Nim : 855757524
SOAL
1. Untuk mencapai keunggulan yang dicita-citakan, banyak pendekatan yang dapat dilakukan
salah satunya apa yang dipaparkan oleh Salisbury (1996) yaitu tentang Five Technologies
untuk perubahan pendidikan. Teknologi ini sudah banyak diterapkan dalam dunia bisnis
dan menjadikan kegiatan bisnis menjadi lebih kompetitif dan siap terhadap perubahan.
Uraikan kelima teknologi tersebut!
2. Perubahan sosial berdampak pada sistem pendidikan yaitu, adanya perubahan paradigma
dalam pendidikan. Sampai saat ini pendidikan Indonesia telah melalui tiga paradigma,
yaitu: paradigma pengajaran (teaching), pembelajaran (instruction), dan proses belajar
(learning). Uraikan pemaknaan ketiga paradigma tersebut!
3. Atribut inovasi adalah segala sesuatu yang dapat mempengaruhi cepat lambatnya laju
suatu inovasi untuk diadopsi oleh anggota sistem sosial. Atribut inovasi juga dapat diartikan
sesuatu yang dapat mempengaruhi suatu inovasi diterima atau tidak oleh suatu anggota
sistem sosial. Zaltman mengemukakan bahwa cepat lambatnya penerimaan inovasi
dipengaruhi oleh atribut inovasi sendiri. Uraikan beberapa atribut inovasi menurut Zaltman,
minimal 3 atribut saja!
4. Dunia pendidikan membutuhkan inovasi terutama inovasi pembelajaran, hal ini didasarkan
pada kenyataan bahwa ilmu pengetahuan terus berkembang seiring dengan
perkembangan zaman. Sebuah inovasi harus dapat dilaksanakan agar terjadi perubahan.
Dalam penerapannya, sebuah inovasi menghadapi berbagai hambatan dan sulit diterima
oleh masyarakat. Uraikan beberapa faktor penghambat inovasi pendidikan menurut
Ibrahim!
5. Globalisasi dan desentralisasi dalam bidang pendidikan, merupakan isu yang menarik
untuk dibicarakan di tahun 2018. Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang
terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek
kebudayaan lainnya. Globalisasi dan desentralisasi memiliki dinamika dan makna
mendasar yang menjadi bagian tidak terpisahkan. Uraikan dinamika dan makna globalisasi
dan desentralisasi tersebut!
JAWABAN
5. Globalisasi dan desentralisasi adalah dua isu penting yang terkait erat dengan sistem
pendidikan di banyak negara di seluruh dunia. Dinamika dan makna dari kedua isu ini
sangat kompleks dan memerlukan pemahaman yang lebih mendalam untuk memahaminya
dengan baik. Berikut adalah uraian tentang dinamika dan makna globalisasi dan
desentralisasi dalam bidang pendidikan:
Dinamika Globalisasi dan Desentralisasi dalam Bidang Pendidikan
a. Perubahan dalam kebijakan pendidikan: Globalisasi dan desentralisasi telah
mengubah cara pandang kita tentang pendidikan. Desentralisasi telah
memberikan kebebasan kepada negara bagian atau wilayah untuk
mengembangkan pendidikan mereka sendiri, sedangkan globalisasi telah
mendorong negara-negara untuk lebih terbuka terhadap ide dan pengaruh dari
luar.
b. Peningkatan mobilitas internasional: Globalisasi telah meningkatkan mobilitas
internasional, memungkinkan siswa untuk belajar di luar negeri dan untuk
bergabung dengan program internasional. Hal ini telah meningkatkan
kemampuan siswa untuk memahami budaya dan pandangan dunia yang
berbeda, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang keterkaitan global.
c. Peningkatan kerjasama internasional: Globalisasi dan desentralisasi telah
memungkinkan negara-negara untuk meningkatkan kerjasama mereka dalam
bidang pendidikan, dengan membagi sumber daya dan informasi antar negara.
d. Peningkatan akses informasi: Globalisasi dan desentralisasi telah meningkatkan
akses informasi dan teknologi, yang memungkinkan siswa dan pendidik untuk
mengakses sumber daya pendidikan dari seluruh dunia.