UJIAN TENGAH SEMESTER

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA INOVATIF

Nama : Zainal Fuad

NIM : 2220132310004
1. Berdasarkan hasil diskusi dengan dosen pembimbing Anda, tuliskan rencana judul proposal tesis Anda?
Jawaban:
Judul proposal tesis saya adalah “modul IPA PjBL-STEAM bermuatan kearifan lokal sasirangan warna alam untuk meningkatkan
literasi sains dan cinta budaya”.
2. Berdasarkan judul tersebut, tuliskan apakah masalah dan solusi yang Anda pilih
Jawaban:
Masalah: literasi sains dan cinta budaya
Solusi: modul IPA bermuatan kearifan lokal sasirangan warna alam dengan setting pembelajaran project based learning dan
pendekatan science, technology, engineering, art, and mathematics.
3. Matrik Rencana Penelitia
Solusi* Kompetensi yang Dukungan Teoritik*** Dukungan
Aktivitas Guru Aktivitas Siswa Dilatihkan** Empirik****
1. Penentuan 1.Menemukan Mengidentiftikasi Behavioristik memberikan Model
pertanyaan informasi tentang pendapat ilmiah pandangan bahwa apa yang pembelajaran
mendasar suhu dan kalor yang valid diberikan guru adalah stimulus, apa berbasis masalah
melalui modul (Science) yang dihasilkan peserta didik dengan kearifan
merupakan respon. Semuanya harus local berorientasi
dapat diukur dan dapat diamati isu social saintifik
(Ertmer & Newby,1993). lebih efektif dalam
Orientasi: Peserta didik diberikan meningkatkan
kesempatan untuk mengembangkan literasi lingkungan
motivasi dalam mempelajari suatu dan pemahaman
topic dengan memberi kesempatan konseptual (Lubis,
melakukan observasi. Suryadarma, Paidi,
& Yanto, 2022)
 Melakukan Belajar dilakukan dengan usaha aktif Pengetahuan
penelusuran pesert didik untuk mencari kearifan lokal perlu
literature yang pengalaman, mencari informasi, diintegrasikan
efektif termasuk memecahkan masalah, mencermati dalam proses
teknologi yang lingkungan. pembelajaran IPA
berkaitan dengan untuk
suhu dan kalor meningkatkan
(Technology) pemahaman siswa
terhadap materi
pembelajaran yang
berkaitan dengan
lingkungan sekitar
(Abah, 2015)
2. Menyusun 2.membentuk Teori kognitif memberikan gambaran Kearifan lokal yang
rencana kelompok kerja, bahwa ilmu pengetahuan dibangun ada di sekitar siswa
pengerjaan menetapkan dalam diri seeorang melalui proses dapat membantu
proyek perencanaan proyek interaksi yang berkesinambungan siswa memahami
yang akan dengan lingkungan (Siregar & hubungan dunia
dikerjakan Hartini,2010) kehidupannya
dengan apa yang
dipelajarinya dalam
sains (Meliono,
2011).
3. Membuat jadwal 3.berpartisipasi Menurut psikologi kognitif, belaajr Lubis, Suryadarma,
aktivitas dalam membagi dipandang sebagai usaha untuk Paidi, & Yanto
tahap kegiatan yang mengerti sesuatu. Usaha itu dilakukan (2022)
direncanakan dalam secara aktif oleh peserta didik pengintegrasian
rentang waktu kearifan lokal
(Engineering) sebagai sumber
belajar dapat
melestarikan
pengetahuan
kebudayaan lokal
 dan membantu
siswa memahami
pembelajaran
melalui dunia
nyata.
4. Memonitor Mengerjakan Memahami elemen- Teori behavioristic yang memandang Salah satu cara
perkembangan proyek (Art) dan elemen desain bahwa individu sebagai makhluk yang efektif adalah
proyek mengamati berbagai penelitian reaktif yang memberi respon terhadap dengan menjadikan
fenomena saintifik Membuat grafik lingkungan (Schunk,1986). kearifan lokal
yang terjadi dalam secara tepat dari Teori konstruktivisme menekankan sebagai mata
proses pembuatan data bahwa intelegensi manusia berasal pelajaran di
kain sasirangan Memecahkan dari masyarakat, lingkungan dan sekolah (Sagala,
pewarna alam masalah budayanya. 2010)
Melakukan menggunakan
perhitungan keterampilan
matematis terkait kuantitatif
suhu dan kalor Memahami dan
(Mathematics) menginterpretasikan
statistic dasar
5. Melakukan Melakukan Melakukan Proses belajar terjadi saat Pendekatan STEM
assessment penilaian terhadap inferensi, prediksi, pengetahuan baru hadir untuk berfungsi untuk
terhadap hasil hasil temuan dalam dan penarikan melengkapi atau mengganti membangun
proyek yang proyek yang kesimpulan pengetahuan dan pengalaman lama keterhubungan
diselesaikan dilakukan hingga berdasarkan data dan akan diyakini untuk ke depan. antara kegiatan
membuat kuantitatif Penggunaan ide baru dalam setiap inkuiri ilmiah
kesimpulan dari situasi yaitu ide atau pengetahuan dengan
data yang yang telah terbentuk perlu kemampuan
dikumpulkan diaplikasikan pada berbagai macam merumuskan
situasi pertanyaan
penelitian yang
dicari jawabannya
melalui
penyelidikan
 ilmiah yang
melibatkan siswa
dalam proses
desain teknik untuk
pemecahan
masalah (Rosana,
Kadarisman,
Purwanto & Sari,
2021).
6. Mengevaluasi Memaparkan Belajar adalah aktivitas mimetic Pembelajaran
kegiatan kendala yang yang menuntut peserta didik berbasis STEM
pembelajaran dihadapi dan makna mengungkapkan kembali akan membentuk
yang diperoleh pengetahuan yang sudah dipelajari karakter peserta
dalam pembelajaran dalam bentuk apapun, baik berupa didik yang mampu
laporan, kuis, atau tes (Schunk, mengenali sebuah
2012). konsep atau
Review: dalam mengaplikan pengetahuan
pengetahuan, gagasan yang ada perlu (science) dan
direvisi dengan menambahkan atau menerapkan
mengubah. pengetahuan
tersebut dengan
keterampilan
(technology) yang
dikuasainya untuk
menciptakan atau
merancang suatu
cara (engineering)
dengan analisa dan
berdasarkan
perhitungan data
matematis (math)
dalam rangka
memperoleh solusi
atas penyelesaian
sebuah masalah
sehingga pekerjaan
manusia menjadi
lebih mudah
(Triana et al., 2020;
Utami et al., 2018).