini dapat dipahami
dengan cukup baik?
- Bagaimana perasaan kalian setelah mengikuti
pembelajaran hari ini?
b. Aksi
-Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang
point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan
- Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
- peserta didik menyimak informasi tentang rencana
tindak lanjut bagi peserta didik yang belum tuntas diberikan
remedial dan bagi siswa yang tuntas diberikan pengayaan
- Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran pertemuan
berikutnya
- Guru dan peserta didik mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan doa
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Sikap (Spiritual dan Sosial) : Pengamatan Sikap
b. Pengetahuan : Tes tertulis
c. Keterampilan : Penilaian produk
2. Bentuk Instrumen
a. Sikap : Pengamatan
b. Pengetahuan : Uraian
c. Keterampilan : Laporan tertulis
3. Instrumen Penilaian
a. Penilaian Sikap (Terlampir)
b. Penilaian Pengetahuan (Terlampir)
c. Penilaian Keterampilan (Terlampir)
J. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD-nya belum
tuntas.
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching
(klasikal), tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial dilakukan sebanyak tiga kali dan apabila setelah tiga kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.
K. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut.
a. Peserta didik yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
b. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan.
4.3 Menceritakan kembali isi teks narasi 4.3.1 Menganalisis unsur teks narasi (cerita
(cerita fantasi) yang didengar dan fantasi) secara tulis atau lisan
dibaca
Tujuan Pembelajaran :
Melalui kegiatan pembelajaran Problem Based Learning (PBL),
1. peserta didik dapat menemukan unsur-unsur pembangun teks narasi dengan baik
2. peserta didik dapat menganalisis teks narasi (cerita fantasi) dengan baik
Petunjuk Belajar :
Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan pembelajaran pada bahan ajar kali
ini.
1. Bacalah dengan cermat berbagai materi yang terdapat pada bahan ajar ini agar dapat
memahami setiap konsep yang disajikan.
2. Berilah tanda-tanda tertentu dan catatan khusus bagian-bagian yang dianggap penting.
3. Mengaitkan konsep-konsep baru dengan konsep-konsep lain yang telah dipelajari
sebelumnya.
4. Menghubungkan berbagai konsep tersebut dengan berbagai kegiatan pembelajaran sehingga
dapat memahami dam menjelaskan manfaat konsep tersebut dalam proses pembelajaran.
5. Buatlah rangkuman setelah selesai membaca materi ajar ini. Tidak perlu melihat rangkuman
yang sudah ada dalam modul ini.Rangkuman yang terdapat dalam bahan ajar ini digunakan
sebagai pembanding.
6. Untuk mengetahui penguasaan materi yan telah dibaca, kerjakan tugas atau latihan yang
terdapat pada bahan ajar ini. Kerjakan dengan sungguh- sungguh tanpa melihat kunci jawaban
terlebih dahulu. Setelah selesai mengerjakan, boleh mencocokkan dengan kunci jawaban.
Materi:
d. Latar
Latar adalah segala keterangan, petunjuk, pengacuan yang berkaitan dengan waktu, ruang,
suasana, dan situasi terjadinya peristiwa dalam cerita. Latar dapat dibedakan sebagai berikut:
1) Latar tempat, mengacu pada lokasi terjadinya peristiwa yang diceritakan
dalam sebuah cerita.
2) Latar waktu, berhubungan dengan masalah ‘kapan’ terjadinya peristiwa- peristiwa yang
diceritakan dalam sebuah cerita.
3) Latar Suasana, adalah penjelasan mengenai suasana pada saat peristiwa terjadi. Latar
suasana dapat berupa suasana menegangkan, lucu, bahagia, sedih, haru ataupun duka.
4) Latar sosial, mengacu pada hal-hal yang berhubungan dengan perilaku sosial masyarakat di
suatu tempat yang diceritakan dalam karya fiksi. Latar sosial bisa mencakup kebiasaan
hidup, adat istiadat, tradisi, keyakinan, pandangan hidup, cara berpikir dan bersikap, serta
status sosial.
e. Sudut pandang
Sudut pandang (point of view) yaitu posisi pengarang dalam membawakan cerita. P osisi
pengarang ini terd iri atas dua macam, yaitu:
1) Berperan langsung sebagai tokoh yang terlihat dalam cerita yang bersangkutan.
2) Hanya sebagai pihak ketiga yang berperan sebagai pengamat.
f. Amanat
Amanat adalah ajaran moral atau pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang melalui
karyanya. Sebagaimana tema, amanat dapat disampaikan secara implisit yaitu dengan cara
memberikan ajaran moral atau pesan dalam tingkah laku atau peristiwa yang terjadi pada
tokoh menjelang cerita
berakhir, dan dapat pula disampaikan secara eksplisit yaitu dengan penyampaian seruan,
saran, peringatan, nasehat, anjuran, atau larangan yang berhubungan dengan gagasan
utama
MEDIA PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMP Negeri Tobala
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Materi Pokok : Teks Narasi (Cerita Fantasi)
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit (1 x Pertemuan)
4.3 Menceritakan kembali isi teks 4.3.1 Menganaalisis kembali unsur teks narasi
narasi (cerita fantasi) yang didengar (cerita fantasi) secara tulis atau lisan
dan dibaca
Tujuan Pembelajaran :
Melalui kegiatan pembelajaran Problem Based Learning (PBL),
1. peserta didik dapat menemukan unsur pembangun teks narasi (cerita fantasi)
2. peserta didik dapat menganalisis kembali teks narasi (cerita fantasi) dengan baik.
Jenis Media yang Dikembangkan Video
dan Bahan dan Alat
Laptop, Proyektor
Tujuan Penggunaan Media
1. Mempermudah dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran
2. Peserta didik lebih fokus terhadap pembelajaran
3. Penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan
4. Efesiensi waktu dan tenaga
5. Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa
6. Mengubah peran pendidik ke arah yang lebih postif dan produktif
Lampiran:
1. Video
a. Video cerita fantasi https://www.youtube.com/watch?v=neUiH5Z8RC U Kekuatan Ekor
Biru Nataga
b. Cerita pendek “Sabda Alam” https://www.youtube.com/watch?v=Qe -
KY0OmzEE& t=308s
2. Bahan Ajar
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
A. Identitas
Nama Kelompok : Melati
Kelas : VII
B . Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
1.peserta didik dapat menemukan unsur pembangun teks narasi dengan baik
2.peserta didk dapat menganalisis teks narasi (cerita fantasi) secara tulis atau lisan.
E. Petunjuk
Sebelum menemukan unsur pembangun teks narasi dan menganalisis teks narasi secara tulis atau
lisan, bacalah langkah- langkah kerjanya.
F. Langkah-langkah
1. Simaklah video cerita fantasi yang ditayangkan.
2. Menemukan unsur pembangun teks narasi (Cerita Fantasi)
3. Menganalisis kembali video cerita fantasi yang telah disimak secara tulis atau lisan.
4. Tuliskan jawaban kalian pada kolom dibawah ini!
Instrumen Penilaian
a. Menemukan unsur pembangun teks narasi (Cerita Fantasi)
No Unsur-unsur Teks Narasi Keterangan
1 Tema
2 Tokoh
3 Penokohan
4 Alur
5 Setting / latar
6 Sudut pandang
7 Amanat
Pedoman Penskoran
No Deskripsi Skor
1 • Siswa mampu mengindentifikasi tema yang sesuai 6
• Siswa mampu mengindentifikasi tema namun kurang sesuai 3
• Siswa mampu mengindentifikasi tema namun tidak sesuai 1
Skor maksimal 50
Instrumen Penilaian
……………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
…………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………
Pedoman Penskoran
No Aspek Penilaian Skor
1 Logis 50
2 Keruntutan/sitematis 50
Pedoman Penskoran:
Jumlah skor perolehan
Nilai = x 100%
Jumal skor maksimal
PARAF
NILAI
GURU
INSTRUMEN PENILAIAN
Satuan Pendidikan : SMP Negeri Tobala
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Materi Pokok : Teks Narasi (Cerita Fantasi)
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit (1 x Pertemuan)
Tujuan Pembelajaran :
Melalui kegiatan pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
1. peserta didik dapat menemukan unsur pembangun teks narasi (cerita fantasi)
2. peserta didik dapat menganalisis teks narasi (cerita fantasi) secara tulis atau lisan.
A. Penilaian Sikap
Instrumen Penilaian Sikap Spiritual
No Nama Berdoa dengan khusyu Bersyukur Jumlah Ket
Siswa Skor
1 2 3 4 1 2 3 4
Siswa
1 2 3 4 1 2 3 4
Rubrik Penilaian Sikap Sosial
(Kerjasama) Rubrik Skor
3
Sering bekerja sama dengan baik dan tidak pernah menimbulkan
permasalahan.
Rubrik Skor
Pedoman Penskoran:
Jumlah skor perolehan
Nilai = x 100
Jumal skor maksimal
B. Penilaian Pengetahuan
Kisi-kisi Pengetahuan
Kompetensi Jenis
Indikato Indikator Soal Soal
Dasar r Soal
Soal:
1. Tuliskan unsur-unsur teks narasi dalam video cerita fantasi yang disajikan!
2. C e r i t a k a n kembali isi cerita yang ditayangkan dengan menggunakan bahasa sendiri !
Instrumen Penilaian
1. Menemukan unsur pembangun teks narasi (Cerita Fantasi)
2 Tokoh
3 Penokohan
4 Alur
5 Setting / latar
6 Sudut pandang
7 Amanat
Pedoman Penskoran
No Deskripsi Skor
1 • Siswa mampu mengindentifikasi tema yang sesuai 6
• Siswa mampu mengindentifikasi tema namun kurang sesuai 3
• Siswa mampu mengindentifikasi tema namun tidak sesuai 1
2 • Siswa mampu mengindentifikasi tokoh yang sesuai 7
• Siswa mampu mengindentifikasi tokoh namun kurang sesuai 4
• Siswa mampu mengindentifikasi tokoh namun tidak sesuai 1
3 • Siswa mampu mengindentifikasi penokohan yang sesuai 7
• Siswa mampu mengindentifikasi penokohan namun kurang sesuai 4
• Siswa mampu mengindentifikasi penokohan namun tidak sesuai 1
4 • Siswa mampu mengindentifikasi alur yang sesuai dengan 7
• Siswa mampu mengindentifikasi alur namun kurang sesuai 4
• Siswa mampu mengindentifikasi alur namun tidak sesuai 1
5 • Siswa mampu mengindentifikasi latar yang sesuai 7
• Siswa mampu mengindentifikasi latar namun kurang sesuai 4
• Siswa mampu mengindentifikasi latar namun tidak sesuai 1
6 • Siswa mampu mengindentifikasi sudut pandang yang sesuai 8
• Siswa mampu mengindentifikasi sudut pandang namun kurang sesuai 5
• Siswa mampu mengindentifikasi sudut pandang namun tidak sesuai 1
7 • Siswa mampu mengindentifikasi amanat yang sesuai 8
• Siswa mampu mengindentifikasi amanat namun kurang sesuai 5
• Siswa mampu mengindentifikasi amanat namun tidak sesuai 1
Skor maksimal 50
Instrumen Penilaian
……………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………
……
Pedoman Penskoran
No Aspek Penilaian Skor
1 Logis 50
2 Keruntutan/sitematis 50
PARAF
NILAI
GURU