Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

PELATIHAN MANDIRI PLATFORM MERDEKA MENGAJAR


TOPIK KURIKULUM MERDEKA

OLEH:

FAUZIA SALMI, S.Pd


19870730 201101 2 005
SMK NEGERI 3 SOLOK

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SUMATERA BARAT


CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH III AROSUKA
SMKN 3 KOTA SOLOK
2023
IDENTITAS GURU

1. Nama Sekolah SMK N 3 SOLOK


2 Nama Guru FAUZIA SALMI, S.Pd
3 NIP 19870730 201101 2 005
4 Jabatan/Golongan PENATA/III.C
5 Alamat Sekolah JL.MUCHTAR KEL. LAING KEC.
TANJUNG HARAPAN
6 Mengajar Mata Pelajaran KULINER
7 SK Pengangkatan
Sebagai PNS Kota Solok
Pejabat yang mengangkat Walikota Solok
Nomor SK
Tanggal SK
Pangkat Terakhir
Pejabat yang mengangkat
Nomor SK
Tanggal SK
8 Alamat Rumah Tanah Garam Lubuk Sikarah
PENGESAHAN

Laporan Kegiatan Pengembangan Diri pada Pelattihan Mandiri pada Platform Merdeka
Mengajar Topik Kurikulum Merdeka ini telah selesai dilakukan pada 3 Agustus 2023 dan
laporan kegiatan ini ditulis dengan sebenarnya bahwa semua ini dalam Laporan Kegiatan
Pengembangan Diri ini adalah sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dan hasil tulisan asli
yang disusun oleh;

Nama : Ronggo Widoso MS


NIP : 19850320 201101 2 005
Asal Sekolah : SMK Negeri 3 Kota Solok

Telah disahkan pada:


Tanggal : 23 Agustus 2023

Solok, 23 Agustus 2023


Koordinator PKB, Peserta Pelatihan,

Risa Edia Murni, S.Pd Fauzia Salmi, S.Pd


NIP. 19850711 2022212036 NIP. 19850320 201101 2 005

MENGETAHUI,
KEPALA SEKOLAH

IDASRIL, S.Pd
NIP. 19641203 198602 1 002
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan dan menyusun laporan
Pengembangan Diri Pelatihan Mandiri melelaui Platform Merdeka Mengajar Topik Kurikulum
Merdeka..
Dengan segala kerendahan hati penulis juga menyampaikan terima kasih dan
penghargaan yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan
moril maupun material sehingga penulisan laporan ini dapat terselesaikan. Terlebih lagi ucapan
terima kasih ini dihaturkan kepada :
1. Bapak Kepala SMK N 3 Solok
2. Segenap Penyelenggara Platform Media Mengajar
3. Team Narasumber
4. Bapak/Ibuk Pengawas Sekolah
5. Bapak KACABDIN, Kepala dinas Pendidikan
6. Bapak dan Ibu staf pengajar SMKN 3 SOLOK
Atas segala bantuan yang telah diberikan, hanya doa yang dapat penulis panjatkan
semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan balasan dan menjadikan amal ibadah yang mulia.
Selanjutnya sebagai manusia biasa yang tidak lepas dari segala kekurangan, untuk itu penulis
mohon maaf yang setulus-tulusnya. Oleh karena itu segala kritik dan saran yang membangun
akan sangat membantu penulis dalam penyempurnaan penyusunan selanjutnya.

Solok, Agustus 2023

Penulis
DAFTAR ISI

Halaman
COVER ................................................................................................................1
Kata Pengantar .....................................................................................................2
Identitas Diri ........................................................................................................3
Daftar Isi...............................................................................................................4
Pengesahan ...........................................................................................................5

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.........................................................................................6
B. Landasan Hukum ...................................................................................7
C. Tujuan .................................................................................................7

BAB II. ISI


A. Waktu pelaksanaan.................................................................................. 8
B. Jenis kegiatan........................................................................................... 9
C. Uraian Materi........................................................................................... 10
BAB IV. PENUTUP
A. Kesimpulan…………………………………………………................... 14
B. Saran………………………………………………………….................. 14
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Bersamaan dnengan peluncuran episode ke-15 Merdeka Belajar tentang
Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan,Kebudayaan, Riset dan Teknologi
(Kemendikbudristek) telah meluncurkan Platform Merdeka Mengajar (PMM). Tepatnya
pada hari Jumat, 11 Februari 2022. Platform Merdeka Mengajar adalah referensi bagi
guru untuk mengembangkan praktik mengajar sesuai dengan Kurikulum Merdeka,
dalam fitur Mengajar, ada fitur Perengkat Ajar yang dapat digunakan oleh Guru dan
Tenaga Kependidikan dalam mengembangkan diri, saat ini tersedia lebih dari 2000
referensi perangkat ajar berbasis Kurikulum Merdeka. Ada juga fitur asesmen murid
yang dikembangkan untuk membantu guru dan tenaga kependidikan melakukan analisis
diagnostic terkait kemampuan peserta didik dalam literasi dan numerasi dengan cepat
sehingga dapat menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan tahap capaian dan
perkembangan peserta didik.
Platform Merdeka Mengajar memberikan kesempatan yang setara bagi guru
untuk terus belajar dan mengebangkan kompetensinya kapan pun dan di mana pun guru
berada. Fitur Belajar pada Platform Merdeka Mengajar memberikan fasilitas Pelatihan
Mandiri yang memberikan kesempatan kepada guru dan tenaga kependidikan untuk
dapat mempeorleh materi pelatihan berkualitas dengan mengaksesnya secara mandiri.
Fitur lain dari Belajar adalah Video Inspirasi, fitur ini memberikan kesempatan kepada
Guru dan tenaga kependidikan bisa mendapatkan beragam video inspirratif untuk
mengembangkan diri dengan akses tidak terbatas yang pada akhirnya adalah
mengembangkan kualitas dari kompetensinya dalam implementasi kurikulum merdeka.
Platform Merdeka Mengajar mendorong guru untuk terus berkarya dan
menyediakan wadah berbagi praktik baik. Fitur lainnya adalah Berkarya, dimana fitur
ini adalah memberikan “Bukti Karya Saya” yang merupakan best practice dari hasil
implementasi pembelajaran terutama terkait best practice pembelajaran pada kurikulum
merdeka, guru dan tenaga kependidikan dapat membangun portofolio hasil karyanya
agar dapat saling berbagi inspirasi dan berkolaborasi sehingga guru dapat maju bersama.
Menyadari akan berbagai kekurangan yang ada pada penulis, maka untuk meningkatkan
kompetensi penulis sebagai guru yang dirasa masih kurang, maka penulis
mengembangkan kompetensinya dengan mengikuti Pelatihan Mandiri di Platform
Merdeka Mengajar yakni Topik Kurikulum Merdeka. Pelatihan Mandiri Topik
Kurikulum Merdeka di Platform Merdeka engajar ini diharapkan mampu menjadi
partner penulis sebagai guru dalam implementasi kurikulum merdeka dengan semangat
kolaborasi dan saling berbagi. Konten-konten yang dikembangkan oleh
Kemendikbudristek memberikan pemahaman lebih saat implementasi dan pembelajaran
di satuan pendidikan yang telah ikut serta dalam implementasi kurikulum merdeka.
Kurikulum sering dimaknai sebagai keseluruuhan pengalaman belajar murid, namum
sesungguhnya kurikulum itu kompleks dan multidimensi. Kurikulum diibaratkan
jantungnya pendidikan. Jika jantungnya lemah maka proses penyaluran darah tidak
lancer dan bisa berakibat fatal. Peran kurikulum sebagai pedoman dan acuan kita dalam
pembelajaran, dan fungsi kurikulum bagi guru adalah untuk memandu dalam proses
belajar. Ralph Taylor dalam bukunya the basic principle of Creation mengungkapkan
setidaknya ada empat komponen dalam kurikulum yaitu: 1) Tujuan, 2) Konten, 3)
Metode atau cara, dan 4) Evaluasi. Kurikulum perlu berubah: Untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan peserta didik. Kurikulum yang baik adalah kurikulum yang sesuai
dengan zamannya. Kurikulum sangat dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi
sesuai konteks dan karakteristik murid demi membangun kompetensi sesuai kebutuhan
mereka kini dan masa depan. Ki Hajar Dewantara menyatakan bahwa maksud
pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada murid agar mereka
dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai
manusia maupun sebagai anggota masyarakat maka demi menuntun kodrat murid-murid
kita, pembelajaran termasuk kurikulum yang kita selenggarakan juga harus teruskita
sesuaikan dengan kebutuhan mereka. Sebagai guru kita harus belajar terus untuk
mengikuti dan memahami tren kehidupan murid kita yang tergolong generasi Z dan
Alfa.
Berbagai penelitian menyampaikan bahwa mereka sulit dipisahkan dengan
media social. Keadaan ini bisa dimanfaatkan oleh guru untuk tujuan pembelajaran
misalnya dengan meminta murid membuat dan mengumpulkan tugas melalui aplikasi
digital. Kurikulum bersifat dinamis atau selalu berubah agar sesuai dengan
perkembangan zaman, apalgi sekarang ini ilmu pengetahuan dan teknologi informasi
telah berkembang dan pembelajaran akan membosankan tanpa adanya perubahan, tugas
kita sebagai guru menyiapkan siswa kita menghadapi zaman yang baru, zaman yang
sama sekali berbeda dengan zaman yang dulu.

B. TUJUAN
Tujuan dari pengembangan diri yaitu memberikan pemahaman pada diri sendiri
dan kepada teman sejawat tentang Kurikulum mengapa harus berubah, serta mampu
menerapkan kurikulum merdeka.

C. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


1. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan kapan saja dengan pembagian waktu sebagai berikut:
a. Mempelajari modul rentang waktu 13-17 hari
b. Aksi nyata rentang waktu 7-10 hari
2. Tempat
Kegiatan ini dilaksanakan di Platform Merdeka Mengajar dan aksi nyata Topik
Kurikulum Merdeka ini dilaksanakan di unit kerja penulis sebagai guru di SMK
Negeri 3 Kota Solok.

D. JENIS KEGIATAN
Kegiatan pengembangan diri yang dilkaukan adalah pelatihan mandiri Topik
Kurikulukm Merdeka di Platform Merdeka Mengajar.

E. TUJUAN PENGEMBANGAN DIRI


Setelah melaksanakan Pelatihan Mandiri topic Kurikulum Merdeka Mengajar di
Platform Merdeka Mengajar penulis sebagai guru diharapkan mampu:
1. Memahami fungsi dan peran kurikulum merdeka
2. Memahami kepana saat ini kurikulum harus berubah
3. Menerapkan pembelajaran sesuai dengan kurikulum merdeka yang memerdekakan
murid.
F. URAIAN MATERI
Materi yang diberikan dalam pelatihan Topik Kurikulum Merdeka di Platform Merdeka
Mengajar ini adalah:

No Materi Alokasi Waktu


1 Kurikulum 7
2. Pembelajara dengan Paradigma Baru 7
3. Aksi Nyata Topik Kurikulum 14
4. Belajar Sinkronus Topik Kurikulum 2
Jumlah 30

1. Kurikulum
Kurikulum itu kompleks dan multidimensi. Kurikulum dapat dimaknai
sebagai titik awal sampai titik akhir pengalaman belajar murid. Kurikulum juga
dibaratkan jantungnya Pendidikan, jika jantungnya lemah maka proses penyaluran
darah tidak lancar dan bisa berakibat fatal.
Ada 4 komponen dalam kurikulum
a. Tujuan
b. Konten
c. Motode/cara
d. Evaluasi
Beberapa negara mengklasifikasikan komponen kurikulum menjadi 3 bagian:
a. Tujuan pembelajaran/Konten
b. Panduan pedagogi
c. Panduan asesmen
Murid mencadi acuan “core” dari kurikulum itu sendiri. Maka kemerdekaan
murid dalam belajarlah jantung dari pengembangan kurikulum. Kurikulum adalah
salah satu komponen penting dalam system Pendidikan nasional. Kurikulum
berperan sebagai pedoman dan acuan kita dalam pembelajaran, maka fungsi
kurikulum bagi guru adalah untuk memandu dalam proses pembelajaran. Peran dan
fungsi kurikulum dapat kita optimalisasi dalam kerangka:
a. Mewariskan nilai dan budaya Masyarakat yang relevan masa kini
b. Mengembangkan sesuatu yang dibutuhkan saat ini dan masa depan
c. Menilai dan memilih sesuatu yang relevan atau kontekstual sebagai control
sosial
Kurikulum yang baik adalah kurikulum yang sesuai dengan zamannya,
kurikulum bersifat dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi sesuai konteks
dan karakteristik murid demi membangun kompetensi sesuai kebutuhan siswa, kini
dan masa depan.
Dalam kurikulum operasional satuan pendidik kita dapat menyesuaikan
rencana dan pengorganisasian pembelajaran sesuai dengan keadaan kontekstual
sesuai Pendidikan, sehingga pembelajaran murid lebih bermakna.
Komponen operasional satuan Pendidikan:
a. Visi, Misi dan tujuan
b. Perencanaan pembelajaran, mencakup, alur tujuan pembelajaran, asesmen,
modul ajar, juga program prioritas satuan Pendidikan
c. Pengorganisasian pembelajaran, mencakup, muatan kurikulum, beban belajar,
program intrakurikuler, ekstrakurikuler dan projek penguatan profil pelajar
Pancasila
d. System pendampingan, evaluasi dan pengembangan professional.

2. Pembelajaran Paradigma Baru


Pembelajaram dengan paradigma baru merupakan pembelajaran sepanjang
hayat yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila. Pembelajaran dengan paradigma
baru dilakukan melalui kurikulum prototipe (kurikulum Merdeka) yang memuat
program:
a) Intrakurikuler
Berisi muatan atau mata Pelajaran dan muatan tambahan lainnya seperti
muatan local, jika ada disatuan pendidikannya. Berbagai kegiatan dapat
dilakukan untuk membantu murid mencapai kompetensi yang diharapkan.
Rancanglah kegiatan yang menarik, membangun rasa ingin tahu murid dan
dihubungkan dengan kehidupan atau lingkungan sekitarnya sehingga menjadi
bermakna. Dalam proses pembelajaran pendidik memfasilitasi murid untuk
mengamati, bertanya, dan mengumpulkan informasi dari lingkungan nyata,
menalar kritis, mengasosiasi dan mengkomunikasikan temuannya. Dalam
tahapan tersebut murid melakukan refleksi terhadap proses belajarnya.
b) Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler tetap diadakan pada pembelajaran dengan
kurikulum prototipe. Pelaksanaannya dapat dikembangkan oleh satuan
Pendidikan sesuai dengan kapasitas dan karakteristik murid.
c) Program penguatan profil pelajar Pancasila (P5)
Pembelajaran ini merupakan pembelajaran berbasis projek yang
ditunjukkan untuk penguatan profil pelajar Pancasila melalui tema yang sudah
ditetapkan, yaitu:
 Gaya hidup berkelanjutan
 Kearifan local
 Bhineka Tunggal ika
 Bangunlah jiwa dan raganya
 Suara demokrasi
 Berekayasa dan berteknologi untuk membangun NKRI
 Kewirausahaan
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini mempunyai waktu sendiri dan tidak
terikan dengan mata Pelajaran apapun. Asesmen yang dilakukan pun berfokus
pada keenam dimensi profil pelajar Pancasila. Projek penguatan profil pelajar
Pancasila memberikan pembelajaran yang kontekstual, mengasah kemampuan
berpikir dan pemecahan masalah kepada murid. Murid akan belajar
mengaplikasikan ilmu lintas disiplin pada program ini.

3. Asesmen
Asesmen merupakan proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
mengetahui kebutuhan belajar, perkembangan, dan pencapaian hasil belajar. Pendidik
mempunyai kewenangan untuk merancang, menentukan Teknik dan waktu
pelaksanaan asesmen sesuai dengan kondisi dan kebutuhan.
Asesmen berperan memberikan informasi sebagai umpan balik bagi guru, murid,
dan orangtua agar dapat memanndu murid dalam menentukan strategi pembelajaran
selanjutnya. Hasil asesmen juga menjadi bahan refleksi untuk meningkatkan mutu
pembelajaran. Dengan demikian asesmen yang dilakukan dikelas bukan hanya
memberikan data perkembangan belajar murid, tetapi Upaya untuk meningkatkan
proses pembelajaran.

G. TINDAK LANJUT
Tindak lanjut yang dilakukan penulis setelah kegiatan pengebangan diri ini
adalah melakukan aksi nyata dari hasil pelatihan mandiri Topik Kurikulum Merdeka.
Hasil terlampir.

H. DAMPAK PENGEMBANGAN DIRI


Adapun dampak yang penulis rasakan dari pengembangan diri ini adalah:
1. Dapat memahami fungsi dan manfaat kurikulum
2. Dapat memahami mengapa kurikulum saat ini harus berubah
3. Dapat menerapkan kurikulum merdeka yang memerdekakan murid

MATRIK KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

Nama
Jumlah
Nama Tempat Nama Mata diklat/ penyeleng
jam Dampak
Kegiatan Kegiatan fasilitator kompetensi gara
kegiatan
kegiatan
Pelatihan 1. Platform 30 jam Platform 1. Kurikulum Kemendik 1. Dapat
Mandiri Merdeka Merdeka 2. Pembelajar budristek memahami
Topik Mengajar Mengajar an dengan fungsi dan
Kurikulum (pnline) (PMM) Paradigma manfaat
Merdeka 2. SMK Baru kurikulum
Platform Negeri 3 3. Aksi nYata 2. Dapat
Merdeka Kota Topik memahami
Mengajara Solok Kurikulum mengapa
(PMM) Merdeka kurikulum
4. Belajar saat ini
Sinkronus harus
Topik berubah
Kurikulum 3. Dapat
menerapka
n
kurikulum
merdeka
yang
memerdeka
kan murid
LAMPIRAN

SERTIFIKAT
HASIL AKSI NYATA
Dokumentasi Paparan Focus Group Discussion (FGD)
Topik : Kurikulum Merdeka

Nama : Fauzia Salmi, S.Pd


Asal Sekolah: SMKN 3 Kota Solok

6 Topi Berpikir

1. Topi Putih (Data, Fakta dan Informasi)

Workshop optimalisasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) merupakan salah satu program
unggulan SMK PK skema reguler lanjutan dalam meningkatkan kompetensi guru SMKN 3 Kota
Solok dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka tahun ajaran 2023/2024.
Kegiatan ini dibimbing oleh Bapak Berry Devanda, S.Pd. M.Ed. Beliau adalah duta teknologi
Rumah Belajar Kemendikbudristek yang saat ini juga sedang menjabat sebagai wakil Kurikulum
SMAN 1 Tarusan Pesisir Selatan.
Materi awal yang kami terima dari narasumber adalah bagaimana cara mengakses rapor
pendidikan dengan menggunakan akun Belajar.id kemudian menganalisa informasi nilai aplikasi
PMM di SMKN 3 kota solok yang terdapat di dalam rapor pendidikan tersebut.
Setelah itu kami juga diarahkan untuk menginstal atau mengupdate aplikasi PMM di masing-
masing gawai guru. kemudian di dalam aplikasi tersebut kami temukan banyak fitur-fitur yang
dapat menunjang serta meningkatkan kompetensi profesional guru khususnya mengenai
kurikulum merdeka.

2. Topi Merah (Perasaan ketika mengikuti FGD)

Sebagai peserta FGD kami merasa antusias sekali dalam kegiatan ini.

3. Hitam (Hal Negatif yang muncul saat FGD)

Hal negatif yang dirasakan saat FGD ini adalah merasa menyesal baru melaksanakan kegiatan ini
sekarang

4. Kuning (Hal positif yang muncul pada saat FGD)

Hal positif yang muncul setelah mengikuti kegiatan ini yaitu bertambahnya pengetahuan dalam
menggunakan aplikasi PMM, sehingga dapat merubah mindset dalam pembelajaran sesuai dengan
kebutuhan siswa dan perkembangan zaman.
5. Hijau (Solusi yang ditawarkan)

Diharapkan untuk kedepannya pembelajaran seperti ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan
(continue) dan sekolah dapat menfasilitasi kegiatan ini agar berjalan lancar bagi guru dan siswa.

6. Biru (Kesimpulan dan Langkah yang akan diambil)

Dengan adanya aplikasi PMM ini akan mempermudah guru dalam menyajikan pembelajaran, dan
guru diharapkan lebih aktif dalam menggunakan aplikasi PMM ini untuk pengembangan dan
peningkatan kompetensi guru.

Dokumentasi Focus Group Discussion

(Masukan Foto Kegiatan dibawah ini)


7/22/23, 2:37 PM Umpan Balik Aksi Nyata

Umpan Balik Aksi Nyata


Berikut ini adalah formasi pemberian umpan balik atas aksi nyata Platform Merdeka Mengajar
yang dibuat oleh Fauzia Salmi Pada topik Kurikulum Merdeka

* Indicates required question

1. Email *

2. Nama *

3. Instansi Asal *

4. Apakah Aksi Nyata yang disusun dapat dipahami dengan jelas? Tuliskan alasannya! *

5. Tuliskan apa saja yang dapat dilakukan penulis untuk dapat memperbaiki
kualitas Aksi *
Nyata nya

This content is neither created nor endorsed by Google.

Forms
7/22/23, 2:46 PM Umpan Balik Aksi Nyata

Umpan Balik Aksi Nyata


4 responses

Publish analytics

Nama Copy

4 responses

2
2 (50%)

1 (25%) 1 (25%)
1

0
Fauzia Salmi Nela rahmawati
Efa Norita
Instansi Asal Copy

4 responses

2
2 (50%)

1 (25%) 1 (25%)
1

0
SMKN 3 SOLOK SMKN 3 Solok
SMK 3 Solok

https://docs.google.com/forms/d/10h2SRNzKULm5eMfAOWtfj8oeocCCg67vz0u-kWokjXI/viewanalytics 1/3
7/22/23, 2:46 PM Umpan Balik Aksi Nyata

Apakah Aksi Nyata yang disusun dapat dipahami dengan jelas? Tuliskan Copy
alasannya!

4 responses

4 (100%)
3

0
Dapat

Tuliskan apa saja yang dapat dilakukan penulis untuk dapat memperbaiki kualitas Copy
Aksi Nyata nya

4 responses

2
2 (50%)

1
1 (25%) 1 (25%)

0
Mantap
Dengan mengikuti Diklat PMM dan Diklatmengikuti
Dengan pendukung l… PMM dan diklat pendukung lainnya
kegiatan

This content is neither created nor endorsed by Google. R eport Abuse - T erms of Service - P rivacy Policy

Forms

Anda mungkin juga menyukai