1 Nama Pelaku Usaha 2 Dokumen Legalitas Pelaku Usaha 3 Alamat Alamat Pabrik : Alamat Gudang : 4 Personil Penghubung 5 Produk yang akan disertifikasi Kategori produk : Tipe/ varian : 6 Nama Dagang (jika ada) 7 Jumlah karyawan 8 Perkiraan produksi per bulan atau per tahun 9 Apakah bahan baku sudah bersertifikat organik? Jika Tidak : Lanjut ke Form Checklis Sertifikasi Tanaman Segar dan Produk Tanaman Jika Ya : a. Apa nama Lembaga sertifikasinya? b. Standar organik bahan baku Uraikan untuk setiap bahan baku yang digunakan
c. Masa berlaku sertifikat
d. Bukti sertifikat organik 10 Bahan Input Produk terdiri dari 95% bahan organik dan 5% bukan organik, tetapi bukan dari bahan sejenis dengan bahan utama (Air dan garam tidak termasuk dalam kategori bahan). Bahan yang berasal dari produk GMO/Rekayasa genetika tidak diperbolehkan a. SOP Penerimaan dan Penyimpanan Bahan Baku b. Sebutkan komposisi produk dan jumlahnya c. Apakah ada bahan yang diolah dengan Ya / Tidak iradiasi/pelarut sintetis Jika Ya, Jelaskan d. Sumber air (lampirkan hasil uji kualitas air, jika ada) e. Pencegahan kontaminasi air f. Dokumen Penerimaan bahan baku - Pemesanan - Kontrak - Tagihan - Tanda terima - Fotokopi sertifikat organik - Hasil uji laboratorium (jika ada) 11 Pengolahan a. SOP Pengolahan b. Laporan pengolahan c. Tempat pengolahan - Rancang bangun dan bahan konstruksi - Luas pabrik dan kapasitas produksi - Kondisi Bangunan - Tata ruang sesuai dengan alur proses produksi - Ada ruang istirahat - Ruang pengolahan terbuka / tertutup? - Lingkungan disekitar ruang pengolahan (tempat tinggal/ garasi/ bengkel dll) - Lantai terbuat dari bahan yang tidak mudah rusak - Dinding tidak rusak - Langit-langit (ketinggian sesuai, bahan tidak mudah rusak) - Penerangan - Ventilasi - Ada fasilitas cuci tangan, kaki dll - Ada toilet, tertutup 12 Peralatan a. SOP Penggunaan, Perawatan, Pemusnahan Peralatan b. Apakah peralatan hanya digunakan Ya / Tidak untuk produk organik saja c. Jika tidak, Jelaskan cara mencegah terjadinya kontaminasi d. Perawatan peralatan produksi e. Pemantauan peralatan produksi, termasuk barang yang tidak terpakai 13 Penjagaan integritas produk Cara agar produk organik tidak terkontaminasi dengan produk non organik 14 Penjaminan Produk Organik (Quality Assurance) a. Apakah mempunyai kegiatan Ya / Tidak penjaminan produk organik ? Jika Ya, Jelaskan kegiatannya b. Apakah ada uji produk? - Bahan baku Ya / Tidak Jika Ya, Jelaskan kegiatannya - Selama masa proses pengolahan Ya / Tidak Jika Ya, Jelaskan kegiatannya - Produk akhir Ya / Tidak Jika Ya, Jelaskan kegiatannya c. Apakah anda mempunyai sistem Ya / Tidak penarikan produk? Jika Ya, Jelaskan kegiatannya 15 Sanitasi a. SOP Sanitasi Fasilitas produksi dan karyawan b. Metode pencegahan dan metode Sanitasi (Pengelapan, Penggosokan, Pencucian, Pemanasan dll) c. Program Sanitasi (Lampiran 1) d. Monitoring Sanitasi (Lampiran 2), laporan sanitasi e. Penyimpanan alat, bahan sanitasi f. Sanitasi karyawan (pakaian, tangan, kaki dll) g. Apakah ada bahan yang dibersihkan dengan desinfektan sebelum diolah? Jika ada sebutkan desinfektan yang digunakan 16 Pengendalian Hama a. SOP Pencegahan dan Pengendalian Hama, laporan pengendalian hama b. Sebutkan bagaimana Anda mengendalikan hama - Jika dilakukan Sendiri (sebutkan nama penanggungjawab) - Jika dengan perusahaan jasa pengendali hama (nama dan alamat) c. Masalah hama yang dihadapi d. Praktek Pengendalian Hama yang dilakukan (sanitasi, membersihkan tumpahan produk, menggunakan screen, menggunakan pheromone, vacuum, fumigasi, menghilangkan sumber pakan, menggunakan lampu/ unltasound, perangkap fisik, pemanasan, fogging, perangkap lem dll) e. Pestisida yang digunakan selama 12 bulan terakhir 17 Pengemasan dan Pelabelan Pengemas harus terbebas dari bahan terlarang dan harus tidak mengkontaminasi produk organik. Label produk organik harus memenuhi peraturan pelabelan yang berlaku baik dari pemerinah atau lembaga sertifikasi a. SOP Pengemasan dan Pelabelan b. Jenis bahan pengemas (serat alam, serat tiruan, kertas, plastik, kotak kayu, logam dll) c. Ruangan pengemasan bersih, terawat, terlindung dari kontaminasi, sirkulasi udara baik d. Laporan pengemasan 18 Penyimpanan Produk organik harus terbebas dari kontaminasi selama penyimpanan. Kondisi semua tempat penyimpanan harus terdokumentasi secara baik. a. SOP Penyimpanan b. Catatan penyimpanan bahan baku dan produk jadi c. Fasilitas penyimpanan bersih, terawat, suhu sesuai produk d. Terdapat pemisahan barang yang teratur (mencegah kontaminasi) e. Pemisahan produk organik dan non organik di gudang 19 Pengangkutan Integritas produk organik benar-benar terjaga selama pengangkutan a. SOP Pengangkutan b. Bentuk bahan yang datang ke tempat pengolahan (curah kering, curah cairan, karung/ kantong, drum, kotak dll) c. Apakah bahan diangkut bersamaan Ya / Tidak dengan produk non organik Jika Ya, Jelaskan cara menjamin agar tidak terkontaminasi selama pengangkutan d. Bentuk produk akhir dikirim (curah kering, curah cairan, karung/kantong, drum, kotak) e. Cara produk akhir diangkut f. Penyimpanan dan pengangkutan secara FIFO g. Apakah produk akhir diangkut Ya / Tidak bersamaan dengan produk non Jika Ya, Jelaskan cara menjamin agar tidak terkontaminasi selama organik pengangkutan h. Catatan pengiriman i. Catatan Pemesanan 20 Penjualan a. SOP Penjualan b. Kemana tujuan penjualan (toko sendiri, toko retail, kontrak dengan pemasok) c. Lampirkan daftar tujuan penjualan (nama toko dan alamat) d. Buat daftar distribusi ke konsumen/ penjualan beserta volume per bulan 21 Pengelolaan Limbah a. SOP Pengelolaan Limbah b. Cara pengelolaan limbah (dibuang langsung ke tempat pembuangan sampah, daur ulang limbah cair, pengomposan, filtrasi limbah cair, bak sedimentasi, daur ulang limbah padat, filter cerobong asap, dll ) c. Fasilitas pengelolaan limbah 22 Dokumen ICS/ Jaminan mutu internal a. Panduan Mutu b. Struktur organisasi dan uraian tugasnya c. Peta lokasi (arah menuju lokasi) d. Daftar pemasok produk organik dan sertifikatnya e. Kontrak dengan pemasok / pemilik sertifikat mencantumkan jenis produksi dan volumenya f. Bagan alir sistem produksi g. SOP semua proses penyediaan h. Catatan pembelian rpdouk organik i. Catatan produksi j. Catatan penjualan (daftar distribusi ke konsumen/ penjualan berikut jenis dan volume per bulan k. Daftar konsumen (nama dan alamat) CHECKLIST SERTIFIKASI TANAMAN SEGAR DAN PRODUK TANAMAN
No Uraian Jawaban Keterangan
1 Nama Pelaku Usaha/Poktan/Gapoktan 2 Dokumen Legalitas Pelaku Usaha 3 Alamat 4 Personil Penghubung 5 Produk yang akan disertifikasi 6 Jumlah tanaman yang akan disertifikasi (khusus tanaman tahunan/perkebunan) 7 Luas lahan yang akan disertifikasi 8 Jumlah petani/ kelompok tani yang akan disertifikasi 9 Alamat kebun yang akan disertifikasi 10 Perkiraan produksi per bulan atau per tahun 11 Kapan terakhir penggunaan bahan kimia sintetis (pupuk dan pestisida) dan kapan mulai Bertani organik 12 Apakah sudah mendapatkan sertifikat organik sebelumnya? Jika Ya : a. Apa nama Lembaga sertifikasinya? b. Standar organik apa c. Masa berlaku sertifikat d. Bukti sertifikat organik 13 Apakah di dalam proses produksi (antara lain benih, pupuk hayati, penyubur tanah, biopestisida, dan bahan lainnya) digunakan bahan rekayasa genetik (GMO)? 14 Lahan (SOP Pemilihan, Pembukaan, Pengolahan Lahan) a. Sejarah penggunaan lahan b. Masa Konversi c. Kondisi area disekitar lahan d. Cara pembukaan lahan e. Jika ada potensi kontaminasi udara dari area sekitar, apakah sudah disiapkan buffer zone yang sesuai 15 Benih (SOP Pemilihan, Perlakuan Benih) Benih bersertifikat organik atau tidak? Jika Ya : - Apa nama Lembaga sertifikasinya? - Standar organik apa? - Masa berlaku sertifikat - Bukti sertifikat organik Jika tidak : - Perlakuan benih sebelum digunakan - Apakah benih diperoleh dari pertanian organik 16 Pupuk (SOP Pemilihan/ Pembuatan Pupuk) a. Jenih pupuk yang digunakan b. Bahan pembuatan pupuk c. Jika pupuk komersil, sebut merek pupuk dan apakah sudah tersertifikasi organik 17 Air (SOP perlakuan air, pengaturan irigasi, drainase) a. Sumber air b. Pencegahan kontaminasi 18 Peralatan (SOP Penggunaan peralatan) a. Pemisahan peralatan untuk lahan organik dan non organik b. Jika penggunaan bersamaan dengan non organik, bagaimana prosedur pencegahan kontaminasi 19 Pengelolaan OPT (SOP Pengelolaan OPT (pencegahan dan pengendalian OPT) a. Cara pencegahan OPT b. Cara pengendalian OPT c. Penggunaan pestisida organik 20 Panen dan Pasca panen (SOP panen dan pasca panen) a. Peralatan panen dipisah untuk produk organik dan non organik b. Jika penggunaan bersamaan dengan non organik, bagaimana prosedur pencegahan kontaminasi c. Desinfektan untuk pembersihan produk d. Produk Organik yang mengalami proses pengemasan ulang tidak diperbolehkan mencantumkan Logo Organik Indonesia sebelum dilakukan sertifikasi ulang. Jika proses tanaman organik terdiri dari beberapa unit (di dalam atau di luar kebun) (lengkapi lampiran 4) 21 Penyimpanan (SOP Penyimpanan) a. Fasilitas penyimpanan bersih, terawat, suhu sesuai produk b. Terdapat pemisahan barang yang teratur (mencegah kontaminasi) c. Pemisahan produk organik dan non organik di gudang 22 Lampiran Dokumen ICS a. Struktur kegiatan/ bisnis proses Gambaran umum usaha tani dan pascapanen b. Analisis resiko c. Peta lokasi (menggambarkan arah menuju lokasi) d. Peta lahan (anggota dan peta lahan kelompok) e. Sejarah tataguna lahan selama 3 tahun terakhir f. Daftar Anggota (AFL-Approved Farmer List): daftar petani, lengkap dengan kode lahan, alamat/letak lahan, luas atau jumlah pohon, estimasi produksi, status keorganikan, dan informasi lainnya yang diperlukan (contoh terlampir) g. Struktur Organisasi (personil dan nama tenaga kerja yang terlibat) serta uraian tugasnya h. SOP (budidaya*, pembuatan kompos, pestisida, processing, pengemasan, pengangkutan, dll) i. Catatan produksi/panen j. Catatan penjualan/pengiriman produk k. Daftar konsumen l. Standar Internal /aturan kelompok dan sanksi bagi yang melanggarnya m. Surat perjanjian/kontrak anggota dengan pengurus kelompok n. Farm record keeping/catatan kegiatan petani/anggota o. Data pendukung bagi kelompok dengan ICS (Internal Control System/SPI (Sistem Pengendalian Internal) yang harus disiapkan waktu inspeksi : - Bukti kegiatan ICS (pertemuan/pembinaan kelompok, dilengkapi dengan absen dan topik yang dibahas) - Bukti kegiatan komisi persetujuan/komisi teknis/komisi sertifikasi - Bukti kegiatan komisi persetujuan/komisi teknis/komisi sertifikasi - Bukti kegiatan inspektor internal - Dan bukti pendukung lainnya Lampiran 1. Program Sanitasi
Areal Jenis Pembersihan Alat yang digunakan Bahan yang digunakan Frekuensi Pembenihan
Lampiran 2. Monitoring Sanitasi
Tanggal Petugas Areal Jenis Pembersihan Alat yang Digunakan Bahan yang Digunakan
Lampiran 3. Penyimpanan
Tempat Penyimpanan Lokasi Kapasitas
Bahan Bahan Pengemas Bahan dalam proses Produk akhir
Lampiran 4. Lokasi Proses Produksi
Lokasi Kebun Keterangan
Nama Unit Di dalam Di luar Alamat lokasi bila diluar kebun Pembenihan Pengomposan Pembuatan pupuk organik Pembuatan pestisida organik Pengumpulan hasil panen Seleksi dan Pengeringan Penggilingan Dan lain lain