Anda di halaman 1dari 11

MODUL AJAR

BAHASA JAWA

Nama Sekolah : MTs Al-Aziz


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Fase/Kelas/Semester : D/7/1
Materi : Cerita Pengalaman
Pokok Bahasan : Menyajikan cerita pengalaman dengan unggah-ungguh basa
Alokasi Waktu : 2JP @40 menit

A. Kompetensi awal (Mater i Prasyarat)


Kompetensi awal yang dimiliki peserta didik untuk mencapai tujuan pada pembelajaran ini
adalah :
● Peserta didik mampu menemukan ide pokok teks certa pengalaman peserta didik mampu
menganalisis ciri-ciri cerita rakyat
● peserta didik menulis cerita pengalaman menggunakan kosa kata yang indah dan santun.

B. Profil Pelajar Pancasila yang dikembangkan


1. Bernalar Kritis : Mengartikan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks cerita pengalaman
Menganalisis unsur intrinsik dalam cerita rakyat serta menanggapi pertanyaan kata sulit
dalam jelajah tembung ketika diskusi kelas dan kerja kelompok.
2. Kreatif : Menemukan simpulan dari cerita pengalaman yang dibaca
3. Mandiri : Mampu menyelesaikan soal dengan cara mandiri
4. Berkebinekaan global : memunculkan sikap toleransi terhadap teman yang berbeda budaya,
tradisi, dan keyakinan.

C. Sarana dan Prasarana (Media Pembelajaran)


1. Gambar
2. Video
3. HP
4. LKPD
5. Buku guru
6. Buku peserta didik
7. Spidol

D. Target Peserta Didik

PA
Pada kelas yang bersifat heterogen, terdapat peserta didik dengan berbagai macam
kompetensi yang tidak mungkin sama antara peserta didik satu dengan yang lainnya. Ada
yang mengalami kesulitan, ada yang mampu menguasai topik pembelajaran, dan ada yang
memiliki kecepatan belajar. Untuk menindak lanjuti berbagai macam kompetensi peserta
didik maka kelas menerapkan pembelajaran berdeferensiasi
a. Penanganan untuk peserta didik yang mengalami kesulitan belajar, guru dapat
menerapkan pembelajaran dengan Teknik bimbingan individua tau menggunakan tutor
sebaya untuk membimbing peserta didik sehingga dapat mencapai capaian pembelajaran.
b. Penanganan peserta didik yang mampu menguasai pembelajaran dapat memberdayakan
untuk menjadi tutor sebaya untuk peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
c. Penanganan untuk peserta didik yang memiliki kecepatan belajar, guru dapat
memberdayakan mereka menjadi tutor sebaya atau memberikan pengayaan yang
bersumber dari sumber belajar yang beragam

E. Model Pembelajaran
Cooperative learning tipe jigsaw

F. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menemukan ide pokok teks cerita pengalaman dengan berdiskusi
2. Peserta didik mampu mengartikan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks cerita
pengalaman dengan kamus unggah-ungguh basa
3. peserta didik menulis cerita pengalaman menggunakan kosa kata yang indah dan santun.

G. RencanaAsesmen
1. Formatif :
a. Awal Pembelajaran : Soal materi prasyarat
- Kemarin kita telah mempelajari cerita pengalaman pribadi, masih ingatkah
kaliyan dengan jenis-jenis pengalaman? Jika masih ingat coba sebutkan dan
jelaskan!
b. Proses pembelajaran : Observasi selama kegiatan pembelajaran berlangsung
Lembar Observasi (LO) Berilang tanda check list pada pernyataan sikap peserta
didik di bawah ini!
Sikap Capain
Belum memadai Sudah memadai
Kerja sama
Teliti
Tanggung jawab
Komunikasi

PA
Berani berpendapat
Menghargai teman

2. Sumatif :
Soal studi kasus dan soal terapan (Soal Terlampir)

H. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


1. Peserta didik mampu menemukan ide pokok teks cerita pengalaman dengan berdiskusi
2. Peserta didik mampu mengartikan kata-kata sulit yang terdapat dalam teks cerita
pengalaman dengan kamus unggah-ungguh basa
3. peserta didik menulis cerita pengalaman menggunakan kosa kata yang indah dan santun.

I. Pemahaman Bermakna
Setelah mempelajari modul ajar ini, peserta didik akan memperoleh pelajaran yang sangat
bermakna yang dapat di implementasikan dalam kehidupan nyata, baik di rumah maupun di
masyarakat seperti:
- Peserta didik dapat menyampaikan pengalaman pribadinya yang menyenangkan, lucu,
atau menyedihkan mengenai pengalaman pribadi.
- Peserta didik mampu menggunakan Bahasa Jawa dengan baik dan benar, ketika mereka
berlatih menceritakan kembali cerita pengalaman pribadi.

J. Berdiferensiasi:
a. Konten : Bagi peserta didik yang belum memahami materi prasyarat dan peserta didik
yang sudah siap belajar materi
b. Proses : Bagi peserta didik yang belum memahami materi prasyarat akan mendapatkan
porsi lebih dari guru sebagai mentor,sementara bagi peserta didik yang sudah siap belajar
akan melakukan pembelajaran secara berkelompok dengan peran guru sebagai fasilitator
c. Produk :
Kelompok A (Mampu menemukan ide pokok dalam cerita pengalaman)
Kelompok B (Mampu membuat glosarium dengan aktivitas mengartikan kata-kata sulit)
Kelompok C (Mampu menyajikan cerita rakyat dengan bahasa Jawa yang indah dan
santun dalam bentuk video)

K. Internalisasi :
a. Sekolah Adiwiyata : menceritakan pengalaman pribadi merawat tanaman dan menjaga
kearifan lokal
b. Anti perundungan : membantu peserta didik yang kesulitan dalam mengerjakan soal, tanpa
merendahkan

PA
c. Toleransi : saling menghargai hasil pekerjaan peserta didik
d. Digitalisasi sekolah : guru mengajar memanfaatkan HP dan LCD

L. Pertanyaan Pematik
1. Pernahkan kamu mengalami cerita yang lucu ?
2. Peritiwa apa yang membuatmu sedih sampai saat ini ?

M. Persiapan Pembelajaran
a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan kondisi kelas kondusif dan bersih
c. Mempersiapkan bahan tayang
d. Mempersiapkan lembar kerja peserta didik (LKPD)

N. Langkah-Langkah
Pembelajaran
Aktivitas Awal:

Membuka kelas dengan ucapan salam, berdoa kemudian menunjukan penguatan profil
pelajar pancasila, menanyakan kabar, mengecek kehadiran dan memotivasi peserta didik
untuk lebih giat belajar. Mengawali materi tentang cerita pengalaman pribadi yaitu dengan
menemukan ide pokok yang terdapat dalam cerita pengalaman,Tanya jawab dengan p
trtanyaan misalnya peserta didik diminta menganalisis isi cerita rakyat dan menceritakan
kembali cerita rakyat dengan kreatifitasnya. Guru menjelaskan capaian pembelajaran,
tujuan pembelajaran, teknik assesmen, pembagian kelompok, dan menjelaskan mekanisme
langkah-langkah kegiatan pembelajaran.
Aktivitas Inti:
Pertemuan 1

● Peserta didik memahami tentang jenis-jenis cerita pengalaman

● Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan guru perihal salah satu contoh jenis

cerita pengalaman yang diberikan guru secara mandiri/kelompok.

● Menemukan arti kata yang sulit yang terdapat pada jelajah kata

● Peserta didik diberikan LKPD untuk dikerjakan secara berkelompok untuk menentukan

simpulan dari isi cerita pengalaman yang diberikan oleh guru (pembelajaran
berdeferensiasi)

● Setelah selesai peserta didik melakukan presentasi secara bergantian

PA
● Peserta didik melakukan resensi terhadap apa yang mereka pelajari hari ini

● Guru memberi apresiasi kepada peserta didik yang berperan aktif dalam pembelajaran

Pertemuan ke -2

● Peserta didik memahami tentang isi dalam cerita pengalaman

● Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan guru perihal salah satu cerita

pengalaman yang diberikan guru secara mandiri/kelompok.

● Menemukan arti kata yang sulit yang terdapat pada jelajah kata

● Peserta didik diberikan LKPD untuk dikerjakan secara berkelompok untuk menceritakan

kembali cerita pengalaman yang menyenangkan, menyedihan, atau lucu dengan bahasanya
sendiri sesuai dengan kreativitasnya masing-masing. (pembelajaran berdeferensiasi)

● Setelah selesai peserta didik melakukan presentasi secara bergantian

● Peserta didik melakukan resensi terhadap apa yang mereka pelajari hari ini

● Guru memberi apresiasi kepada peserta didik yang berperan aktif dalam pembelajaran

Aktivitas Akhir:
1. Guru berama peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari “cerita
pengalaman pribadi”
2. Guru menyampaikan rencana pertemuan berikutnya.
3. Menutup pelajaran dengan mengucap salam.

O. Refleksi Guru dan Refleksi Peserta didik


1. Refleksi Guru
a. Apakah tugas yang diberikan dapat diselesaikan dengan baik oleh peserta didik ?
b. Perbaikan apa saja yang harus dilakukan untuk pembelajaran kali ini ?
c. Apakah kegiatan belajar berhasil ?
d. Apa yang menurutmu berhasil ?
e. Apa Langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar ?

2. Refleksi Peserta didik


a. Apakah kamu menyukai pembelajaran ini ?
b. Bagian mana menurut kamu yang mudah dalam pembelajaran topik ini ?
c. Bagian mana menurut kamu yang sulit dalam pembelajaran topik ini ?

PA
d. Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu ?
e. Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran yang sulit?

P. LAMPIRAN

LAMPIRAN 1
Lembar Kerja Peserta Didik Pertemuan Pertama

Wacanen salah siji jenis cerita pengalaman pribadhi ing ngisor iki!
Pengalaman Mudik

Jenengku Tirta. Ing tahun 2022 iki, aku mudik menyang Solo. Aku lan keluargaku kabeh
mangkat saka Semarang sedina sakdurunge Idulfitri. Jarak Semarang menyang Solo cedak, mung
udakara 60 km. Aku lan keluargaku lewat tol. Biasane waktu perjalanan dilakoni mung sekitar
rong jam. Nanging, amarga macet banget, perjalanan dilakoni watara limang jam. Ing perjalanan
arep menyang Solo, aku lan keluargaku mampir ing rest area lan POM bensin ping telu. Pas kui
isih poso, dadi awake dewe ora mampir maem. Awake dewe mung mampir leren lan isi bensin.
Wes limang jam perjalanan, akhire aku lan keluargaku tekan ing dalemipun eyang putri ing Solo.
Aku wis kangen banget eyang putri lan sedulur-sedulurku kabeh.

Dina iku uwis sore, dadi aku lan bapak ibu langsung resik-resi awak uga persiapan
takbiran ing kampung. Aku seneng banget amarga bisa melu takbiran keliling maneh ing Solo.
Sakwise takbiran aku langsung bali omah eyang lan turu risik ben sesuk isuk bisa tangi salat
Idulfitri. Aku lan keluargaku salat Idulfitri ing lapangan cedak dalemipun eyang. Bar kui, awake
dewe kabeh langsung nyuwun ngapura, urut saka sing tuwa ning sing luwih enom. Bar salam-
salaman banjur maem opor, rendang, lan sambel goreng ati gaweyan eyang, ibu, lan bulikku.
Nah, salah sawijining momen sing tak anti-anti sidane kedadean, yaiku silaturahmi kalian tonggo.
Para tangga pada mara ing omahe eyang kanggo silaturahmi. Aku bisa ketemu kanca-kanca
cilikku.

Sumber: https://www.sonora.id/read/423607458/4-contoh-cerita-pengalaman-pribadi-bahasa-
jawa-kunci-jawaban-pelajaran-bahasa-jawa?page=2

Sawise maca wacana ing dhuwur, wangsulana pitakon ing ngisor iki !

1. Apa irah-irahan wacan ing dhuwur?


2. Saka wacan ing dhuwur kalebu pengalaman pribadhi kang?
3. Sapa wae kang dadi paraga saka cerita ing dhuwur?
4. Apa isi saka wacan cerita pengalaman pribadhi ing dhuwur?

LEMBAR KERJA PERTEMUAN 2

PA
Akhire aku diidini manggon ing kos-kosan dening wong tuwaku ing semester tengah.
Amarga ing semester papat akeh kegiatan wengi sing kudu daklakoni. Sadurungé, aku ora tau
mlebu kos. Aku mesthi budhal saka omah dhewean numpak sepedha motor amarga omahku rada
adoh saka kampus. Kos-kosan sing dakpilih ora pati adoh saka kampus.
Mung butuh sepuluh menit yen mlaku. Aku kamar karo kancaku, jenenge Shahnaz. Senajan
beda jurusan nanging dadi akrab lan akrab. Sawise resik-resik barang-barangku, aku banjur
nglakokake kegiyatan kaya biasane. Aku kudu miwiti adaptasi. Pas Minggu, sepisan nginep ing
kost. Ing wayah wengi, aku tangi saka turu. Aku weruh memedi karo sirah tanpa awak nglayang
ing jejere lemariku. Aku wedi banget lan pengin njerit nanging ora bisa. Rasane swaraku kecepit
ing tenggorokan. Aku pengin nggugah Shafira, nanging tangan iki ora bisa obah.
Banjur aku mutusake kanggo nutup mripat lan ndedonga. Sawise aku mbukak mripatku,
alhamdulillah memedi wis ora ana. Banjur aku terus turu karo sholat. Aku rumangsa salah amarga
aku ora ndedonga sadurunge turu. Wiwit iku aku kerep ndedonga lan maca Al-Qur'an karo
Shahnaz supaya awake dhewe ora keganggu dening memedi sing dakdeleng

Sumber: https://www.celebrities.id/read/contoh-cerita-pengalaman-bahasa-jawa-zHd624?page=2
(diakses 15 Juli 2023)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK KELOMPOK A


Golekana ide pokok saka wacan cerita pengalaman ing dhuwur!

Ide pokok ......................................


......................................
......................................

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK KELOMPOK B

Gawenen glosarium kanthi nggoleki tembung-tembung koanggep angel banjur golekana tegese
saka wacan ing dhuwur!

No Tembung Tegese

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK KELOMPOK C

PA
Tulisen cerita pengalaman pribadi sing nate kok alami!, banjur gawenen video kanthi kreatifitasmu
dhewe-dhewe

Ringkesan Carita Pengalaman Pribadi

Q. Pengayaan dan Remidial


a. Materi Pembelajaran Remedial

⮚ Bagi peserta didik yang sudah mencapai indikator pembelajaran, dapat melanjutkan ke

bagian pengayaan. Pada kegiatan remidial guru ditantang untuk memberikan pemahaman
kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi dasar. Berikut ini alternatif cara
untuk memberikan remidi:
1. Meminta peserta didik untuk mempelajari kembali bagian yang belum tercapai
capaian pembelajarannya.
2. Meminta peserta didik untuk membuat rangkuman materi yang belum tercapai
capaian pembelajarannya.
3. Meminta peserta didik untuk bertanya kepada teman yang sudah tuntas tentang materi
yang belum tercapai capaian pembelajarannya.
4. Memberikan lembar kerja untuk dikerjakan oleh peserta didik yang belum tercapai
capaian pembelajarannya.
b. Materi Pembelajaran Pengayaan
Pengayaan biasanya diberikan segera setelah peserta didik diketahui telah mencapai
KKTP berdasarkan hasil formatif. Mereka yang telah mencapai KKTP berdasarkan hasil
Sumatif umumnya tidak diberi pengayaan. Pembelajaran pengayaan biasanya hanya
diberikan sekali, tidak berulangkali sebagaimana pembelajaran remedial. Pembelajaran
pengayaan umumnya tidak diakhiri dengan penilaian.

R. Materi Pembelajaran
MATERI
CERITA PENGALAMAN PRIBADI

A) Pengertian Cerita Pengalaman


Cerita pengalaman yaiku cerita kang dumadi ing sajroning wong kang bakal dieling-eling utawa
mlebu ing sajroning ati sanajan kedadeyan kuwi mau ing wektu kang wis suwe. .
B) Jenis Cerita Pengalaman

PA
● Cerita pengalaman kang nyenengake. Tuladha: Ketampa sekolahan favorit, oleh juwara, tuku pit

anyar

● Cerita pengalaman kang ora nyenengake. Tuladha: Banku nggembos, mabuk ana ing bis,

kecemplung kalen.

● Cerita pengalaman kang lucu

C) Unsur Cerita Pengalaman

● Paraga, yaiku lakon utawa tokoh kang ana ing cerita.

Paraga kaperang ana telu, yaiku antagonis kang asifat ala, protagonis kang asifat becik, lan
tritagonis kang asifat penengah.

● Penokohan, yaiku cara pengarang nggambarake sifat lan karakter tokoh utawa paraga

● Latar, keperang dadi telu, yaiku latar panggonan, latar wektu, lan latar suasana

● Alur, yaiku lumakuning carita (urut-urutaning cerita manut kedadeyan wektu). Alur kabagi dadi

telu, yaiku orientasi, komplikasi, lan resolusi

● Tema, yaiku wosing cerita utawa pokok cerita

● Lelewaning basa

● Amanat, yaiku pesan moral kang ditujokake marang wong kang maca.

● Sudut Pandang utawa point of view yaiku anggone pangripta manggonake utawa ndunungake

awake ing cerita. Pangripta bisa dadi tokoh utama ing cerita, dadi tokoh utawa paraga tambahan, lan
uga bisa dadi pihak ketiga

S. Glosarium

Alum Ora seger

Kawentar Terkenal
Komplikasi Alur dalam cerita yang mana tokoh telah menemui sebuah konflik
permasalahan
Lelewaning basa Gaya bahasa yang digunakan pengarang
Orientasi Alur cerita yang bermula dari pengarang mengenalkan tokoh
Program Rencana mengarep
Resolusi Sebuah penyelesaian dari permasalahan yang akan berakhir senang atau
sedih.

T. Daftar Pustaka

PA
Harjawiyana, Haryana & Supriya. 2009. Kamus Unggah-Ungguh Basa Jawa. Kanisius:
Yogyakarta.
Kalawarti Jaya Baya. 2014. Ariwarti Jayabaya: Surabaya
Suyono. 2013. Wursita Basa Kelas VII. Sahabat: Klaten
Sumber: https://www.celebrities.id/read/contoh-cerita-pengalaman-bahasa-jawa-zHd624?
page=2 (diakses 15 Juli 2023)

Mengetahui, Sragen, 17 Juli 2023


Kepala MTs Al-Aziz Guru Mata Pelajaran Bahasa Jawa

ABDUL AZIZ SP.d AFIDATUS SHOLIKHAH

PA

Anda mungkin juga menyukai