Anda di halaman 1dari 5

Petugas melakukan dokumentasi pada form SBAR

KOMUNIKASI EFEKTIF
Bagan Alir

No. Dokumen :
/ PKM SKW SLTN II
/2019
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/ 2
UPT. Puskesmas Ningsih Handayani, SKM
Singkawang Selatan II NIP.
1. Pengertian Komunikasi efektif adalah komunikasi yang dilakukan secara tepat waktu,
akurat, jelas dan mudah dipahami penerima sehingga dapat mengurangi
tingkat kesalahpahaman.
Komunikasi efektif dapat dilakukan dengan menggunakan Teknik SBAR
dan atau metode TBAK
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas untuk melakukan komunikasi dan pemberian
informasi yang efektif antar pemberi layanan kesehatan

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Singkawang Selatan II Nomor : / /2022


Tentang Sasaran Keselamatan Pasien di UPT. Puskesmas Singkawang
Selatan II
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien

5. Prosedur / Langkah- Langkah-langkah


langkah Prosedur Komunikasi antar petugas medis dengan menggunakan SBAR
a. Ucapkan salam sesuai waktu komunikasi
b. Bila komunikasi dilakukan melalui telpon, pastikan orang yang
dihubungi benar dengan mengkonfirmasi Namanya
c. Jelaskan situasi atau kondisi yang terjadi pada pasien
 Sebutkan identitas
 Sebutkan identitas pasien yang dilaporkan
 Jelaskan perubahan kondisi pasien yang diamati
berdasarkan pengamatan petugas, keluhan subyektif
pasien, atau perubahan tanda-tanda obyektif yang
ditemukan pada pasien
d. Jelaskan latar belakang medis yang berkaitan dengan situasi
tersebut
 Tanggal mula dirawat
 Diagnose awal
 Hasil pemeriksaan sebelumnya : pemeriksaan fisik,
lboratorium, dll
 Terapi obat-obatan atau Tindakan yang diberikan
sebelumnya
 Riwayat alergi obat (bila ada)
e. Sebutkan penilaian atas kondisi terkait dengan situasi tersebut
 Kemungkinan yang terjadi pada pasien terkait
perubahan kondisi yang ditemukan pada saat itu
 Tindakan yang sudah diambil terkait kondisi saat itu
f. Sebutkan rekomendasi tindak lanjut yang dianjurkan oleh dokter
pada saat itu, rekomendasi yang bisa dianjurkan antara lain :
 Permintaan untuk melihat pasien segera mungkin,
merujuk pasien atau menjelaskan kepada pasien atau
keluarga pasien terkait perubahan kondisi yang terjadi
 Permintaan pemeriksaan penunjang lain yang
diperlukan
 Permintaan perubahan terapi atau Tindakan lain yang
diperlukan
g. Petugas melakukan konfirmasi ulang instruksi yang diberikam
terkait penanganan pasien dengan metode Write, read, repeat,
back / reconfirm atau TBAK
h. Ucapkan terimakasih dan salam penutup
i. Petugas melakukan dokumentasi pada form SBAR

Petugas melakukan komunikasi via telpon dan memberi salam

6. Hal-hal yang perlu Identitas pasien harus benar


diperhatikan
7. Unit Terkait a. Ruang Pemeriksaan Umum
b. Ruang Laboratorium
c. Ruang pemeriksaan khusus
d. Ruang Periksaan ibu hamil, KB dan Anak
e. Ruang Tindakan Gawat Darurat
f. Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut
8. Dokumen Terkait Rekam Medis
9. Rekaman Historis Tanggal Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
Berlakukan
PERMINTAAN, PENERIMAAN, PENGAMBILAN DAN
PENYIMPANAN SPESIMEN

No. Dokumen :

No Revisi :

DAFTAR Tgl Terbit :


TILIK
Halaman :

UPT. Puskesmas
Singkawang Selatan II

No Tidak
Langkah kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah Pasien datang mendaftarkan diri di loket
pendaftaran puskesmas
2 Apakah Pasien menuju ruang pemeriksaan untuk
diperiksa dan bila di perlukan, di beri formulir
permintaan pemeriksaan laboratorium
3 Apakah Petugas menyerahkan formulir permintaan
pemeriksaan laboratorium kepada petugas
laboratorium
4 Apakah Petugas memeriksa identitas pasien apakah
sudah sesuai dengan yang tertulis di formulir
permintaan pemeriksaan laboratorium
5 Apakah Petugas mengambil spesimen
6 Apakah Petugas laboratorium memeriksa kesesuaian
antara spesimen yang diterima dengan formulir
permintaan pemeriksaan, spesimen yang tidak
sesuai dan tidak memenuhi syarat hendaknya
ditolak
7 Apakah Petugas laboratorium yang menerima
spesimen harus mengenakan jas laboratorium
8 Apakah Petugas laboratorium menganggap semua
spesimen infeksius dan menangani dengan
hati-hati
9 Apakah Petugas laboratorium membersihkan dan
mendesinfeksi meja penerimaan spesimen
setiap hari
10 Apakah Petugas melarang tamu/pasien menyentuh
barang apapun yang terdapat pada meja
dimana spesimen berada
11 Apakah Petugas laboratorium memberikan penjelasan
kepada pasien mengenai persiapan dan
tindakan yang hendak dilakukan
12 Apakah Petugas laboratorium melakukan pengambilan
spesimen sesuai SOP yang berlaku
13 Apakah Petugas laboratorium menyimpan beberapa
spesimen yang tidak langsung
14 Apakah Petugas laboratorium menyimpan spesimen
15 Apakah Petugas laboratorium memperlakukan setiap
spesimen sebagai bahan infeksius
16 Apakah Petugas mengumpulkan spesimen darah pada
wadah yang memiliki konstruksi baik
17 Apakah Petugas laboratorium mengumpulkan
spesimen dengan hati-hati guna menghindari
pencemaran dari luar laboratorium
18 Apakah Petugas laboratorium memproses spesimen
darah dan cairan tubuh harus menggunakan
sarung tangan dan masker
19 Apakah Petugas laboratorium memproses spesimen
darah dan cairan tubuh harus menggunakan
sarung tangan dan masker
20 Apakah Petugas laboratorium mencuci tangan dan
mengganti sarung tangan setelah memproses
specimen

CR: …………………………………………%.

Singkawang ,………………………

Pelaksana/ Auditor

(………………………………)

Anda mungkin juga menyukai