Anda di halaman 1dari 2

Tahapan Pengembangan Standar Codex di CAC

Usulan Pembuatan Standar Codex oleh Member Codex  dibuat Disccussion Paper yang dilengkapi
dengan Project Dokumen (ketentuan ada di Prosedural Manual Codex)

Cakupan Project Dokumen berisi tujuan, ruang lingkup, time frame (dll

Setelah itu masuk dalam 8 step Codex

Step 1 - Pembahasan Project dokumen. Sidang Komisi (Sidang CAC) menyetujui untuk menyusun
standar baru atau teks lainnya dengan mempertimbangkan critical review dari Executive Committee dan
menugaskan pekerjaan tersebut kepada komite/task force yang relevan.

Step 2 - Sekretariat Codex mengatur penyiapan usulan rancangan standar (proposed draft standard) yang
biasanya dilakukan oleh working group yang mengadakan pembahasan secara elektronik (electronic
working group) maupun yang mengadakan pertemuan secara fisik (physical working group). Nama
dokumennya adalah : Proposed Draft Standard

Step 3 - Proposed Draft Standard diedarkan oleh Sekretariat Codex melalui Circular Letter (CL) ke negara-
negara dan organisasi internasional untuk diberikan review atau tanggapan

Step 4 - Proposed Draft Standard beserta komentar dari negara dan organisasi internasional dikompilasi
oleh Sekretariat Codex untuk dibahas dalam sidang komite/task force (Committee level)

Step 5 - Proposed Draft Standard di ajukan ke Executive Committee melalui Sekretariat Codex untuk
dilakukan critical review terlebih dahulu. Pembahasan di Sidang Komisi (CAC) dengan memperrhatikan
hasil critical review dan tanggapan anggota Codex

Step 6 - Draft Standard yang telah disetujui, diedarkan oleh Sekretariat Codex melalui Circular Letter (CL)
ke negara-negara dan organisasi internasional untuk diberikan tanggapan

Step 7 - Draft Standard beserta komentar dari negara dan organisasi internasional dikompilasi oleh
Sekretariat Codex untuk dibahas dalam sidang komite/task force

Step 8 Draft Standard hasil pembahasan dan revisi sidang komite/task force dikirimkan ke Executive
Committtee melalui Sekretariat untuk critical review. Dilakukan pembahasan draft standard untuk
diadopsi oleh sidang Komisi sebagai Codex standard yang kemudian dipublish pada website Codex.

Step 5/8 – prosedur ini merupakan prosedur percepatan dengan rekomendasi untuk menghapus step 6
dan step 7 kemudian diadopsi pada step 5/8 oleh sidang komisi sebagai Codex Standard (jalur
percepatan)

Tahap 1 , 5 dan 8 : dibahas di sidang Komisi (CAC) biasanya bulan Juni/Juli

Tahap 4 dan 7 : dibahas di Sidang Komite yang relevan (misalkan CCPR untuk pestisida residue, CCCF
untuk kontaminan in food)
Tahap Pengusulan New Standard di Indonesia (internal)

1. Anggota Mirror Committee membahas pengusulan standar baru Codex yang diperlukan sesuai
kebutuhan Indonesia.
2. Apabila diperlukan, Koordinator Mirror Committee dapat meminta pertimbangan dari Kelompok
Kerja Codex Indonesia atau Komite Nasional Codex Indonesia terkait pengusulan standar baru
Codex tersebut. Pada kondisi tertentu, Komite Nasional Codex Indonesia atau Kelompok Kerja
Codex Indonesia dapat menetapkan dan menugaskan Koordinator Kelompok Kerjauntuk
mengusulkan standar Codex baru.
3. Setiap Koordinator Mirror Committee menyampaikan discussion paper yang dilengkapi project
document kepada Sekretariat CCP (BSN). Format penulisan discussion paper dan project
document sesuai dengan yang telah ditetapkan pada Codex Manual.
4. Sekretariat CCP akan mereview kelengkapan dokumen pengusulan standar baru Codex yang
disampaikan oleh koordinator Mirror Committee dan menyampaikannya kepada Sekretariat
Codex.

Anda mungkin juga menyukai